458 Article Text 766 1 10 20201130 (Publish November 2020)

EDUTECH CONSULTANT BANDUNG
Jurnal AKSARA PUBLIC

Volume 4 Nomor 4 Edisi November 2020 (83-94)
ANALISIS PROSES PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN (DARING)

DALAM MASA PANDEMI COVID-19 PADA MAHASISWA
Studi Kasus Mahasiswa Jurusan Akuntansi Kelas 61.5B.07 Kampus Salemba 22
Universitas Bina Sarana Informatika
--------------------------------------------------------------------------------------------------
Usran Masahere
Universitas Bina Sarana Informatika Jakarta
(Naskah diterima: 1 November 2020, disetujui: 30 November 2020)
Abstract
The Pandemic COVID-19 demands every College, especially UBSI to apply online learning. This
case provides students to adapt from learning directly to the lecturer to online learning.
Therefore, the writer shows interest in analyzing the process of online learning, supporting
factors and obstacling factors in having an online learning during thid Pandemic COVID-19
period. The research methodology that is used in this research is an open questionnaire and
semi-structurual interview. Data analysis used in this research is descriptive qualitative method.
The objective of qualitative research is to understand the individual point of view, find and
explain the process and know further the subject or an unlimited research.
Keywords: Online Learning Process
Abstrak
Di Tengah Pandemic COVID-19 ini menuntut semua Perguruan Tinggi tak terkecuali UBSI
melakukan Metode Pembelajaran dalam Jaringan (Daring).Hal ini tentu saja membutuhkan
penyesuaian cara belajar Mahasiswa yang biasanya perkuliahan tatap muka menjadi daring.Oleh
karena Hal tersebut penulis tertarik untuk menganalisis proses pembelajaran dalam jaringan,
faktor-faktor pendukung serta faktor-faktor yang menjadi penghambat mahasiswa dalam
melaksanakan pembelajaran daring di masa pandemi COVID-19 ini. Adapun teknik
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket terbuka dan wawancara
semi terstruktur. Jenis penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu metode
deskriptif kualitatif. Tujuan penelitian kualitatif adalah memahami pandangan individu,
menemukan dan menjelaskan proses, dan menggali informasi mendalam tentang subjek atau
latar penelitian yang terbatas.
Kata Kunci: Proses Pembelajaran dalam Jaringan
I. PENDAHULUAN dikan. Hampir seluruh jenjang pendidikan di
A
danya wabah COVID-19 ini mem- Indonesia saat ini berbasis daring/online.
berikan pengaruh besar terhadap Di Indonesia sendiri pemerintah telah
aspek kehidupan masyarakat, baik meliburkan kegiatan pembelajaran tatap muka
aspek ekonomi, sosial, budaya, bahkan pendidi kampus-kampus dan diganti dengan sistem
83
daring/online.Hal ini sejalan dengan kebijakan dan saling berinteraksi untuk mencapai hasil
yang dibuat melalui Surat Edaran Menteri yang diharapkan secara optimal sesuai dengan
Pendidikan Kebudayaan No. 3 Tahun 2020 tujuan yang telah ditetapkan”. Manfaat yang
tentang Pencegahan Corona Virus Diseas dapat diambil dalam pembelajaran menurut
(Covid-19) pada Satuan Pendidikan. Untuk (Suyono & Hariyanto (2016: 15) adalah mem-
menindaklanjuti surat edaran tersebut, Rektor peroleh pengetahuan yang dikembangkan me-
Universitas Bina Sarana Informatika juga lalui pengalaman saling berbagi, sehingga
mengeluarkan surat resmi yang ditujukan ke- memberikan keuntungan bagi pihak lain. Pem-
pada seluruh civitas akademika mengenai belajaran daring sangat berbeda dengan pem-
himbauan pencegahan tersebut. Salah satu belajaran seperti biasa, menurut Riyana (2019:
himbauan yang dikeluarkan dalam surat resmi 1.14) pembelajaran daring lebih menitikberat-
tersebut berisi tentang bagaiman pelaksanaan kan pada ketelitian dan kejelian mahasiswa
perkuliahan dengan metode dalam jaringan dalam menerima dan mengolah informasi
(daring) sebagai pengganti kuliah tatap muka. yang disajikan secara online. Konsep pembe-
Proses Belajar adalah suatu perubahan lajaran daring memiliki konsep yang sama
perilaku yang terjadi pada individu, yang dengan e-learning.
sebelumnya sulit menjadi mudah atau mahir. Berdasarkan permasalahan yang telah
Marquis & Hilgard (dalam Suyono & diuraikan sebelumnya, maka peneliti terdo-
Hariyanto, 2016: 12) menyatakan bahwa rong untuk memberikan gambaran mengenai
“Kegiatan belajar adalah suatu proses mencari proses pembelajaran daring untuk mahasiswa
ilmu yang terjadi dalam diri seseorang melalui pada masa pandemi COVID-19 serta membe-
pelatihan, pembelajaran, dan lain-lain sehing- rikan gambaran mengenai faktor-faktor pen-
ga terjadi perubahan dalam diri”. Pada dasar- dukung juga faktor-faktor yang menjadi ham-
nya belajar merupakan sebuah proses pembe- batan mahasiswa dalam proses pembelajaran
lajaran seperti yang dijelaskan Pane & Darwis daring pada masa pandemi COVID-19. Oleh
Dasopang (2017: 338) mengenai proses pem- karena itu, peneliti akan meneliti bagaimana
