RPP KLS 2

KURIKULUM 2013
Perangkat Pembelajaran
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pendidikan Agama Islam & Budi Pekerti
Nama Sekolah : SDN Bontokamase

Kelas / Semester : 2/1
Nama Guru : Nurhaydah, S. Pd. I
NIP / NIK : .
1
(RPP ABAD 21) ~ IMTAQ INDONESIA
Sekolah : SDN Bontokamase

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : 2 (Dua) / 1 (Satu)
Materi Pokok : Nabi Muhammad saw. Teladanku
Alokasi Waktu : 8 x 35 menit (2 kali Pertemuan)
Permainan : Bermain Peran & Macth a Macth
A. Kompetensi Inti
KI-1 Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di
sekolah dan tempat bermain.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat,dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

No KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1. 1.15 Meyakini kebenaran kisah Nabi 1.15.1 Terbiasa bersyukur sebagai wujud meyakini
Muhammad saw kebenaran kisah Nabi Muhammad saw
2. 2.15 Menunjukkan sikap jujur dan kasih 2.15.1 Terbiasa bersikap jujur dan kasih sayang
sayang sebagai implementasi sebagai implementasi pemahaman kisah
pemahaman kisah keteladanan Nabi keteladanan Nabi Muhammad saw
Muhammad saw
3. 3.15 Memahami kisah keteladanan Nabi 3.15.1 Menjelaskan sikap jujur Nabi Muhammad
Muhammad saw saw
3.15.1 Menyebutkan keuntungan bersikap jujur
3.15.1 Memahami menyebutkan akibat dari tidak
bersikap jujur
4. 4.15 Menceritakan kisah keteladanan Nabi 4.15.1 Terampil menceritakan kisah keteladanan
Muhammad saw. Nabi Muhammad saw.
C. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik mampu:
1. Terbiasa bersyukur sebagai wujud meyakini kebenaran kisah Nabi Muhammad saw dengan baik
2. Terbiasa bersikap jujur dan kasih sayang sebagai implementasi pemahaman kisah keteladanan Nabi
Muhammad saw dengan baik
3. Menjelaskan sikap jujur Nabi Muhammad saw dengan benar
4. Menyebutkan keuntungan bersikap jujur dengan tepat
5. Memahami menyebutkan akibat dari tidak bersikap jujur dengan baik
6. Terampil menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw dengan tepat
2
D. Materi Pembelajaran
1. Sikap Jujur Nabi Muhammad saw.
Nabi Muhammad saw. terkenal jujur dalam setiap perkataan dan perbuatannya. Dengan kejujurannya,
beliau mendapat gelar al-Amīn. Sejak kecil, Nabi Muhammad saw. memiliki sifat jujur. Beliau dikenal sebagai
pedagang yang jujur, juga sebagai pemimpin yang jujur. Nabi Muhammad saw. menyuruh kita selalu bersikap
jujur. Jujur kepada Allah, kepada diri sendiri, kepada orang tua, guru, dan semua orang.
2. Keuntungan Bersikap Jujur

Orang jujur disayang Allah, disenangi orangtua dan guru, dan punya banyak teman. Jujur akan membawa
kebaikan.
Banyak kejadian nyata dalam kehidupan sehari-hari dapat diceritakan oleh guru untuk menggambarkan
manfaat sifat jujur. Serta menjelaskan kerugian yang menimpa orang-orang yang tidak jujur. Misalnya: apabila
ada anak kehilangan barang yang dicintai. Lalu ia mengumumkan kepada teman-temannya. Ternyata barang
yang hilang itu diamankan oleh salah seorang teman yang kemudian menghampirinya, dan berkata: wahai
kawan, inibarangmu yang kaucari! Lain kali hati-hati! Apa yang dirasakan oleh seseorang yang hilang
barangnya itu?
Pastilah hatinya senang. Teman-teman yang lain juga senang kepada yang menemukan dan
mengembalikan barang kepada pemiliknya. Akibatnya ia juga akan disukai oleh kawan-kawannya karena
kejujurannya itu.Sebaliknya, dikisah yang lain, bagaimana kalau ada seseorang menemukan barang berharga
milik orang lain. Lalu, ia diam saja dan menyembunyikan. Sifat orang yang seperi itu tidak mulia.
E. Metode Pembelajaran
1. Bermain peran
2. Macth a Match
3. Ceramah
4. Diskusi
5. Tanya jawab
F. Media Pembelajaran

CD, DVD Player, Spiker Aktif, Proyektor, Laptop.
G. Sumber Belajar
Sumber Belajar : 1. Buku Siswa dan Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 2.
2. Tayangan Multimedia kisah Nabi Muhammad saw
H. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan Kesatu (4 X 35 menit) :
No Kegiatan Waktu
Pendahuluan 30 menit
a) Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan berdo’a bersama
dipimpin oleh salah satu Peserta didik dengan penuh khidmat.
b) Bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan dipimpin oleh salah satu
Peserta didik sebagai dirigent secara bergantian.
c) Bersama-sama membaca al-Qur’an surah Al Fatihah.
d) Peserta didik membaca literasi tentang materi Pendidikan Agama Islam yang telah
disediakan di ruang pojok baca.
e) Memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa
kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.
3
f) Mengajukan pertanyaan scr komunikatif berkaitan dg pelajaran yg telah lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Nabi
Muhammad saw. Teladanku dan subtema Sikap Jujur Nabi Muhammad saw.
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu Aku Anak Jujur (Irama Pelangi-Pelangi)
i) Menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan yang akan dicapai;
j) Menyampaikan keterampilan 4C yang harus dimiliki peserta didik dalam proses
pembelajaran yang meliputi : Communication, Collaboration, Critical Thinking and
Problem Solving, Creativity and Innovation.
Kegiatan Inti 70 menit
a) Peserta didik mengamati tayangan slide kisah nabi Muhammad saw;
b) Peserta didik mendengarkan penjelasan dari guru tentang tayangan yang telah
diamati.
c) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang
tayangan slide kisah nabi Muhammad saw.
d) Guru bergantian mengajukan pertanyaan terkait dengan tayangan slide kisah nabi
Muhammad saw.
e) Peserta didik memberi penalaran mereka terhadap sikap jujur yang dimiliki nabi
Muhammad SAW.
f) Hasil penalaran tersebut dicatat oleh guru dipapan tulis.
g) Peserta didik diajak bermain peran yaitu:
 Peserta didik di bagi menjadi beberapa kelompok untuk memerankan masing-
masing tokoh.
 Masing-masing kelompok secara bergantian memerankan tokoh yang telah di
bagi oleh guru.
 Kelompok yang tidak maju memperhatikan dengan seksama kelompok yang
menampilkan peran di depan kelas.
 Permainan ini berlangsung sampai beberapa putaran dengan bergantian
kelompok.
h) Peserta didik dilatih untuk mengidentifikasi permainan peran yang baru saja
diperankan.
i) Guru melatih Peserta didik untuk menyampaikan hasil identifikasinya.
j) Hasil penyampaian identifikasi tersebut diperkuat oleh guru dengan kisah Nabi
Muhammad saw yang lebih luas dan jelas.
Penutup 40 menit
a) Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau
tanggapan Peserta didik dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan
masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
b) Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik secara
individu maupun kelompok pada Peserta didik.
c) Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
d) Sebelum pembelajaran berakir guru mengajak anak untuk menyanyikan lagu
Salawat Badar.
e) Kegiatan pembelajaran ditutup dengan berdoa bersama dipimpin salah satu
Peserta didik.
Pertemuan Kedua (4 X 35 menit) :

No Kegiatan Waktu
Pendahuluan 30 menit
4
pembelajaran.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Nabi
Muhammad saw. Teladanku dan subtema Keuntungan Bersikap Jujur.
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu Aku Anak Jujur (Irama Pelangi-Pelangi)
Kegiatan Inti 80 menit
a) Peserta didik diajak mengamati gambar-gambar melalui tanyangan slide yang
menunjukkan keuntungan bersikap jujur;
b) Peserta didik melalui pendampingan guru merekam tanyangan slide yang
menunjukkan keuntungan bersikap jujur.
c) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang apa
yang telah diamati dalam tanyangan slide yang menunjukkan keuntungan
bersikap jujur;.
d) Guru bergantian mengajukan pertanyaan terkait dengan hasil pengamatan
Peserta didik.
e) Peserta didik mengidentifikasi keuntungan bersikap jujur.
f) Peserta didik menyebutkan contoh lain yang menunjukkan keuntungan bersikap
jujur.
g) didik diajak bermain menjodohkan kartu (index card macth) yaitu:
 Peserta didik di bagi beberapa kartu tentang perbuatan jujur dan tidak jujur
beserta akibatnya.
 Masing-masing Peserta didik mencari jodoh dari masing-masing kartu.
 Kegiatan dilakukan secara berulang-ulang dan diacak sehingga semua Peserta
didik pernah mendapat masing-masing kartuHasil identifikasi yang telah
disampaikan tersebut dibaca bersama-sama.
h) Peserta didik yang menyampaikan identifikasi memperjelas keterangan dengan
maju ke depan kelas.
i) Hasil penyampaian identifikasi tersebut diperkuat oleh guru dengan menjelaskan
keuntungan bersikap jujur
Penutup 30 menit
5
Salawat Badar.
Peserta didik.
I. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Penilaian Sikap
a. Sikap Spiritual
a. Jenis Penilaian : Non Tes
b. Teknik Penilaian : Observasi
c. Bentuk Instrumen : Jurnal
No Waktu Nama Catatan Perilaku Butir Sikap Tindak Hasil
Penilaian Peserta Didik Lanjut
1. Rabu,19-7- Aurora Mengucapkan kata Berperilaku

2017 terima kasih ketika syukur
mendapat bantuan
orang lain
b. Sikap Sosial
1. Rabu,19-7- Aurora Tampil berbicara Percaya Diri

2018 pada diskusi
2. Penilaian Pengetahuan

 Pertemuan Pertama
1. Nabi Muhammad saw. terkenal jujur dalam setiap………..dan………..
2. Dengan kejujurannya beliau mendapat gelar….
3. Beliau terkenal sebagai pemimpin dan pedagang yang…….
4. Nabi Muhammad saw. menyuruh kita untuk selalu bersikap……..
 Pertemuan Kedua
1. Tuliskan 4 macam jujur!
2. Orang yang memiliki sifat jujur maka akan di sayang...dan disenangi oleh....
Penskoran:
Benar dan lengkap = 100
Benar dengan 1 jawaban = 50
Tidak menjawab/salah = 0
Nilai akhir = Perolehan nilai x 100
Skor Maksimal
3. Penilaian Produk / Praktek

Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
RUBRIK PENILAIAN
6
Kriteria
No. Kompetensi Sangat Kurang Tidak Skor
Lancar Sedang
Lancar Lancar Lancar
1. Menceritakan kisah
keteladanan Nabi
Muhammad saw.
2. Menceritakan empat
macam jujur
JUMLAH SKOR
KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR
Sangat Lancar = Skor 5
Lancar = Skor 4 Skor yang diperoleh
Sedang = Skor 3 ------------------ x 100 = ------
Kurang Lancar = Skor 2 Skor maksimal
TidakLancar = Skor 1
Catatan kriteria:
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad
saw. dengan lancar.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad
saw. dengan lancar, akan tetapi masih ada kesalahan kurang dari 2.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad
saw. dengan lancar, akan tetapi masih ada kesalahan kurangdari 5.
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad
saw. kurang lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
Program Tindak lanjut

- Siswa yang memperoleh nilai KD <KBM mengikuti remedial.
- Siswa yang memperoleh nilai KD > KBM dapat lanjut ke KD berikutnya melalui kegiatan pembelajaran
individual (Individual Learning)
Mengetahui Sungguminasa, 2019

Kepala Sekolah, Guru Mapel PAI & Budi Pekerti
Rustam Suddin, S. Pd Nurhaydah, S. Pd. I

NIP. 19700810 199307 1001 NIP. .
7

Materi Pokok : Asyik Bisa Membaca al-Qur’ān
Permainan : Drill & Index Card Macth
A. Kompetensi Inti
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur,disiplin,tanggungjawab,santun,peduli,dan percaya diri dalam berinteraksi
tentang dirinya,makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di
KI-4 Menyajikanpengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas,sistematis dan logis,dalam karya yang estetis,

1. 1.2 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan 1.2.1 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan tartil
tartil
2. 2.2 Menunjukkan sikap berlindung diri 2.2.1 Terbiasa berlindung diri kepada Allah Swt.
kepada Allah Swt. dan saling menasehati dan saling menasehati sebagai implementasi
kepada Allah Swt. dan saling menasehati pemahaman makna Q.S. an-Nas
sebagai sebagai implementasi
pemahaman makna Q.S. an-Nas dan Q.S.
al-‘Asr
3. 3.2 Memahami pesan-pesan pokok Q.S. an- 3.2.1 Menyebutkan arti lafadz An-Nas
Nas dan Q.S. al-‘Asr 3.2.2 Memahami pesan-pesan pokok Q.S. an-Nas
4. 4.2.1 Melafalkan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr 4.2.1.1 Melafalkan Q.S. an-Nas dengan benar dan
dengan benar dan jelas jelas
5. 4.2.2 Menunjukkan hafalan Q.S. an-Nas dan 4.2.2.1 Menunjukkan hafalan Q.S. an-Nas dengan
Q.S. al-‘Asr dengan benar dan jelas benar dan jelas
6. 1.1 Terbiasa membaca basmalah setiap 1.1.1 Terbiasa berdoa dan membaca basmalah
memulai belajar al-Qur’an setiap memulai belajar al-Qur’an
7. 2.1 Menunjukkan sikap percaya diri dalam 2.1.1 Terbiasa bersikap percaya diri dalam
melafalkan huruf hijaiyyah bersambung melafalkan huruf hijaiyyah bersambung
8. 3.1 Mengetahui huruf hijaiyyah bersambung 3.1.1 Menyebutkan huruf-huruf hijaiyah
sesuai dengan makharijul huruf bersambung berharakat fathah
3.1.2 Menyebutkan huruf-huruf hijaiyah
bersambung berharakat kasrah
bersambung berharakat dammah
8
bersambung berharakat sukun
bersambung berharakat tasydid
bersambung berharakat tanwin
9. 4.1 Melafalkan huruf hijaiyyah bersambung 4.1.1 Melafalkan huruf hijaiyyah bersambung
sesuai dengan makharijul huruf sesuai dengan makharijul huruf

1. Terbiasa membaca al-Qur’an dengan tartil
2. Terbiasa berlindung diri kepada Allah Swt. dan saling menasehati sebagai implementasi pemahaman
makna Q.S. an-Nas dengan baik
3. Menyebutkan arti lafadz An-Nas dengan tepat
4. Memahami pesan-pesan pokok Q.S. an-Nas dengan baik
5. Melafalkan Q.S. an-Nas dengan benar dan jelas dengan benar
6. Menunjukkan hafalan Q.S. an-Nas dengan benar dan jelas dengan benar
7. Terbiasa berdoa dan membaca basmalah setiap memulai belajar al-Qur’an denganbaik
8. Terbiasa bersikap percaya diri dalam melafalkan huruf hijaiyyah bersambung dengan benar
9. Menyebutkan huruf-huruf hijaiyah bersambung berharakat fathah dengan tepat
10. Menyebutkan huruf-huruf hijaiyah bersambung berharakat kasrah dengan tepat
11. Menyebutkan huruf-huruf hijaiyah bersambung berharakat dammah dengan tepat
12. Menyebutkan huruf-huruf hijaiyah bersambung berharakat sukun dengan tepat
13. Menyebutkan huruf-huruf hijaiyah bersambung berharakat tasydid dengan tepat
14. Menyebutkan huruf-huruf hijaiyah bersambung berharakat tanwin dengan tepat
15. Melafalkan huruf hijaiyyah bersambung sesuai dengan makharijul huruf dengan tepat

1. Melafalkan Surat An Nas
1. Katakanlah: "Aku berlidung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.
2. raja manusia.
3. sembahan manusia.
4. dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,
5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
2. Menghafal Surat An Nas
3. Pesan Surat An Nas Kewajiban Berlindung kepada Allah Swt.

Manusia diciptakan oleh Allah Swt.,dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Contoh kelebihannya
adalah manusia bisa berfikir sangat baik,sehingga dapat membuat rumah, membangun kota, memajukan
teknologi, dll. Bandingkan dengan hewan-hewan yang tidak dapat berpikir,maka hewan pun tidak bisa
9
membuat apa-apa. Namun kekurangan manusia juga banyak. Misalnya tidak dapat terbang seperti burung.
Tidak dapat hidup di air seperti ikan. Bahkan manusia sering tidak mampu menghadapi bahaya binatang buas.
Juga takut pada bahaya kemiskinan. Bahkan ada juga yang takut pada kegelapan.
Surah an-Nās ini adalah surah meminta perlindungan kepada Allah Swt., dari bahaya golongan manusia
dan jin. Sesama manusia bisa saling membahayakan dengan banyak cara. Jin juga bisa membahayakan.
Misalnya mengajak dan membisiki manusia untuk berbuat jahat, meninggalkan salat, mengajak melakukan
maksiat dll. Bahkan jin jahat juga bisa menyebarkan sihir. Nabi Muhammad saw. Selalu membaca surah an-Nās
ini bersamaan dengan surah al-Falaq dan al-Ikhlās setiap menjelang tidur malam. Dengan begitu Nabi
Muhammad berserah diri kepada Allah dan meminta perlindungan-Nya dari segala bahaya.
1. TanyaJawab
2. Index Card Macth
3. Drill
4. Diskusi
5. Penugasan

Alat : Laptop, LCD Proyektor
G. Sumber Belajar
Sumber Belajar : 1. Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls I SD, Buku Iqra’ dan Tilawati
2. Tulisan Huruf Hijaiyah bersambung melalui Layar Slide/Multimedia Interaktif

No Kegiatan Waktu
1 Pendahuluan 30 menit
pembelajaran.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Asyik Bisa
Membaca al-Qur’ān dan subtema melafalkan surat An-Nas..
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu Al Quran siapa yang punya
2 Kegiatan Inti 70 menit
a) Peserta didik mengamati Pelafalan Surat An-Nas melalui audio yang diputarkan
oleh guru dan yang dibaca langsung oleh guru.
10
b) Peserta didik mengamati tulisan kalimat basmallah yang ditampilkan guru
didepan kelas.
c) Peserta didik melafalkan Surat An-Nas secara klasikal maupun individual.
d) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang
Pelafalan Surat An-Nas
e) Guru bergantian mengajukan pertanyaan terkait dengan Pelafalan Surat An-Nas
f) Peserta didik mengidentifikasi huruf-huruf dari lafal Surat An-Nas yang dianggap
sulit untuk dibaca.
g) Huruf yang teridentifikasi sulit dari pelafalannya dipilahkan/dipetakkan.
h) Peserta didik diajak bermain dengan metode index card macth yaitu:
 Peserta didik di bagikan masing-masing kartu secara acak yang terdiri dari
kalimat Surat An-Nas yang dipotong-potong.
 Masing-masing Peserta didik mengurutkan masing-masing potongan kartu
 Setelah urut Peserta didik membaca secara bergantian lafal Surat An-Nas
tersebut.
 Permainan ini berlangsung sampai beberapa putaran dengan bergantian kartu
secara acak.
i) Menyampaikan hasil identifikasi Huruf yang dianggap paling sulit pelafalannya
dan ditampilkan didepan kelas.
j) Melalui bantuan teman lainnya dan guru Peserta didik mengkomunikasikan huruf
yang dianggap sulit pelafalannya.
3 Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
Membaca al-Qur’ān dan subtema menghafalkan surat An-Nas.
11
h) Peserta didik diajak diajak bertepuk An-Nas.
a) Peserta didik mengamati slide yang menampilkan pelafalan surat Surat An-Nas
baik mlalui tayangan proyektor maupun audio yang diputarkan oleh guru.
b) Peserta didik mengamati tayangan yang ditampilkan guru didepan kelas.
c) Peserta didik menirukan pelafalan Surat An-Nas secara klasikal maupun
individual.
Pelafalan Surat An-Nas
e) Guru bergantian mengajukan pertanyaan terkait dengan Pelafalan Surat An-Nas.
f) Peserta didik mengidentifikasi huruf-huruf dari lafal Surat An-Nas yang dianggap
sulit untuk dibaca.
g) Huruf yang teridentifikasi sulit dari pelafalannya dipilahkan/dipetakkan.
h) Dengan metode drill/berulang-ulang peserta didik melafalkan Surat An-Nas dalam
kelompoknya masing-masing sampai hafal:
i) Secara bergantian peserta didik melafalkan Surat An-Nas sedang yang lain
menyimak bacaan temannya.
j) Secara bergantian Peserta didik melafalkan Surat An-nas didepan kelas yang telah
dihafalkan.
3 Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.
Pertemuan Ketiga (4 X 35 menit) :

