Anda di halaman 1dari 8

Nama : Nurul Adin Fadillah

Nim : 220240013
Kelas : 3A Fikes
UJI NORMALITAS

1. Analisis Distribusi Data pada Variabel Panjang Badan

A. Metode Deskriptif

Descriptives

Statistic Std. Error

Mean 76.0412 1.65431

95% Confidence Interval for Lower Bound 72.7514


Mean Upper Bound 79.3310

5% Trimmed Mean 76.1203

Median 75.0000

Variance 232.623

panjang badan Std. Deviation 15.25198

Minimum 42.00

Maximum 104.00

Range 62.00

Interquartile Range 24.00

Skewness .041 .261

Kurtosis -.979 .517

 Kofisiens varians = Std.deviasi / mean x 100 %


= 15,25198 / 76,041 x 100 %
= 20 %
Terdistribusi Normal, karena nilai kofisiens varias < 30 %

 Rasio Skweness = Skweness / std.error skweness


= 0,041 / 0,261
= 0,157
Terdistribusi Normal, karena nilai standar skweness adalah ( -2 ) – ( + 2)

 Rasio Kurtosis = Kurtosis / std.erorr kurtosis


= - 0,979 / 0,517
= - 189
Terdistribusi Nomal, karena nilai standar kurtosis adalah ( -2 ) – ( + 2)
Data terdistribusi tidak normal, karena terdapat data yang teralalu rendah dan terlalu
tinngi,dan data tidak terdistribusi ditengah

Data terdistribusi normal, karena data mendekati garis


Data terdistribusi tidak normal, karena data tidak tersebar disekitar garis angka nol
Data terdistribusi normal, karena garis nilai median berda di tengah kotak, dan tidak terdapat
nilai ekstrim.

B. Metode Analitik

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

panjang badan .088 85 .109 .969 85 .037

a. Lilliefors Significance Correction

Karena sampel yang digunakan > 50 yaitu 85, maka yang digunakan yaitu kolmogorov-
Smirnov. Nilai kemaknaan (p) > 0,05 maka data terdistribusi normal

C. Kesimpulan
Berdasarkan uji normlitas data panjang badan, dari hasil analisis data secara
deskriptif sebagian menunjukkan bahwa data tersebut terdistribusi normal, tetapi pada
bagian histogram dan detrended normal Q-Q plots menunjukkan data terdistribusi tidak
normal. Dan analisis data secara analitik menunjukkan data terdistribusi normal.

2. Analisis Distribusi Data pada Variabel Lingkar Pinggang


A. Metode Deskriptif

Descriptives

Statistic Std. Error

lingkar pinggang Mean 135.8750 4.16086

95% Confidence Interval for Lower Bound 127.2676


Mean Upper Bound 144.4824

5% Trimmed Mean 136.3148

Median 135.5000

Variance 415.505

Std. Deviation 20.38395

Minimum 90.00

Maximum 172.00

Range 82.00
Interquartile Range 25.50

Skewness -.273 .472

Kurtosis .113 .918

 Kofisiens varian = Std.Deviasi / mean x 100 %

= 20.38395 / 135.8750 x 100%


= 15 %
Terdistribusi Normal, karena nilai kofisiens varias < 30 %

 Rasio Skweness = Skweness / std.error skweness


= -0,273 / 0,42
= -0,65
Data terdistribusi normal, karena nilai standar skweness yaitu ( -2 ) – ( + 2)
 Rasio Kurtosis = Kurtosis / std.erorr kurtosis

= 0,113 / 0,918
= 0,123
Terdistribusi Nomal, karena nilai standar kurtosis yaitu ( -2 ) – ( + 2)
Data terdistribusi normal, data tersebut simetris dan terdistribusi ditengah

Data terdistribusi tidak normal, karena garis median tidak terdapat di bagian tengah.
Data terdistribusi normal, karena data tersebar disekitar garis

Data terdistribusi tidak normal, karena data tersebar menjauhi garis angka nol

B. Metode Analisik

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

lingkar pinggang .091 24 .200 *


.978 24 .855

*. This is a lower bound of the true significance.


a. Lilliefors Significance Correction

Karena sampel yang digunakan ≤ 50 yaitu 24 maka yang digunakan yaitu shapiro-Wilk
dan nilai kemakanaan (p) > 0,05 yaitu 0.855 maka data tersebut terdistribusi normal
C. Kesimpulan
Berdasarkan uji normlitas data lingkar pinggang , dari hasil analisis data secara
deskriptif menunjukkan bahwa sebagian data tersebut terdistribusi normal, tetapi pada
bagian detrended normal Q-Q plots, box plot, menunjukkan data terdistribusi tidak
normal. Dan pada analisis data secara analitik menunjukkan data terdistribusi normal.

Anda mungkin juga menyukai