belajaran, menurutnya proses pembelajaran dan hal apa saja yang menjadi faktor pendu-
merupakan “suatu sistem yang melibatkan sa- kung dan hambatan berdasarkan analisis pro-
tu kesatuan komponen yang saling berkaitan xses pembelajaran dalam jaringan (daring)
84
untuk Mahasiswa Jurusan Akuntansi pada dengan pembelajaran seperti biasa, menurut
masa pandemi COVID-19 di Universitas Bina Riyana (2019: 1.14) pembelajaran daring lebih
Sarana Informatika Kampus Salemba 22. menekankan pada ketelitian dan kejelian ma-
II. KAJIAN TEORI hasiswa dalam menerima dan mengolah infor-
A. Pembelajaran Dalam Jaringan (Daring) masi yang disajikan secara online. Konsep
Pandemic COVID-19 memberikan pe- pembelajaran daring memiliki konsep yang
ngaruh besar dalam semua aspek, termasuk sama dengan e-learning.
aspek pendidikan. Di Indonesia sendiri peme- Di Universitas Bina Sarana Informatika
rintah telah meliburkan kegiatan pembelajaran telah menerapkan pembelajaran daring. Pem-
tatap muka di kampus dan diganti dengan belajaran daring ini memanfaatkan teknologi
sistem daring/online. Sebagaimana yang dike- seperti smartphone dan laptop yang dapat me-
mukakan oleh Pane & Darwis Dasopang nunjang pembelajaran misalnya seperti What-
(2017: 338) mengenai proses pembelajaran, sapp, Telegram , Zoom , Flipgrid , Classroom,
menurutnya proses pembelajaran merupakan Sistem Akademik dan sebagainya. Hal terse-
“suatu sistem yang melibatkan satu kesatuan but berlaku bagi dosen maupun mahasiswa
komponen yang saling berkaitan dan saling dalam melaksanakan proses belajar dan me-
berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan yang ngajar.
ditatpkan secara optimal sesuai dengan hasil B. COVID-19
yang diinginkan”. Manfaat yang dapat diambil Coronavirus merupakan keluarga besar
dalam pembelajaran menurut (Suyono & Hari- virus yang menyebabkan penyakit pada manu-
yanto (2016: 15) yaitu mendapatkan pengeta- sia dan hewan. Pada manusia biasanya menye-
huan yang dikembangkan melalui pengalaman babkan penyakit infeksi saluran pernapasan,
yang diperoleh melalui saling berbagi, sehing- mulai flu biasa hingga penyakit yang serius
ga memberikan keuntungan bagi pihak lain. seperti Middle East Respiratory Syndrome
Pembelajaran daring merupakan sebuah (MERS) dan Sindrom Pernafasan Akut Berat/
pembelajaran yang dilakukan dalam jarak jauh Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
melalui media berupa internet dan alat penun- Coronavirus jenis baru yang ditemukan pada
jang lainnya seperti telepon seluler dan kom- manusia sejak kejadian luar biasa muncul di
puter. Pembelajaran daring sangat berbeda Wuhan Cina, pada Desember 2019, kemudian
85
diberi nama Severe Acute Respiratory Syndro- ini juga merupakan salah satu tindakan
me Coronavirus 2 (SARS-COV2), dan menye- yang mudah dan murah. Sekitar 98% pe-
babkan penyakit Coronavirus Disease-2019 nyebaran penyakit bersumber dari tangan.
(COVID-19). Menurut Susilo, dkk (2020: 46) Karena itu, menjaga kebersihan tangan ada-
“Coronavirus adalah virus RNA dengan uku- lah hal yang sangat penting.
ran partikel 120-160 nm. Virus ini utamanya • Ketika batuk dan bersin, tutup hidung dan
menginfeksi hewan, termasuk di antaranya mulut Anda dengan tisu atau lengan atas
adalah kelelawar dan unta”. COVID-19 dise- bagian dalam (bukan dengan telapak
babkan oleh SARS-COV2 yang termasuk da- tangan).
lam keluarga besar coronavirus yang sama • Hindari kontak dengan orang lain atau
dengan penyebab SARS pada tahun 2003, bepergian ke tempat umum.
hanya berbeda jenis virusnya. Gejalanya mirip • Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut
dengan SARS, namun angka kematian SARS (segitiga wajah). Tangan menyentuh ba-
(9,6%) lebih tinggi dibanding COVID-19 (ku- nyak hal yang dapat terkontaminasi virus.
rang dari 5%), walaupun jumlah kasus CO- Jika kita menyentuh mata, hidung dan
VID-19 jauh lebih banyak dibanding SARS. mulut dengan tangan yang terkontaminasi,
COVID-19 juga memiliki penyebaran yang maka virus dapat dengan mudah masuk ke
lebih luas dan cepat ke beberapa negara diban- tubuh kita.
ding SARS. Beberapa cara yang bisa dilaku- • Gunakan masker dengan benar hingga
kan untuk mencegah penularan virus ini ada- menutupi mulut dan hidung ketika Anda
lah: sakit atau saat berada di tempat umum.
• Menjaga kesehatan dan kebugaran agar sta- • Buang tisu dan masker yang sudah digu-
mina tubuh tetap prima dan sistem imunitas nakan ke tempat sampah dengan benar, lalu
/ kekebalan tubuh meningkat. cucilah tangan Anda.
• Mencuci tangan dengan benar secara tera- III. METODE PENELITIAN
tur menggunakan air dan sabun atau hand- 3.1 Lokasi Penelitian
rub berbasis alkohol. Mencuci tangan sam- Penelitian ini dilaksanakan pada maha-
pai bersih selain dapat membunuh virus siswa di jurusan Akuntansi kelas 61.5B.07
yang mungkin ada di tangan kita, tindakan
86
Kampus Salemba 22 Universitas Bina Sarana c. Studi Pustaka (Library Research)

