Anda di halaman 1dari 20

MAKALAH

MK. GEOGRAFI REGIONAL DUNIA

DISUSUN OLEH :
GABRIELA CHENI PANTOUW
(20605012)
HASNIA PAPUTUNGAN
(20605015)

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI


FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MANADO
2022
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa dan Allah SWT karena atas
berkat, rahmat dan kebaikanNya sehingga tugas kuliah kami tentang “Benua Eropa” dapat
terselesaikan dengan baik dan selesai tepat waktu.
Penulis berharap dengan adanya pembuatan tugas ini dapat membantu kita semua untuk
mengetahui tentang bagaimana kondisi di benua eropa. Penulis menyadari tugas ini jauh dari ka-
ta sempurna. Oleh karena itu, penulis memohon kritikan dan saran yang membangun terhadap
tugas ini. Dengan segala kerendahan hati, mohon maaf jika ada kekurangan dan kesalahan kata,
arti ataupun penyusunan tugas ini.
Demikian yang dapat penulis sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini dapat ber-
manfaat bagi kita semua yang membacanya. Terima kasih.

Tondano, 4 september 2022

Kelompok Eropa
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang

Eropa dimulai dari sejak manusia pertama menghuni daratan Eropa pada za-
man prasejarah hingga saat ini. Manusia mulai masuk ke Eropa pada zaman Batu Tua (Paleo-
litikum). Penerapan pertanian sekitar tahun 7000 SM mengantar manusia masuk Zaman Batu
Muda (Neolitikum). Neolitikum di Eropa berlangsung selama 4000 tahun bersamaan dengan ter-
sebarnya budaya penggunaan logam ke seluruh benua. Kemajuan teknologi selama zaman prase-
jarah datang melalui orang-orang Mediterania, menyebar secara bertahap ke arah barat laut. Be-
berapa peradaban paling terkenal dari prasejarah Eropa adalah peradaban Minoa dan Mykenai,
yang berkembang selama zaman perunggu sampai keruntuhan zaman perunggu dalam waktu
yang singkat sekitar tahun 1200 SM.
Benua Eropa adalah sebuah benua yang yang berada antara Samudra Atlantik di barat, Laut
Arktik di utara, Pegunungan Ural dan Sungai Ural di timur, Laut Kaspia, pegunungan Caucasan
dan Laut Hitam di Tenggara, dan Laut Mediterania di selatan. Bentuk Benua Eropa berupa
jazirah besar yang memiliki banyak teluk sehingga mudah dicapai melalui laut. Secara geologis
daratan Eropa menyatu dengan daratan Asia dan sering dinamakan Eurasia. Benua Eropa terletak
di belahan bumi bagian utara. Luas daratan Eropa menempati urutan kedua terkecil setelah
Benua Australia.
Benua Eropa merupakan gabungan dari beberapa semenanjung. Dua semenanjung besar, yai-
tu daratan utama Eropa danSkandinavia, dihubungkan oleh Laut Baltik. Tiga semenanjung lebih
kecil, yaitu Iberia, Italia, dan Balkan berada di bagian selatan menghadap Laut Mediterania. Laut
ini menjadi batas wilayah Benua Eropa dan Afrika. Di bagian timur daratan utama Eropa yang
luas tampak seperti mulut cerobong asap. Letak dari benua Eropa pun cukup strategis karena lo-
kasinya berdekatan dengan benua Asia serta Afrika, serta dengan benua Amerika dipisahkan oleh
Samudera Atlantik yang merupakan jalur perdagangan. Eropa diketahui memiliki banyak negara
dengan kondisi ekonomi yang cukup maju serta berkembang pesat. Letak benua Eropa juga san-
gat strategis, karena dekat dengan wilayah perairan serta benua-benua lain di sekitarnya. Po-
sisi letak geografis benua Eropa juga menyatu dengan benua Asia yang dikenal sebagai Eurasia.
Batas dari benua Eropa dan Asia dipisahkan oleh Pegunungan Ural. Benua Eropa terdiri dari
daratan utama benua Eropa, pulau Britania Raya dan sekitarnya, pulau-pulau kecil yang terdapat
di wilayah Italia dan pulau lain di sekitar dataran Eropa. Total terdapat sekitar 50 negara yang
berada di benua Eropa saat ini, termasuk diantaranya adalah negara transkontinental yang ber-
batasan langsung dengan benua Asia. Beberapa negara Eropa yang cukup dikenal antara lain
adalah Inggris, Jerman, Prancis, Italia, Rusia, Belanda, Portugal, Yunani, dan Spanyol. Ke-
banyakan negara Eropa memiliki kondisi ekonomi yang cukup maju.
Krisis perekonomian di Eropa mulai terjadi pada akhir 2009 yang diawali dengan krisis hu-
tang di negara Yunani yang berawal dari akumulasi defisit anggaran yang setiap tahunnya rata-
rata mencapai sebesar 6% dari Product Domestic Bruto (PDB) selama 30 tahun. Beberapa negara
Eropa lainnya seperti, Irlandia, Portugal, Italia dan Spanyol ikut terkena dampak dari krisis yang
terjadi di Yunani. Penyebab krisis Eropa ini di karenakan defisit anggaran pemerintah yang se-
makin besar di negara-negara tersebut.
Perkembangan politik di Eropa dimulai saat Perang Dunia I dengan munculnya aliansi-aliansi
antar negara-negara di Eropa dan bermunculannya negara-negara baru. Selanjutnya, Perang
Dunia II juga berdampak terhadap perubahan kondisi politik di Eropa. Dengan kemunculan Uni
Eropa sebagai organisasi yang menganut sistem supranasional menambah perubahan politik Ero-
pa. Perubahan peta politik dan terbentuknya negara-negara baru merupakan dampak dari ter-
jadinya Perang Dunia I.
Pengaruh sosial dan budaya di Eropa saat ini tidak lepas dari pengaruh globalisai dunia. Se-
makin bebasnya pergerakan manusia, barang, jasa dan modal, hingga informasi dengan mudah
mendorong perkembangan sosial budaya di Eropa. Hal ini tidak hanya memberikan dampak
positif bagi Eropa, namun juga dampak negatif, terutama dibidang sosial dan budayanya.

Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis dapat menarik rumusan masalah berupa
1) Pembagian wilayah benua eropa
2) Keadaan alam benua eropa
3) Keadaan ekonomi, politik dan budaya benua eropa
Tujuan
➢ Mencari letak serta pembagian wilayah Negara di Benua Eropa
➢ Untuk mengetahui kondisi geografis Benua Eropa
➢ Mengetahui kondisi ekonomi, politik, dan kebudayaan
BAB II

Sejarah Benua Eropa

Berdasarkan pendekatan linguistik, sejumlah cendekiawan yakin penamaan benua eropa be-
rasal dari deskripsi. Mereka yang merujuk ke bahasa Yunani kuno, menggabungkan kata eurys
yang artinya lebar dan ops yang artinya wajah atau mata.
Dari penggabungan kedua itu, didapatkanlah definisi pandangan luas sebagai sebuah deskripsi
atas garis pantai Eropa yang luas, sebagaimana menurut perspektif kapal Yunani. Mereka pun
percaya bahwa frasa tersebut mempunyai konotasi daratan.
Konotasi itu didapatkan dari pengalaman para pelancong masa lalu yang mengabarkan adanya
pegunungan, hutan, stepa, dan lembah sungai yang jauh lebih besar daripada di wilayah Mediter-
ania, sekaligus iklim yang amat berbeda yang dialami orang Yunani.
Benua Eropa mengatakan, asal usulnya ditemukan dalam bahasa Akkadia Semit yang di-
tuturkan di Mesopotamia kuno. Pendapat ini menunjuk ke kata erebu yang artinya matahari ter-
benam. dari perspektif Mesopotamia matahari terbenam di barat, Eropa. Dan karena mereka
merujuk kepada bahasa Akkadia, maka asal usul nama Benua Asia turut diambil dari bahasa ter-
sebut. Adapun kata yang diambil adalah asu yang berarti matahari terbit.
Dalam mitos populer di Eropa juga dikatakan ada seorang putri Phoenix/Agenor (Raja Phoe-
nicia) yang bernama Europa. Zeus menculik putri tersebut dengan menyamar sebagai banteng
putih.

Regionalisasi Dan Unsur-unsur Region


Negara di Eropa mencakup 51 negara merdeka. Negara-negara tersebut terbagi dalam
empat region, yakni Eropa Timur, Eropa Barat, Eropa Selatan, serta Eropa Utara.

Eropa adalah salah satu dari tujuh benua di dunia. Luas benua Eropa mencakup sekitar
10,18 juta kilometer persegi,, menjadikannya benua terkecil kedua setelah Australia. Eropa
mencakup 51 negara merdeka. Rusia, Kazakhstan, Azerbaijan, Georgia, dan Turki adalah negara-
negara lintas benua, sebagian terletak di Eropa dan Asia. Armenia dan Siprus secara politik di-
anggap sebagai negara Eropa, meskipun secara geografis terletak di wilayah Asia Barat.

Daftar Negara di Eropa yang Tergabung dalam Uni Eropa


Uni Eropa adalah organisasi internasional yang terdiri dari 27 negara Eropa dan mengatur ke-
bijakan ekonomi, sosial, dan keamanan bersama. Negara-negara Uni Eropa yaitu: Austria,
Belgia, Bulgaria, Kroasia, Republik Siprus, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis,
Jerman, Yunani, Hongaria, Irlandia, Italia, Latvia, Lithuania, Luksemburg, Malta, Belanda, Polan-
dia, Portugal, Rumania, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia.

Negara Uni Eropa memiliki sejumlah keuntungan, yaitu:

➢ Keanggotaan dalam komunitas stabil, demokrasi, keamanan dan kemakmuran.


➢ Stimulus terhadap pertumbuhan PDB, lebih banyak pekerjaan, serta upah dan pensiun yang
lebih tinggi.
➢ Tumbuhnya pasar internal dan permintaan domestik.
➢ Pergerakan bebas tenaga kerja, barang, jasa dan modal.

