1. Karya tulis ilmiah saya dalam bentuk Skripsi dengan Judul Strategi Eddy
Berutu Dalam Memenangkan Pemilihan Umum Kepala Daerah di Kabupaten
Dairi Tahun 2018 adalah asli dan belum pemah diajukan untuk mendapat gelar
Akademik, khususnya Jurusan Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik di Universitas Sumatera Utara.
2. Karya tulis ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri
tanpa bantuan dari pihak lain, kecuali arahan dari Dosen Pembimbing dan
Dosen Penguji.
3. Dalam Karya Tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis
atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas dan
dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang
dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya, dan apabila dikemudian hari
terdapat penyimpangan dan ketidak benaran di dalam pernyataan ini, maka
saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah
diperoleh karena karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan yang berlaku di
perguruan tinggi.
ABSTRAK
ABSTRACT
The results of this study indicate that the political strategy used by Eddy
Berutu and his winning team started by seeking support from the community, a
group and personal approach was used, and the winning strategy used was (1)
determining the mass base of supporters, gathering support to get votes and also
how to formulate a vision, mission and work program that will be offered to the
community, (2) the offensive strategy used is to give attention, concern by going
directly to the community and outlining the vision, mission and work program as
Puji dan syukur saya ucapkan kepada Tuhan atas segala limpahan kasih,
Penyusunan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat dalam
menyelesaikan pendidikan pada program studi Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial
semua pihak yang telah membantu. Penulis ingin mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Bapak Drs. Hendra Harahap M.Si, Ph.D selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
2. Bapak Indra Fauzan, SHI., M.Soc.Sc. Ph.D selaku Ketua Program Studi Ilmu
Politik Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
jalannya penelitian ini. Terima kasih atas saran dan masukan yang diberikan
terhadap penelitian ini sehingga skripsi ini jauh lebih baik dari sebelumnya.
4. Dosen dan Staff Pengajar Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
5. Pak Burhan dan Kak Emma yang selalu membantu dalam urusan
administrasi.
7. Bapak Markus W.S. Purba SEselaku Perwakilan Partai Pengusung serta Tim
ini.
10. Ibu Desla Simarmata sebagai narasumber dalam wawancara yang dilakukan
oleh penulis.
L.C.Silalahi serta seluruh keluarga besar yang telah menjadi alasan terbesar
10
13. Bou Putri, Amangboru Sashia, Opung Ella yang membantu penulis dalam
14. Nantulang Daniel dan Tulang Daniel yang membantu dan menyediakan
keperluan penulis.
15. Tulang Franky yang telah banyak membantu dan memberi saran terhadap
17. Seluruh teman-teman saya di Kampus Fisip USU Jurusan Ilmu Politik 2014.
18. Seluruh pihak terkait dan teman-teman yang tidak disebutkan satupersatu
19. Semua orang yang selalu menanyakan kepada saya kapan tamat dan kapan
wisudanya
11
Halaman
BAB I Pendahuluan
1.1. Latar Belakang Masalah ...................................................... 14
1.2. Perumusan Masalah............................................................. 20
1.3. Batasan Masalah .................................................................. 20
1.4. Tujuan Penulisan .............................................................. 20
1.5. Manfaat Penelitian............................................................... 21
1.6. Kerangka Teori .................................................................... 21
1.6.1. Strategi Politik ......................................................... 21
1.6.1.1. Strategi Ofensif ......................................... 23
1.6.1.2. Strategi Defensif .................................... 26
1.7. Metodologi Penelitian ...................................................... 27
1.7.1. Pendekatan Penelitian .............................................. 27
1.7.2. Lokasi Penelitian ..................................................... 27
1.7.3. Fokus Penelitian ...................................................... 27
1.7.4. Teknik dan Alat Pengumpulan Data ..................... 28
1.7.5. Teknik Analisa Data ............................................. 28
1.8. Sistematika Penulisan ....................................................... 29
BAB II Profil Kabupaten Dairi, Profil Eddy Berutu dan Hasil Pemilu
2.1. Sejarah Kabupaten Dairi ..................................................... 30
2.2. Keadaan Geografi ............................................................ 37
2.3. Keadaan Demografi ......................................................... 38
12
BAB IV Penutup
4.1. Kesimpulan ..................................................................... 71
4.2. Saran ............................................................................... 73
13
negara.
tersebut disebutkan pemerintah daerah terdiri dari kepala daerah dan perangkat
daerah lainnya, dimana DPRD diluar pemerintah yang berfungsi sebagai badan
1
Gatara, Sahid. 2009. Ilmu Politik Memahami dan Menerapkan. Bandung: Pustaka Setia. Hal.117.