Informatika. Pada penelitian ini, dilakukan pencarian
Penentuan tempat didasarkan pada per- dan pembelajaran dari berbagai macam litera-
timbangan bahwa lokasi penelitian merupakan tur dan dokumen yang menunjang pengerjaan
kampus tempat peneliti bekerja serta mahasis- penelitian ini, diantaranya dari buku, artikel
wa kelas tesebut merupakan kelas yang saat ilmiah, juga dari berbagai macam website in-
ini menjadi pegangan dari peneliti untuk pro- ternet yang menyediakan informasi yang
ses belajar mengajar secara daring. relevan dengan permasalahan dalam sistem
3.2 Teknik Pengumpulan Data dan pembelajaran dalam jaringan ini.
Analisis Data IV. HASIL PENELITIAN
Teknik pengumpulan data yang 4.1 Hasil Penelitian
digunakan oleh peneliti meliputi: Berdasarkan penelitian yang telah dila-
a. Angket (Questioner) kukan dan setelah memahami permasalahan
Kuesioner merupakan metode pengum- yang di hadapi oleh mahasiswa Jurusan Akun-
pulan data yang dilakukan dengan cara mem- tansi Universitas Bina Sarana Informatika
beri seperangkat pertanyaan atau pernyataan dalam proses pembelajaran secara daring, ma-
tertulis kepada responden untuk dijawab. ka dapat disampaikan bahwa proses belajar
Dalam hal ini peneliti menggunakan metode mengajar secara daring dapat dilakukan secara
angket terbuka dimana semua objek peneliti efektif dan efisien dengan menyiapkan segala
dapat memberikan jawaban secara bebas. kebutuhan proses belajar secara baik,sehingga
b. Wawancara (Interview) permasalahan secara teknis yang sering terjadi
Selain observasi, dilakukan juga wawan- dapat teratasi, dan metode pembelajaran yang
cara langsung atau tanya jawab terhadap Fak- digunakan harus lebih variatif sehingga dapat
tor-faktor pendukung dan hambatan pada menciptakan proses belajar dan mengajar yang
Mahasiswa Universitas Bina Sarana Informa- mampu membuat mahasiswa ikut berperan
tika. Dalam hal ini yang menjadi objek wa- aktif dalam kegiatan belajar mengajar serta
wancara adalah Mahasiswa Jurusan Akuntansi interaksi yang baik anatara Mahasiswa dan
kelas 61.5B.07 Kampus Salemba 22. dosen dapat memberikan dampak terhadap
87
pengetahuan mampu tersampaikan dengan matika Kampus Salemba 22 kelas 61.5B.07