Bagian-bagian Benua Eropa

1. Negara di Eropa Timur

Menurut definisi PBB, negara-negara di Eropa Timur adalah Belarus, Bulgaria, Republik Ceko,
Hongaria, Moldova, Polandia, Rumania, Slovakia, Ukraina, dan bagian barat Federasi Rusia.

Setelah Perang Dunia II berakhir pada tahun 1945, Eropa dibagi menjadi Eropa Barat dan Eropa
Timur oleh Tirai Besi. Eropa Timur jatuh di bawah pengaruh Uni Soviet, sehingga terpisah
dengan bagian Barat.

Ketika Uni Soviet runtuh pada tahun 1991, semua Republik Soviet yang berbatasan dengan Ero-
pa Timur mendeklarasikan kemerdekaan dari Rusia dan bersatu dengan seluruh Eropa. Dengan
runtuhnya Uni Soviet, tumbuh kerjasama antara Eropa Timur dan Barat. Terbentuknya Uni Ero-
pa (UE) berperan sebagai entitas ekonomi dan politik utama Eropa.

2. Negara di Eropa Barat

PBB mendefinisikan Eropa Barat dengan cara yang serupa dengan definisi ketika Perang Dingin
dahulu, tetapi mengecualikan Inggris, negara-negara Skandinavia, Spanyol, Portugal, Italia, dan
Yunani. Adapun negara Eropa Barat menurut PBB yaitu:

- Austria.
- Belgium.
- Perancis.
- Jerman.
- Liechtenstein.
- Luksemburg.
- Monako.
- Belanda.
- Swiss.
Meski demikian, beberapa pendapat lain mengemukakan secara geografis, wilayah Eropa Barat
juga mencakup Eropa Utara, Eropa Selatan, Eropa Tengah, dan Kepulauan Inggris. Wilayah dan
negara yang termasuk Eropa Barat yaitu:

- Andorra.
- Austria.
- Belgia.
- Bosnia-Herzegovinia.
- Kroasia.
- Denmark.
- Kepulauan Faroe.
- Finlandia.
- Prancis.
- Monako.
- Gibraltar.
- Yunani.
- Islandia.
- Irlandia.
- Italia.
- Liechtenstein.
- Luksemburg.
- Makedonia
- Malta.
- Belanda.
- Norwegia.
- Portugal.
- San Marino.
- Slovenia.
- Spanyol.
- Swedia.
- Swiss.
- Inggris Raya.
- Yugoslavia.
3. Negara di Eropa Utara

Eropa Utara secara tradisional termasuk Islandia, Finlandia, Norwegia, Swedia, dan Denmark.
Negara-negara ini sering disebut sebagai negara-negara Nordik. Adapun wilayah dan negara lain
yang termasuk Eropa Utara secara geografis yaitu: Pulau Aland, Kepulauan Channel (Guernsey,
Jersey, Sark), Estonia, Kepulauan Faroe, Irlandia, Isle of Man, Latvia, Lithuania, Kepulauan Sval-
bard & Jan Mayen, Kerajaan Inggris Raya & Pulau Utara.

4. Negara di Eropa Selatan

Eropa Selatan mencakup tiga semenanjung besar yang membentang ke Laut Mediterania dan
Samudra Atlantik. Negara yang terletak di Eropa Selatan mencakup:

- Albania.
- Andora.
- Bosnia & Herzegovina
- Kroasia.
- Gibraltar.
- Yunani.
- Vatikan.
- Italia.
- Malta.
- Montenegro.
- Portugal
- San Marino
- Serbia
- Slovenia
- Spanyol
- Makedonia.