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
12
Membaca al-Qur’ān dan subtema Melafalkan dan Pesan Surat An-Nas
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu Al Quran siapa yang punya.
a) Peserta didik mengamati gambar-gambar tentang perilaku manusia sebagai
makhluk Allah yang lemah.
b) Peserta didik mendengarkan penjelasan guru tentang pesan dari Surat An-Nas.
c) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang pesan
dari Surat An-Nas.
d) Guru memotivasi Peserta didik untuk berlatih menjawab pertanyaan dari
temannya.
e) Peserta didik mengidentifikasi pesan dari Surat An-Nas.
f) Peserta didik dimotivasi untuk mengeluarkan pendapatnya tentang pesan dari
Surat An-Nas.
g) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok untuk melakukan diskusi
tentang pesan dari Surat An-Nas.
h) Masing-masing kelompok diberi beberapa gambar yang ada kaitannya dengan
pesan dari Surat An-Nas., mereka berdiskusi bersama tentang isi gambar
tersebut.
i) Secara bergantian masing-masing Peserta didik membaca surat An-Nas ke depan
kelas.
j) Masing-masing kelompok maju kedepan untuk menjelaskan isi gambar yang telah
diberikan.
k) Kelompok yang lain dimotivasi untuk menanggapi apa yang telah disampaikan
kelompok yang maju.
l) Guru memberi penguatan kembali tentang isi gambar tersebut yang ada
kaitannya dengan pesan dari Surat An-Nas.
3 Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.
Pertemuan Keempat (4 X 35 menit) :

No Kegiatan Waktu
13
pembelajaran.
Membaca al-Qur’ān dan subtema Lafalkan Huruf Hijaiyyah bersambung.
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu Al Quran siapa yang punya.
a. Peserta didik mengamati Pelafalan huruf hijaiyyah bersambung baik yang dilafalkan
langsung oleh guru maupun melalui audio yang telah disiapkan.
b. Peserta didik mengamati huruf hijaiyah bersambung yang ditampilkan guru
didepan kelas.
c. Peserta didik melafalkan huruf hijaiyyah bersambung baik secara klasikal maupun
individual.
d. Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang Pelafalan
huruf hijaiyyah bersambung.
e. Guru memotivasi Peserta didik yang lain untuk menjawab pertanyaan dari
temannya tersebut.
f. Peserta didik berlatih menulis hurif hijaiyyah bersambung yang disajikan melalui
tayangan slide.
g. Peserta didik mengidentifikasi huruf-huruf yang dianggap sulit ditulis maupun
dibaca.
h. Huruf yang teridentifikasi sulit dari penulisan dan pelafalannya
dipilahkan/dipetakkan.
i. Peserta didik diajak bermain dengan alat peraga P3Q:
 Peserta didik dibagi kedalam 2 kelompok yang masing-masing kelompok diberi
satu alat peraga P3Q.
 Masing-masing kelompok bekerja sama menyusun kata dengan huruf hijaiyyah
bersambung dan menempelkannya ke papan tempel P3Q.
 Setelah urut secara bergantian melafalkan huruf yang telah tersusun tersebut
 Dua kelompok tersebut diadu kecepatannya dalam menunjukkan huruf yang
dikehendaki oleh guru dan menempelkannya ke papan tempel P3Q.
 Dan masing-masing kelompok secara bersama melafalkan huruf tersebut.
 Permainan ini berlangsung berkali-kali sehingga Peserta didik semakin
menguasai pelafalan huruf hijaiyyah bersambung secara keseluruhan.
3 Penutup 40 menit
14
Salawat Badar.
Peserta didik.

1. Penilaian Sikap
a. Sikap Spiritual

mendapat bantuan
orang lain
b. Sikap Sosial

2018 pada diskusi

Teknik Penilaian : Wawancara Lesan (Pelafalan Huruf Hijaiyah bersambung dan Surat An Nas)
Dengan diberikan pertanyaan-pertanyaan
Tes Tulis
1. An-Nas artinya....
2. Kita harus memohon perlindungan kepada....
3. Kejahatan datang dari golongan...dan...
4. dibaca....
5. di baca....
Penskoran:
Skor Maksimal
3. Penilaian Ketrampilan Teknik Penilaian Praktek
15
Melafalkan dan menghafal surah An-Nash
RUBRIK PENILAIAN
Kriteria
Lancar Sedang
1. Mendemonstrasikan
pelafalan Q.S. An-Nas
hafalan Q.S. An-Nas
JUMLAH SKOR

Sedang = Skor 3 ------------------ x 100 = --
Catatan kriteria:
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan Q.S. An-Nas dengan lancar.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan Q.S. An-Nas dengan lancar, akan tetapi masih
ada 1 ayat yang kurang fasih.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan Q.S. An-Nas dengan lancar, akan tetapi masih
ada 2 ayat yang kurang fashih
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan Q.S. An-Nas kurang lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan Q.S. An-Na
Melafalkan Huruf Hijaiyah bersambung

RUBRIK PENILAIAN
Kriteria
Lancar Sedang
Menyebutkan huruf-huruf
1 hijaiyah bersambung
berharakat fathah
berharakat kasrah
berharakat dammah
berharakat sukun
berharakat tasydid
16
berharakat tanwin
JUMLAH SKOR
Sedang = Skor 3 ------------------x 4 = ------
Catatan kriteria:
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah bersambung dengan lancar.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah bersambung dengan lancar,
akan tetapi masih ada kesalahan 2 huruf.
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah bersambung dengan lancar,
akan tetapi masih ada kesalahan kurang dari 5.
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan huruf hijaiyah bersambung dengan kurang
lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapa tmelafalkan huruf hijaiyah bersambung.



NIP. 19700810 199307 1001 NIP. .
17

Materi Pokok : Allah Maha Pencipta
Permainan : Tadabbur, Index Card Macth & Card Short
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasardan Indikator Pencapaian Kompetensi

1. 1.5 Menerima adanya Allah Swt. Yang Maha 1.5.1 Terbiasa beribadah kepada Allah sebagai
Suci, Maha Pemberi Keselamatan, dan implementasi dari menerima adanya Allah Swt.
Maha Pencipta Yang Maha Suci, Maha Pemberi Keselamatan,
dan Maha Pencipta
2. 2.5 Menunjukkan perilaku rendah hati, damai, 2.5.1 Terbiasa berperilaku rendah hati, damai, dan
dan bersyukur sebagai implementasi bersyukur sebagai implementasi pemahaman
pemahaman makna al-Asmau al-Husna: al- makna al-Asmau al- Husna: al-Quddus,
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq asSalam, dan al-Khaliq
3. 3.5 Memahami makna al-Asmau alHusna: al- 3.5.1 Menjelaskan pengertian al-Asmau alHusna: al-
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq Khaliq
3.5.2 Memahami makna al-Asmau alHusna: al-Khaliq
4. 4.5 Melafalkan al-Asmau al-Husna: alQuddus, 4.5.1 Melafalkan al-Asmau al- Husna: alQuddus, as-
as-Salam, dan al-Khaliq Salam, dan al-Khaliq

