Anda di halaman 1dari 13

Studi Kasus

Praktik Kerja Lapangan di PT NAMTO KRAF INDO

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)


PT NAMTO KRAF INDO

Oleh :
Kriesna Dwi Fajar Saputra
NIS. 17140
Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran

SMK NEGERI 6 JAKARTA


Jln. Prof. Joko Sutono, SH. No. 2A Kebayoran Baru
Jakarta Selatan 12160. Telp. (021) 7208718, Faximile (021) 7237010
JAKARTA

I
PENGESAHAN

Laporan Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan di PT. NAMTO KRAF INDO


Pada tanggal 1 April sampai 30 Juni 2021
Telah disetujui dan disahkan

Jakarta,30 Juni 2021

Mengetahui Disahkan oleh :


Kaprogram Adm. Perkantoran Kepala Bagian Namto
Kraf Indo

Tri Umi Haryanti, S,Pd Ranti Febdilah Sari

II
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya, sehingga penyusun dapat melaksanakan Praktik Kerja Instansi (Prakerin) di
PT NAMTO KRAF INDO dengan baik walaupun masih banyak terdapat
kekurangan.
Penyusun menyadari bahwa tanpa adanya petunjuk, bimbingan, serta dukungan
dan bantuan dari berbagai pihak, tentunya laporan ini tidak dapat terselesaikan
dengan baik. Oleh karena itu pada kesempatan ini penyusun ingin menyampaikan
ucapan terima kasih kepada :

1. Ibu Azizah selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 6 Jakarta yang telah
memberikan kesempatan untuk melaksanakan Praktik Kerja Instansi
(Prakerin).
2. Kak Rofiq dan Kak Ranti selaku pembimbing instansi yang telah banyak
memberikan bimbingan dalam melaksanakan Praktik Kerja Instansi
(Prakerin).
3. Ibu Tri Umi Haryanti selaku pembimbing Prakerin yang telah memberikan
bimbingan dan pengarahan kepada penyusun di SMK Negeri 6 Jakarta
4. Bapak dan Ibu Guru SMK Negeri 6 Jakarta yang telah membantu baik
material maupun spiritual.
5. Segenap Staff, Guru dan Karyawan SMK Negeri 6 Jakarta yang telah
memberikan waktu, tempat dan tenaga kepada penyusun dalam
mengumpulkan data.
6. Ayah dan Ibu tercinta yang senantiasa mendukung dan memberi motivasi
agar selalu kuat dan tetap berusaha sesuatunya dapat terlaksana dengan
baik.
7. Teman-teman yang selalu memberikan motivasi serta semangat dalam
menjalani kehidupan ini sehingga penyusun tahu betapa pentingnya arti
seorang sahabat dan teman.
Mengingat kurangnya pengetahuan dan penyusunan, maka penyusun menyadari
bahwa dalam penyusunan laporan ini masih banyak terdapat kekurangan dan
kesalahan. Maka dengan ini, penyusun mengharapkan saran dan kritik yang
sifatnya membangun dari pembaca untuk kesempurnaan dalam penyusunan dalam
pembuatan tugas akhir selanjutnya.

Kriesna Dwi Fajar Saputra


Penyusun

III
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.........................................................................................

KATA PENGANTAR.....................................................................................................

DAFTAR ISI ....................................................................................................................

BAB I. PENDAHULUAN ..............................................................................................

A. Latar Belakang .....................................................................................................

B. Tujuan PKL ...........................................................................................................

C. Manfaat PKL .........................................................................................................

D. Gambaran Umum Perusahaan................................................................................

BAB II. PELAKSANAAN..............................................................................................

BAB III. PEMBAHASAN MASALAH & TEMUAN – TEMUAN...............................

BAB IV PENUTUP.........................................................................................................

A. Simpulan .........................................................................................................

B. Saran ...............................................................................................................

Lampiran .......................................................................................................................

IV
BAB 1
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan (PKL)


Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, Pasal 1 angka (1) menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan
terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar
peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak
mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara. Pada Standar Proses Pendidikan Menengah Kejuruan (PMK) dinyatakan
bahwa proses pembelajaran pada PMK diarahkan untuk mencapai tujuan yang
dikembangkan berdasarkan profil lulusan yaitu: (1) beriman, bertakwa, dan
berbudi pekerti luhur; (2) memiliki sikap mental yang kuat untuk
mengembangkan diri secara berkelanjutan; (3) menguasai ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni serta memiliki keterampilan sesuai dengan kebutuhan
pembangunan; (4) memiliki kemampuan produktif sesuai dengan bidang
keahliannya baik  untuk bekerja  pada pihak lain atau berwirausaha, dan (5)
berkontribusi dalam pembangunan industri Indonesia yang kompetitif
menghadapi pasar global.
 Proses Pembelajaran diselenggarakan dengan berbasis aktivitas secara
interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi peserta
didik. Selain itu proses pembelajaran juga memberikan ruang untuk
berkembangnya keterampilan abad 21  yaitu kreatif, berfikir kritis, penyelesaian
masalah, kolaborasi, dan komunikasi yang memberikan peluang bagi
pengembangan prakarsa dan kemandirian sesuai dengan minat, bakat, dan
perkembangan psikologis peserta didik.
 Praktik Kerja Lapangan yang selanjutnya disebut PKL adalah kegiatan
pembelajaran yang dilakukan di DUDI dan/atau lapangan kerja lain
untuk penerapan, pemantapan, dan peningkatan kompetensi. Pelaksanaan PKL
melibatkan praktisi ahli yang berpengalaman di bidangnya untuk memperkuat
pembelajaran dengan cara pembimbingan peserta didik saat praktik kerja 
lapangan. 