baik kepada setiap mahasiswa. Jurusan Akuntansi.
4.2 Pembahasan Berikut ini merupakan jawaban yang
Berdasarkan hasil penelitian yang dipe- diberikan oleh responden.
roleh dari angket terbuka dan wawancara yang 1. Bagaimana prosedur pelaksanaan proses
dilakukan secara daring dengan responden, pembelajaran daring yang telah dilaksana-
yang mana angket disebarkan secara daring kan oleh mahasiswa/mahasiswi selama
melalui google form, sedangkan untuk wa- pandemi COVID-19?.” “Pembelajaran di-
wancara dilakukan melalui media whatsapp. lakukan secara online menggunakan zoom
Adapun Pembahasan hasil penelitian yang untuk tatap muka,google classroom dan
diperoleh dalam penelitian ini adalah sebagai elearning serta WA Group,” selain itu ada
berikut. juga yang memberikan jawaban secara te-
1. Angket rinci “Prosedur pelaksanaan proses pembe-
Angket disebarkan kepada seluruh Ma- lajaran daring diantaranya:1. Dosen mem-
hasiswa kelas 61.5B.07 Jurusan Akuntansi berikan materi pembelajaran yg akan di-
UniversitasBina Sarana Informastika Kampus sampaikan.
Salemba 22 Jakarta.Angket yang digunakan 2. Dosen menyampaikan isi dari materi terse-
dalam penelitian ini merupakan jenis angket but agar mahasiswa nya dapat memahami
terbuka, dimana angket terbuka adalah angket materi tersebut
yang jawabannya diisi oleh responden secara 3. Melakukan tanya jawab antara dosen dan
langsung. Penggunaan angket ini bertujuan mahasiswa, agar mahasiswa bisa lebih me-
untuk memperoleh informasi seperti pelaksa- mahami maksud dari materi yg disam-
naan proses pembelajaran dalam jaringan (da- paikan
ring) selama masa pandemic COVID-19 dan 4. Jika mahasiswa sudah paham isi dari materi
faktor-faktor pendukung serta Faktor peng- tersebut, dosen akan memberikan tugas yg
hambat Mahasiswa dalam melaksanakan pro- akan dikumpulkan sesuai perintah dari do-
ses pembelajaran daring selama masa pandemi sen”.
COVID-19 di Universitas Bina Sarana Infor- 2) Adakah faktor yang mendukung Mahasiswa
dalam kegiatan belajar mengajar selama
88
pandemi COVID-19? Sebutkan faktor 1) Bagaimana prosedur pelaksanaan proses