➢ KONDISI GEOGRAFIS
1. Letak, Luas dan Bentuk
Benua Eropa terletak disebelah barat Benua Asia, bahkan bisa dikatakan bahwa
Benua Eropa yaitu semenanjung sebelah Barat Benua Asia yang dibatasi oleh rangkaian
Pengunungan Ural. Jika dilihat dari geografisnya, Eropa bukan termasuk satu benua. Ta-
pi dari kemajuan budaya dan peradabannya yang menonjol, sehingga Eropa mampu
berdiri sendiri menjadi sebuah kawasan benua. Benua Eropa dibagi menjadi Eropa Barat,
Eropa Timur, Eropa Utara, dan Eropa Tengah.
Benua Eropa terletak diantara 10° BB – 59° BT dan 71° LU - 35° LU, sehingga seluruh
wilayah benua ini berada pada belahan bumi Utara. Berikut ini adalah letak Benua Eropa
secara geografis :
1. Berada diantara tiga benua yaitu, Benua Asia, Benua Afrika, dan Benua Amerika
2. Beriklim Subtropis dan iklim sedang yang nyaman
3. Menghadap ke Samudera Atlantik yang ramai dengan perdagangan internasional
4. Dekat dengan Amerika Utara yang memiliki Sumber Daya Alam dan tingkat teknologi
yang tinggi.
Sedangkan luas wilayah Benua Eropa adalah 10.335.000 Km (6,5% kawasan wilayah
daratan dunia). Dengan batas – batas sebagai berikut :
1. Sebelah Utara : Laut Norwegia, Laut Barrents, dan Laut Artik
2. Sebelah Timur : Benua Asia, Pegunungan Ural, dan Laut Kaspia
3. Sebelah Selatan : Laut Tengah dan Laut Gilbratar
4. Sebelah Barat : Samudera Atlantik
2. Kondisi Alam Benua Eropa
Bentang alam di Benua Eropa bisa dibagi menjadi 4 kelompok. Deskripsi
mengenai kondisi alam di 4 kategori tersebut adalah sebagai berikut.
1. Pegunungan Tua di bagian utara
Pegunungan tua terdapat di kawasan Norwegia, dataran tinggi Skotlandia, serta dataran
tinggi Irlandia barat laut.
2. Dataran rendah Rusia
Daerah batuan metamorphose tua terdapat di seluruh bagian kawasan Rusia-Eropa. Ba-
tuan jenis ini pernah tenggelam ke dasar laut dan suatu ketika muncul kembali.
3. Dataran rendah Eropa Besar
Dataran rendah ini terletak antara pegunungan tua di utara dan pegunungan muda sis-
tem Alpenia. Kebanyakan tempat di daerah ini memiliki ketinggian kurang dari 500 me-
ter dari permukaan laut.
Dua pertiga wilayah Eropa merupakan dataran rendah. Dataran rendah ini membentang
dari barat ke timur. Kawasan ini dikelilingi oleh Pegunungan Ural. Danau Laut Kaspia,
Pegunungan Kaukasus, Laut Hitam, Pegunungan Alpen, dan wilayah Skandinavia Timur.
4. Pegunungan lipatan muda di Selatan
Pegunungan lipatan muda merupakan hasil aktivitas pada masa tertier yang terdapat di
sebagian Eropa Selatan. Pegunungan ini membentuk lengkung pendek yang terbentang
dari arah barat daya ke timur laut.
Jalur pegunungan lipatan di Eropa terdiri atas pegunungan Alpen, pegunungan Ural,
pegunungan Kaukasus. Ketiga pegunungan ini merupakan bagian dari sistem Pegunun-
gan Sirkum Mediterania.
3. Kondisi Iklim Benua Eropa
Benua Eropa berada di luar wilayah tropis. Akibatnya, iklim di Eropa adalah subtropis
dan sedang. Karena itu, benua Eropa memiliki empat musim, yaitu semi, panas, gugur,
dan dingin. Beriku ini detail karakteristik iklim di Benua Eropa:
Bagian pantai barat dipengaruhi iklim laut dari samudra Atlantik, arus hangat yang men-
galir dari Samudra Atlantik menyebabkan kawasan pantai di daerah tersebut tidak
membeku.
Bagian tengah terjadi peralihan ilkim maritim yang basah ke iklim kontinen yang kering
Bagian selatan memiliki cuaca yang lebih hangat karena dipengaruhi iklim laut Mediter-
ania serta angina dari kawasan gurun yang panas
Bagian utara memiliki iklim yang dingin karena dipengaruhi iklim kutub.

Pembagian Kawasan di Benua Eropa


Eropa Barat

Eropa Barat Eropa Barat terdiri atas negara Belanda, Belgia, Inggris, Irlandia, Jerman,
Perancis

Eropa Utara
Eropa Utara terdiri atas negara Denmark, Finlandia, Islandia, Norwegia, dan Swedia.

Eropa Timur

Eropa Timur terdiri atas negara Bulgaria, Estonia, Georgia, Latvia, Lithuania, Rumania,
Rusia, dan Ukraina.

Eropa Tengah

Eropa Tengah terdiri atas negara Austria, Ceko, Hungaria, Polandia, Slovakia, Swiss.
Eropa Selatan

Eropa Selatan terdiri atas negara Albania, Bosnia, Italia, Monaco, Portugal, Slovenia,
Spanyol, Vatikan, Yunani, Gilbaltar dan Belanda.

4. Hidrologi
Sungai-sungai besar di Eropa dikelompokkan menjadi 3 yaitu :

a. Sungai yang mengalir ke arah utara. Sungai ini mengalir ka arah utara dari rangkaian
pegungan lipatan ke laut sebelah utara pegunungan. Sungai yang mengalir ke utara,
di Perancis mengalir sungai Loire dan Seine, di Jerman mengalir sungai Rhine dan Elbe
dan di Polandia mengalir sungai-sungai Oder dan Vistula 33

b. Sungai-sungai yang ada di selatan pegunungan. Sungai yang mengalir ke arah selatan
dari pegunungan, sungai yang terdapat di Spanyol dan Portugal yaitu sungai-sungai
Douro, Tagus, Guadiana dan Guadalquivir yang mengalir ke lautan Atlantik dan juga
sungai Ebro yang bermuara ke laut Tengah.