V
2. Tujuan PKL
Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) SMK Negeri 6 Jakarta adalah sebagai
berikut :
 Memberikan pengalaman kerja langsung (real) kepada peserta didik dalam
rangka menanamkan (internalize) iklim kerja positif.
 Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membangun dan
mengembangkan kepribadiannya.
 Menanamkan etos kerja.
 Memenuhi hal – hal yang belum dipenuhi di sekolah agar mencapai keutuhan
standar kompetensi lulusan.
 Mengaktualisasikan penyelenggaraan Model Pendidikan Sistem Ganda (PSG)
antara SMK dan Institusi Pasangan.
3. Manfaat Praktek Kerja Lapangan (PKL)
A. Manfaat bagi peserta didik
a. Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh di sekolah.
b. Menambah wawasan mengenai dunia kerja.
c. Meningkatkan kompetensi dan menanamkan etos kerja sesuai budaya
industry.
B. Manfaat bagi sekolah
a. Terjalinnya kerja sama yang saling menguntungkan antara sekolah dengan
dunia kerja (DUDI).
b. Meningkatkan kualitas lulusan.
c. Meningkatkan program sekolah melalui sinkronisasi kurikulum
berdasarkan hasil pengamatan di tempat PKL.
C. Manfaat bagi dunia kerja
a. Adanya masukan yang positif dan konstruktif dari SMK untuk
perkembangan DUDI
b. Dunia kerja / DUDI dapat mengembangkan proses dan atau produk
melalui optimalisasi peserta PKL.

VI
D. Gambaran Umum Perusahaan

PT NAMTO KRAF INDO adalah perusahaan yang bergerak dibidang digital dan
pengadaan barang. Menaungi ratusan vendor dari berbagai bidang, serta
menyediakan berbagai jasa digital.
Dengan jaringan yang luas, profesionalisme kerja serta berkomitmen untuk
memenuhi kebutuhan pengadaan barang dengan kualitas yang tinggi dengan
harga yang bersahabat. mendukung berbagai perusahaan, komunitas, dan
personal untuk memenuhi kebutuhannya. Baik dalam pengadaan barang, jasa
periklanan digital, desain interior atau eksterior, dan event organizer.

VII
BAB II
PELAKSANAAN PKL

A. Peraturan dan Tata tertib

Peraturan dan tata tertib selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di
PT. Namto Kraf Indo :

1) Kegiatan Prakerin dilaksanakan 3 kali seminggu pada hari Senin,


Rabu, dan Jum’at.
2) Datang ke tempat Prakerin tepat waktu pada pukul 09.00 pagi dan
selesai pada pukul 15.00 Sore.
3) Memakai pakaian yang sopan, rapih, Ketika Prakerin. Bagi Wanita
dapat memakai jilbab.
4) Meminta izin Ketika berhalangan hadir dan apabila ingin keluar saat
jam istirahat.
5) Wajib melaksanakan sholat selama kegiatan Prakerin, dan
melaksanakan Sholat
6) Jum’at saat kegiatan Prakerin hari Jum’at.
7) Setiap hari senin diadakan presentasi materi mengenai cara berbisnis
dan membangun usaha.

B. Kegiatan Praktek Kerja Lapangan

Tanggal Kegiatan (Materi yang diajarkan)

1 April 2021 Pembukaan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL)

5 – 11 April 2021 Sarana Prasarana

12 – 18 April 2021 Otomatisasi Tata Kelola Kepegawaian

19 – 25 April 2021 Korespondensi & Administrasi Umum

26 – 8 Mei 2021 Kearsipan

9 – 20 Mei 2021 Diliburkan selama Hari Raya Idul Fitri

21 – 31 Mei 2021 Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKK)

1 – 29 Juni 2021 Membuat Video Konten Marketing Hijacket Secara


Berkelompok

VIII
30 Juni 2021 Penutupan kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL)

C. Penjelasan Kegiatan

Selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT. Namto Kraf Indo
penyusun ditempatkan di bagian yang menangani desain interior. Kegiatan
yang dilakukan selama Praktek Kerja Lapangan meliputi :

1. Sarana Prasarana
 Mencatat barang – barang yang termasuk sarana maupun prasarana
 Membuat surat pengadaan barang.
 Inventarisasi.
 Pencatatan database supplier menggunakan excel untuk bagian Namto
Project
 Mencari Database Supplier (Material) untuk Desain Interior (Keramik,
Granit, Marmer, Solid Surface)

