OLEH :
Lifit Nuryanih
190510221
1. Pengkajian Keluarga
a. Data Umum
1) Nama kepala keluarga (KK) : Tn. A
2) Usia : 30 Tahun
3) Pendidikan : SD
4) Pekerjaan : Buruh
5) Alamat : Kp. Rawa Buntu
6) Komposisi keluarga :
Tabel 2. Komposisi keluarga
No
Nama JK Hub Umur Pendidikan
1. Tn. A L Kepala 30 thn SD
Keluarga
8) Tipe keluarga
Tipe keluarga Inti yaitu dalam keluarga terdiri dari bapak, istri, dan
anak.
9) Suku dan Bangsa
Keluarga klien berasal dari suku Betawi atau Indonesia kebudayaan
yang dianut tidak bertentangan dengan masalah kesehatan, bahasa
sehari-hari yang digunakan yaitu bahasa Indonesia.
10) Agama
Tn. A beragama Islam serta istri dan anak beragama yang sama.
N : 74 x/menit R : 20 x/menit
N : 80 x/menit R : 22 x/menit
c) An.A saat dikaji sedang sakit batuk pilek. Imunisasi sudah lengkap,
makan hanya ingin bubur saja.
Saat pengkajian :
S : 36,2ͦC BB : 13 Kg
N : 108x/menit R : 27 x/menit TB : Cm
c. Lingkungan
1) Karakteristik rumah
Memiliki sirkulasi udara yang baik, memiliki sistem sanitasi yang yang
baik, memiliki sistem penerangan ruang yang cukup baik, dengan luas
bangunan 30M2 , atap rumah genteng, penerangan listrik, lantai ubin, dan
kondisi kebersihan cukup baik.
2) Pengelohan Sampah
Keluarga mengelola sampah dengan dibakar.
3) Sumber Air
Kelarga mmemiliki sumber air sendiri dengan menggunakan pompa
listrik, dan keperluaan minum diambil dari pompa listrik tersebut. Air
yan dikonsumsi dengan kualitas baik yaitu tidak berbau, tidak berasa dan
tidak berwarna.
4) Jamban Keluarga
Keluarga Tn. A memiliki WC jongkok sendiri dan tempat
penampungan >10 meter.
5) Pembuangan Air Limbah
Tempat pembuangan air limbah yaitu ke selokann yang
kondisinya tertutup.
6) Fasilitas sosial dan fasilitas kesehatan
Perkumpulan kegiatan masyarakat tidak ada menurut Ny.S
tetapi fasilitas kesehatan terdekat didekat rumahnya yaitu
puskesmas. Pelayanan kesehatan dapat dijangkau denggan
mengunaan kendaraan.
d. Struktur Keluarga
1) Pola komunikasi keluarga
Ny.S mengatakan paling sering berkomunikasi pada saat makan malam
dengan keluarga setelah pulang kerja, tidak ada konflik dalam masalah
keluarga. Bersifat komunikasi yang diterapkan dengan cara terbuka.
Anggota keluarga yang paling dominan bicara adalah Ny.S dan bahasa
yang sering digunakan adalah bahasa indonesia dalam sehari-hari dan
mendapatkan informasi kesehatan dari petugas kesehatan dan televisi.
2) Struktur kekuatan keluarga
Ny.S menderita penyakit hipertensi, An. A sedang mengalami batuk
pilek. Pengambilan keputusan keluraga dilakukan dengan musyawarah
antara keluarga, pengambilan keputusan dalam kelarga yaitu Tn.A.
Untuk pengambilan keputusan mengenai masalah kesehatan yang
mengambil keputusan yaitu Ny.S
3) Struktur peran (formal & informal) :
Formal :
Tn. A sebagai Kepala Keluarga, Ny. S sebagai istri, dan An. A sebagai
anak.
4) Nilai dan norma keluarga
Keluarga percaya bahwa hidup sudah ada yang mengatur, demikian
pula dengan sehat dan sakit keluarga juga percaya bahwa tiap sakit
ada obatnya, bila ada keluarga yang sakit dibawa ke RS atau petugas
kesehatan yang terdekat.
e. Fungsi Keluarga
1) Keluarga afektif
Hubungan antara keluarga baik, mendukung bila ada yang sakit
langsung dibawa ke petugas kesehatan atau rumah sakit.
2) Fungsi sosial
Setiap hari keluarga selalu berkumpul di rumah, hubungan dalam
keluarga baik dan selalu mentaati norma yang baik.
3) Fungsi perawatan keluarga
Penyediaan makanan selalu dimasak terdiri komposisi, nasi, lauk
pauk, dan sayur dengan frekuensi 3 kali sehari dan bila ada anggota
keluarga yang sakit keluarga merawat dan mengantarkan ke rumah
sakit atau petugas kesehatan.
4) Fungsi reproduksi
Ny.S tidak mengikuti program KB karena kondisinya yang
mempunyai hipertensi
5) Fungsi ekonomi
Keluarga dapat memenuhi kebutuhan makan yang cukup, pakaian
untuk anak dan biaya untuk berobat.
f. Stres dan Koping Keluarga
1) Stresor jangka pendek dan panjang :
Stresor jangka pendek : Ny.S sering mengeluh pusing
h. Harapan Keluarga
1) Harapan yang diinginkan keluarga
Keluarga berharap penyakitnya segera sembuh.
2. Analisa Data
No Data Masalah
.
DO :
RR : 27x/menit
Nadi : 108x/menit
Suhu : 36,2oC
3. Diagnosis Keperawatan