Anda di halaman 1dari 17

SOAL & PEMBAHASAN

PENDALAMAN MATERI IPS SESI 2


20 November 2021

By: Kirana Prama Dewi, S.Sos., M.Pd

1
PILIHLAH JAWABAN YANG PALING TEPAT!

1. Perkembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi mempunyai dampak


yang luar biasa bagi kehidupan manusia. Begitu juga bagi lingkungan hidup. Dampak
positif perkembangan dan penerapan ilmu, pengetahuan dan teknologi, terhadap
masalah lingkungan hidup adalah memunculkan kajian tentang ….
a. kawasan industri baru
b. pemberdayaan lingkungan
c. pembuatan hutan lindung
d. pengembangan temuan baru
e. penggunaan teknologi tepat guna

Pembahasan:
Tidak bisa dipungkiri bahwa perkembangan IPTEK yang terjadi di masyarakat mau tidak
mau akan sangat berpengaruh terhadap lingkungan alam kita ini. Dengan adanya IPTEK
di tengah-tengah kehidupan masyarakat kita sekarang ini, kemudahan untuk
mendapatkan sesuatu yang kita inginkan akan cepat diperoleh dan dapat diwujudkan
dengan segera. Akibatnya keseimbangan hubungan antar manusia dengan kehidupan
lingkungan alam, lingkungan sosial dan lingkungan budaya akan dimungkinkan
mengalami gangguan. Oleh karena itu, untuk mengurangi semakin merosotnya
keseimbangan yang terjadi antara manusia dengan lingkungan di sekitar kehidupan kita,
diperlukan penyesuaian-penyesuaian, aturan dan regulasi untuk mengurangi kemerosotan
keseimbangannya. Salah satu kajian tentang masalah lingkungan hidup adalah tentang
pemberdayaan lingkungan. Pemberdayaan lingkungan merupakan cita-cita bersama
sehingga juga harus diciptakan secara bersama-sama pula. Berdayanya lingkungan
ditandai dengan kondisi lingkungan yang mendukung aktivitas masyarakatnya, artianya
aktivitas masyarakat tidak akan terganggu dikarenakan alasan lingkungannya. Hal ini
diperlukan sikap dan etika terhadap kelestarian lingkungan. Terkait dengan kemajuan
IPTEK pada dasarnya juga adalah untuk kepentingan manusia itu sendiri yaitu untuk
keberlanjutan lingkungan alam yang terus dapat menopang kehidupan manusia di masa
yang akan datang.

2
2. Perkembangan IPTEK memberikan pengaruh kepada kehidupan manusia. Pada masa
pandemic Covid-19 dapat dilihat perubahan perilaku yang terjadi di Indonesia. Berikut
beberapa perubahan yang terjadi karena perkembangan IPTEK:
1) Penemuan tentang tata menu makan setiap hari, Ibu-ibu mudah mengatur menu
makanan yang mengandung zat gizi dan vitamin sehingga dapat menjaga
kesehatan organ tubuh untuk mendapatkan kesempatan untuk hidup lebih lama.
2) Penemuan obat-obatan yang dapat meningkatkan ketahanan sistem imun,
masyarakat dapat memanfaatkan hasil penemuan di masa pandemi.
3) Penemuan teknologi komunikasi memungkinkan cepat mendapatkan informasi
yang akurat dan terbaru dari seluruh pelosok dunia tentang perkembangan
pandemi COVID-19.
4) Penemuan IPTEK memunculkan persaingan dalam kesempatan kerja karena
pekerja keras dan disiplin yang kuat yang akan dapat kesempatan menang dalam
bersaing.
Kemajuan IPTEK yang berpengaruh positif dalam bidang teknologi komunikasi dan
informasi adalah …
a. 1) dan 2) d. 1) dan 3)
b. 2) dan 3) e. 2) dan 4)
c. 3) dan 4)
Pembahasan:
Sudah jelas dalam kata kunci.

3. Perhatikan perilaku ekonomi berikut ini.


1) Ardi merasa bahwa smartphone yang dimiliki kurang mencukupi untuk
memenuhi kebutuhan work from home. Ardi merasa kemampuan smartphone
yang dimiliki masih belum mendukung kenyamanannya. Oleh karena itu, dia
membeli smartphone yang spesifikasinya lebih tinggi di toko milik saudaranya.
2) Pada masa pandemi Covid-19, Zaid mulai mengkonsumsi makanan sehat, rutin
berolahraga, dan mengkonsumsi vitamin agar kesehatannya semakin terjaga.
3) Seorang karyawan berganti profesi menjadi pengusaha. Hal ini dilakukan agar
lebih leluasa mengatur pekerjaan, bebas dari rasa bosan, dan memiliki waktu yang
lebih banyak bersama keluarga.
4) Sepulang sekolah, Beno meminta sepatu baru kepada ayahnya yang berprofesi
sebagai tukang becak. Ayah Beno belum miliki uang yang cukup untuk membeli
sepatu baru. Oleh karena itu, ayah Beno bekerja lebih giat lagi agar bisa
memberikan sepatu anaknya.
Pengelompokan perilaku ekonomi tersebut yang benar adalah ….
a. Motif intrinsik: 1, 3 d. Motif ekstrinsik: 3, 4
b. Motif intrinsik: 1, 4 e. Motif ekstrinsik: 2, 3
c. Motif intrinsik: 3, 4
Pembahasan:
Motif ekonomi terbagi menjadi dua, yaitu:
1. Motif Ekonomi Intrinsik

3
Motif ekomomi intrinsik adalah sebuah alasan yang berasal dari dalam diri manusia
itu sendiri dengan tanpa paksaan atau pengaruh dari pihak lain. Orang itu sendiri
yang menentukan perilaku ekonomi seperti menjual barang yang ia miliki dan lain
sebagainya. Akan tetapi motif ini masih tergantung pada mood yang dimiliki oleh
individu tersebut bila moodnya baik maka kegiatan ekonomi akan mudah
terlaksana dan ketika moodnya kurang bagus maka ia tidak akan melakukan
aktivitas ekonominya.
2. Motif Ekonomi Ekstrinsik
Motif ekonomi ekstrinsik merupakan motif yang terpengaruh oleh situasi di luar
individu seperti ajakan dari orang lain untuk berbisnis, situasi dan kondisi
lingkungan sekitar dan lain sebagainya. Motif ini terjadi karena stimulus yang
diberikan oleh pihak luar seperti teman maupun situasi dan kondisi. Misalnya saja
seorang bekerja karena tuntutan dari keluarga dan anak untuk membayar
keperluan dan kebutuhan sehari-hari, Indonesia menjalin kerjasama dengan negara
lain untuk mendapatkan sebuah keuntungan dan keamanan.