2. Otomatisasi tata kelola Kepegawaian


 Mencari regulasi ter-update mengenai Kepegawaian menggunakan
Powerpoint
 Mencari referensi tentang SOP Perusahaan lain menggunakan Powerpoint
 Proses seleksi pegawai / pengadaan karyawan menggunakan Powerpoint
 Pengumpulan biodata seluruh karyawan di PT. Namto Kraf Indo
 Mencari Database Supplier (Material) untuk Desain Interior (Pasir, Semen,
Batu Coral)

3. Korespondensi & Administrasi Umum


 Membuat blanko Surat
 Membuat Surat Pembayaran untuk Klien
 Invoice untuk Klien
 Membuat Surat Perjanjian Kerjasama untuk Klien
 Merinci Time schedule dan Kontrol proyek desain interior untuk Klien
 Membuat surat rincian Rancangan Anggaran Biaya (RAB) untuk Tim
Internal
 Membuat Blanko catatan real time untuk Tim Internal
 Membuat blanko Surat kesepakatan dan perjanjian Kepada Tim
Eksekusi
 Membuat Surat Perizinan dan identitas supplier kepada Tim Eksekusi
 Mencari Database Supplier (Material) untuk Desain Interior (Triplek,
Blockmill, MDF, HPL, dan Vinyl)

IX
4. Kearsipan
 Menyusun dan Pengarsipan berkas
 Pencatatan arsip
 Mencari Database Supplier (Material) untuk Desain Interior Kelistrikan
(Lampu Bohlam, LED Striping)

5. Produk Kreatif dan Kewirausahaan


 Analisis kelebihan & Kekurangan Produk Jaket Garapan Hijacket
 Analisis SWOT Tentang Desain Interior & Produk Jaket
 Mencari Database Supplier (Material) untuk Desain Interior Keairan (

X
BAB III
MASALAH & TEMUAN – TEMUAN

A. MASALAH

A. Susunan arsip yang masih belum sesuai dengan system kearsipan


Banyak susunan arsip yang terlihat masih berantakan, penulis diminta untuk
Menyusun arsip tersebut sesuai dengan system tanggal (chronological filling
system).
B.

XI
B. TEMUAN – TEMUAN

1. Membuat surat untuk Projek Desain Interior

Selama menjalankan Praktek Kerja Lapangan selama 2 Bulan di PT Namto Kraf


Indo, Penulis ditempatkan khusus di bidang desain interior. Tugas penulis adalah
membuat berbagai surat yang ditujukan untuk klien dan Tim Eksekusi Seperti
Surat Pengadaan Barang, Invoice, Surat Penagihan Pembayaran, Surat Perjanjian,
Surat Kesepakatan, Surat izin pengerjaan, dan Rancangan Anggaran Biaya.
Penulis juga mendapat pengetahuan baru tentang bagaimana mengoperasikan
Microsoft Word, Powerpoint, dan Excel.
2. Kegiatan Sharing Materi
Penulis mengikuti kegiatan share materi mengenai tips dan trik dalam berbisnis.
Hal yang disampaikan adalah bagaimana memulai usaha dengan mindset berpikir
Panjang agar usaha yang dibangun dapat bertahan lama. Penulis juga mendapat
ilmu bagaimana strategi dalam menjalankan bisnis usaha di Online Shop.
3. Survey lokasi
Ketika ingin mengerjakan proyek Desain interior hal penting pertama yang
penulis amati adalah bagaimana memilih supplier yang tepat dan material yang
berkualitas. Penulis melakukan survey ke beberapa supplier bahan bangunan
untuk bertanya tentang jenis material dan harga, selain itu dokumentasi juga
diperlukan agar material bisa dianalisis secara fisik. Hasil dari survey tersebut
dapat menjadi laporan untuk tim internal untuk kemudian dijadikan masukan.

XII
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Setelah melaksanakan kegiatan Prakerin ini, sangat banyak pengalaman dan
ilmu pengetahuan yang Penulis dapatkan. Jika di sekolah kita diajarkan
bermacam-macam teori kejuruan, maka ketika prakerin, teori itu akan
digunakan sebagai dasar dalam melaksanakan suatu kegiatan (Praktek). Pada
intinya, kegiatan Prakerin sangat berguna untuk mengembangkan apa yang
diajarkan di sekolah. Prakerin bisa disebut sebagai pelengkap dan proses
pematangan atau pemantapan kelak saat sudah berkecimpung dalam dunia
kerja.
B. SARAN
Penulis sadar dalam melaksanakan kegiatan Prakerin ini masih banyak
kekurangan. Namun Penulis telah berusaha melaksanakannya secara
maksimal. Selain itu, laporan Prakerin ini juga masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, saran yang membangun sangat kami perlukan guna
memperbaiki laporan yang masih jauh dari sempurna ini.
Untuk adik kelas yang nantinya akan melaksanakan kegiatan Prakerin,
mungkin sedikit saran berikut ini bisa bermanfaat:
1. Jaga nama baik diri sendiri dan Sekolah
2. Utamakan keselamatan kerja.
3. Gunakan waktu sebaik-baiknya.
4. Tetap semangat dan jangan putus asa.

XIII

Anda mungkin juga menyukai