1. Terbiasa beribadah kepada Allah sebagai implementasi dari menerima adanya Allah Swt. Yang Maha Suci,
Maha Pemberi Keselamatan, dan Maha Pencipta dengan baik
2. Terbiasa berperilaku rendah hati, damai, dan bersyukur sebagai implementasi pemahaman makna al-
Asmau al- Husna: al-Quddus, asSalam, dan al-Khaliq gengan baik
3. Menjelaskan pengertian al-Asmau alHusna: al-Khaliq dengan benar
4. Memahami makna al-Asmau alHusna: al-Khaliq denganbaik
5. Melafalkan al-Asmau al- Husna: alQuddus, as-Salam, dan al-Khaliq dengan benar
18
1. Yakin Allah Swt itu Ada
Beberapa Bukti Allah Swt. Yang Maha Pencipta
Kebesaran Allah dalam Keluarga Allah menciptakan dunia ini dengan sifat harmoni alam yang selalu
terjaga. Lihatlah kehidupan anak-anak kecil di keramaian, anak-anak itu mempunyai keluarga tempat mereka
pulang dan berkumpul bersama. Ayah dan ibu mereka menunggu dengan rasa cinta dan sayang. Mereka siap
membesarkan anak-anak hingga besar dan dewasa. Rasa cinta dan sayang ayah ibu kepada anak adalah
pemberian Allah Swt. Bayangkan seandainya orang tua tidak diberikan rasa cinta dan kasih sayang. Pasti anak
itu akan terlantar,entah kemana. Semua itu bukti bahwa Allah tidak membiarkan alam ini setelah
diciptakan .Namun juga selalu dijaga-Nya. Dalam Q.S.at-Tahrīm ayat 6, artinya: “Jagalah dirimu dan
keluargamu dari api neraka”.
Dari ayat tersebut dapat dimaknai bahwa Allah menugasi orang tua untuk menyayangi dan mendidik
keluarga. Dalam ayat lain Allah berpesan:“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya
meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan)
mereka".(Q.S.an-Nisā'/3:9). Melihat Kebesaran Allah dari Ciptaan-Nya. Ajarilah anak merenungkan seekor
sapi, indahnya matahari, dan luasnya lautan. Sapi diciptakan untuk menjadi salah satu hidangan lezat bagi
manusia. Makanannya berupa rumput-rumput halus menjadikan daging sapi lebih sehat. Susunya berlimpah
agar dikonsumsi untuk kesehatan anak, kaum muda, dan orang tua. Dagingnya juga bisa dimasak dalam aneka
macam masakan yang lezat. Allah tidak kekurangan cara dalam memberi rezeki kepada manusia.
Renungkan pula matahari yang seperti bola api, mengapa diciptakan demikian? Ada berjuta manfaat
matahari. Amati juga cara kerja matahari ketika mengitari tatasurya. Andaikata dunia ini tanpa matahari, pasti
manusia kedinginan selamanya, gelap gulita, dan bahkan anak membeku. Dengan adanya matahari, badan
menjadi sehat. Dan yang paling penting, jarak matahari dengan bumi tidak terlalu dekat juga tidak terlalu jauh.
Sehingga manusia tidak terbakar oleh matahari atau membeku. Lautan yang sangat luas juga demikian. Allah
menciptakan lautan yang sangat luas. Semata-mata untuk kepentingan manusia. Didalamnya, terdapat
sumber makanan yang sangat besar nilai gizinya. Semua itu menunjukkan bahwa Allah Maha pencipta, dan
sungguh luar biasa dalam merencanakan kehidupan ini.
2. Al Khaliq Allah al-Khāliq,
Allah Maha Pencipta
Allah Swt., menciptakan segala sesuatu di dunia ini dengan qudrat-Nya, tetapi Allah Swt. Menciptakan
alam semesta dan seluruh isinya ini hanya dengan mengatakan kūn (jadilah) fayakūn (maka jadilah apa yang
dikehendaki-Nya), tanpa bantuan sedikitpun dari makhluk-Nya. Mahkhluk hidup hanya diciptakan oleh Allah
Swt. Ia menciptakan ruang dimensi dan waktu namun Allah Swt. Tidak bisa diukur dengan ruang, dimensi dan
waktu. Allah Swt. Maha Tinggi, tapi tidak bisa diukur dengan ketinggian, Maha Besar tidak bisa diukur panjang
kali lebar. Allah Swt. Tidak bisa diukur dengan volume atau masa jenis. Hanya Allahlah yg mengetahui berapa
banyak tetesan air hujan yang jatuh ke bumi dan jumlah butiran-butiran pasir di lautan, hanya Dia yang
mengetahui berat sebuah gunung, dan besarnya gunung itu tidak dapat menghalangi pandangan-Nya.
Secerdas apapun manusia, namun mereka hanya dapat meneliti apa yang tampak dari makhluk ciptaan-
Nya. Seandainya seluruh manusia yang terpandai di dunia ini berkumpul untuk menciptakan sebutir beras
saja, niscaya mereka semua tidak akan mampu, Allah Swt, menciptakan dan mengatur tata surya yang
berputar pada porosnya, padahal di dalam bumi tidak ada mesin penggerak. Jika bumi ini keluar dari porosnya
beberapa derajat saja, maka planet akan bertabrakan, AllahSwt., menciptakan matahari dan mengatur
jaraknya dari bumi, jika beberapa inci saja jarak bumi bergeser mendekati atau menjauhi matahari, maka bumi
akan terbakar atau menjadi beku. AllahSwt. Menciptakan bulan, jika sekian derajat saja ia keluar dari garis
edarnya, maka air laut akan pasang atau surut sampai pada hari kiamat.
Apa yang akan terjadi apabila mata dan mulut kita terbuka atau tertutup tanpa diprogram lebih dahulu?
Pasti sangat melelahkan. Bagaimana dengan lidah manusia yang sama bentuknya, tetapi bahasa yang
diucapkan berbeda?. Jika manusia ingin membuat sesuatu, seperti mobil, kapal, atau benda yang tidak
memerlukan teknologi canggih seperti bata,genteng, dsb. Maka manusia memerlukan bantuan alat, cetakan,
19
pabrik besi, pabrik mesin, pabrik minyak, dan berjuta karyawan dilibatkan. Tetapi Allah Swt. Menciptakan
makhluknya mulai yang terkecil, yang tak dapat dilihat dengan mata telanjang, virus, bakteri sampai makhluk
yang paling besar, yang tak dapat diukur oleh ukuran seperti galaksi, tata surya, yang milyaran jumlahnya,
tanpa alat, tanpa cetakan, dan tanpa gambar sekalipun. Misalnya telur ayam yang berbentuk lonjong tanpa
memerlukan cetakan, bahkan makhluk yang tadinya mati bisa keluar dari dalam telur itu padahal itu tak
berpintu, anak ayam itu berbulu, punya cakar, paruh, dan dapat bersuara, padahal tadinya berbentuk bulat.
“Sesungguhnya Allah menumbuhkan butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan. Dia mengeluarkan yang
hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup. (Yang memiliki sifat-sifat) demikian ialah
Allah, maka mengapa kamu masih berpaling”. (Q.S.al-An’ām/6 :95).
Ayat-ayat al-Qur’an yang menjelaskan Allah Maha Pencipta, di antaranya:
1. al-Baqarah/2: 164. 6. asy-Syurā/42: 49-50 .
2. Ali Imran/3: 190. 7. al-Infithār/82: 7-8.
3. an-Nisā/4: 1. 8. at-Thāriq/86: 5-7.
4. al-Mu’minūn/23: 12-14. 9. al-Ghāsyiyah/88: 17-20.
5. ar-Rūm/30: 22. 10. dll.
1. Ceramah
2. Tadabbur
3. Index Card Match
4. Card Sort
5. Tanya jawab

Kartu bergambar anggota tubuh dan namanya
G. Sumber Belajar
2. Anggota tubuh manusia (gambar) dan Gambar Lingkungan Sekitar

No Kegiatan Waktu
a. Pendahuluan 30 menit
pembelajaran.
f) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan pelajaran yang telah
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Allah Maha
Pencipta Sub Tema Menyakini Allah Swt itu ada
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu Allah Maha Pencipta irama Menanam
20
jagung.
b. Kegiatan Inti 70 menit
a. Peserta didik diajak keluar kelas untuk mengamati lingkungan sekitar
sekolah/Tadabbur Alam.
b. Melalui petunjuk guru Peserta didik mengamati makhluk hidup dan tak hidup yang
berada di lingkungan sekolah.
c. Peserta didik didik mengamati gambar makhluk hidup dan tak hidup yang ditempel
dipapan tulis.
d. Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang makhluk
hidup dan tak hidup yang telah mereka amati.
e. Setiap Peserta didik diharuskan membuat pertanyaan terhadap apa yang telah
diamati baik melalui tadabbur alam maupun gambar-gambar yang ditempel
dipapan tulis.
f. Peserta didik mengidentifikasi nama-nama makhluk hidup dan tak hidup yang telah
mereka amati.
g. Peserta didik membuat hipotesis/dugaan tentang ciptaan Allah.
h. Peserta didik diajak bermain dengan metode Card Sort yaitu:
 Peserta didik di bagikan masing-masing kartu secara acak yang terdiri gambar
makluk ciptaan Allah dan benda buatan manusia.
 Masing-masing Peserta didik menempelkan gambar yang dimilikinya ke papan
tulis sesuai dengan jenisnya (Makluk ciptaan Allah dan benda)
k) Mempersilahkan beberapa siswa untuk maju kedepan menyampaikan/membaca
gambar yang telah ditempel dipapan tulis.
l) Peserta didik yang lain dimotivasi untuk menanggapi dari penyampaian temannya
yang maju kedepan kelas.
m) Diakhir kegiatan Guru memperjelas penyampaian masing-masing kelompok baik
Makluk ciptaan Allah dan benda buatan manusia dimana hal itu
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar. e. Kegiatan pembelajaran ditutup dengan berdoa bersama dipimpin
salah satu Peserta didik.

No Kegiatan Waktu
21
pembelajaran.
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi pembelajaran tema
Allah Maha Pencipta sub Tema Al Khaliq.
jagung.
a) Peserta didik mengamati makhluq ciptaan Allah yang ada disekitarnya.
b) Peserta didik didik mengamati gambar makhluk ciptaan Allah Swt yang ditempel
dipapan tulis.
c) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang cara
bersyukur pada Allah.
d) Guru bergantian mengajukan pertanyaan terkait dengan cara bersyukur pada Allah.
e) Peserta didik mengidentifikasi makhluk ciptaan Allah Swt beserta manfaatnya
terhadap manusia.
f) Peserta didik membuat hipotesis/dugaan tentang makhluk ciptaan Allah Swt
beserta cara bersyukur pada Allah.
g) Peserta didik diajak bermain dengan metode Card Sort yaitu:
makhluk ciptaan Allah Swt beserta cara bersyukur pada Allah.
 Masing-masing Peserta didik mencari jodoh antara makhluk ciptaan Allah Swt
dan cara mensyukuri ciptaan Allah
 Setelah bertemu jodohnya masing-masing menempelkan kartunya pada kertas
yang telah disediakan dipapan tulis.
secara acak.
 Ditampilkan Tulisan Allah yang besar pada papan tulis dan Peserta didik disuruh
membaca serta menyebutkan makhluk ciptaan Allah Swt dan cara bersyukur
pada Allah.
h) Secara berkelompok sesuai dengan jodoh masing-masing kartu Peserta didik
membaca ke depan kelas dan menyebutkan makhluk ciptaan Allah Swt beserta cara
mensyukurinya.
i) Peserta didik yang lain dimotivasi untuk menanggapi dari penyampaian masing-
masing kelompok
j) Diakhir kegiatan Guru memperjelas penyampaian masing-masing kelompok bahwa
makhluk ciptaan Allah Swt beserta manfaatnya terhadap manusia sebagai bukti
bahwa Allah itu Maha Esa yang telah menciptakan seluruh alam semesta.
c. Penutup 40 menit
22
Salawat Badar. e. Kegiatan pembelajaran ditutup dengan berdoa bersama dipimpin
salah satu Peserta didik.
Pertemuan Ketiga(4 X 35 menit) :

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Allah Maha
Pencipta Sub Tema Menyakini Allah Swt itu ada.
jagung.
a) Peserta didik diajak keluar kelas untuk mengamati lingkungan sekitar
sekolah/Tadabbur Alam.
b) Melalui petunjuk guru Peserta didik mengamati makhluk hidup dan tak hidup yang
berada di lingkungan sekolah.
c) Peserta didik didik mengamati gambar makhluk hidup dan tak hidup yang ditempel
dipapan tulis.
d) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang makhluk
hidup dan tak hidup yang telah mereka amati.
e) Setiap Peserta didik diharuskan membuat pertanyaan terhadap apa yang telah
diamati baik melalui tadabbur alam maupun gambar-gambar yang ditempel
dipapan tulis.
f) Peserta didik mengidentifikasi nama-nama makhluk hidup dan tak hidup yang telah
mereka amati.
g) Peserta didik membuat hipotesis/dugaan tentang ciptaan Allah.
h) Peserta didik diajak bermain dengan metode Card Sort yaitu:
23
makluq ciptaan Allah dan benda buatan manusia.
 Masing-masing Peserta didik menempelkan gambar yang dimilikinya ke papan
tulis sesuai dengan jenisnya (Makluk ciptaan Allah dan benda
i) Mempersilahkan beberapa siswa untuk maju kedepan buatan manusia).
menyampaikan/membaca gambar yang telah ditempel dipapan tulis.
j) Peserta didik yang lain dimotivasi untuk menanggapi dari penyampaian temannya
yang maju kedepan kelas.
k) Diakhir kegiatan Guru memperjelas penyampaian masing-masing kelompok baik
Makluk ciptaan Allah dan benda buatan manusia dimana hal itu
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.