4. Bila dalam satu desa terdapat 1250 warga dan 27 warga pendatang yang dihitung dalam
sebuah sensus menjadi 1277 warga, maka pendekatan perhitungan penduduk yang
digunakan adalah...
a. De facto d. mortalitas
b. De jure e. fertilitas
c. Migrasi
Pembahasan:
Sensus penduduk terbagi menjadi 2 macam yaitu sensus de facto dan sensus de jure.
1. Sensus de facto menghitung jumlah penduduk berdasarkan data primer (lapangan).
Sensus ini dilakukan pada semua warga yang ada dalam daerah/wilayah tempat
sensus dilaksakan tanpa memperhatikan asal penduduk.
2. Sensus de jure menghitung jumlah penduduk berdasarkan data sekunder (data
administrasi wilayah). Sensus ini dilakukan pada penduduk yang benar-benar
tinggal di daerah/wilayah tempat sensus dilakukan.

5. Sekarang Indonesia sedang menghadapi bonus demografi, dimana usia produktif lebih
dominan dari usia non produktif, dibawah ini merupakan efek paling dominan yang
mempengaruhi bonus demografi adalah ...
a. Mortalitas d. Mobilitas
b. Migrasi e. Transmigrasi
c. Fertilitas

Pembahasan:
Bonus demografi → suatu wilayah atau negara dalam kondisi jumlah penduduk penduduk
usia produktif (usia 15 – 64 tahun) secara dominan atau lebih banyak. Dengan kata lain
negara akan menerima ledakan masyarakat usia produktif. Kondisi ini merupakan kondisi
langka dan tidak bisa terjadi secara terus menerus dan saat ini sedang dialami oleh
Indonesia. Efek paling dominan dari bonus demografi adalah adanya fertilitas (kelahiran).
Hal ini disebabkan karena banyaknya penduduk pada usia produktif.

4
6. Agar penyebaran virus tidak semakin meluas, pemerintah perlu melakukan pembatasan
pergerakan manusia. Oleh karena itu, pemerintah perlu memberlakukan karantina
wilayah. Pada saat itu, pemerintah akan dihadapkan pada pilihan yang sangat sulit,
yakni melindungi warga dari terpapar virus dan memberikan bantuan kepada warga
yang terdampak secara ekonomi. Keadaan tersebut kemudian mendorong pemerintah
melakukan suatu terobosan, yakni memaksimalkan potensi daerah untuk memproduksi
perangkat-perangkat medis dan non medis untuk menekan persebaran virus. Pendataan
potensi daerah dilakukan sehingga warga bisa saling mencukupi kebutuhan tanpa harus
keluar kota.
Kegiatan ekonomi di atas dapat dikelompokkan menurut prinsipnya, yakni ….
a. konsep biaya dan berpikir pada margin
b. menghadapi tarik ulur dan konsep biaya
c. reaksi terhadap insentif dan pertukaran barang
d. menghadapi tarik ulur dan peningkatan kinerja pasar
e. Pertukaran barang dan peningkatan kinerja pasar
Pembahasan:
Prinsip ekonomi → suatu usaha yang bisa dilakukan untuk mendapatkan hasil yang
maksimal dengan pengorbanan seminimal mungkin. Ada 8 butir prinsip ekonomi, yaitu:
1. Tiap orang menghadapi tarik ulur. Dalam kehidupan manusia apabila kita ingin
mendapatkan sesuatu maka terdapat suatu harga dari barang yang ingin kita
dapatkan. Dengan kata lain, kita mesti mengorbankan sesuatu untuk mendapatkan
sesuatu yang kita inginkan. Pengorbanannya bisa berupa uang, kesempatan
maupun barang lainnya. Setiap orang menghadapi situasi tarik ulur ini. Misalnya
saja, kita mengunjungi tempat wisata kita harus siap untuk mengorbankan uang
dan waktu serta kehilangan kesempatan untuk melakukan aktivitas lainnya.
2. Konsep biaya. Kita biasanya hanya menilai biaya adalah nilai yang mesti dibayar
untuk mendapatkan yang dibutuhkan. Padahal, sebenarnya biaya tidak hanya
menyangkut masalah uang saja tetapi juga kesempatan. Konsep tentang
kesempatan ini ialah harga yang harus dibayarkan atau dihilangkan untuk
mendapatkan suatu kesempatan yang lain.
3. Berpikir pada margin. Konsep ekonomi rasional merupakan suatu konsep dimana
seseorang akan melakukan hal terbaik untuk mendapatkan pemenuhan kebutuhan
yang diinginkan dengan kesempatan yang ada. Dengan demikian konsep ekonomi
rasional berfokus pada batas yang dapat dilakukan seseorang dengan pemikiran
rasional untuk mendapatkan pemenuhan kebutuhan secara maksimal.
4. Reaksi terhadap insentif. Insentif bisa berupa hadiah atau hukuman untuk
membujuk seseorang agar bertindak. Dalam ilmu ekonomi, insentif merupakan
salah satu hal yang sangat penting bagi para pembuat kebijakan untuk mengetahui
pergerakan pasar dengan menerapkan insentif dan mengetahui bagaimana reaksi
apabila diberi insentif. Pemberian insentif akan membuat seseorang lebih aktif dan
antusias dalam bekerja karena menerima keuntungan tambahan dari pekerjaan
sehari-harinya.
5. Pertukaran barang. Dalam kegiatan ekonomi tidak pernah lepas dengan pertukaran
barang. Setiap negara memproduksi suatu barang sesuai dengan kemampuan yang