c. Sungai-sungai yang ada di Rusia

d. Salah satu sungai yang sangat penting yang ada di Eropa adalah sungai Danube yang
berhulu di pegunungan Alpen dan mengalir kearah timur-tenggara, memotong tiga
rangkaian pegunungan sebelum bermuara ke Laut Hitam.
Sungai terpanjang di Eropa adalah Sungai Volga, yang tidak bermuara ke laut tetapi
bermuara di danau garam terluas di dunia yaitu L.Kaspia, dan di selatan mengalir sungai
Dniester, Dnieper dan sungai Don yang bermuara di L.Hitam dan sungai Dwina Utara
yang bermuara di L.Arctik.
B. KEADAAN SOSIAL BENUA EROPA

Keadaan Penduduk
Persebaran penduduk Benua Eropa tak merata dan dipengaruhi oleh keadaan alam serta
kemajuan ekonominya. Persebaran yang paling padat biasanya terdapat di daerah dataran
rendah yang jadi pusat industri. Sementara tingkat kepadatan rendah berada di kawasan
pegunungan tinggi, seperti pegunungan Meseta di Spanyol, Alp, dan Alpenia. Kondisi serupa
ada di daerah tidak subur seperti daerah kapur di Yugoslavia, Midi di Perancis, Rusia Arktik,
Rawa pripet, serta stepa yang mengandung garam di utara Laut Kaspia.
Berdasarkan data per 2019, total jumlah penduduk Benua Eropa mencapai 748.150.542
jiwa. Di antara negara-negara Eropa dengan jumlah penduduk terbanyak adalah Rusia, Jer-
man, Inggris, Prancis dan Italia. Dari segi komposisi, penduduk Eropa sangat beragam. Meski
begitu, sebagian besar penduduknya merupakan keturunan induk bangsa Kaukasoid yang
terbagi menjadi beberapa suku bangsa.
Berdasarkan ras serta ciri fisik, penduduk Eropa dikelompokkan menjadi 5 suku bangsa. Beri-
kut ini penjelasan tentang masing-masing dari suku bangsa tersebut.
1. Bangsa Nordik
Masyarakat keturuan Bangsa Nordik kebanyakan tinggal di Eropa Barat dan Eropa Utara, yaitu
Norwegia, Inggris, Denmark, Belanda, Swedia, Belgia, dan Jerman bagian utara. Bangsa Nordik
memiliki ciri fisik, seperti rambut pirang, mata biru, tengkorak panjang, serta muka sempit.
2. Bangsa Alpen
Masyarakat dari rumpun Bangsa Alpen umumnya tinggal di Eropa Tengah dan Eropa Selatan,
yaitu Prancis, Swiss, Polandia, Austria, dan Jerman selatan. Bangsa Alpen mempunyai ciri fisik:
rambut hitam, mata hitam, tengkorak lebar, tidak terlalu tinggi.
3. Bangsa Mediteran
Penduduk dari kalangan Bangsa Mediteran biasanya tinggal di Eropa Selatan, yaitu Yunani,
Italia, Portugis, dan Spanyol. Ciri fisik pada bangsa mediteran adalah rambut hitam, mata
hitam, badan dan tengkorak menyerupai bangsa Nordik.
4. Bangsa Slavia
Masyarakat dari Bangsa Slavia umumnya tinggal di kawasan Eropa Timur, yaitu Kroasia, Bul-
garia, Serbia, Montonegro, Ceko, Rusia, Ukraina, dan Slovakia. Bangsa Slavia memiliki ciri fisik
seperti bangsa Alpen.
5. Bangsa Dinarik
Masyarakat dari bangsa Dinarik biasanya tinggal di kawasan Rumania. Bangsa Dinarik memiliki
ciri rambut yang gelap.
Di luar suku-suku bangsa di atas, kawasan Eropa sekarang ini juga dihuni oleh banyak imigran
dari Afrika, Timur Tengah dan Asia. Para imigran itu terdiri dari berbagai macam suku bangsa.
Agama yang dianut penduduk Benua Eropa pun sangat beragam. Agama dengan jumlah pen-
ganut terbesar adalah agama Katolik Roma, diikuti Kristen Protestan, serta Kristen Ortodoks.
Penganut Yahudi juga cukup banyak di Eropa. Selain itu, agama Islam juga dianut banyak
orang di sebagian negara Balkan.
A. Keadaan Ekonomi
Ekonomi Uni Eropa (UE) adalah pasar tunggal dengan 28 negara, sehingga UE memiliki
pengaruh besar dalam perdagangan dunia. Dalam hitungan total nilai semua produk barang
dan jasa yang dihasilkan oleh Uni Eropa, maka Pendapatan Domestik Bruto (PDB) UE dalam
tahun 2017 adalah sebesar €15.3 trilliun. Sekitar 64% nilai total perdagangan dilakukan antar
negara dalam blok wilayah Uni Eropa. Dengan hanya memiliki jumlah populasi penduduk 6,9%
dari total penduduk dunia, perdagangan Uni Eropa dengan dunia diluar kawasan mengambil
porsi sekitar 15,6% dari jumlah global impor dan expor. Amerika Serikat memiliki porsi impor
dunia lebih besar (17,6%) daripada negara-negara UE (14,8%) atau Cina (12,4%). Bersama
dengan Amerika Serikat dan Cina, Uni Eropa adalah salah-satu dari tiga besar pemain global
untuk perdagangan internasional. Ke-28 negara Uni Eropa memiliki porsi terbesar kedua un-
tuk expor dan impor barang global dalam tahun 2016.
Kebijaksanaan policy Uni Eropa adalah mempertahankan perkembangan yang ber-
kesinambungan dengan melakukan investasi dalam bidang transportasi, riset dan enersi
dengan me-minimalisasi dampak perkembangan ekonomi terhadap lingkungan sekitar.
Pasar Tunggal Uni Eropa
Uni Eropa menganut regime pasar tunggal dengan kekuatan gabungan dari 28 negara dan di-
perkuat dengan perjanjian EEA yang membentuk pasar tunggal Eropa. Ekonomi Uni Eropa
adalah kedua terbesar di dunia dalam hal nominal dan menurut purchasing power parity
(PPP).
Mata uang Euro pada awal tahun 2002 menggantikan 12 mata uang nasional dan anggota-
anggota Uni Eropa. Mata uang Euro digunakan oleh 19 dari 28 anggota UE. Euro adalah mata
uang dengan cadangan devisa terbesar kedua serta mata uang kedua yang paling banyak di-
perdagangkan di dunia setelah dolar Amerika.
Pada tahun 1992, terjadi perjanjian European Economic Area (EEA) bagi negara-negara yang
tergabung dalam European Free Trade Association (EFTA) - kecuali Swiss (Swiss bukan anggota
UE) - dengan Uni Eropa. Perjanjian ini memperluas pasar Uni Eropa dengan negara-
negara Eslandia, Liechtenstein, dan Norwegia yang sebelumnya termasuk dalam EFTA. Pada
saat perjanjian, terdapat 31 negara-negara yang bergabung dalam EEA, dengan sekitar 372
juta orang yang terlibat, dan menghasilkan sekitar 7,5 triliun dolar Amerika pada tahun per-
tama saja. EEA terbuka bagi setiap negara anggota Uni Eropa ataupun anggota EFTA. Anggota
EFTA dapat berpartisipasi dalam pasar internal UE tanpa perlu menjadi anggota UE. Mereka
mengadopsi sebagian besar legislasi yang berhubungan dengan pasar tunggal, dengan pen-
gecualian hukum-hukum yang termasuk agrikultur dan per-ikanan. Proses pembentukan
keputusan membuat anggota EEA, EFTA dapat mempengaruhi dan menyumbang kebijaksa-
naan dan legislasi sejak dari tahap awal. Barang-barang dari negara pihak ketiga tidak terma-
suk dalam perjanjian karena aturan asal-usul.
Ekonomi Uni Eropa (UE) terdiri dari pasar internal ekonomi campuran berdasarkan pasar
bebas dan model sosial canggih. PDB per kapita (PPP) adalah $ 37.800 pada tahun 2015,
dibandingkan dengan $57.084 di Amerika Serikat dan $14.340 di Cina. Dengan Koefisien
Gini yang rendah sebesar 31, Uni Eropa memiliki repartisi pendapatan yang lebih egaliter da-
ripada rata-rata dunia.
Keadaan ekonomi eropa