1. Penilaian Sikap
a. Sikap Spiritual

mendapat bantuan
orang lain
b. Sikap Sosial

2018 pada diskusi
 Pertemuan Pertama
1. Siapakah yang menciptakan semua makhluk?
2. Sebutkan 3 jenis makhluk ciptaan Allah Swt. Yang hidup di darat dan di air
24
3. Bagaimana cara kita menjaga ciptaan Allah?
 Pertemuan Kedua
1. Sebutkan arti Al-Khaliq!
2. Ungkapkan dua bukti bahwa Allah mempunyai sifat Al-Khaliq!
3. Jelaskan satu perbedaan antara Al-Khaliq dengan Al-Makhluq!
 Pertemuan Ketiga
1. Syukur artinya....
2. Sebutkan satu cara bersyukur kepada Allah
Penskoran:
Skor Maksimal

RUBRIK PENILAIAN
Kriteria
Lancar Sedang
pelafalan Al-Khaliq dan
maknanya
JUMLAH SKOR
Sedang = Skor 3 ------------------ x 100 = --
Catatan kriteria:
a. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan Al-Khaliq dan maknanya dengan lancar.
b. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan Al-Khaliq dan maknanya dengan lancar, akan
tetapi kurang fasih.
c. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan Al-Khaliq dan maknanya dengan lancar, akan
tetapi masih ada kesalahan dalam maknanya
d. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan Al-Khaliq dan maknanya dengan kurang lancar
e. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan Al-Khaliq dan maknanya
25


NIP. 19700810 199307 1001 NIP. .
26

Materi Pokok : Perilaku Terpuji
Permainan : Bermain Peran & Diskusi
A. Kompetensi Inti

1. 1.8 Meyakini bahwa sikap kerja sama dan 1.8.1 Terbiasa bersikap toleransi sebagai wujud
saling tolong menolong sebagai cerminan meyakini bahwa sikap kerja sama dan saling
iman tolong menolong sebagai cerminan iman
2. 2.8 Menunjukkan sikap kerja sama dan tolong- 2.8.1 Terbiasa bersikap kerja sama dan tolong-
menolong menolong
3. 3.8 Memahami sikap kerja sama dan saling 3.8.1 Menjelaskan arti kerja sama
tolong menolong 3.8.2 Menyebutkan kerja sama yang dibolehkan dan
yang tidak dibolehkan
3.8.3 Menjelaskan manfaat kerjasama
3.8.4 Memahami sikap saling tolong menolong
3.8.5 Menjelaskan manfaat tolong menolong
4. 4.8 Mencontohkan sikap kerja sama dan saling 4.8.1 Mencontohkan sikap kerja sama dan saling
tolong menolong tolong menolong

1. Terbiasa bersikap toleransi sebagai wujud meyakini bahwa sikap kerja sama dan saling tolong menolong
sebagai cerminan iman dengan baik
2. Terbiasa bersikap kerja sama dan tolong-menolong dengan baik
3. Menjelaskan arti kerja sama dengan benar
4. Menyebutkan kerja sama yang dibolehkan dan yang tidak dibolehkan dengan tepat
5. Menjelaskan manfaat kerjasama dengan benar
6. Memahami sikap saling tolong menolong dengan baik
7. Menjelaskan manfaat tolong menolong dengan tepat
8. Mencontohkan sikap kerja sama dan saling tolong menolong denganbenar
27
1. Hormat dan Patuh
a. Hormat dan Patuh kepada Orangtua
Guru mengajak anak-anak merenungkan hal-hal berikuti ini.
Siapa yang setiap hari paling menyayangi mereka, sejak mereka bayi sampai sekarang? Bagaimana jika
sepulang sekolah, anak-anak terlambat pulang? Atau pulang besok karena main ke rumah teman? Apa yang
dilakukan oleh orang tua mereka? cemas? Mengapa cemas? Apakah orang tua akan bertanya kesemua orang
di mana anaknya? Mengapa orang tua kita menyayangi kita dengan setulus hati? Ayah dan ibu adalah orang
yang harus kita hormati karena mereka menyayangi kita setulus hati. Mereka melakukan semua hal yang
dapat membuat kita sehat dan pintar dengan ikhlas untuk beribadah kepada Allah Swt. Mereka tidak meminta
kita membalas jasa-jasa baik mereka. Kita rela menghormati dan menyayangi orang yang telah menyayangi
kita sejak kecil hingga sekarang. Bagaimana cara menghormati orang tua? Jangan sekali-sekali kita
mengecewakan mereka. Jangan sekali-sekali kita berkata kasar di hadapan mereka dan kepada mereka.
Begitulah kewajiban kepada mereka, atas jasa-jasa baik keduanya itu pun tidak akan terbayarkan. Maka,
kita harus mendoakan, semoga jerih payah mereka dalam membesarkan kita dibalas pahala yang besar oleh
Allah Swt. Jika ada kesalahan sedikit saja yang dilakukannnya semoga Allah mengampuni segala dosa-dosanya.
Itulah makna keikhlasan berbakti kepada kedua orangtua kita. Dalam al-Qur’ān Allah berpesan,"...maka sekali-
sekali janganlah mengatakan kepada keduanya perkataan "ahh" dan janganlah kamu membentak mereka
dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia". (al-Isrā'/17:23)
Rasulullah saw. pernah ditanya oleh sahabatnya: siapakah orang yang paling wajib saya hormati?
Beliau menjawab: Ummuka (ibumu). Sahabat bertanya: lalu kepada siapa? Jawab Nabi: Ummuka (ibumu)
Sahabat bertanya lagi (untuk ke tiga kali): lalu kepada siapa? Jawab Nabi: Ummuka (ibumu) Keempat kalinya
sahabat bertanya: lalu kepada siapa? Jawab Nabi: ayahmu (HR. Muttafaqun alaih. Dari Abu Hurairrah r.a.).
Nabi Muhammad saw. juga bersabda, "Surga berada di bawah telapak kaki ibu". (HR. Hakim dan Muslim.
Riwayat Anas bin Malik)
Jadi, jika kita ingin dicintai oleh Allah, hormatilah dan sayangi orang tua kita. Jika kita ingin masuk surga,
hormatilah ibu kita, juga ayah kita. Ayat al-Qur’ān yang berkaitan dengan berbakti kepada orangtua di
antaranya:
1. al-An’ām/6: 151.
2. al-Isrā/17: 23-24.
3. al-Ahqāf/46: 15, 17.
4. Luqmān/31: 14-15.
b. Hormat dan Patuh kepada Guru

Perlu ditanamkan kepada peserta didik bahwa guru adalah orang yang berhak kita hormati seperti orang
tua kita sendiri. Guru telah mendidik kita. Tugas itu sebenarnya tugas orang tua kita, namun karena beberapa
alasan, orang tua telah mempercayakan tugas itu diemban oleh para guru, agar hasilnya lebih baik. Guru
menunaikan tugas mengajar atas kepercayaan orang tua kita. Maka hormatilah guru yang sudah dipercaya
oleh orang tua kita. Alangkah banyak jasa guru. Kita menjadi tahu tentang banyak hal atas jasa mereka. Kita
harus berterima kasih kepadanya dan berlaku sopan di hadapannya. Ayat al-Qur’ān yang berkaitan dengan
hormat kepada guru diantaranya: al-Kahfi/18:65-70.
2. Kerjasama
Penduduk kota Madinah (saat itu disebut Ya£rib) pernah melakukan kerjasama dengan Rasulullah saw.
Dan sahabatnya. Puncak peristiwa terjadi ketika Rasulullah saw. Melakukan hijrah dari Makkah ke Yasrib.
Sebelumnya, orang-orang kafir Makkah meningkatkan permusuhan kepada Nabi Muhammad beserta parape
ngikutnya, bahkan berencana melakukan pembunuhan. Akhirnya Rasulullah memberitahu penduduk Yathrib
tentang rencananya berhijrah. Hati penduduk Yathrib ketika itu sebenarnya telah beriman kepada nabi karena
telah banyak mendengar kabar tentang kebenaran agama Nabi Muhammad. Setelah 7 hari lamanya berjalan
menyusuri padang pasir, akhirnya Nabi Muhammad dan parasahabatnya pun tiba di Yathrib. Apa yang
28
penduduk Yathrib lakukan terhadap nabi dan para sahabat saat tiba? Mereka menyambut dengan suka cita
dan menyediakan penginapan serta makanan bagi teman-teman yang baru datang dari Makkah.
Orang-orang yang datang dari Makkah disebut kaum Muhajirin (kaum yang berhijrah) sedangkan yang
menyambut mereka dan memberikan pertolongan disebut kaum Anshor (kaum yang menolong). Keteladanan
apa yang dapat dipetik dari kisah hijrah diatas? Dalam kehidupan nyata saat ini, anak- anak dapat diajak
menyebutkan beberapa contoh pekerjaan yang membutuhkan kerjasama. Misalnya: menyeberangi jalan yang
ramai. Memenangi pertandingan sepak bola kesebelasan. Membangun rumah, merapikan jalanan, mengatasi
banjir, memasak bersama ketika terjadi bencana alam, dsb.
3. Tolong Menolong
Dalam jiwa setiap orang terdapat rasa ingin menolong orang lain. Sifat inilah yang harus ditumbuhkan
melalui pendidikan agar keberadaannya berubah menjadi sikap peduli kepada kesusahan orang lain, lalu
secara sigap ia memberikan pertolongan sesuai dengan kebutuhan. Dalam alam komunikasi, orang hidup
harus saling menolong, yang diperlukan tidak hanya memberikan pertolongan namun juga ada kewajiban
moral bagi orang yang ditolong agar menghargai pertolongan itu dan paling sedikit harus mengucapkan
terimakasih kepadanya.
Sifat yang terpuji ini sesuai dengan ajaran agama Islam. Satu perintah lagi, bahwa tolong menolong yang
disarankan oleh Islam adalah tolong menolong dalam hal kebaikan dan takwa. Allah berfirman dalam Q.S. al-
Maidah/5:2, “Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-
menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran” .
Berdasarkan ayat itu, kita harus mempunyai sifat peduli kepada sesama. Jangan pernah membiarkan
seseorang yang sedang membutuhkan pertolongan kita, sedangkan kita mampu melakukannya. Apabila kita
menghilangkan sifat kepedulian itu maka sesungguhnya kita telah berdosa pada Allah Swt. Jika kita sedang
dalam kesulitan, lalu ada teman atau orang yang datang menolong kita, maka kita harus mengucapkan
terimakasih kepadanya, ataupun membalas kebaikannya. Apabila kita tidak mengucapkan terimakasih maka
kita bukanlah orang yang baik, karena kita tidak bisa menghargai jasa baik orang lain.
1. Ceramah
2. Bermain Peran
3. Diskusi
4. Tanya jawab

Spiker Aktif, Proyektor, Laptop.
G. Sumber Belajar
2. Tayangan Multimedia film kartun

No Kegiatan Waktu
29
pembelajaran.
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Perilaku
Terpuji Sub Tema Hormat dan Patuh.
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu “Orang tua dan Guruku” irama Kupu-kupu
yang lucu.
a) Peserta didik mengamati tayangan film kartun tentang Sikap Hormat dan Patuh.
b) Peserta didik mendengarkan kisah yang diceritakan guru tentang sikap Hormat dan
Patuh.
c) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang film
kartun yang baru saja dilihatnya dan cerita yang disampaikan oleh guru yang
berhubungan dengan sikap Hormat dan Patuh.
d) Peserta didik yang lain diberi motivasi untuk menjawab pertanyaan dari temannya.
e) Peserta didik mengidentifikasi sikap tokoh dalam film kartun tersebut.
f) Peserta didik membedakan sikap Hormat dan Patuh dan tidak sikap Hormat dan
Patuh dari tokoh dalam cerita guru.
masing tokoh.
bagi oleh guru.
kelompok.
diperankan.
j) Hasil penyampaian identifikasi tersebut diperkuat oleh guru dengan sikap Hormat
dan Patuh dan hasil dari sikap Hormat dan Patuh.
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar.
30
Peserta didik.