5
paling optimal dengan biaya rendah, kemampuan produksi maksimal dan kualitas
barang yang bagus. Kemudian negara menjual barang produksi dalam negeri ke
negara lain yang tidak memproduksi barang tersebut ataupun produksinya belum
maksimal. Sebagai contoh yaitu Indonesia mengekspor minyak mentah untuk
diolah di negara lain dan mengimpor kendaraan bermotor untuk digunakan di
Indonesia.
6. Mekanisme pasar untuk mengatur kegiatan ekonomi. Mekanisme pasar merupakan
suatu cara untuk mengalokasikan sumber daya dengan tepat. Mekanisme yang
seperti ini bertumpu pada keputusan kolektif dari rumah tangga serta perusahaan
untuk mengalokasikan sumber daya. Fungsi utama pasar adalah mengumpulkan
perusahaan dan rumah tangga untuk memberikan penawaran dan permintaan
akan suatu barang dan jasa.
7. Pemerintah meningkatkan kinerja pasar. Mekanisme pasar bisa dianggap sebagai
satu hal yang penting untuk mengatur kegiatan pasar, seolah-olah pemerintah tidak
memiliki peran yang berarti. Namun sebenarnya peran pemerintah untuk
meningkatkan kinerja pasar juga sama pentingnya dengan mekanisme pasar. Tanpa
adanya pemerintah yang memberikan sarana prasarana untuk kegiatan pasar;
mekanisme pasar juga tidak bisa berjalan sesuai dengan fungsinya. Selain itu,
pemerintah juga berperan sebagai penegak hukum dan pembuat kebijakan untuk
mencegah kecurangan pada pasar. Intervensi pemerintah untuk mekanisme pasar
terkadang juga diperlukan untuk meningkatkan efisiensi serta keadilan pasar.
Kehadiran pemerintah bisa mencegah kemungkinan pasar dikuasai oleh
perseorangan atau monopoli pasar untuk mencegah kegagalan kinerja pasar.
8. Inflasi terjadi ketika pemerintah mencetak uang dalam jumlah banyak. Banyak
faktor yang menyebabkan inflasi yang terjadi di suatu negara. Salah satu faktornya
adalah ketika pemerintah mencetak uang terlalu banyak. Tingginya produksi uang
juga mengakibatkan peningkatan peredaran uang. Hal ini menyebabkan nilai mata
uang semakin turun sehingga dapat menyebabkan inflasi.

7. Dampak perkembangan IPTEK pada era globalisasi dalam bidang sosial budaya dapat
dirasakan oleh manusia. Dampak ini pun memiliki kecenderungan terhadap hal positif
dan negatif. Kecenderungan dampak yang dirasakan tersebut itu bergantung pada
perilaku manusia dalam memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Namun rendahnya latar belakang pendidikan pun menjadi penentu terhadap perlakuan
yang diberikan oleh manusia itu sendiri terhadap IPTEK. Bagian yang tidak
tergambarkan pada kondisi tersebut adalah …
a. Ketimpangan ekonomi yang semakin lebar di dalam masyarakat
b. Kemerosotan moral dalam masyarakat khususnya di kalangan remaja
c. Sebagian masyarakat menjadi kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani
d. Mudahnya akses informasi yang akurat dan terbaru dari seluruh pelosok dunia
e. Terimbanginya peran kaum laki-laki oleh kaum perempuan secara signifikan
dalam berbagai bidang kehidupan semakin besar

Pembahasan:
Kehidupan sosial dan budaya manusia mengalami perubahan sejalan dengan
perkembangan IPTEK yang terjadi seperti:
6
a. Terjadinya emansipasi wanita yang cukup besar. Setiap wanita berhak menentukan
hidupnya dalam berkarir. Dalam hal ini ditunjukkan dengan banyaknya wanita
yang memiliki karir, misalnya sebagai anggota DPR, Gubernur, Guru, Dokter, dll.
b. Semakin meningkat kepercayaan diri. Dengan kemajuan ekonomi yang baik di
negara-negara Asia melahirkan fenomena yang menarik yaitu meningkatnya rasa
kepercayaan diri sebagai sebuah bangsa dan ketahananan diri sebagai bangsa yang
kokoh. Tiongkok, Jepang dan Korea adalah bangsa-bangsa Asia yang mampu
bersaing dengan bangsa lain di dunia ini. Bangsa-bangsa barat tidak lagi dapat
melecehkan bangsa-bangsa Asia.
c. Tekanan. Kompetisi yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi
globalisasi akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras.

8. Kebutuhan akan memenuhi sandang, pangan dan papan menjadi daya dorong kuat bagi
setiap orang untuk memilih tempat tinggal. Sebagian besar dari mereka mencari tempat
yang dapat memenuhi kebutuhan primer untuk jangka waktu yang lama. Dengan
demikian orang memilih pemukiman didasarkan atas....
a. mudah mendapatkan air
b. mudah mendirikan bangunan
c. dekat dengan lapangan pekerjaan
d. dekat dengan tanah yang subur
e. dekat dengan lahan-lahan garapan

Pembahasan:
Perintis pemukiman di suatu pedesaan atau perkampungan dalam menentukan dan
memilih tempat setidaknya didasarkan pada:
1) Kemudahan dalam mendapatkan air karena semua orang butuh air. Pola
pemukiman yang tampak sekali mendekati sumber mata air adalah di daerah gurun
karena pemukimannnya mengelilingi oase.
2) Terdapat tanah-tanah yang subur, misalnya di sekitar lahan-lahan pertanian yang
subur karena terkait dengan pemenuhan bahan pangan penduduknya.
3) Dekat dengan lahan-lahan garapannya. Ada tiga pola pemukiman yang dekat
dengan lahan garapannya yaitu (a) bergerombol berdekatan dengan tanah
pertanian; (b) memanjang sungai dengan lahan pertanian di belakang pemukiman;
(c) pemukiman tersebar di daerah pertanian.
4) Tidak ada faktor penghalang untuk mendirikan bangunan, misalnya daerah yang
relatif datar.
5) Mudah melakukan mobilitas termasuk ke tempat pekerjaannya.
6) Memiliki beberapa fasilitas sosial seperti pendidikan, rumah sakit dan sarana
hiburan.
7) Harga yang murah menjadi pertimbangan untuk memilih tempat tinggal. Bagi
sebagian besar penduduk masih menggunakan ukuran harga sebagai
pertimbangan utama untuk menentukan pilihan tempat tinggal meskipun faktor
yang lainnya kurang mendukung.
8) Pengaruh dari berbagai macam aturan tata ruang di perkotaan. Pemukiman di
perkotaan banyak dipengaruhi oleh aturan tata ruang, artinya alasan orang
bermukim pada suatu daerah bisa jadi akibat adanya aturan tata ruang. Di
perkotaan tumbuh pemukiman-pemukiman yang sengaja ditempatkan melalui

7
kebijakan tata ruang kota. Karena itu persebaran pemukiman di perkotaan
sebenarnya banyak dipengaruhi oleh aturan kebijakan tersebut.
Dari beberapa penentuan pemukiman tersebut, yang paling tepat untuk memenuhi
kebutuhan akan sandang, pangan dan papan (memenuhi kebutuhan primer untuk
jangka waktu yang lama) adalah pemukiman yang dekat dengan lahan-lahan
garapannya.