B. Politik Eropa
berkaitan dengan hubungan sosial yang melibatkan pemerintahan atau kekuasaan, yang
mengembang pesat di Dunia Lama. Ini merupakan topik yang jauh lebih berbelit-belit
dibandingkan dengan benua pautan karena sebanyak faktor, termasuk sejarah panjang nega-
ra bangsa di kawasan ini, serta kecenderungan masa kini yang makin menguatkan kesatuan
politik di selang negara-negara Eropa.
Politik Eropa masa kini mampu dilacak balik sepanjang berbagai peristiwa bersejarah
yang terjadi di dalamnya. Demikian juga faktor geografi, ekonomi, dan aturan sejak dahulu
kala berperan dalam bidang politik masa kini di Eropa. Politik Eropa masa kini didominasi
oleh Uni Eropa (UE), semenjak jatuhnya Tirai Besi dan Blok Timur yang benar tujuan komunis.
Dengan habisnya Perang Dingin, UE melebar ke timur dan sekarang benar anggota 25 negara
yang diwakili di Parlemen Eropa.
Iklim politik modern
Berbagai masalah mendominasi politik modern Eropa.
Meskipun hubungan selang Rusia dan negara-negara Eropa Barat sudah banyak mengem-
bang sejak habisnya Perang Dingin, ketegangan masa kini sudah mengembang atas me-
nyebarnya organisasi-organisasi "Barat", khususnya UE dan NATO di negara bekas Uni Soviet.
Sebagian akbar negara Eropa hadir yang sudah bergabung, maupun berhasrat bergabung,
dengan UE. Hal itu menyebabkan pemerintah memodernisasi sistem birokrasi yang korup
agar memenuhi syarat sbg yang dipersiapkan menjadi bagian. Di masa kini, hal itu me-
nyebabkan pulihnya hubungan dengan bekas musuh, seperti Yunani dan Turki.
Di masa kini hanya hadir sedikit konflik di Eropa, meskipun di Balkan dan Kaukasus tetap
menjadi masalah.
Kekayaan Alam Benua Eropa antara lain :
1. Pertambangan
a. Minyak bumi dan gas alam
• Penghasil minyak bumi utama di Ploesti Rumania dan diketemukannya minyak bumi dan
gas alam sepanjang Laut Utara.
• Gas alam dialirkan melalui pipa dari Laut Utara ke Inggris Timur dan Inggris Utara.
Penghasil Gas Alam utama di Eropa Barat adalah di Lack, Gascony selatan dan di Bel-
anda di Slochterem.

b. Bijih besi

• Negara-negara penghasil bijih besi utama antara lain : Uni Soviet, Inggris, Jerman,
Perancis dan Belgia.
• Deposit bijih besi Eropa dibagi menjadi dua kelompok:
• Tambang yang luas tetapi mutunya rendah terdapat di Cleveland, Midland di Inggris,
Lorraine di Perancis, Luxemburg dan Belgia
• Bijih besi yang berkadar tinggi terdapat di Swedia dan Spanyol Utara Di masa lampau
Eropa menguasai produksi baja dunia karena cukupnya tambang batu bara dan bijih be-
si, tetapi sekarang industri ini dikuasai oleh Amerika Serikat.
• Industri baja di Eropa terdapat di daerah tambang batu bara utama di daerah Ruhr (Jer-
man Barat).
c. Batu bara

Terdapat di Pulau-pulau batuan tua yang terdapat di dataran rendah Eropa Utara. Selain
itu terdapat di pinggiran-pinggiran batuan tua seperti di sekeliling batuan masif Peran-
cis, seringkali sebagian atau seluruh tambang batu bara ini tersembunyi di bawah batu-
an yang lebih muda Daerah-daerah sumber batu bara utama terletak di Eropa Barat
seperti :

▪ Sabre Mause di Belgia


▪ Saxony di Jerman Timur dan Ruhr di Jerman Barat - Silesia hulu di Polandia
▪ Midlands dan Sout Wales di Inggris
▪ Bohemian Basin di Rep. Ceko
▪ Saar di Luxemburg
▪ Rhine Utara (Westpalen), Nord dan Pas de Calais di Perancis

2. Hasil Hutan
• Daerah penghasil hutan terbesar terletak di Finlandia Tengah dan Swedia Ten-
gah. Jenis pohon yang dominan di daerah ini adalah pohon berdaun jarum atau
hutan konifera. Terbentang dari Eropa Utara, Norwegia, Swedia, Finlandia dan
Rusia Utara
• Sebagian Negara Estonia, Swiss, Austria dan kota Venspils di Latvia juga merupa-
kan persebaran hasil hutan terbesar di Eropa.
• Daerah ini beriklim Laut Sedang yang sejuk dan agak basah, sehingga proses per-
tumbuhan tanaman terus berlangsung. Vegetasi utamanya adalah pohon berka-
yu besar. Tersebar di daerah Eropa Timur Laut, Eropa Tengah dan Rusia Tengah.

3. Industri
Perindustrian di Eropa terbagi menjadi 4 bagian :
1) Severe deindustrialization 1950-1990
• Terdapat di Spanyol, Italia, dan Swedia
• Massa produksi dimana industri primer dan sekunder menurun drastis.
• Seluruh lapisan kelas pekerja hancur.
• Lahirnya industri batu bata dan baja modern.
• Kesejahteraan industri terbengkalai
2) Severe deindustrialization 1990-present
• Terdapat di Inggris, Belanda, Prancis, Rumania, Lithuania, Estonia, Bulgaria, Hunga-
ria dll
• Mulai menggeliatnya kembali industri primer dan sekunder
• Kesejahteraan lapisan kelas pekerja mulai meningkat
• Memproduksi barang secara massal
• Muncul pabrik-pabrik dengan skala kecil,sedang dan besar 3) Major centers of
high-tech manufacture
• Terdapat di Norwegia,Inggris,Prancis,Jerman
• Sistem industri baru ( mengacu pada teknologi)
• Memproduksi barang secara massal
• Muncul pabrik-pabrik dengan skala besar
• Manufaktur berkualitas tinggi, mewah,inovatif,berteknologi canggih
• Produk :elektronik,telekomunikasi,mobil,pestisida 4) Manufacture of luxuri goods
• Finlandia,Prancis,Itali,Swiss,Jerman,Ceko,Inggris,Denmark,S panyol,Swedia
• Mengacu pada industry transportasi, real estate, akuntansi perbankan, Gas
alam,minyak bumi,nuklir dll
• Hilangnya pekerjaan sektor primer dan sekunder
• Keuntungan sangat besar
• Jumlah tenaga kerja dari 30 % thn 1961 menjadi 67% hingga sekarang.
C. Budaya Keunikan
Budaya Eropa Benua Eropa merupakan salah satu benua terpopuler yang dijadikan tujuan
wisata bagi para turis mancanegara. Benua eropa terbagi menjadi eropa timur dan barat
setelah terjadinya perang dunia II. Benua yang memiliki banyak negara ini tentunya juga
memiliki banyak keanekaragaman tempat wisata, budaya dan kuliner yang berbeda satu
sama lain, diantaranya adalah:

1) Italia: Keunikan Tradisi Dan Budaya Khas Eropa Keunikan Tradisi Dan Budaya Khas Eropa
Festival sudah digelar sejak abad 16 di Piazza Santa Croce di pusat kota Florence. Kejuaraan
sepakbola Calcio storico halalkan segala cara. Saat berlaga giring bola ke gawang lawan,
pemain boleh baku tinju atau saling sepak. Pertandingan digelar 50 menit, dan nyaris tak
ada pemain yang lolos dari cedera. Final lomba digelar 24 Juni setiap tahun.

2) Spanyol Festival La Tomatina Ribuan kilo tomat jadi amunisi perang selama satu jam da-
lam festival La Tomatina di desa Buñol di selatan Spanyol. Puluhan ribu turis datang ke acara
yang digelar tiap tahun itu. Agar tidak membuat cedera biasanya tomat dippenyet dulu
sebelum dilemparkan. Tahun 2016 ini festival digelar 31 Agustus.

3) Inggris Festival digelar selama 4 hari di distrik Gloucestershire penhgasil keju Gloucester
yang terkenal. Gelondongan keju seberat puluhan kilo, digelindingkan menuruni Cooper‘s
Hill dan harus ditangkap oleh peserta. Jarang ada yang bisa menangkap keju yang
menggelinding hingga 100 km/jam. Pemenang adalah pria atau wanita tercepat yang
menggelinding turun bukit.

4) Jerman Tradisi fesitval tukang sihir atau Walpurgisnacht berasal dari abak ke 17. Acara
digelar setiap 30 April malam di berbagai kota di kawasan pegunungan Harz. Yang paling
banyak dikunjungi turis adalah acara di plaza tarian tukang sihir di Thale yang sudah
menggelar ritual sejak jaman etnis German di abad

5) Finlandi Bermain musik rock dengan gitar udara, sepertinya sinting. Tapi festival yang di-
gelar di kota Oulu mulai 1996 ini menarik minat ribuan turis untuk datang. Pada kejuaraan
dunia gitar udara, setiap peserta diberi waktu semenit untuk tunjukkan kepiawaiannya.
Faktor penilaian jury: gaya tampilan di panggung, ketepatan jari tangan seolah memainkan
gitar dan kostum yang dipakai.

6) Skotlandia Festival lelaki jantan yang mengenakan busana rok berrempel, berupa lomba
melempar balok kayu, lempar batu lewat kepala dan juga main alat musik Dudelsack. Mu-
lamula acara digelar antara klan- klan di pegunungan Skotlandia, tapi kini menyebar ke se-
luruh dunia. Puncak acara yang biasanya dihadiri Ratu Elizabeth II, digelar di Braemer pada
hari Sabtu pertama di bulan September.
BAB III
PENUTUP

Rangkuman
Eropa terletak di berbagai daerah iklim, yaitu bagian utara beriklim dinging, bagian tengah beri-
klim sedang dan di bagian selatan beriklim subtropis. Curah hujan bervariasi bagi berbagai dae-
rah, juga curah hujan berbeda-beda baik jumlahnya maupun bulan curah hujan terbanyaknya.
Pegunungan di Eropa terbentuk di berbagai periode geologis. Sehingga batuan yang terdapat di
Eropa juga ada batuan yang berasal dari masa geologi tua seperti dataran (platform) Rusia. Ben-
tuknya ada yang terjadi pada masa geologi tua dan ada yang masa geologi muda yaitu pada ma-
sa tersier yang membentang di selatan benua ini.

Adanya berbagai jenis iklim dan berbagai bentukan morfologi yang berbeda-beda menyebabkan
timbulnya berbagai aktivitas penduduk. Keuntungan lain adalah laut di sekitar Eropa kaya akan
ikan. Teknologi di Eropa sangat tinggi dan diterapkan di berbagai daerah tetapi walaupun
demikian ada beberapa daerah terutama di Eropa Timur yang masih terbelakang. Eropa dihuni
oleh lebih dari 700 juta penduduk, konsentrasi penduduknya terdapat di daerah industri.

Jaring-jaring lalu lintas di Eropa sangat padat, kecuali di daerahdaerah terpencil dan di
pegunungan-pegunungan tinggi. Jaring-jaring lalu lintas baik jalan raya, kereta api, jalan air
pedalaman, lalu lintas laut dan udara, baik yang menghubungkan antar negara maupun dengan
luar Eropa. Jaring-jaring lalu lintas laut Atlantik Utara merupakan lalu lintas terpadat di dunia.

Negara-negara Eropa mengadak perdagangan baik antarnegara Eropa sendiri maupun dengan
luar Eropa. Untuk kerja sama baik bidang politik, pertahanan maupun bidang ekonomi telah
dibentuk kerja sama sehingga terbentuk kelompok-kelompok kerja sama di Eropa seperti NATO,
Pakta Warsawa, EFTA, EEC.,
DAFTAR PUSTAKA

https://katadata.co.id/iftitah/berita/62ac1fc926005/daftar-negara-di-eropa-beserta-
pembagian-wilayahnya

https://eprints.umm.ac.id

https://www.scribd.com

Anda mungkin juga menyukai