pendukung tersebut! “Ada, perangkat kom- pembelajaran daring yang telah dilaksana-
puter, hp, kuota, laptop dan jaringan yang kan oleh rekan-rekan selama pandemi CO-
stabil.” Selain itu ada juga mahasiswa yang VID-19?
meberikan jawaban “faktor yang mendu- “Ketika jam kuliah dimulai pastinya maha-
kung menurut saya adanya aplikasi yang siswa mengisi presensi, kemudian mengisi
membantu pelaksanaan pembelajaran se- fourm diskusi dengan soal yang diberikan
perti Google Classroom, Whatsapp, oleh masing-masing dosen. Kemudian ta-
Zoom". nya jawab jika mahasiswa tidak mengerti
3) Adakah faktor yang menghambat Mahasis- mengenai materi pembelajaran yang se-
wa dalam kegiatan belajar mengajar selama dang berlangsung. dan mengerjakan tugas
pandemi COVID-19? Sebutkan faktor pe- apabila dosen memberikannya”.
nghambat tersebut! “Server Kampus yang “Yang pasti pembelajaran lebih terbatas,
terkadang tidak bisa di akses, jaringan in- karna secara daring. Banyak yang terken-
ternet yang kurang stabil,quota internet dala tetapi bisa di kendalikan dengan cara
yang terbatas” banyak bertanya kepada dosen jika kita
2. Wawancara tidak mengerti, atau boleh juga tanya sama
Wawancara yang digunakan pada pene- teman yg sekira nya lebih paham materi
litian ini merupakan jenis wawancara semi t nya. Mahasiswa akan lebih menyimak, dan
erstruktur terhadap dua responden utama yaitu akan fokus jika kita dalam pembelajaran
Ketua kelas 61.5B.07 dan wakil ketua kelas tatap muka. Kalau secara daring, banyak
61.5B.07 Mahasiswa Jurusan Akutansi yg kurang fokus dan lain sebagainya.”
Universitas Bina Sarana Informatika Kampus 2) Adakah faktor yang mendukung Mahasiswa
Salemba 22. Wawancara dilakukan dengan dalam kegiatan belajar mengajar selama
tujuan untuk memperdalam data yang pandemi COVID-19? Sebutkan faktor pen-
diperoleh dari angket. Adapun hasil dari dukung tersebut!
wawancara yang sudah dilakukan kepada dua “Faktor yang mendukung selama pandemi
responden adalah sebagai berikut. yaitu terutama gadget, lalu kuota lebih,
karna belum tentu semua mahasiswa me-
89
masang WiFi di rumah nya. Harus slalu melalui angket dan wawancara yang telah
melebihkan waktu untuk fokus jika sudah dilakukan pada Mahasiswa Jurusan Akuntansi
waktu nya pembelajaran di mulai.” kelas 61.5B.07 di Universitas Bina Sarana In-
“Faktor pendukung dalam pembelajaran formatika, tentang proses pembelajaran dalam
daring yaitu jaringan yang stabil. karna jaringan (daring) serta faktor-faktor pendu-
jika jaringan tidak stabil,itu akan kung dan faktor-faktor penghambat Mahasis-
menghambat mahasiswa dalam memahami wa selama mengikuti proses pembelajaran
materi yg disampaikan secara daring di masa pandemi COVID-19
3). Adakah faktor yang menghambat Mahasis- dapat disimpulan bahwa, pandemi COVID19
wa dalam kegiatan belajar mengajar selama memberikan dampak terhada dunia pendidi-
pandemi COVID-19? Sebutkan faktor pe- kan. Pandemi ini mengakibatkan proses bela-
nghambat tersebut! jar dan mengajar menjadi tidak efektif, proses
“Saat mahasiswa sedang tidak ada kuota, pembelajaran yang biasanya dilaksanakan se-
atau jaringan sedang tidak lancar dan cara tatap muka langsung antara Mahasiswa
mahasiswa tertinggal informasi dari dosen dan Dosen di kelas selama pandemi pembela-
dan keadaan iru justru menurunkan mutu jaran berubah menjadi pembelajaran secara
pembelajaran bagi para mahasiswa serta daring. Mahasiswa memberikan tanggapan
mutu pengajaran oleh para dosen. bahwa untuk pembelajaran daring masih
“Salah satu faktor penghambat daring / banyak kendalanya.
kuliah online ini yaitu jaringan. Karna jika Di dalam suatu kegiatan proses pembe-
dalam proses pembelajaran online dosen lajaran, terkadang seorang Dosen merasakan
ataupun mahasiswa jaringan internetnya bahwa di suatu kelas tertentu mudah menga-
sedang jelek itu akan menghambat pembe- rahkan mahasiswa untuk berpartisipasi aktif
lajaran dan dapat membuat kurangnya dalam kegiatan belajar sehingga minat belajar-