9. Dalam geografi, terutama dalam membaca peta, kota Jakarta dapat dikatakan terletak di
sebelah barat dari kota Subang, tetapi dari kota Banten dikatakan terletak di sebelah
timur. Dari pernyataan tersebut, konsep tempat ini disebut …
a. Konsep ruang d. Tempat mutlak
b. Konsep waktu e. Tempat relatif
c. Konsep lokasi
Pembahasan:
Dalam geografi terutama dalam membaca peta, konsep tempat ada dua yaitu tempat
mutlak dan tempat relatif. Tempat mutlak → didasarkan pada lokasi astronomis. Misalnya,
secara astronomis, Indonesia terletak di 60 LU – 110 LS dan 950 BT – 1410 BT. Sedangkan
tempat relatif → terkait dengan tempat lainnya di suatu ruang atau wilayah. Misalnya, kota
Jakarta dapat dikatakan sebelah timur, tetapi pada waktu yang lain dapat dikatakan di
sebelah barat, tergantung dari mana kita menyebutnya. Pada saat kita berada di Provinsi
Banten, maka Jakarta berada di sebelah timur tetapi manakala kita berada di Kota Subang
maka Jakarta berada di sebelah barat.

10. Pak andi seorang pedagang hasil pertanian yang cukup sukses. Setiap beliau membeli
hasil pertanian dari petani langsung dengan harga yang cukup tinggi sehingga petani
merasa sangat diuntungkan. Hasil pertanian, selanjutnya dibawa ke kota dan
didistribusikan ke pedagang-pedagang kecil dengan harga yang tidak berbeda jauh
dengan harga beli dari petani, sehingga para pedagang kecil pun merasa sangat terbantu
dan sangat diuntungkan. Dari kegiatan perdagangan ini, pak Andi hanya mengambil
untung yang sedikit sehingga petani dan pedagang kecil merasa sangat terbantu.
Dari uraian cerita tersebut, motif ekonomi yang dijelaskan oleh pak Andi dalam
berdagang adalah …
a. Memenuhi kebutuhan hidup dan mencari kesejahteraan
b. Mendapatkan sebuah keuntungan dan penghargaan dari pihak lain
c. Mencari kekuasaan dalam perekonomian dan mendapatkan keuntungan
d. Mendapatkan sebuah keuntungan dan dorongan untuk perbuatan sosial
e. Mendapat penghargaan dan mencari kesejahteraan
Pembahasan:
Pembagian motif ekonomi berdasarkan aspeknya, dibagi menjadi:
1) Mendapatkan sebuah keuntungan. Keuntungan atau laba menjadi salah satu tujuan
pihak-pihak tertentu untuk melakukan kegiatan perekonomian, motif inilah yang
menjadi motif paling terlihat dari semua golongan yang melakukan kegiatan
perekonomian. Tidak bisa dipungkiri bahwa banyak orang yang memiliki tujuan
untuk mendapatkan sebuah keuntungan lebih dari kegiatan ekonomi yang telah

8
mereka lakukan, baik keuntungan berupa uang maupun barang. Motif inilah yang
menjadi pendorong seseorang untuk melakukan kegiatan perekonomian.
2) Mencari sebuah kekuasaan dalam perekonomian. Mendapatkan sebuah posisi
menjadi seorang pemimpin di bidang perekonomian menjadi sebuah motif untuk
melaksanakan kegiatan perekonomian. Hal ini biasa dilakukan oleh pihak yang
sudah mapan atau makmur namun ingin mendapatkan sesuatu yang lebih yaitu
sebuah kekuasaan. Misalnya, sebuah pedagang besar yang memiliki banyak
kekuatan dari segi modal berusaha untuk melakukan segala kegiatan yang bisa
menarik perhatian konsumen dan bisa menyingkirkan semua pesaingnya yaitu
dengan cara menjual produk lebih murah, menjual produk yang tidak ada di
pedagang lain. Ketika pedagang tersebut mampu memperluas jangkauannya atau
bisa membentuk cabang-cabang di berbagai daerah saat itulah kekuasaan ekonomi
ada di tangannya.
3) Mendapatkan penghargaan dari pihak lain. Semua manusia memiliki sifat dasar
untuk menjadi yang terbaik diantara yang lainnya. Motif ini menjadi sebuah alasan
atau dorongan untuk melaksanakan sebuah kegiatan atau aktivitas ekonomi.
Mereka menginginkan adanya sebuah penghargaan, baik atas keahlian yang
mereka miliki, atas etos kerja yang mereka berikan dan lainnya.
4) Dorongan untuk perbuatan sosial. Motif ekonomi selanjutnya adalah sebuah motif
yang didasari atas sikap kepedulian sosial dari suatu pihak. Tidak bisa dipungkiri
bahwa kita sebagai manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa
bantuan dari orang lain dan kita juga bisa bermanfaat bagi orang lain. Motif ini
merupakan sebuah motif yang patut dikembangkan dan diapresiasi serta
disosialisasikan dalam melakukan aktivitas perekonomian untuk tujuan membantu
pihak lain yang kurang mampu.
5) Memenuhi kebutuhan hidup dan mencari sebuah kesejahteraan. Pemenuhan
kebutuhan hidup merupakan motif yang tidak bisa ditawar lagi. Pasti semua orang
melakukan kegiatan ekonomi adalah memenuhi kebutuhan hidupnya dengan
tujuan untuk memperoleh sebuah kesejahteraan dalam kelangsungan hidupnya.
Contohnya dari motif ini adalah seorang bekerja dari pagi hingga sore hari dengan
tujuan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidupnya yang berupa biaya pendidikan
anak, biaya tagihan listrik dan lain sebaginya.