2
Chalid, Phenie. 2006. Pilkada Langsung, Demokratisasi Daerah dan Mitos Good Governence.
Jakarta: Partnership Kemitraan.Hal. 2.
14
daerah untuk menjalankan fungsi daerahnya sendiri, hal ini juga termasuk wujud
tertuang dalam Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2005 tentang Tata Cara
pemerintah daerah adalah bahwa pemerintah daerah dianggap lebih dekat dengan
masyarakat daerah dan mengetahui bagaimana langkah ataupun cara yang lebih
3
Budiarjo, Miriam. 1985. Dasar-dasar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia.Hal. 8.
15
kegiatan seseorang atau kelompok orang untuk ikut secara aktif dalam kehidupan
politik, antara lain dengan jalan memilih pimpinan negara dan, secaara langsung
pergeseran, bahkan perubahan yang luar biasa sejak Juni 2005. Kepala daerah
yang sebelumnya dipilih secara tidak langsung oleh anggota parlemen daerah,
dipilih secara langsung oleh rakyat melalui proses pemilukada sejak 1 Juni 2006.
4
Ibid. Hal. 367.
5
Sahid Gatara. Op.cit, Hal. 207.
16
Pemilukada,ini merupakan salah satu wujud dari sistem demokrasi yang dianut
oleh Negara Indonesia. Dalam proses ini diadakan pemilihan umum kepala daerah
secara langsung oleh rakyat, yang mana sebelumnya hanya menjadi penonton
Elit partai dan para pemilih itu sendiri yakni rakyat sama-sama mengalami
perubahan yang signifikan. Elit politik yang kemudian termasuk ke dalam sebuah
beserta para elit partai menggunakan berbagai cara maupun strategi. Persaingan
partai politik yang jumlahnya sangat banyak memaksa setiap elit politik untuk
senantiasa membuat kreasi unik dan menarik demi mencari perhatian publik agar
dianggap layak untuk dipilih. Salah satu proses kampanye yang penting dilakukan
ketika jumlah partai sangat banyak adalah membangun diferensiasi antara satu
dengan yang lainnya.6 Diferensiasi partai politik begitu vital mengingat public
tidak mungkin memilih satu di antara yang banyak jika tidak melihat perbedaan
dipimpin, juga memiliki peran penting dalam sebuah pemilihan umum, sehingga
terjadi interaksi antar kedua unsur penting ini agar sistem demokrasi yang dianut
6
Tabroni, Roni. 2014. Marketing Politik, Media dan Pencitraan di Era Multipartai. Yogyakarta:
Graha Ilmu.Hal. 1.
17
yang terpilih kelak memiliki akuntabilitas yang lebih besar kepada rakyat yang
mereka sebagai pemimpin itu bukanlah sekelompok kecil orang, melainkan para
pemilih atau rakyat yang percaya bahwa mereka dapat mengubah keadaan
benar-benar terpilih. Oleh karena itu, para calon pemimpin harus mempersiapkan
2018 yaitu pada tanggal 27 Juni 2018. Sebanyak 171 daerah akan berpartisipasi
pada ajang pemilihan kepala daerah tahun depan.7 Dari 171 daerah tersebut, ada
sebagai salah satu daerah atau wilayah di Provinsi Sumatera Utara, tentu
tingkat daerah dan berada dalam satu gerbong dengan UU tentang Pemerintahan
Daerah, baik secara administratif maupun politik, yaitu di dalam UU No. 32 tahun
7
Andhika Prasetia, “Ini 171 Daerah yang Gelar Pilkada Serentak 27 Juni 2018”,
https://news.detik.com/berita/d-3479819/ini-171-daerah-yang-gelar-pilkada-serentak-27-juni-
2018, diakses pada 21 Mei 2019 pukul 16.17.
18
Pada kontestasi Pemilukada Dairi 2018 kali ini, terdapat 3 pasangan calon
duduk menjadi orang nomor satu di Kabupaten Dairi. Pasangan calon (paslon)
nomor urut satu, yaitu Depriwanto Sitohang dan Azhar Bintang dengan partai
yaitu Eddy Kelleng Ate Berutu dan Jimmy Andea Lukita Sihombing dengan
NasDem, Demokrat, dan PKPI dengan nomor urut dua. Kemudian Paslon terakhir
dengan nomor urut tiga, yaitu Rimso Maruli Sinaga dan Bilker Purba melalui jalur
2018 ini diantaranya kemunculan paslon nomor urut tiga, yaitu Rimso Maruli
Sinaga dan Bilker Purba yang melalui jalur perseorangan atau independen.