pemahaman materi yg disampaikan nya tinggi, namun di suatu kelas yang lain
dosen.” mengalami kesulitan sehingga minat belajar-
Berdasarkan hasil penelitian yang telah nya rendah, padahal materi pembelajarannya
dilakukan menggunakan metode kualitatif sama, alokasi waktu pembelajarannya juga sa-
deskriptif melalui teknik pengumpulan data ma. Hal itu disebabkan karena dosen memiliki
90
anggapan bahwa semua mahasiswa yang kukan proses pembelajaran menggunakan me-
dihadapi memilikiki kemauan yang sama, dia seperti zoom atau google meet untuk
tingkat dan cara berfikir yang sama, serta beberapa materi pembelajaran yang sifatnya
memiliki kemampuan dan ketrampilan yang memerlukan penjelasan secara langsung. Sela-
sama. Untuk mengantisipasi hal tersebut, di in itu juga dalam hal pemberian tugas yang
pertemuan awal Dosen perlu memahami terle- diberikan terkadang mahasiswa tidak menda-
bih dahulu sejauh mana tingkat kemauan dan patkan instruksi yang jelas dari dosen sehing-
kemampuan yang sudah dimiliki mahasiswa, ga berdampak terhadap mahasiswa yang kesu-
sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran litan untuk mengerjakan tugas yang diberikan.
yang direncanakan. Jadi Dosen perlu mengeta- Pembelajaran daring membawa dampak kepa-
hui kemampuan awal mahasiswa, sebelum da peserta didik, dampak yang dialami oleh
melakukan pembahasan materi pembelajaran peserta didik yaitu mereka merasa tidak fokus
yang sudah direncanakan. dan sulit memahami materi yang ada,karena
Proses pembelajaran secara daring dilak- proses pembelajaran daring dilakukan saat
sanakan sesuai dengan jadwal perkuliahan mereka melaukan aktifitas lain,berbeda de-
yang sebelumnya sudah ditentukan. Pembela- ngan kuliah tatap muka dimana setiap orang
jaran daring yang dilaksanakan oleh dosen akan datang bertemu langsung dengan dosen
menggunakan whatsapp, zoom, dan google dan melakukan proses pembelajaran secara
classroom yang digunakan sebagai media do- fokus dan dapat menyimak langsung apa yang
sen dalam menyampaikan materi atau mengi- disampaikan dosen terhadap mahasiswa. Me-
rimkan tugas kepada peserta didik. Dewi nurut Purwanto et al. (2020: 6) dampak lain
(2020: 4) juga mengungkapkan bahwa Proses dari pandemi COVID-19 terhadap mahasiswa
pembelajaran secara daring dapat mengguna- adalah kampus diliburkan terlalu lama mem-
kan teknologi berbasis digital, namun yang buat mahasiswa jenuh, mahasiswa mulai jenuh
perlu diperhatikan adalah metode pemberian di rumah dan menginginkan proses belajar dan
tugas melalui pemantauan pendampingan oleh mengajar dilaksanakan dikampus sehingga
dosen melalui whatsapp grup sehingga maha- ada interaksi langsung antara dosen dan maha-
siswa betul melaksanakan proses pembelaja- siswa begitu juga interaksi antara sesama
ran sera efektif dan efisien.Dosen juga mela- mahasiswa. Dosen juga memiliki tanggungja-
91
wab terhadap penilaian peserta didik apabila memberikan materi perkuliahaan secara da-
terlihat sudah mampu mengikuti pembelajaran ring. Cara dosen dalam memanfaatkan faktor
dan mengisi daftar hadir pembelajaran daring. pendukung dalam proses pembelajaran daring
Mahasiswa sering mengeluh karena tugas ya- yaitu memaksimalkan penggunaannya dengan
ng diberikan dosen cukup banyak sehingga cara menggunakan media pembelajaran beru-
waktu yang terbatas untuk mengerjakan tugas pa video, komunikasi yang atraktif antara do-
yang diberikan, padahal kenyataannya juga sen dan mahasiswa melalui WAG serta respon
Dosen merasa kurang nyaman ketika tidak yang cepat terhadap keluhan mahasiswa akan
dapat memberikan materi pembelajaran secara meberikan dampak terhadap minat belajar
langsung kepada mahasiswa danhanya mem- mahasiswa menjadi lebih baik.. Selain hal
berikan tugas sebagai tanggungjawab maha- tersebut, dosen juga memberikan informasi
siswa untuk mempelajari materi perkuliahaan atau hal-hal yang ditanyakan oleh mahasiswa
yang ada. selama proses pembelajaran berlangsung.