11. Karakteristik pembelajaran IPS salah satunya terletak pada pengembangan materi yang
menggunakan Expanding Community Approach. Apakah yang dimaksud dengan
pendekatan tersebut?
a. pendekatan dimana materinya dimulai dari lingkungan masyarakat yang terdekat
sampai lingkungan masyarakat yang luas
b. pendekatan dimana materinya dimulai dari lingkungan sempit ke lingkungan yang
luas
c. pendekatan dimana materinya dimulai dari tema yang luas sampai tema yang
mendalam
d. pendekatan dimana materinya dimulai dari pemahaman yang dangkal sampai yang
mendalam

9
e. pendekatan dimana tema yang diajarkan dimulai dari tema yang terdekat hingga
tema yang lebih luas
Pembahasan:
Karakteristik IPS juga terletak pada pengembangan materinya yang menggunakan
pendekatan Expanding Community Approach (ECA) yakni mulai dari lingkungan masyarakat
yang sangat sempit/terdekat (kontekstual) menuju pada lingkungan masyarakat yang
lebih luas. Bentuk yang bersifat expanding meliputi beberapa jenis, yaitu:
1) Expanding Community Approach (pendekatan kemasyarakatan yang melebar dan
meluas). Dalam pendekatan ini misalnya, keluarga, masyarakat petani, masyarakat
desa, masyarakat perkotaan, dan masyarakat lainnya yang lebih luas dan jauh.
2) Expanding Environmental Approach (pendekatan lingkungan yang meluas). Misalnya
diawali dengan lingkungan keluarga-kampung, selanjutnya melebar dan meluas
yaitu sekolah, desa, kecamatan, kabupaten, propinsi, negara dan seterusnya.
3) Expanding Thematical Approach (pendekatan tema yang meluas dan mendalam).
Tema dimulai dari yang terdekat hingga ke tema yang lebih luas.

12. Para pakar sosiologi meyakini bahwa dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari,
manusia tidak akan terlepas dari lingkungan alam disekitarnya. Sehingga, pembelajaran
IPS di sekolah dasar perlu menekankan pengenalan peserta didik terhadap lingkungan.
Hal ini dimaksudkan agar ...
a. peserta didik mengkaji fenomena sosial dan kehidupan manusia secara keselurahan
b. peserta didik mampu mengembangkan pengetahuannya
c. peserta didik tidak tercerabut dari budaya lokal (kearifan lokal)
d. peserta didik menganalisis kehidupan berbangsa dan bernegara
e. peserta didik memanfaatkan lingkungan secara terus menerus
Pembahasan:
Tercerabut = terlepas atau terasing
Para pakar sosiologi meyakini bahwa dalam menjalani kehidupannya sehari-hari, manusia
tidak akan pernah terlepas dari lingkungan alam sekitarnya. Tidak semua manusia
menyadari tentang pentingnya hubungan dengan lingkungan yang harus selalu dijaga dan
dipelihara dalam sebuah keseimbangan yang memungkinkannya terus berkelanjutan.
Kelompok manusia yang tidak menyadari pentingnya keberadaan lingkungan alam dalam
kehidupannya akan melakukan segala cara sesuai dengan keinginannya sehingga tidak
jarang berimplikasi pada terjadinya berbagai ketidakseimbangan bahkan juga bencana.
Sementara, manusia yang sadar akan arti penting lingkungan bagi kehidupannya akan
memanfaatkannya sesuai kebutuhan dan menciptakan berbagai aturan atau cara dan
prinsip agar keseimbangannya tetap selalu terjaga atau lestari. Inilah yang kemudian kita
kenal dalam istilah “kearifan lokal”.
Di bawah ini adalah bagan dari kearifan lokal yang dikembangkan terutama untuk
meningkatkan dan menjaga kelestarian lingkungan alam kita sebagai berikut.

Kelestarian
Kearifan Lingkungan
lingkungan
Lokal Hidup
hidup

10
Kearifan berkaitan dengan sikap, etika dan sopan santun berkehidupan sedangkan lokal
mencerminkan lingkungan sekitar. Sejak kecil orang tua sudah menanamkan bentuk
kearifan dalam berhubungan dengan sesama manusia atau dengan lingkungan sekitar.
Seorang anak memiliki bekal sopan santun adat setempat. Oleh karena bentuknya yang
bermacam-macam dan hidup dalam aneka budaya masyarakat maka fungsinya menjadi
bermacam-macam seperti untuk konservasi dan pelestarian sumber daya alam,
mempertahankan adat dan budaya pada masyarakat dll. Pembelajaran IPS sangat penting
diarahkan pada pengenalan lingkungan (alam dan sosial) agar peserta didik tetap
mengakar pada sikap, etika, dan sopan santun, serta tidak tecerabut dari budaya lokal
(kearifan lokal).
Pendidikan yang peduli dengan lingkungan sekitar perlu diberikan dan ditanamkan sejak
dini kepada anak-anak supaya memiliki sifat yang memperhatikan dan mampu
menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Pendidikan yang peduli terhadap lingkungan
ini dimulai sejak kecil yang dibimbing oleh orang tua kemudian berlanjut di tingkat sekolah
dan tidak boleh berhenti pada tingkat sekolah dasar saja tetapi mesti terus sampai pada
tingkat yang lebih tinggi yang disesuaikan dengan pola dan tingkat kematangan
berfikirnya anak. Apabila masyarakat saling bahu membahu dan peduli satu sama lain
ketika berhubungan dengan lingkungan (alam dan manusia) maka kehidupan masyarakat
yang hamonis dan sejahtera dapat terwujud.

13. Masyarakat adalah bagian dari kebudayaan. Kebudayaan lahir dari sumbangsih
masyarakat terhadap kehidupan yang dijalani dalam membantu masyarakat menangani
masalah-masalah dalam kehidupannya. Bagaimana masyarakat bertindak, bersikap, dan
berperilaku pada kondisi-kondisi yang diperlukan. Dengan demikian maka fungsi
budaya dalam masyarakat adalah untuk ...
a. Beradaptasi d. Berkomunikasi
b. Berkarya e. Berinteraksi
c. Berfikir
Pembahasan:
Budaya juga merupakan cara-cara berperilaku yang biasa ditunjukkan dalam masyarakat
yang mungkin saja berbeda cara-cara berperilakunya tergantung dari masyarakat mana
yang menganut atau mengembangkannya. Kebudayaan sebenarnya memiliki fungsi yang
sangat besar bagi manusia dan masyarakat. Bermacam-macam kekuatan yang harus
dihadapi masyarakat dan anggota-anggotanya seperti kekuatan alam dan kekuatan-
kekuatan lainnya dalam masyarakat itu sendiri. Manusia dan masyarakat memerlukan
kepuasan material dan juga spiritual. Kebutuhan-kebutuhan masyarakat tersebut sebagian
besar dipenuhi oleh kebudayaan yang bersumber dari masyarakat itu sendiri. Dikatakan
sebagian besar karena kemampuan manusia terbatas dan tentu saja kemampuan
kebudayaan yang merupakan hasil ciptaan manusia juga terbatas di dalam usaha untuk
memenuhi segala kebutuhan itu. Fungsi budaya dalam masyarakat sebenarnya adalah
untuk membantu orang-orang dalam mengadaptasi dengan kondisi-kondisi yang
diperlukan ketika mereka hidup di lingkungan masyarakatnya. Bahkan cara-cara hidup
pertama kali yang mungkin baru dikenal atau sama sekali tidak dikenal memainkan

11
peranan yang penting dalam membantu individu menangani masalah bagaimana mereka
bersikap, bertindak dan berperilaku.

