Anda di halaman 1dari 5

1.

Sebutkan tugas pokok akuntansi biaya

a. Budgeting (mengetahui biaya)

Rencana manajemen dalam bentuk kuantitatif (angka)

Semua level manajemen wajib membuat anggaran

Berperan dalam memengaruhi perilaku individual dan

kelompok pada semua level manajerial

b. Cost control

Meskipun penentuan harga lebih ditentukan oleh


hubungan penawaran dan permintaan (supply and
demand) namun penghitungan harga jual produk juga
perlu dilakukan agar diketahui bahwa harga tersebut
telah dapat menutup biaya produksi

Penentuan harga jual diperlukan pula dalam proses


pengajuan penawaran (bidding) khususnya pada
kondisi dimana hanya terdapat sedikit informasi masa
lalu mengenai produk jasa dan jasa tersebut

c. Determining profits

Akuntansi biaya digunakan untuk menghitung harga


pokok (cost) produk yang dihasilkan dalam suatu
periode. Selanjutnya harga pokok ditandingkan
dengan pendapatan (revenue) untuk mengetahui
besarnya keuntungan (profit)

Perbandingan total biaya tetap (fixed cost) suatu


periode dengan pendapatan dikenal dengan istilah
direct costing atau variable costing

Perbandingan seluruh atau sebagaian biaya tetap


produk (fixed manufacturing cost) dengan unit yang
dihasilkan dikenalkan dengan istilah absorption
costing
d. Choosing among alternative

Akuntansi biaya menyediakan informasi terkait


pendapatan dan biaya yang berbeda yang dihasilkan
dari berbagai alternatif tindakan

Manajemen membuat keputusan jangka pendek dan


jangka panjang berdasarkan informasi dari akuntansi
biaya tersebut, misalnya : untuk memasuki pasar baru
(new market), mengembangkan produk baru,
penghentian produk lama, penentuan untuk membeli
atau membuat sendiri produk, penentuan membeli
atau leasing, dsb

e. Cost accounting and manufacturing technology

Teknologi mengubah hakikat biaya dan proses


produksi, misalnya tingkat inventori yang rendah,
penggunaan sedikit jumlah tenaga kerja, dan
meningkatkan biaya tetap.

Otomasi pabrik (factory automation) berdampak pada


kebutuhan modal yang semakin besar. Hal ini
disebabkan semakin masifnya penggunaan sistem
komputerisasi dalam proses produksi. Hal ini tentu
saja berdampak pada biaya.

Pada kondisi seperti ini, sistem informasi akuntansi


biaya ditantang untuk melakukan evolusi dan
melakukan peningkatan yang diperlukan, informasi
akuntansi biaya yang dapat diandalkan (reliable) kini
menjadi alat perang untuk kompetitif.

2. Apa yang dimaksud dengan wewenang

Wewenang merupakan hak dan kekuasaan pemegang jabatan untuk memilih,


mengambil sikap, atau tindakan tertentu dalam melaksanakan tugas, dan mempunyai
peranan sebagai penyeimbang terhadap tanggung jawab, guna mendukung berhasilnya
pelaksanaan tugas.

3. Sebutkan dan jelaskan 2 elemen yang ada dalam biaya manufaktur


Biaya bahan, Biaya bahan adalah biaya dari suatu komponen yang digunakan dalam
proses produksi, yang mana pemakaiannya dapat ditelusuri atau diidentifikasi dan
merupakan bagian integral dari suatu produk tertentu.

B. TKL, Tenaga kerja adalah daya kerja fisik maupun mental menggunakan sumber
daya manusia (karyawan) untuk menghasilkan produk atau jasa tertentu. Biaya tenaga
kerja adalah seluruh imbal jasa yang diberikan karena penggunaan sumber daya
manusia (Purwaji dkk, 2016). Biaya tenaga kerja secara umum diklasifikasikan sebagai
gaji dan upah.

BOP, Biaya overhead pabrik adalah semua biaya produksi selain biaya bahan baku
langsung dan biaya tenaga kerja langsung. Biaya overhead pabrik merupakan biaya
tidak langsung produk (indirect cost of product).

4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan biaya deferensial

Krismiaji (2011:30), menyatakan bahwa biaya diferensial adalah berbagai perbedaan


biaya di antara sejumlah alternatif pilihan yang dapat digunakan perusahaan.
Sedangkan Mulyadi (2011:118) menyatakan: biaya masa yang akan datang yg
diperkirakan akan berbeda (differ) terpengaruh oleh suatu pengambilan keputusan
pemilihan diantara berbagai macam alternatif-alternatif.

5. Apa yang dimaksud dengan manajemen serta jelaskan proses manajemen


sebagai 3 aktivitas yang berkaitan ; perencanaan, pengendalian dan
pengorganisasian !

di ppt P-1
1. Perencanaan, adanya rencana bisa membuat semua terkonsep dengan baik
sehingga setiap pelaksanaan yang dilakukan akan memiliki patokan dasar yang baik
sehingga setiap langkah penting yang diambil tidak seenaknya.

Rencana yang baik juga memungkinkan tujuan dari organisasi atau perusahaan dapat
tercapai. Selain itu, planning juga berfungsi untuk membuat strategi agar suatu
ketidakpastian bisa menjadi lebih terarah di masa mendatang.