Proses pembelajaran secara daring dapat Selain adanya faktor pendukung dalam pelak-
terlaksana karena adanya beberapa faktor pen- sanaan proses pembelajaran secara daring,
dukung, faktor pendukung tersebut diantara- terdapat juga faktor penghambat yang sering
nya ialah laptop,handphone, pulsa, kuota jari- ditemukan dalam proses pembelajaran daring.
ngan internet yang stabil dan baik serta server Semua hal yang ditemukan dalam faktor pe-
kampus yang tidak bermasalah. Handphone ngambat dalam proses pembelajaran daring
serta jaringan yang stabil dan server yang baik dapat terjadi karena pembelajaran daring
menjadi faktor pendukung utama dalam pem- merupakan sesuatu yang baru bagi Mahasiswa
belajaran daring karena tanpa adanya hal yang notabena nya tidak selalu melakukan
tersebut pembelajaran daring tidak akan ter- perkuliahaan dengan proses tatap muka. De-
laksana secara efektif dan efisien. Purwanto et ngan adanya metode pembelajaran jarak jauh
al. (2020: 7) juga mengungkapkan bahwa me- membuat mahasiswa dan Dosen memerlukan
dia pendukung tersebut sangat penting untuk waktu untuk beradaptasi atau menyesuaikan
menunjang kelancaran proses belajar menga- dengan kondisi perubahan yang ada dan seca-
jar, seperti laptop, komputer ataupun handpho- ra tidak langsung akan mempengaruhi kualitas
ne yang dapat memudahkan dosen dalam hasil belajar (Purwanto et al., 2020: 7). Faktor
92
penghambat yang sering ditemukan oleh sudah memberikan bantuan terhadap dosen
mahasiswa adalah Server kampus yang sering dan Mahasiswa untuk menunjang efektif pro-
mengalami gangguan. Faktor yang selanjutnya ses pembelajaran secara daring dapat terlak-
adalah Jaringan Internet yang tidak stabil,hal sana dengan secara efesien.
ini dikarenakan setiap daerah memiliki kesta- V. KESIMPULAN
bilan jaringan internet yang berbeda-beda ser- Berdasarkan penelitian yang telah
ta Quota Internet yang terkadang masih men- dilakukan dan setelah memahami permasala-
jadi salah satu faktor penghambat yang dimili- han yang di hadapi oleh Mahasiswa Jurusan
ki oleh mahasiswa dalam proses pembelajaran Akuntansi kelas 61.5B.07 Universitas Bina
secara daring. Ada beberapa cara untuk me- Sarana Informatika kampus Salemba 22 Jakar-
ngatasi hambatan tersebut, diantaranya adalah ta Pusat dalam proses pembelajran secara
memberikan Pihak kampus dapat memper- daring, ada beberapa hal yang dapat disimpul-
siapkan dengan baik kemampuan server pem- kan diantaranya: Proses pembelajarann daring
belajaran Daring sehingga akses mahasiswa dapat berjalan secara Efektif apabila Faktor
dapat berjalan dengan baik selain itu kecepa- Penghambat seperti Server yang sering berma-
tan respon pihak kampus terhadap kendala salah,jaringan Internet yang tidak stabil serta
server perlu ditingkatkan sehingga mahasiswa quota yang dimiliki mahasiswa cukup terbatas
merasa mengetahui lebih awal dan bisa me- untuk menunjang proses pembelajaran secara
ngantisipasi menggunakan metode lainnya daring bisa dilakukan tindakan preventif se-
dalam proses perkuliahaan antara dosen dan perti mempersiapkan segala kemungkinan ya-
mahasiswa..Selain itu kendala Jaringan yang ng dapat terjadi serta respon cepat dari pihak
sering terjadi pada mahasiswa dapat disiasati kampus untuk memberikan informasi atau pe-
dengan beberapa jaringan aternatif seperti mecalahan masalah jika hal tersebut terjadi
Wifi, jaringan Hotspot dengan menggunakan pada saat peroses perkuliahaan secara daring
beberapa provider sehingga ketika terjadi berlangsung.Dengan dipersiapkannya semua
kendala jaringan pada salah satu provider hal tersebut maka akan menunjang keefektifan
maka dapat menggunakan alternatif jaringan proses pembelajaran anatara mahasiswa dan
provider lain yang sudah disiapkan. Untuk doses serta tujuan pembelajaran yang telah
kendala Quota Internet saat ini Pemerintah ditetapkan oleh pihak kampus dapat terealisasi
93
dengan baik. Education, Psychology and Counseling,