14. Perhatikan Pegunungan Bromo berikut!

Hasil produksi yang dimanfaatkan untuk masyarakat Suku Tengger yang bertempat
tinggal di dataran tinggi antara lain….
a. Kain wol d. Kain fleece
b. Kain katun e. Kain Spandex
c. Kain sutra
Pembahasan:
Tempat dapat mencerminkan karakter fisik dan sosial suatu daerah. Tempat dibentuk oleh
karakterk fisik (iklim jenis tanah, tata air, morfologi, flora dan fauna) dan manusia yang
hidup di dalamnya (jumlah penduduk, kepadatan, perkembangan penduduk, pendidikan,
pendapatan dan kebudayaannya). Tempat dapat mencerminkan kondisi umum
berdasarkan prinsip kesamaan fisik atau manusianya, gurun, plato, dataran, pertanian
hortikultura, perkebunan, hutan, pedesaan, metropolitan dll. Tempat dapat diformulasikan
untuk memberikan suatu pengertian bentuk bentuk lahan dan aktivitas manusia di
permukaan bumi. Sehingga, aktivitas/budaya yang dilakukan manusia dalam rangka
menyesuaikan diri dengan tempat yang mereka tinggali. Misalnya, manusia yang tinggal
di daerah pegunungan tentu akan menciptakan budaya yang berbeda dengan manusia
yang yang tinggal di pesisir pantai. Perbedaan ini nampak dari jenis pakaian, bentuk
rumah, mata pencaharian, dll.

15. Melalui pembelajaran IPS, perasaan, kesadaran, penghayatan, sikap, kepedulian, dan
tanggung jawab sosial peserta didik bisa dtingkatkan. Sehingga tolok ukur keberhasilan
pembelajaran IPS, yaitu adanya perubahan perilaku sosial peserta didik ke arah yang
lebih baik. Pernyataan tesebut sesuai dengan ...
a. Nilai teoritis d. Nilai edukatif
b. Nilai ketuhanan e. Nilai praktis
c. Nilai filsafat
Pembahasan:
IPS sebagai program pendidikan penuh dengan nilai yang harus dikembangkan dalam
proses pembelajaran IPS. Dalam hidup dan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas di era kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi saat ini, merupakan hal harus dilakukan karena ketertinggalan
di tingkat pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) maka saat itu pula kita tertinggal.

12
Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), harus bersamaan dengan pengembangan
nilai-nilai yang dimaksud pembelajaran IPS. Nilai-nilai tersebut antara lain:
1) NILAI EDUKATIF. Salah satu tolok ukur keberhasilan pelaksanaan pendidikan IPS,
yaitu adanya perubahan perilaku sosial peserta didik ke arah yang lebih baik.
Perilaku tersebut, meliputi aspek-aspek kognitif, afektif, dan psikomotor.
Peningkatan kognitif di sini tidak hanya terbatas makin meningkatnya pengetahuan
sosial, melainkan pula peningkatan nalar sosial dan kemampuan mencari alternatif-
alternatif pemecahan masalah sosial. Oleh karena itu, materi yang dibahas pada
pendidikan IPS ini, jangan hanya terbatas pada kenyataan, fakta dan data sosial,
melainkan juga mengangkat masalah sosial yang terjadi sehari-hari.
2) NILAI PRAKTIS. Kita bersama sepakat bahwa pembelajaran dan pendidikan apa
pun, nilainya tidak berarti apabila tidak dapat diterapkan secara praktis dalam
kehidupan sosial sehari-hari. Dengan kata lain, pembelajaran dan pendidikan
dianggap tidak memiliki makna yang baik, jika tidak memiliki nilai praktis. Oleh
karena itu, pokok bahasan IPS itu, jangan hanya tentang pengetahuan yang
konseptual-teoretis belaka, melainkan digali dari kehidupan sehari-hari, misalnya
mulai dari lingkungan terkecil keluarga, di pasar, di jalan, di tempat-tempat
bermain dan seterusnya. Dalam hal ini, nilai praktis itu disesuaikan dengan tingkat
usia dan kegiatan peserta didik sehari-hari.
3) NILAI TEORETIS. Membina peserta didik hari ini pada proses perjalanannya
diarahkan menjadi SDM untuk hari esok. Oleh karena itu, pendidikan IPS tidak
hanya menyajikan dan membahas kenyataan, fakta dan data yang terlepas-lepas,
melainkan lebih jauh dari pada itu menelaah keterkaitan aspek kehidupan sosial
dengan yang lain-lainnya. Peserta didik dibina dan dikembangkan daya nalarnya
ke arah dorongan mengetahui sendiri kenyataan (sense of reality) dan dorongan
menggali sendiri di lapangan (sense of discovery). Kemampuan menyelidiki dan
meneliti dengan mengajukan berbagai pernyataan (sense of inquiry) mereka dibina
serta dikembangkan. Dengan demikian, kemampuan mereka mengajukan
“hipotesis” dan dugaan-dugaan terhadap suatu persoalan, juga berkembang.
Dengan lain perkataan kemampuan mereka “berteori” dalam pendidikan IPS,
dibina dan dikembangkan. Dalam menghadapi kehidupan sosial yang berkembang
dengan cepat dan juga cepat berubah, kemampuan berteori ini sangat berguna serta
strategis. Melalui pendidikan IPS, nilai teoretis ini dibina dan dikembangkan.
4) NILAI FILSAFAT. Pembahasan ruang lingkup IPS secara bertahap dan keseluruhan
sesuai dengan perkembangan kemampuan peserta didik, dapat mengembangkan
kesadaran mereka selaku anggota masyarakat atau sebagai makhluk sosial. Melalui
proses yang demikian, peserta didik dikembangkan kesadaran dan
penghayatannya terhadap keberadaannya di tengah-tengah masyarakat, bahkan
juga di tengah-tengah alam raya ini. Dari kesadaran terhadap keberadaan tadi,
mereka disadarkan pula tentang peranannya masing-masing terhadap masyarakat,
bahkan terhadap alam lingkungan secara keseluruhan. Dengan kata lain,
kemampuan mereka merenungkan keberadaan dan peranannya di masyarakat ini,
makin dikembangkan. Atas kemampuan mereka berfilsafat, tidak luput dari
jangkauan pendidikan IPS. Dengan demikian, nilai filsafat yang demikian sangat

