ACARA
PENYULUHAN
6 LANGKAH
CUCI TANGAN
AMBON - 2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN
CUCI TANGAN 6 LANGKAH
A. LATAR BELAKANG
Tangan merupakan bagian tubuh yang lembab yang paling sering berkontak
dengan kuman dan penghantar utama masuknya kuman penyakit ke tubuh manusia.
Kontak dengan kuman dapat terjadi di mana saja, melalui meja, gagang pintu,
sendok, dan sebagainya, cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan
membiasakan mencuci tangan (Kamaruddin, 2009). Mencuci tangan adalah teknik
yang sangat mendasar dalam mencegah dan mengendalikan infeksi, dengan mencuci
tangan dapat menghilangkan sebagian besar mikroorganisme yang ada di kulit
(Hidayat, 2005). Hampir semua orang mengerti pentingnya mencuci tangan, namun
masih banyak yang tidak membiasakan diri untuk melakukannya dengan benar pada
saat yang penting (Umar, 2009).
Ada lima waktu yang penting bagi tenaga kesehatan untuk melakukan
kebersihan atau lebih dikenal dengan lima kesempatan (five moments) yaitu sebelum
kontak dengan pasien, sebelum tindakan aseptik, setelah terkena atau terpapar cairan
tubuh pasien, setelah kontak dengan pasien, dan setelah kontak dengan lingkungan
sekitar pasien (WHO, 2009). Serta ada 6 langkah cara mencuci tangan yang baik dan
benar yang harus dilakukan baik di rumah maupun di rumah sakit.
B. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah mengikuti proses penyuluhan selama 45 menit diharapkan klien
mampu memahami tentang 6 langkah cuci tangan yang benar
C. MATERI PENYULUHAN
a. Pengertian mencuci tangan
b. Pentingnya mencuci tangan
c. Manfaat melakukan 6 langkah cuci tangan yang benar
d. 5 waktu penting melakukan cuci tangan sehari-hari
e. 5 waktu penting melakukan cuci tangan di lingkungan rumah sakit
D. METODE PENYULUHAN
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Demonstrasi
E. ALAT PENYULUHAN
1. Leaflet
2. Hand rub
F. MATERI
(Terlampir)
Mendengarkan
Penyajian 10 menit Menjawab pertanyaan
Menyampaikan materi Mendengarkan
Menjawab pertanyaan Menjawab pertanyaan
Penutup 10 menit
Mengevaluasi dengan
memberi pertanyan.
Memberikan kesimpulan
Menyampaikan harapan
H. SETTING TEMPAT
PENYAJI
Gambar 2.1 Cuci tangan dengan sabun dan air (Sumber: PPI,2011)
POST TEST
Depkes R.I. 2001. Pedoman Pengendalian Infeksi Nasokomial di Rumah Sakit. Jakarta:
Direktorat Jendral Pelayanan Medik Spesialistik.
Potter, Patricia A & Anne Griffin Perry. 2005. Buku Ajar Fundamental Keperawatan:
Konsep, Proses, dan Praktik. Jakarta: EGC
Schaffer, et all 2000. Device-Assosiate Nasokomial Infeksi In intensif Care Unit. USA:
American College of Physicians.
1) Tahap Persiapan
Tahap persiapan dari kegitan ini adalah pembuatan pre planning,
penyajian materi, alat peraga, tempat dan alat-alat lainnya disiapkan oleh anggota
kelompok yang dibantu oleh Tim PKRS RSU Bhakti Rahayu. Pemberitahuan
penyuluhan dilakukan 10 menit sebelum penyuluhan dimulai di ruang tunggu
rawat inap lantai 2 RSU Bhakti Rahayu. Kemudian dilakukan pengecekan tugas
masing-masing anggota, kendala yang ada dihadapi langsung oleh
penanggungjawab kegiatan.
2) Tahap pelaksanaan
Acara dilaksanakan hari Sabtu, 27 April 2019 pada pukul 10.00 Wita,
dilaksanakan selama ±30 menit. Acara dimulai dengan penyuluhan tentang
mencuci tangan yang benar kemudian di praktekan langsung oleh fasilitator.
Pengunjung RSU Bhakti Rahayu mampu mempraktekan 6 langkah cuci tangan
yang benar.
3) Evaluasi
a. Struktur
Pengunjung RSU Bhakti Rahayu yang mengikuti penyuluhan
sebanyak 10 orang.
Setting tempat sudah sesuai dengan rencana yang telah dibuat dan
perlengkapan yang digunakan selama penyuluhan (leaflet, handrub, dan sabun
cuci tangan) tersedia dan sudah digunakan sebagaimana mestinya.
Penggunaan bahasa sudah komunikatif dalam penyampaian,
pengunjung RSU Bhakti Rahayu cukup paham dengan apa yang disampaikan
selama jalannya penyuluhan.
b. Proses
Pelaksanaan kegiatan pukul 10.00-10.30 Wita sesuai dengan jadwal
yang direncanakan. Pengunjung RSU Bhakti Rahayu yang diberikan
penyuluhan mengikuti kegiatan dengan aktif dan mampu mempraktekkan 6
langkah cuci tangan yang benar serta mampu menjelaskan beberapa
pertanyaan yg diberikan oleh moderator.
c. Hasil
o 50 % pengunjung mampu menyebutkan pengertian tentang cuci tangan.
o 75 % pengunjung mampu menyebutkan alasan dari pentingnya cuci
tangan.
o 50 % pengunjung mampu menyebutkan manfaat melakukan 6 langkah
cuci tangan yang benar.
o 75 % pengunjung mampu kapan harus melakukan cuci tangan dalam
kehidupan sehari-hari.
o 75 % pengunjung mampu menyebutkan 5 waktu penting melakukan cuci
tangan yang benar di lingkungan Rumah Sakit.
o 100 % pengunjung mampu mempraktekkan 6 langkah cuci tangan yang
benar.
DOKUMENTASI