2. Pengendalian, adanya pengendalian juga berguna untuk membuat perusahaan


menjadi lebih berkembang. Hal ini karena pengendalian akan lebih mencegah resiko
kerugian yang mungkin terjadi. Setiap tugas akan dipantau secara seksama untuk
memastikan apakah sudah sesuai dengan standar atau tidak.

mengevaluasi kedepannya, karena setiap kegiatan yang nantinya akan dilaksanakan


akan selalu ada masalah dan hambatan yang akan dihadapi. Dari hasil pemantauan
tersebut dapat dianalisis bagaimana cara pemecahan masalah terbaiknya.

3. Pengorganisasian, ini kenapa harus ada sentralisasi atau sistem terpusat, agar lebih
mudah untuk mengelola organisasi. Jadi, perintah yang diberikan harus dalam satu
kesatuan yang disetujui oleh tingkatan paling atas atau ketua.
Jika semua orang memberikan pengorganisasian tentu hal ini akan menimbulkan
kebingungan kepada siapa mereka harus patuh dan tugas apa sebenarnya mereka
kerjakan.

Lain halnya jika pengorganisasian tersebut dilakukan secara terpusat sehingga setiap
orang lebih mudah untuk menjalankan tupoksinya sesuai yang diberikan oleh orang
yang berwenang tersebut.

6. Identifikasikan dan bedakan 3 jenis rencana ; rencana jangka pendek, rencana


jangka panjang dan strategi ! di ppt

7. Definisikan istilah objek biaya dan berikan contoh objek biaya yang relevan
dalam berbagai pengambilan keputusan !

8. Klasifikasikan biaya berdasarkan perilaku biaya serta berikan alasan untuk


memisahkan biaya tetap dan variabel !

Biaya relevan untuk pengambilan keputusan didasarkan kepada konsep “different


analysis for different purposes”, yang berarti bahwa untuk tujuan yang berbeda
diperlukan analisa yang berbeda pula. Oleh karena itu, terdapat beberapa konsep
biaya relevan untuk berbagai pengambilan keputusan, yaitu:

1. Biaya Diferensial (Differntial Cost) adalah biaya yang berbeda pada berbagai
alternatif pengambilan keputusan yang mungkin untuk dipilih. Dalam pengambilan
keputusan, biaya diferensial dibandingkan dengan penghasilan diferensial untuk
menentukan besarnya laba diferensial.
2. Biaya Treceabel (Treceable Cost) adalah yang dapat diakui jejaknya pada produk,
pesanan, pusat biaya, departemen, atau divisi tertentu di dalam suatu perusahaan.
3. Biaya Kesempatan (Opportunity Cost) adalah penghasilan atau penghematan biaya
yang dikorbankan karena dipilihnya satu alternatif tertentu, sehingga penghasilan
atau penghematan biaya tersebut perlu diperhitungkan sebagai biaya pada alternatif
tertentu.
4. Biaya Incremental (Incremental Cost) adalah biaya-biaya yang ditambahkan atau
biaya-biaya yang tidak akan dikorbankan apabila suatu alternatif (proyek) tertentu
tidak dipilih untuk dilaksanakan.

9. Alibaba Company menetapkan kebijakan bahwa menetapkan kebijakan bahwa,


jika karyawan bekerja lebih dari 48 jam dalam seminggu, maka mereka memiliki
hak untuk memperoleh premi lembur. Dalam hal ini, tarif lembur adalah 35% dari
tarif upah. Jika dalam seminggu seorang karyawan bekerja selama 50 jam dengan
tarif upah Rp 2.500 per jam, maka berapakah total upah yang diperoleh oleh
karyawan tersebut ?

10. PT. Argyta Pandu Bangsa bergerak di bidang pembuatan sepatu. Pada bulan
Januari 2019 perusahaan memproduksi 500 produk dengan harga Rp 175.000 per
produk. Berikut adalah rincian biaya yang dikeluarkan perusahaan :
1. Pembelian bahan baku Rp 5.000.000 dan bahan penolong 30% dari
pembelian bahan baku.
2. Ongkos angkut pembelian 180.000
3. Potongan pembelian 4 % dari pembelian
bahan baku langsung
4. Perusahaan menggaji 20 karyawan dengan gaji Rp 400.000 perbulan dan
seorang manajer sebesar Rp 1.000.000
5. Perusahaan mengeluarkan biaya listrik Rp 430.000, biaya penyusutan Rp
190.000, biaya asuransi pabrik Rp 120.000, biaya lain-lain sebesar Rp 285.000
6. Biaya admin dan umum sebesar Rp 850.000,
biaya pemasaran Rp 750.000
7. Pajak sebesar 10%
8. 3 % dari penjualan adalah potongan penjualan.

Dibawah ini adalah data mengenai nilai persediaan


perusahaan: Persediaan (inventory) awal
akhir
Bahan baku Rp 480.000 Rp 220.000
Barang dalam proses Rp 440.000 Rp 530.000
Barang jadi Rp 670.000 Rp 430.000

Note : Pada bahan baku awal ganti 4 angka diawal dan 2 angka
terakhir dg menggunakan 4 angka awal dan 2 angka terakhir pada NIM
saudara masing-masing
Diminta :
1. Hitunglah besar biaya bahan baku
2. Hitunglah biaya overhead pabrik
3. Hitunglah biaya produksi
4. Hitunglah harga pokok produksi
5. Hitunglah harga pokok penjualan
6. Hitunglah laporan laba rugi

Anda mungkin juga menyukai