13
berfaedah dalam kehidupan bermasyarakat, tidak luput dari perhatian pendidikan
IPS ini.
5) NILAI KETUHANAN. Pendidikan IPS dengan ruang lingkup dan aspek kehidupan
sosial yang demikian luas cakupannya, menjadi landasan kuat bagi penanaman dan
pengembangan nilai ketuhanan yang menjadi kunci kebahagiaan kita baik lahir
maupun batin. Nilai ketuhanan ini menjadi landasan moralitas Sumberdaya
Manusia (SDM) hari ini dan terutama masa akan datang. Hal ini wajib menjadi
perhatian kita semua selaku guru IPS bahwa materi dan proses pembelajaran apa
pun pada pendidikan IPS, wajib berlandaskan pada nilai-nilai Ketuhanan.

16. Jelaskan mengapa suatu produksi harus memperhitungkan energi yang digunakan!
a. sebab hasil produksi akan dijual dan untuk menentukan keuntungan yang diperoleh
maka berbagai modal produksi harus diperhitungkan termasuk energi yang
digunakan untuk produksi
b. sebab hasil produksi membutuhkan energi untuk memproduksi suatu produk, salah
satu yang dibutuhkan untuk produksi adalah energi
c. sebab untuk memproduksi suatu produk dibutuhkan energi, energi perlu
diperhitungkan sebab energi ada yang terbarukan dan ada yang tidak terbarukan
d. sebab untuk memproduksi suatu produk dibutuhkan energi, energi perlu
diperhitungkan dengan bijak sebab energi memberikan dampak yang positif dan
negatif
e. sebab hasil produksi membutuhkan energi untuk sampai ke distributor, salah satu
yang dibutuhkan untuk distribusi adalah energi
Pembahasan:
Barang dan jasa yang dapat dihasilkan dalam proses produksi memilki keterbatasan
sumber daya yang berupa: sumberdaya alam (natural resources), tenaga kerja (labour), modal
(capital) dan kewirausahaan (enterprise) sementara kebutuhan manusia dengan barang dan
jasa tidak terbatas. Oleh karena itu, dalam menghasilkan barang dan jasa, produsen mesti
mempertimbangkan faktor produksi tersebut, yakni:
1) Sumberdaya alam (natural resources). Sumberdaya alam ini berkaitan dengan
sumber daya alami seperti lahan, air, matahari, hutan, mineral, sumber energi, dan
minyak bumi yang merupakan faktor utama bagi produksi. Seluruh sumberdaya
alam merupakan faktor produksi karena sudah tersedia.
2) Modal (capital). Modal atau capital berkaitan dengan keseluruhan bahan dan alat
yang dilibatkan dalam proses produksi seperti alat mesin, perlengkapan, pabrik,
gudang, pengangkutan dan fasilitas distribusi yang digunakan memproduksi
barang dan jasa bagi konsumen akhir. Modal tidak hanya terbatas pada uang tetapi
juga keseluruhan barang-barang modal biasa disebut sebagai investasi.
3) Tenaga kerja (labour). Tenaga kerja dalam proses produksi merupakan unsur yang
paling mendasar. Pengetahuan yang dimiliki seorang tenaga kerja akan banyak
bergantung pada aktivitas yang dilakukan oleh orang tersebut dalam proses
produksi. Karya seseorang di dalam produksi merupakan kegiatan praktis yang
paling mendasar. Dunia pekerjaan menjadi sumber utama dalam pengembangan
pengetahuan seseorang.
4) Kewirausahaan (enterprise). Kewirausahaan atau enterprise merupakan teknik dalam
menggabungkan sumber-sumber daya yang ada dalam menghasilkan barang dan
jasa. Enterprise ini juga berperan dalam membuat keputusaan-keputusan yang
berkenaan dengan kebijakan dasar usaha yakni keputusan tidak rutin yang menjadi
14
acuan jalannya bisnis perusahaan. Enterprise merupakan cara-cara yang
diperkenalkan sebagai dasar bisnis sebuah produk baru, teknik-teknik produk baru
dan format baru organisasi perusahaan.

17. Terdapat tiga konsep utama ilmu ekonomi yaitu: produksi, konsumsi dan distribusi.
Ketiga konsep ini merupakan inti dari kegiatan ekonomi dalam memenuhi kebutuhan
dasar hidup masyarakat. Dalam proses produksi untuk menambah nilai guna suatu
barang dapat ditempuh melalui beberapa hal, kecuali...
a. mengubah suatu bentuk barang menjadi barang baru
b. memindahkan suatu barang dari suatu tempat ke tempat lain
c. menimbun hasil produksi
d. mengatur waktu penggunaan suatu barang
e. menciptakan suatu jasa
Pembahasan:
Dalam proses produksi untuk menambah nilai guna suatu barang dapat ditempuh melalui:
(1) mengubah suatu bentuk barang menjadi barang baru; (2) memindahkan suatu barang
dari suatu tempat ke tempat lain; (3) mengatur waktu penggunaan suatu barang; dan (4)
menciptakan suatu jasa.