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
lalu.
Terpuji Sub Tema Kerjasama.
yang lucu.
a) Peserta didik mengamati tayangan film kartun tentang Kerjasama.
b) Peserta didik mendengarkan kisah yang diceritakan guru tentang sikap Kerjasama
dan hasilnya.
berhubungan dengan Kerjasama.
f) Peserta didik membedakan sikap Kerjasama dan egois dari tokoh dalam cerita guru.
masing tokoh.
bagi oleh guru.
kelompok.
diperankan.
j) Hasil penyampaian identifikasi tersebut diperkuat oleh guru dengan menjelaskan
kesimpulan sikap Kerjasama dan hasilnya .
31
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
lalu.
Terpuji Sub Tema Hormat dan Tolong menolong.
yang lucu.
a) Peserta didik mengamati tayangan film kartun tentang Sikap Tolong menolong.
b) Peserta didik mendengarkan kisah yang diceritakan guru tentang perbuatan Tolong
menolong.
berhubungan dengan perbuatan Tolong menolong.
f) Peserta didik membedakan sikap Tolong menolong dan tidak suka Tolong
menolong dari tokoh dalam cerita guru.
masing tokoh
32
bagi oleh guru.
kelompok.
diperankan.
j) Hasil penyampaian identifikasi tersebut diperkuat oleh guru dengan Tolong
menolong dan hasil dari Tolong menolong.
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.

1. Penilaian Sikap
a. Sikap Spiritual

mendapat bantuan
orang lain
b. Sikap Sosial

2018 pada diskusi
 Pertemuan pertama
33
1. Tuliskan 2 contoh sikap hormat dan patuh kepada orang tua
2. Tuiskan 2 contoh hormat dan patuh kepda guru
3. Tuliskan 11 contoh hormat dan patuh kepada anggota keluarga
 Pertemuan kedua
1. Apa arti kerja sama ?
2. Tuliskan 1 contoh kerja sama yang dibolehkan!
3. Tuliskan 1 contoh kerja sama yang tidak dibolehkan!
4. Jelaskan manfaat kerja sama!
 Pertemuan ketiga
1. Apa arti tolong menolong!
2. Bagaimana sikap kita bila ada orang yang mengalami kesulitan?
3. Jelaskan tiga contoh tolong menolong!
Penskoran:
Skor Maksimal

Mencontohkan sikap kerja sama dan tolong menolong
RUBRIK PENILAIAN
Kriteria
Lancar Sedang
1. Menunjukkan contoh sikap
kerjasama dan tolong
menolong
2. Memperagakan sikap
kerjasama dan tolong
menolong
JUMLAH SKOR
Sedang = Skor 3 ------------------ x 100 = --
Catatan kriteria:
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat mencontohkan dan memperagakan kerjasama dan
tolong menolong dengan lancar.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat mencontohkan dan memperagakan kerjasama dan
tolong menolong dengan lancar, akan tetapi masih ada peragaan yang sedikit salah
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat mencontohkan dan memperagakan kerjasama dan
tolong menolong dengan lancar, akan tetapi masih ada 2 kesalahan kesalahan
peragaan
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat mencontohkan dan memperagakan kerjasama dan
34
tolong menolong dengan kurang lancar
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat mencontohkan dan memperagakan kerjasama dan
tolong menolong



NIP. 19700810 199307 1001 NIP. .
35

Materi Pokok : Hidup Bersih dan Sehat
Permainan : Drill & Gallery Walk
A. Kompetensi Inti

1. 1.4 Meyakini Hadis yang terkait dengan 1.4.1 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah
perilaku hidup bersih dan sehat pelajaran sebagai implementasu dari meyakini
Hadis yang terkait dengan perilaku hidup bersih
dan sehat
2. 2.4 Menunjukkan perilaku hidup bersih dan 2.4.1 Terbiasa berperilaku hidup bersih dan sehat
sehat sebagai implementasi pemahaman sebagai implementasi pemahaman Hadis yang
Hadis yang terkait dengan perilaku hidup terkait dengan perilaku hidup bersih dan sehat
bersih dan sehat
3. 3.4 Memahami Hadis yang terkait dengan 3.4.1 Menjelaskan tentang makna bersuci
perilaku hidup bersih dan sehat 3.4.2 Menyebutkan contoh peduli terhadap
lingkungan
4. 4.4 Menunjukkan perilaku hidup bersih dan 4.4. Menunjukkan perilaku hidup bersih dan sehat
sehat sebagai implementasi pemahaman sebagai implementasi pemahaman makna
makna Hadis tentang kebersihan dan Hadis tentang kebersihan dan kesehatan
kesehatan
5. 1.6 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah 1.6.1 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah makan
makan
6. 2.6 Menunjukkan perilaku sehat sebagai 2.6.1 Terbiasa berperilaku sehat sebagai
implementasi pemahaman makna doa implementasi pemahaman makna doa sebelum
sebelum dan sesudah makan dan sesudah makan
7. 3.6 Memahami makna doa sebelum dan 3.6.1 Menyebutkan arti doa sebelum makan
sesudah makan 3.6.2 Menyebutkan arti doa sesudah makan
3.6.3 Memahami makna doa sebelum dan sesudah
makan
8. 4.6 Melafalkan doa sebelum dan sesudah 4.6.1 Peserta didik dapat melafalkan doa sebelum
36
makan dan sesudah makan
1. Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah pelajaran sebagai implementasu dari meyakini Hadis yang terkait
dengan perilaku hidup bersih dan sehat dengan baik
2. Terbiasa berperilaku hidup bersih dan sehat sebagai implementasi pemahaman Hadis yang terkait dengan
perilaku hidup bersih dan sehat dengan baik
3. Menjelaskan tentang makna bersuci dengan benar
4. Menyebutkan contoh peduli terhadap lingkungan dengan tepat
5. Menunjukkan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai implementasi pemahaman makna Hadis tentang
kebersihan dan kesehatan dengan benar
6. Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah makan dengan baik
7. Terbiasa berperilaku sehat sebagai implementasi pemahaman makna doa sebelum dan sesudah makan
8. Menyebutkan arti doa sebelum makan dengan baik
9. Menyebutkan arti doa sesudah makan dengan tepat
10. Memahami makna doa sebelum dan sesudah makan dengan baik
11. Melafalkan doa sebelum dan sesudah makan dengan benar

1. Bersuci
Allah Swt. Berfirman dalam Q.S. al-Baqarah/2:222. Artinya: Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang
yang bertaubat dan menyucikan diri. Rasulullah saw. bersabda: "Attahurusyatruliman". Artinya: "Kesucian
adalah sebagian dari iman". (HR. Ahmad. Diriwayatkan Abdurrahman Al Asy'ari. Menurut Ishaq bin Mansur
dalam kitab Tuhfatul Asyraf, hadis ini Hasan Sahih, al-Magdabah as-Syamilah) Didalam hadis lain dikatakan:
"Allah itu indah dan menyukai keindahan". (HR. at-Tabrani dari riwayat Abu Hurairah r.a) Di dalam sabda nabi
yang lain: "Allah lebih menyukai seorang mukmin yang kuat dibanding mukmin yang lemah". (HR. Ahmad,
Muslim, dan Ibnu Majah. Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a.).
Semua ayat dan hadis di atas kalau digabungakan berisi pesan Islam bahwa orang Islam adalah orang
yang selalu menjaga hidupnya selalu bersih. Sehingga tempat seorang mukmin seharusnya terlihat indah
karena bersih itu. Karena bersih serta indah maka seharusnya hidup seorang mukmin selalu sehat, jauh dari
segala macam kotoran, serta hal-hal yang menyebabkan penyakit. Orang yang hidupnya sehat karena bersih,
akan menjdikan badannya juga kuat, tidak mudah sakit, serta bertenaga lebih kuat. Berbeda dengan yang suka
kotor, sehingga penyakit mudah hinggap, dan akhirnya mudah terserang penyakit.
2. Peduli Lingkungan

Allah Swt. Berfirman dalam Q.S. ar-Ruum/30:41: Artinya: Telah nampak kerusakan di darat dan di laut
disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari
(akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (kejalan yang benar. Ayat ini memberi peringatan kepada
menusia yang suka melakukan penambangan hasil bumi, panen atas hasil sawah, pemanfaatan teknologi dan
industri, agar manusia tidak melupakan akibat-akibat buruknya. Seharusnya manusia melihat akibat buruknya
juga, penebangan pohon bisa berakibat banjir, pemanasan global, dst. Agara kibat-akibat buruk itu tidak
terjadi, upaya penanggulangan harus dilakukan, misalnya perlu dilakukan penanaman pohon kembali.
Demikian pula, penambangan emas dibawah gunung, pengerukan pasir di dasar sungai, dst., harus
memperhitungkan akibat-akibat buruknya agar tetap dapatb ermanfaat namun tidak mengakibatkan
terjadinya musibah. Bumi ini memang sangat kaya dengan berbagai materi yang dikandungnya.
Semua itu dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Semua itu
karena memang sudah diciptakan sedemikian rupa oleh Allah Swt., sebagaimana dianjurkan dalam al-Qur’an.
Artinya: Dialah Allah yang telah menciptakan segala sesuatu di langit dan bumi untuk
kamu...(al-Baqarah/2:29)
3. Doa Makan
37
Makan dan Minum dengan teratur
Makan dan minum teratur,
menjadikan sehat dan kuat.
Sebelum dan sesudah makan harus mencuci tangan.
Makan harus duduk dan usahakan
menggunakan tangan kanan.
Sebelum dan sesudah makan harus berdoa.
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Drill
4. Gallery Walk
5. Tanya Jawab.
6. Demonstrasi

Laptop dan LCD Proyektor, Alat peraga untuk bersuci.
G. Sumber Belajar
2. Gambar macam-macam bersuci, alat untuk bersuci dan video cara bersuci.

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
38
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Hidup Bersih
dan Sehat sub tema bersuci.
h) Peserta didik diajak melakukan tepuk Anak Sehat.
a) Peserta didik mengamati gambar macam-macam bersuci yang ditempelkan guru
dipapan tulis.
b) Peserta didik mengamati sebuah video tentang macam-macam bersuci.
c) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang macam-
macam bersuci dan alat untuk bersuci yang telah mereka amati.
d) Setiap Peserta didik diharuskan membuat pertanyaan terhadap apa yang telah
diamati baik melalui pengamatan pada gambar-gambar yang ditempel dipapan tulis
ataupun video yang ditampilkan guru.
e) Peserta didik mengidentifikasi macam-macam bersuci dan alat yang digunakan
untuk bersuci yang telah mereka amati.
f) Peserta didik membuat hipotesis/dugaan tentang macam-macam bersuci dan alat
yang digunakan untuk bersuci.
g) Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok untuk dilatih berdiskusi mengenai
macam-macam bersuci dan alat yang digunakan untuk bersuci.
h) Masing-masing kelompok di bagi gambar macam-macam bersuci dan gambar alat
yang digunakan untuk bersuci.
i) Peserta didik berdiskusi dalam kelompoknya tentang gambar yang telah dibagi oleh
guru.
j) Setelah beberapa saat pembahasan gambar dalam kelompok selesai kemudian
gambar diacak dengan kelompok lain sehingga seluruh kelompok telah kebagian
seluruh gambar yang telah disediakan guru.
k) Secara berkelompok Peserta didik maju kedepan dan menyebutkan jenis gambar
yang ditunjukkan oleh guru baik gambar macam-macam bersui maupun alat yang
digunakan untuk bersuci.
l) Guru memotivasi seluruh Peserta didik untuk mengeluarkan pendapatnya terhadap
gambar yang disajikan oleh guru
m) Diakhir kegiatan Guru memperjelas penyampaian masing-masing kelompok baik
macam-macam bersuci maupun alat yang digunakan untuk bersuci.
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.
39
No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang tema Hidup Bersih dan Sehat
sub Tema Peduli Lingkungan.
h) Peserta didik diajak melakukan tepuk Anak Sehat.
a) Peserta didik ditunjukkan gambar-gambar kegiatan Peduli Lingkungan.
b) Peserta didik mengamati dengan seksama gambar-gambar tersebut.
c) Peserta didik didik kembali mengamati sebuah tayangan kegiatan Peduli
Lingkungan yang ditayangkan lewat slide.
pengamatan mereka terhadap kegiatan Peduli Lingkungan.
e) Peserta didik yang lain diberi motivasi untuk menjawab pertanyaan dari temannya.
f) Peserta didik mengidentifikasi dengan kelompoknya tentang macam-macam
kegiatan Peduli Lingkungan.
g) Peserta didik membuat hipotesis/dugaan tentang manfaat kegiatan Peduli
Lingkungan.
h) Peserta didik diajak bermain dengan metode Gallery Walk yaitu:
 Peserta didik di bagi menjadi beberapa kelompok, tiap kelompok diberi kertas
Plano.
 Masing-masing kelompok membuat gambar kegiatan Peduli Lingkungan di
kertas plano kemudian meletakkan kertas plano tersebut pada diding.
 Masing-masing kelompok berputar untuk melihat hasil pekerjaan kelompok
yang lain.
 Salah satu wakil kelompok menjelaskan setiap apa yang dipertanyakan
kelompok lain yang datang ke kelompoknya
i) Permainan ini berlangsung sampai beberapa putaran sehingga memungkinkan
seluruh Peserta didik telah melihat hasil kerja kelompok yang lain.
j) Secara berkelompok Peserta didik maju kedepan untuk menampilkan hasil kerja
yang di tempelkan pada kertas plano.
k) Peserta didik yang lain dimotivasi untuk menanggapi dari penyampaian masing-
masing kelompok
40
l) Diakhir kegiatan Guru memperjelas penyampaian masing-masing kelompok
tentang kegiatan Peduli Lingkungan.
c. Penutup 40 menit
f) Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau
g) Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik secara
h) Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
i) Sebelum pembelajaran berakir guru mengajak anak untuk menyanyikan lagu
Salawat Badar.
j) Kegiatan pembelajaran ditutup dengan berdoa bersama dipimpin salah satu
Peserta didik.

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Hidup Bersih
sub tema Doa Makan.
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu Disini bersih disana bersih.
a) Peserta didik mengamati tayangan orang yang sedang melakukan kegiatan makan.
b) Peserta didik mengamati Pelafalan Doa Makan melalui audio yang diputarkan oleh
guru dan yang dibaca langsung oleh guru.
c) Peserta didik mengamati tulisan kalimat Doa Makan yang ditampilkan guru didepan
kelas.
d) Peserta didik melafalkan Lafal Doa Makan secara klasikal maupun individual.
e) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang Pelafalan
Doa Makan
f) Guru bergantian mengajukan pertanyaan terkait dengan Pelafalan Doa Makan
g) Peserta didik mengidentifikasi huruf-huruf dari lafal Doa Makan yang dianggap sulit
untuk dibaca.
h) Huruf yang teridentifikasi sulit dari pelafalannya dipilahkan/dipetakkan.
41
i) Peserta didik diajak bermain dengan metode index card macth yaitu:
 Peserta didik di bagikan masing-masing kartu secara acak yang terdiri dari
kalimat Doa Makan yang dipotong-potong.
 Masing-masing Peserta didik mengurutkan masing-masing potongan kartu .
 Setelah urut Peserta didik membaca secara bergantian lafal Doa Makan
tersebut.
secara acak.
j) Menyampaikan hasil identifikasi Huruf yang dianggap paling sulit pelafalannya dan
ditampilkan didepan kelas.
k) Melalui bantuan teman lainnya dan guru Peserta didik mengkomunikasikan huruf
yang dianggap sulit pelafalannya.
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.

1. Penilaian Sikap
a. Sikap Spiritual
No Waktu Nama Peserta Catatan Perilaku Butir Sikap Tindak Hasil
Penilaian Didik Lanjut

mendapat bantuan
orang lain
b. Sikap Sosial

2018 pada diskusi
42
c. Teknik Penilaian Diri Sendiri
1. Bersuci adalah....
2. Alat alat yang biasa digunkan bersuci adalah....
3. Tuiskan 3 jenis bersuci....
 Pertemuan kedua
1. Bagaimana menjaga lingkungan disekitar agar tetap bersih?
2. Jika kita melihat orang lain membuang sampah sembarangan, apa yang akan Anda lakukan?
3. Apa saja yang menyebabkan terjadinya banjir?
1. Sebelum kita makan, sebaiknya kita harus....
2. Agar badan kita sehat dan kuat maka kita harus...dan...dengan teratur
3. Tuliskan doa sebelum makan.
Penskoran:
Skor Maksimal

Melafalkan doa sebelum dan sesudah makan
RUBRIK PENILAIAN
Kriteria
Lancar Sedang
1. Mempraktikkan
pelafalan doa sebelum
makan
2. Mempraktikkan
43
pelafalan doa sesudah
makan
JUMLAH SKOR
Sedang = Skor 3 ------------------ x 100 = ----
Catatan kriteria:
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan doa sebelum dan sesudah makan dengan
lancar.
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan doa sebelum dan sesudah makan dengan
lancar, akan tetapi masih ada kesalahan
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat melafalkan doa sebelum dan sesudah makan dengan
lancar, akan tetapi masih ada banyak kesalahan
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat melafalkan doa sebelum dan sesudah makan dengan
kurang lancar.
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat melafalkan doa sebelum dan sesudah makan



NIP. 19700810 199307 1001 NIP. .
44

Materi Pokok : Ayo Berwudu
Permainan : Demonstrasi, Galery Walk & Card Short
A. Kompetensi Inti

1. 1.9 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah 1.9.1 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah wudu
wudu
2. 2.9 Menunjukkan perilaku hidup sehat dan 2.9.1 Terbiasa berperilaku hidup sehat dan peduli
peduli lingkungan sebagai implementasi lingkungan sebagai implementasi pemahaman
pemahaman doa sebelum dan sesudah doa sebelum dan sesudah wudu
wudu
3. 3.9 Memahami doa sebelum dan sesudah 3.9.1 Menyebutkan syarat-syarat wudu
wudu 3.9.2 Menyebutkan rukun wudu
3.9.3 Menyebutkan sunah-sunah wudu
3.9.4 Menyebutkan hal-hal yang membatalkan wudu
4. 4.9 Mempraktikkan wudu dan doanya dengan 4.9.1 Mempraktikkan wudu dan doanya dengan
tertib dan benar tertib dan benar

1. Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah wudu dengan benar
2. Terbiasa berperilaku hidup sehat dan peduli lingkungan sebagai implementasi pemahaman doa sebelum
dan sesudah wudu dengan baik
3. Menyebutkan syarat-syarat wudu dengan tepat
4. Menyebutkan rukun wudu dengan tepat
5. Menyebutkan sunah-sunah wudu dengan tepat
6. Menyebutkan hal-hal yang membatalkan wudu dengan tepat
7. Mempraktikkan wudu dan doanya dengan tertib dan benar dengan benar
45
1. Syarat Wudu
1) Beragama Islam.
2) Mumayyiz, yaitu orang yang sudah dapat membedakan perbuatan benar dan salah.
3) Tidak berhadas besar.
4) Menggunakan air suci dan menyucikan.
5) Tidak ada yang menghalangi sampainya air ke kulit.
2. Rukun Wudhu
1) Niat.
2) Membasuh muka.
3) Membasuh kedua tangan sampai siku.
4) Mengusap kepala.
5) Membasuh kedua kaki sampai mata kaki.
6) Mengerjakan gerakan secara berurutan (tertib).
3. Sunah Wudhu
1) Membaca basmalah pada permulaan berwudu.
2) Menggosok gigi.
3) Mencuci kedua telapak tangan sampai pergelangan.
4) Berkumur dan membersihkan hidung.
5) Mengusap seluruh kepala dan mengusap kedua telinga.
6) Mendahulukan anggota wudu yang kanan daripada yang kiri.
7) Membaca doa selesai wudu.
4. Yang Membatalkan Wudu

1) Buang angin (dari dubur).
2) Buang air kecil.
3) Buang air besar.
4) Menyentuh kubul/dubur dengan telapak tangan.
5) Tidur.
6) Hilang akal karena mabuk atau gila.
Doa sebelum wudu:
Doa sesudah berwudu:
Dst….
5. Praktik Berwudu Praktik Berwudu

1. Membaca basmalah dan niat berwudu.
2. Mencuci kedua telapak tangan sampai pergelangan tangan, didahului dengan tangan kanan sebanyak tiga
kali.
3. Berkumur-kumur sebanyak tiga kali sambil membersihkan gigi.
4. Membersihkan lubang hidung sebanyak tiga kali.
46
5. Membasuh muka sebanyak tiga kali.
6. Membasuh kedua tangan sampai siku sebanyak tiga kali. Didahului tangan kanan lalu tangan kiri.
7. Mengusap kepala dengan tangan yang dibasahi.
8. Mengusap telinga kanan dan kiri.
9. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki. Didahului kanan lalu kaki kiri.
10. Berdoa setelah wudu
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Demonstrasi
4. Gallery Walk
5. Card short
6. Tanya Jawab

Proyektor, Laptop, Alart wudu
G. Sumber Belajar
Sumber Belajar : 1. Buku siswa dan Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 2.
2. Tayangan Multimedia, Gambar yang relevan/orang wudu

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan tema Ayo Berwudu
dan sub tema tatacara berwudu.
h) Peserta didik diajak menyanyikan lagu Mari Berwudu irama Potong Bebek Angsa.
a) Peserta didik mengamati tayangan slide orang sedang berwudu;
b) Ditampilkan ketentuan-ketentuan/tatacara berwudu dalam layar slide
c) Peserta didik mendengarkan penjelasan dari guru tentang tayangan yang telah
47
diamati.
d) Melalui motivasi dari guru, Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang tayangan
slide ketentuan-ketentuan/tatacara berwudu.
e) Guru bergantian mengajukan pertanyaan terkait dengan tayangan slide ketentuan-
ketentuan/tatacara berwudu.
f) Peserta didik memberi penalaran mereka terhadap ketentuan-ketentuan/tatacara
berwudu.
g) Hasil penalaran tersebut dicatat oleh guru dipapan tulis.
h) Peserta didik diajak Card short yaitu:
 Peserta didik di bagi masing-masing penjabaran ketentuan-ketentuan wudu
secara acak.
 Guru menempel karton/plano dipapan tulis yang berisi
ketentuan-ketentuan/tatacara berwudu.
 Secara bergantian siswa menempelkan kertas yang dimilikinya ke kertas plano
tersebut sesuai dengan jenis ketentuan-ketentuan/tatacara berwudu.
 Permainan ini berlangsung sampai seluruh siswa menempelkan kertasnya
masing-masing.
 Peserta didik dilatih untuk menyampaikan hasil kerja dalam permainan Card
Short tersebut.
i) Secara maju ke depan kelas untuk membacakan hasil permainan card short.
j) Hasil penyampaian tersebut diperkuat oleh guru dengan penjabaran ketentuan-
ketentuan/tatacara berwudu yang lebih luas dan jelas.
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.

No Kegiatan Waktu
pembelajaran.
lalu.
48
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang tema Ayo Berwudu dan sub
tema praktik berwudu.
a) Peserta didik ditunjukkan gambar-gambar orang sedang berwudu.
b) Peserta didik didik mengamati dengan seksama gambar-gambar tersebut.
c) Peserta didik didik kembali mengamati sebuah tayangan orang sedang berwudu
yang ditayangkan lewat slide.
pengamatan mereka terhadap aktifitas orang sedang berwudu.
f) Peserta didik mengidentifikasi dengan kelompoknya tentang urut-urutan gerakan
saat berwudu.
g) Peserta didik membuat hipotesis/dugaan tentang gerakan wudu dan
mempraktekkannya dalam kelompok masing-masing.
Plano dan kartu bergambar gerakan orang sedang berwudu.
 Masing-masing kelompok mengurutkan gambar tersebut dan menempelkannya
di kertas plano kemudian meletakkan kertas plano tersebut pada diding.
yang lain.
 Permainan ini berlangsung sampai beberapa putaran sehingga memungkinkan
i) Secara berkelompok Peserta didik maju kedepan untuk menampilkan hasil kerja
yang di tempelkan pada kertas plano serta mempraktekkan gerakan wudu sesuai
dengan urutan gambar tersebut.
j) Peserta didik yang lain dimotivasi untuk menanggapi dari penyampaian masing-
masing kelompok
c. Penutup 40 menit
Salawat Badar.
Peserta didik.

No Kegiatan Waktu
49
pembelajaran.
lalu.
g) Mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang tema Ayo Berwudu dan sub
tema praktik berwudu.
a) Peserta didik ditunjukkan gambar-gambar orang sedang berwudu.
b) Peserta didik didik mengamati dengan seksama gambar-gambar tersebut.
c) Peserta didik didik kembali mengamati sebuah tayangan orang sedang berwudu
yang ditayangkan lewat slide.
pengamatan mereka terhadap aktifitas orang sedang berwudu.
f) Peserta didik mengidentifikasi manfaat dan hikmah berwudhu serta doa setelah
berwudhu
g) Peserta didik membuat hipotesis/dugaan tentang gerakan wudu dan
mempraktekkannya dalam kelompok masing-masing.
Plano dan kartu bergambar gerakan orang sedang berwudu.
 Masing-masing kelompok mengurutkan gambar tersebut dan menempelkannya
di kertas plano kemudian meletakkan kertas plano tersebut pada diding.
yang lain.
 Permainan ini berlangsung sampai beberapa putaran sehingga memungkinkan
i) Secara berkelompok Peserta didik maju kedepan untuk menampilkan hasil kerja
yang di tempelkan pada kertas plano serta mempraktekkan gerakan wudu sesuai
dengan urutan gambar tersebut.
j) Peserta didik yang lain dimotivasi untuk menanggapi dari penyampaian masing-
masing kelompok
c. Penutup 40 menit
50
Salawat Badar.
Peserta didik.

1. Penilaian Sikap
a. Sikap Spiritual

mendapat bantuan
orang lain
b. Sikap Sosial

2018 pada diskusi
1. Apakah wudhu itu....
2. Mumayyiz adalah....
3. Tuliskan rukun wudhu....
 Pertemuan kedua
Tuliskan urutan gerakan wudhu yang benar
Diskusikan dengan teman kelompok, mamfaat dan hikmah berwudhu
Penskoran:
51
Skor Maksimal

Praktek tata cara wudhu dan doa setela berwudhu
RUBRIK PENILAIAN
Kriteria
Lancar Sedang
Mempraktikkan tata cara
1
wudu
Mempraktikkan doa
2
sebelum wudu
Mempraktikkan doa
3
sesudah wudu
JUMLAH SKOR
Sedang = Skor 3 ------------------x 100 = ----
Catatan kriteria:
1. Sangat lancar : Apabila peserta didik dapat mempraktikkan dengan lancar
2. Lancar : Apabila peserta didik dapat mempraktikkan dengan lancar, tetapi ada kesalahan
dalam berdoa
3. Sedang : Apabila peserta didik dapat mempraktikkan dengan lancar, Tetapi masih ada
kesalahan sedikit dalam gerakan dan doa
4. Kurang lancar : Apabila peserta didik dapat mempraktikkan dengan kurang lancar
5. Tidak lancar : Apabila peserta didik tidak dapat mempraktikkan doa dan berwudu



NIP. 19700810 199307 1001 NIP. .
52

RPP KLS 2

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP KLS 2

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KURIKULUM 2013

Nama Sekolah : SDN Bontokamase

Sekolah : SDN Bontokamase

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

C. Tujuan Pembelajaran

2. Keuntungan Bersikap Jujur

F. Media Pembelajaran

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan Kedua (4 X 35 menit) :

I. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Rabu,19-7- Aurora Mengucapkan kata Berperilaku

1. Rabu,19-7- Aurora Tampil berbicara Percaya Diri

2. Penilaian Pengetahuan

3. Penilaian Produk / Praktek

Program Tindak lanjut

Mengetahui Sungguminasa, 2019

Rustam Suddin, S. Pd Nurhaydah, S. Pd. I

Sekolah : SDN Bontokamase

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

C. Tujuan Pembelajaran

D. Materi Pembelajaran

2. Menghafal Surat An Nas

3. Pesan Surat An Nas Kewajiban Berlindung kepada Allah Swt.

F. Media Pembelajaran

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan Kedua (4 X 35 menit) :

Pertemuan Ketiga (4 X 35 menit) :

Pertemuan Keempat (4 X 35 menit) :

I. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Rabu,19-7- Aurora Mengucapkan kata Berperilaku

1. Rabu,19-7- Aurora Tampil berbicara Percaya Diri

2. Penilaian Pengetahuan

3. Penilaian Ketrampilan Teknik Penilaian Praktek

KETERANGAN NILAI NILAI AKHIR

Sangat Lancar = Skor 5

Melafalkan Huruf Hijaiyah bersambung

Program Tindak lanjut

Mengetahui Sungguminasa, 2019

Rustam Suddin, S. Pd Nurhaydah, S. Pd. I

Sekolah : SDN Bontokamase

B. Kompetensi Dasardan Indikator Pencapaian Kompetensi

C. Tujuan Pembelajaran

F. Media Pembelajaran

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan Kedua (4 X 35 menit) :

Pertemuan Ketiga(4 X 35 menit) :

I. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Rabu,19-7- Aurora Mengucapkan kata Berperilaku

1. Rabu,19-7- Aurora Tampil berbicara Percaya Diri

3. Penilaian Ketrampilan Teknik Penilaian Praktek

Mengetahui Sungguminasa, 2019

Rustam Suddin, S. Pd Nurhaydah, S. Pd. I

Sekolah : SDN Bontokamase

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

C. Tujuan Pembelajaran

b. Hormat dan Patuh kepada Guru

F. Media Pembelajaran

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan Kedua (4 X 35 menit) :

Pertemuan Ketiga (4 X 35 menit) :

I. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Rabu,19-7- Aurora Mengucapkan kata Berperilaku

1. Rabu,19-7- Aurora Tampil berbicara Percaya Diri

3. Penilaian Ketrampilan Teknik Penilaian Praktek