Anda di halaman 1dari 3

Membuat pesan bisnis yang efektif melalui media cetak maupun media elektronik.

Apa yang harus


diperhatikan dalam menyusun pesan bisnis?

Pesan bisnis melalui media cetak


PT SUMBER BERKAH
JL Pembangunan Km. 8 No. 59 Palembang
Telp. 0823895612034
Email: Sumberberkah6@gmail.com

Palembang, 25 Oktober 2021


Nomor : 05/SK/X/2021
Lamp. : 1 (satu) Proposal
Hal : Surat balasan permohonan kerjasama

Kepada Yth.
Bapak Fitrah
Pimpinan CV Mutiara Jaya
Di Palembang

Dengan hormat,
Berdasarkan Surat Penawaran Kerjasama tertanggal 10 Oktober 2021, maka dengan ini kami. PT
Sumber Berkah menanggapi dan memutuskan untuk bersedia bekerjasama dengan CV. Mutiara Jaya
dalam hal Pelayanan Jasa Akuntansi dan Sistem Informasi Akuntansi.

Berikut ini kami kirimkan berkas perjanjian Kerjasama yang berisi tentang hal-hal yang berkaitan
dengan Kerjasama sistem pembayaran beserta Surat Kontrak Perjanjian Kerjasama yang harus diisi
dan ditandatangani .

Mohon untuk mempelajri isi Surat Perjanjian Kerjasama dan Surat Kontrak Perjanjian Kerjasama
yang terlampir pada surat balasan kerjasama ini. Apabila ada pertanyaan mengenai isi surat mohon
untuk segera menghubungi Departemen Legal kami di nomor 0711-763564.

Hormat kami,
PT Sumber Berkah

Rana Qotrunnada
Pesan bisnis melalui media Elektronik

Apa yang harus diperhatikan dalam menusun pesan bisnis?

Penyusunan pesan-pesan bisnis meliputi 3 tahap, yaitu:

1. Perencanaan
Dalam fase perencanaan (planning phase), dipikirkan hal-hal cukup mendasar, seperti yang
akan menerima pesan, ide pokok (main idea) pesan-pesan yang akan disampaikan dan
saluran atau media yang digunakan untuk menyampaikan pesan.

a. Penentuan tujuan
Secara umum ada 3 tujuan komunikasi bisnis, yaitu:
1. Memberikan informasi yang berkaitan dengan dunia bisnis kepada pihak lain
(informing)
2. Membujuk pihak lain yang berkaitan dengan negosiasi antara satu dengan yang lain
dalam bisnis (persuading)
3. Melakukan kolaborasi antar seseorang dengan orang lain baik perusahaan domestic
maupun asing (collaborating)
b. Analisis audiens
Untuk memutuskan cara terbaik menanggapi audience, komunikator perlu
mempertimbangkan motif-motif mereka. Mengapa mereka memperhatikan inti pesan
yang disampaikan? Apakah mereka mengharapkan keuntungan? Apakah harapan
mereka sesuai dengan harapan komunikator? tanpa mengetahui motif audiencenya,
komunikator tidak dapat menanggapi mereka dengan baik.
Hal-hal yang perlu untuk melakukan analisis terhadap audiens
- Mengembangkan profil audiens
- Mengenali penerima primer
- Mengukur tingkat pemahaman audiens
- Memenuhi kebutuhan informasi audiens
- Menentapkan jumlah audiens
- Memuaskan kebutuhan emosional dan praktis audiens
c. Penentuan ide pokok
Pendekatan yang dapat digunakan untuk menentukan ide pokok, yaitu:
- Brainstorming: penentuan ide pokok dengan cara membiarkan pikiran mencari
berbagai kemungkinan ide pokok secara bebas sehingga ide yang akan diperoleh
lebih bervariasi
- Petunjuk atasan: dimana pelaksana cendrung meminta petunjuk pada atasan
pelaksanaan organisasi menganut sistem senioritas
- Kebiasaan: berasal dari situasi yang berulang dalam setiap kejadian dan berkembang
dalam sebuah ide pokok.
d. Pemilihan saluran dan media
Penentuan saluran atau media yang akan digunakan untuk menyampaikan suatu pesan,
sangat tergantung pada tujuan yang dikehendaki. Saluran komunikasi yang akan
digunakan dapat berupa lisan atau tulisan.
a. Komunikasi lisan
Mencakup antara lain percakapan antara dua orang yang tidak terencana,
pembicaran lewat telepon, wawancara pertemuan kelompok kecil, seminar,
workshop, program pelatihan, pidato formal dan prentasi penting lainnya.
b. Komunikasi tertulis
Pesan-pesan tertulis dapat disampaikan melalui berbagai macam bentuk seperti
surat, memo, dan laporan. Salah satu kebaikan dari komunikasi tertulis yaitu penulis
mempunyai kesempatan untuk merencanakan dan mengendalikan pesan-pesan
mereka.

2. Komposisi
Komposisi erat kaitannya dengan penyusunan atau pengaturan kata-kata, kalimat dan
paragraph. Hal ini mengunakan kata-kata yang sederhana, mudah dipahami, dimengerti dan
dilaksanakan oleh si penerima. Oleh sebab itu, untuk meningkatkan efisiensi penyusunan
pesan perlu mengorganisasikan pesan dengan baik.
Mengorganisasikan pesan dengan baik dilakukan langkah sebagai berikut:
- Pengelompokan ide dan disajikan secara logis
- Subjek dan tujuan jelas
- Mencakup semua informasi yang penting
- Terdapat relevansi antara informasi dengan subjek dan tujuan

3. Revisi
Setelah ide dituangkan dalam kata-kata, kalimat, dan paragraph, perhatikan apakah kata-
kata tersebut telah diekspresikan dengan benar. Seluruh maksud dan isi pesan harus
ditelaah kembali, apakah sesuai dengan apa yang direncanakan sebelumnya atau tidak.

Sumber Referensi:
- BMP EKMA4159 Modul 2 Kegiatan Belajar 1 dan Kegiatan Belajar 2
- Materi Inisiasi 2 word
- https://pakarkomunikasi.com/proses-penyusunan-pesan-bisnis-dalam-komunikasi-
bisnis

Anda mungkin juga menyukai