18. Ragam aplikasi media sosial dapat diakses untuk memudahkan komunikasi. Akan tetapi,
berinteraksi dengan media sosial dapat memunculkan cyberbullying. Seseorang yang
mengalami cyberbullying dapat mengalami trauma dan depresi. Upaya yang bisa
dilakukan untuk mengatisipasi munculnya cyberbullying adalah ….
a. mematikan layanan media sosial dan kembali pada teknologi yang tidak berdampak
memunculkan perundungan
b. memanfaatkan media sosial secara bijak serta tidak melanggar etika, nilai, dan norma
yang berlaku
c. menggunakan media sosial tidak untuk berinteraksi agar tidak terkena dampak
cyberbullying
d. membatasi pertemanan dan interaksi dengan teman yang sering bertemu secara
langsung
e. tetap menggunakan media sosial karena mengikuti perubahan pola interaksi manusia
yang tanpa batas dan penyekat
Pembahasan:
Konflik nilai yang cenderung dirasakan dewasa ini berkenaan dengan perkembangan ilmu
dan teknologi yang telah dicapai. Kemudahan hidup yang diperoleh melalui kemajuan
teknologi menyertai lemahnya jiwa atau rusaknya jiwa manusia. Apabila perkembangan
teknologi tidak disertai dengan kesiapan mental maka teknologi tersebut dapat merupakan
permasalahan bagi manusia itu sendiri. Pengendalian diri, aturan dan regulasi dalam
bermedia sosial perlu ditaati dalam rangka menghindari manusia dan kelompok manusia
lainnya dari perbuatan yang tidak pantas dan tidak sesuai dengan etika dan norma budaya
kita. Pada era serba digital ini, menjelajah secara online memberi banyak manfaat. Namun,
seperti banyak hal dalam hidup, ada juga risiko yang perlu kita hindari. Resiko tersebut
adalah Cyberbullying. Cyberbullying (perundungan dunia maya) ialah
bullying/perundungan dengan menggunakan teknologi digital. Hal ini dapat terjadi di
15
media sosial, platform chatting, platform bermain game, dan ponsel. Cyberbullying merupakan
perilaku berulang yang ditujukan untuk menakuti, membuat marah, atau mempermalukan
mereka yang menjadi sasaran. Kita semua ingin cyberbullying dihentikan, yang
merupakan salah satu alasan pelaporan cyberbullying menjadi sangat penting. Tetapi
menciptakan internet menjadi aman seperti yang kita inginkan tidak hanya sekedar
mengungkap para pelaku bully tersebut satu per satu. Kita perlu berpikir apakah yang akan
kita bagikan atau katakan dapat menyakiti orang lain. Kita harus baik terhadap satu sama
lain secara online dan dalam kehidupan nyata. Semua ada ditangan kita. Ayo saring
sebelum sharing!

19. Di negara sedang berkembang pertambahan penduduk terjadi secara signifikan. Angka
kelahiran melonjak dengan cepat dalam kurun waktu yang relatif singkat. Produktivitas
yang rendah dan angka kemiskinan yang cukup tinggi pun menjadi bagian dari
permasalahan yang ditemui di negara berkembang. Pertumbuhan kesejahteraan
ekonomi pun tergolong rendah. Pertambahan penduduk yang terjadi di negara
berkembang menjadi hambatan dalam pembangunan ekonomi karena ….
a. adanya kelebihan modal untuk melakukan investasi
b. umumnya pertambahan penduduk di negara sedang berkembang produktivitasnya
tinggi
c. tingkat struktur perekonomiannya agraris
d. berkurangnya tingkat investasi di dalam negeri
e. hampir seluruh pendapatannya habis untuk keperluan konsumsi
Pembahasan:
Setiap negara yang melakukan kegiatan pembangunan ekonomi pastinya dihadapkan pada
berbagai permasalahan, baik itu negara maju maupun negara berkembang. Tidak ada
satupun negara yang tidak mengalami permasalahan ketika melakukan pembangunan
ekonomi. Akan tetapi, permasalahan pembangunan ekonomi yang dihadapi oleh negara
maju dan negara berkembang pastinya berbeda. Pada negara maju, masalah pembangunan
ekonomi yang umum dihadapi adalah kurangnya permintaan sehingga menghambat
pertumbuhan output. Sedangkan di negara berkembang, masalah pembangunan ekonomi
yang paling umum dihadapi adalah kurangnya elastisitas penawaran sehingga
menghalangi laju pertumbuhan ekonomi. Tidak hanya kurangnya elastisitas penawaran,
negara berkembang juga dihadapkan pada permasalahan pembangunan ekonomi yang
lain, salah satunya adalah tingginya pertumbuhan penduduk. Tingkat pertambahan
penduduk di negara berkembang biasanya dua sampai empat kali lebih tinggi dari tingkat
pertambahan penduduk di negara maju. Tidak mengherankan jika 75% warga negara
dunia hidup di negara berkembang. Tingkat pertumbuhan penduduk ini juga berkaitan
dengan pola konsumsi masyarakat.
Pola Konsumsi seseorang berbanding lurus dengan pendapatannya. Hal ini berarti
semakin besar pendapatan semakin besar pula pengeluran konsumsinya. Perilaku
tabungan juga dipengaruhi oleh faktor pendapatan. Dengan demikian maka jika
pendapatan bertambah baik konsumsi maupun tabungan akan sama-sama bertambah.
Pebedaan antara negara maju dengan negara yang sedang berkembang terjadi dalam pola
konsumsi. Pola konsumsi masyarakat pada negara berkembang didominasi oleh konsumsi

16
kebutuhan pokok atau kebutuhan primer. Sedang pada masyarakat yang sudah maju
cenderung lebih banyak teralokasi kebutuhan sekunder atau tersier.

20. Perhatikan fungsi dan manfaat hutan berikut ini!


I. Pengendali bencana alam tanah longsor
II. Terbukanya lahan pertanian
III. Terganggunya kehidupan flora fauna
IV. Meningkatnya suhu permukaan bumi
V. Tersedianya bahan baku kayu yang banyak
Pada tahun 2017 kementerian KLHK merilis data bahwa hutan yang ada di Indonesia
luasnya masih 125,9 Juta hektar yang berarti mengalami penyusutan 2, 1 juta hektar jika
dibandingkan tahun 2015. Penyusutan luas hutan disebabkan oleh kebakaran hutan yang
disengaja maupun faktor alam, misalnya terkena awan panas. Apa akibat menyusutnya
luas hutan di Indonesia?
a. I dan III
b. II dan IV
c. III dan IV
d. III dan V
e. I dan V
Pembahasan:
Mengapa tidak boleh membakar hutan dan lahan? Hutan adalah sebuah kawasan yang
ditumbuhi dengan lebat oleh pepohonan dan tumbuhan lainnya. Indonesia terkenal
mempunyai hutan daratan sangat luas. Tetapi dari tahun ke tahun luas hutan di Indonesia
mengalami penurunan. Tentu kita harus ingat beberapa fungsi hutan. Fungsi hutan sampai
saat ini masih sebagai paru-paru dunia, sumber ekonomi, habitat flora dan fauna,
pengendali bencana, tempat penyimpanan air, dan untuk mengurangi polusi untuk
pencemaran udara. Berdasarkan fungsi tersebut, maka jawaban yang tepat terkait dampak
menyusutnya luas hutan adalah nomor III dan IV.

17

Anda mungkin juga menyukai