Anda di halaman 1dari 14

PAGE 1

K E L O M P O K 8
Anggota kelompok

MUHAMMAD RENDI SABINA GUSEYNOVA VIA FITRI SHINTA


HIKMAL PASHA M.D.
(210521618054) (200421622019) (210154602505) (210521618001)


pengertian teori
belajar behavioristik
Menurut Teori Belajar Behavioristik, belajar adalah
perubahan tingkah laku sebagai akibat dari adanya
interaksi antara stimulus dan respon. Dengan kata lain,
belajar merupakan bentuk perubahan yang di alami siswa
dalam hal kemampuannya untuk bertingkah laku dengan
cara yang baru sebagai hasil interaksi antara stimulus dan
respon.

PAGE 2
Pengertian Teori Pembelajaran
Behavioristik Menurut Para Ahli

Edward Lee Thorndike (1874-1949)


Menurut Edward teori pembelajaran behavioristik adalah proses interaksi antara
stimulus dan respon. Stimulus yaitu apa saja yang dapat merangsang terjadinya
kegiatan belajar seperti pikiran, perasaan, atau hal-hal lain yang dapat di tangkap
melalui alat indera. Sedangkan respon yaitu reaksi yang di munculkan siswa
ketika belajar, yang juga dapat berupa pikiran, perasaan, atau gerakan/tindakan.

Watson (1878-1958)
Behaviorisme hanya membicarakan perilaku manusia sebagai akibat
berinteraksi dengan lingkungan. Pola interaksi tersebut harus diamati dari
luar. Dengan demikian, pandangan Watson bersifat deterministik, yakni
perilaku manusia ditentukan oleh faktor eksternal, bukan berdasarkan
kebebasan kehendak (free will).
Pengertian Teori Pembelajaran
Behavioristik Menurut Para Ahli

Clark Leaonard Hull (1884-1952)


Clark Hull juga menggunakan variabel hubungan antara stimulus dan respon untuk
menjelaskan pengrtian tentang belajar. Namun ia sangat terpengaruh oleh teori
evolusi yang di kembangkan oleh Charles Darwin. Bagi Hull, seperti halnya teori
evolusi, semua fungsi tingkah laku bermanfaat terutama untuk menjaga
kelangsungan hidup manusia.

Edwin Ray Guthrie (1886-1959)


Di jelaskannya bahwa hubungan antara stimulus dan respon cenderung hanya
bersifat sementara, oleh sebab itu dalam kegiatan belajar siswa perlu sesering
mungkin di berikan stimulus agar hubungan antara stimulus dan respon
bersifat lebih tetap. guthrie juga percaya bahwa hukuman memegang peranan
penting dalam proses belajar
01 Prinsip Teori Belajar Behavioristik

Hukum Pada TeorHukum Kesiapan


02 Behavioristik

topik yang akan 03 Ciri-ciri Teori Belajar Behavioristik


dibahas
04 Contoh Penerapan Teori Behavioristik

Kelebihan dan Kekurangan Teori


05 Behavioristik
Apabila seseorang sudah mampu menunjukkan
perubahan perilaku, maka dikatakan sudah belajar.
Artinya, kegiatan belajar yang tidak membawa
perubahan perilaku tidak dianggap belajar menurut
teori ini

PRINSIP TEORI BELAJAR Hal yang paling penting pada teori ini adalah stimulus
BEHAVIORISTIK dan respon karena bisa diamati. Hal-hal selain stimulus

dan respon tidak dianggap penting karena tidak bisa
diamati.

Adanya penguatan (reinforcement), yaitu hal-hal


yang bisa memperkuat respon. Penguatan bisa
berupa penguatan positif dan negatif
Hukum Kesiapan

Hukum Pada
TeorHukum Hukum Latihan
Kesiapan
Behavioristik
Hukum efek

Hukum sikap
PAGE 6
01 02
Mengutamakan pengaruh Hasil pembelajaran fokus
lingkungan pada terbentuknya perilaku
yang diinginkan

Ciri-ciri belajar
behavioristik 03 04
Mementingkan Bersifat mekanistis atau
pembentukan reaksi atau dilakukan dengan mekanis
respon. tertentu, misalnya meminta
maaf.

05
Menganggap latihan itu
adalah hal yang penting
PAGE 4 dalam proses pembelajaran.
Contoh Penerapan Teori Behavioristik

01 02
Guru menyusun materi atau bahan ajar secara lengkap, Selama mengajar, guru lebih banyak memberikan
mulai materi sederhana sampai kompleks. contoh berupa instruksi.

03 04
Jika guru menjumpai adanya kesahalan, baik pada Guru lebih aktif memberikan latihan agar terbentuk
materi maupun pada peserta didik maka akan segera kebiasaan yang diinginkan
diperbaiki
Contoh Penerapan Teori Behavioristik

05 06
Guru memberikan evaluasi berdasarkan perilaku yang Guru harus mampu memberikan penguatan
terlihat. (reinforcement), baik dari sisi positif dan negatif.
Kelebihan teori behavioristik

01 02 03
Peserta didik dibiasakan
untuk latihan dan praktik Mampu mendorong Memudahkan peserta
yang di dalamnya peserta didik untuk didik untuk mencapai
memuat unsur berpikir linier dan suatu target tertentu
kecepatan, spontanitas, konvergen. dalam pembelajaran
kelenturan, refleks, dan

daya tahan.
Kelemahan teori behavioristik

01 02 03 04
Berpotensi menimbulkan hukuman
Membatasi kreatifitas, Pembelajaran hanya verbal dan fisik, seperti memberi Timbul kesulitan untuk
produktifitas, dan hukuman peserta didik yang
berpusat pada guru, menjelaskan kondisi
melanggar aturan atau bahkan
imajinasi peserta didik. sehingga peserta didik belajar yang kompleks
menjewer. Hukuman semacam itu

terkesan pasif. karena hanya
justru bisa berakibat buruk pada

perubahan perilaku peserta didik. beracuan pada

stimulus dan respon.

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai