PENEMPATAN PASIEN

No. Dokumen : 540/440/PKM/SOP/2022

No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 10 Januari 2022
Halaman : 1/2
Ttd Kepala Puskesmas
UPT Letmi Yestrimen
Puskesmas NIP.
Kibin 197205112002121004

1.Pengertian Penempatan pasien dengan penyakit menular / suspek adalah penempatan

pasien dalam satu ruangan sendiri ( jika tidak tersedia ) kelompokan kasus
yang telah di konfirmasi secara terpisah di dalam ruang / bangsal dengan
beberapa tempat tidur dari kasus yang belum di konfirmasi / sedang di
diagnose. Bila di tempatkan dalam satu ruangan jarak dari antar tempat
tidur harus lebih dari 2 meter dan di antara tempat tidur harus di tempatkan
penghalang fisik seperti tirai / sekat.
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan
penempatan pasien
3.Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Kibin
Nomor: 450/ -UKP/PKM/SK/2022 tentang Penempatan pasien
4.Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 Tahun 2017 Tentang Pedoman
Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi Difasilitas Pelayanan Kesehatan.
5. Prosedur 1. Tempatkan pasien di ruang terpisah bila terdapat kontaminasi luas
terhadap lingkungan (missal: dengan cairan keluar, diare, perdarahan
massive)
2. Kamar terpissah dengan pintu tertutup, diwaspadai transmisi melalui
udara, kekontak atau sumber luka (misal luka dengan infeksi kuman
gram positif)
3. Kamar terpisah / kohoting, fentilasi dibuang keluar dengan ex houst
kearah yang tidak dilalui orang (misal kasus TBC)
4. Kamar terpisah dengan udara terkunci bila diwaspadi transmisi airbone
luas (misal kasus varisela)
5. Kamar terpisah bila pasien kurang mampu menjaga kebersihan (anak,
gangguan mental)
6. Bila kamar terpisah tidak memungkinkan untuk di fasilitasi gunakan
system kohoting.
7. Kasus dilaporkan keruangan dengan telfon sebelumnya.
2. Diagram Alir

Tempatkan pasien di ruang terpisah bila

terdapat kontaminasi luas terhadap lingkungan
(missal: dengan cairan keluar, diare,
perdarahan massive)

Kamar terpissah dengan pintu tertutup, diwaspadai transmisi melalui

udara, kekontak atau sumber luka (misal luka dengan infeksi kuman
gram positif)

Kamar terpisah / kohoting, fentilasi dibuang keluar dengan ex houst

kearah yang tidak dilalui orang (misal kasus TBC)

Kamar terpisah dengan udara terkunci bila diwaspadi transmisi

airbone luas (misal kasus varisela)

Kamar terpisah bila pasien kurang mampu menjaga kebersihan

(anak, gangguan mental)

Bila kamar terpisah tidak memungkinkan untuk di fasilitasi

gunakan system kohoting.

3. Unit Terkait Semua Unit Di Puskesmas

4. Rekaman Tgl. Mulai

No Yang Dirubah Isi Perubahan
Historis Diberlakukan
Perubahan 1 Penambahan Menerapkan protokol 09 April 2020
Prosedur Pandemi kesehatan dalam
kegiatan
Kepala Puskesmas drg Wilsa Chitrayuni 10 Januari
2
Kibin diganti dr letmi yestrimen 2022
 PENEMPATAN PASIEN

DAFTAR TILIK
UPT Puskesmas
Kibin

Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Pasien di ruang terpisah bila terdapat
kontaminasi luas terhadap lingkungan
(missal: dengan cairan keluar, diare,
perdarahan massive)?
2. Apakah Kamar terpisah dengan pintu tertutup,
diwaspadai transmisi melalui udara,
kekontak atau sumber luka (misal luka
dengan infeksi kuman gram positif) ?
3. Apakah Kamar terpisah / kohoting, fentilasi dibuang
keluar dengan ex houst kearah yang tidak
dilalui orang (misal kasus TBC) ?
4. Apakah Kamar terpisah dengan udara terkunci bila
diwaspadi transmisi airbone luas (misal
kasus varisela) ?
5. Apakah Kamar terpisah bila pasien kurang mampu
menjaga kebersihan (anak, gangguan
mental) ?
6. Apakah Bila kamar terpisah tidak memungkinkan
untuk di fasilitasi gunakan system
kohoting. ?
7. Apakah Kasus dilaporkan keruangan dengan telfon
sebelumnya. ?
Keterangan Skor
Ya =1
Tidak = 0
Compliance = x 100% = %

Auditor Auditee