2(1), 1–12.
DAFTAR PUSTAKA Raco, J. R. 2010. Metode Penelitian Kualitatif

Jenis, Karakteristik dan Keunggulannya.
Dewi, W. A. F. 2020. Dampak Covid-19
PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Terhadap Implementasi Pembelajaran
Daring Di Sekolah Dasar. Edukatif:
Riyana, C. 2019. Produksi Bahan
Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(1), 55–61.
Pembelajaran Berbasis Online.
Universitas Terbuka.
Pane, A., & Darwis Dasopang, M. 2017.
Belajar Dan Pembelajaran. Jurnal Kajian
Sugiyono. 2014. Memahami Penelitian
Ilmu-Ilmu Keislaman, 3(2), 333–352.
Kualitatif. CV Alfabeta.
Putra, N. 2013. Metode Penelitian Kualitatif
Suyono Hariyanto. 2016. Belajar dan
Pendidikan. Rajawali Pers.
Pembelajaran Teori dan Konsep Dasar.
PT Remaja Rosdakarya.
Purwanto, A., Pramono, R., Asbari, M.,
Santoso, P. B., Wijayanti, L. M., Hyun,
https://covid19.kemkes.go.id/situasi-infeksi-
C. C., & Putri, R. S. 2020. Studi
emerging/info-corona-virus/tanya-
Eksploratif Dampak Pandemi COVID-
jawab-novel-coronavirus-2019-ncov-
19 Terhadap Proses Pembelajaran
faq-update-4-februari-
Online di Sekolah Dasar. Journal of
2020/#.X4mMGvkzbIU
94

458 Article Text 766 1 10 20201130 (Publish November 2020)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

458 Article Text 766 1 10 20201130 (Publish November 2020)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

EDUTECH CONSULTANT BANDUNG

Jurnal AKSARA PUBLIC

ANALISIS PROSES PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN (DARING)

I. PENDAHULUAN dikan. Hampir seluruh jenjang pendidikan di

Kampus Salemba 22 Universitas Bina Sarana c. Studi Pustaka (Library Research)

pengetahuan mampu tersampaikan dengan matika Kampus Salemba 22 kelas 61.5B.07

pandemi COVID-19? Sebutkan faktor 1) Bagaimana prosedur pelaksanaan proses

dengan baik. Education, Psychology and Counseling,

DAFTAR PUSTAKA Raco, J. R. 2010. Metode Penelitian Kualitatif

Anda mungkin juga menyukai