Kemudian hadirnya paslon nomor urut satu, yaitu Depriwanto Sitohang dan Azhar
Bintang dengan partai pengusung Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional
Adinegoro. Paslon nomor urut 1 Depriwanto Sitohang merupakan anak dari KRA
Hal inilah yang menjadi fokus saya tentang strategi politik Eddy Berutu yang
19
rakyat atau masyarakat menjatuhkan suara atau pilihan kepadanya. Visi, misi serta
yang tepat kepada masyarakat.Maka oleh karena itu dibutuhkan kampanye politik
sebagai sarana. Kampanye politik adalah suatu usaha yang terkelola, terorganisir
untuk mengikhtiarkan orang dicalonkan, dipilih, atau dipilih kembali dalam suatu
jabatan resmi.8
menjadi pertanyaan utama dalam penelitian ini adalah Bagaimana strategi Eddy
bagaimana Strategi yang dilakukan oleh Eddy berutu dan Tim Pemenangan pada
8
Toni Andrianus, Efriza, Kemal Fasyah. 2006. Mengenal Teori-Teori Politik. Bandung:
Nuansa.Hal. 186.
20
1. Secara teoritis, penelitian ini merupakan kajian ilmu politik yang diharapkan
2. Secara Akademis, diharapkan penelitian ini dapat menjadi pisau analisis bagi
Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, serta Universitas Sumatera
Utara.
Strategi adalah ilmu tentang teknik atau taktik, cara atau kiat muslihat
dalam wilayah tertentu.10 Jadi, strategi politik adalah ilmu tentang teknik, taktik,
cara, kiat yang dikelola oleh politisi untuk mendapatkan dan mempertahankan
9
Tim Prima Pena. 2006. Kamus Ilmia Populer. Surabaya: Gitamedia Press.Hal. 448.
10
Surbakti, Ramlan. 1992. Memahami Ilmu Politik. Jakarta: PT. Gramedia Widisuasarana.Hal. 10.
21
untuk mewujudkan hal yang sama. Ide politik tentu saja akan menciptakan suatu
perbedaan antar masyarakat yang menjadi pendukung ide tersebut, dan dalam
setiap keadaan pasti ada pihak yang dirugikan dan diuntungkan. Hasil dari satu
keputusan politik akan melahirkan perubahan ataupun kondisi yang sama disaat
status quo yang memenangkan pertarungan itu, oleh karena itu setiap
keadaan kekuasaan, gambaran yang jelas mengenai tujuan akhir yang akan dicapai
pendeskripsian strategi politik perlu ada batasan pada strategi politik yang
digunakan untuk pemenangan pemilukada dalam hal ini yakni strategi ofensif dan
strategi defensif.
Hal ini mengingat bahwa pemaknaan terhadap strategi politik tidak hanya
pada pemenangan pemilukada saja tetapi juga tentang sebuah perencanaan untuk
kinerja sistem dalam struktur politik yang akan terbentuk. Kedua strategi inilah
yang akan digunakan sebagai unit analisa dalam hal pemilihan strategi politik.
11
Scholerder, Peter. 2003. Strategi Politik Friedch-Naumman-Stiftung. Jakarta: PT Mita Alembana
Grafika.Hal. 6.
22
diharapkan. Strategi ofensif ini sangat dibutuhkan, misalnya apabila suatu partai
pandangan positif terhadap hal tersebut sehingga cara yang dapat digunakan
membujuk sejumlah pemberi suara yang sudah terdaftar untuk mendukung calon.
sang calon tentang berbagai masalah penting, dan mendorong para pemberi suara
12
Toni Andrianus, Efriza, Kemal Fasyah, Mengenal…Op.cit, Hal. 187.
23
pemilih baru disamping para pemilih yang telah ada.13Oleh sebab itu, harus ada
suatu penawaran yang lebih baik bagi para pemilih yang selama ini memilih partai
menjelaskan kepada publik tentang penawaran baru dan penawaran mana saja
Produk baru yang ditawarkan yakni kebijakan baru atau lebih tepatnya
dan rinci. Kebijakan yang belum rampung tidak menarik sama halnya dengan
sebuah produk. Tatkala para elite politik sering sekali salah dalam bertindak
Perluasan pasar tidak mungin dilakukan dengan menjual produk lama dalam
kemasan yang lama. Produk atau kebijakan lama yang sudah ada di pasaran dan
13
Ibid, Hal. 200.
24
yang sama. Produk atau kebijakan tersebut harus dikemas dalam bungkus yang
baru, diberi nama yang baru dan diberi penjelasan tentang keuntungan-
kepada orang-orang yang dituju. Maka oleh karena itu para aktor politik
dipahami masyarakat,
atau warga yang selama ini tidak aktif dengan memberikan penawaran yang lebih
baik atau baru, melainkan “penggalian potensi” yang sudah ada secara optimal.14
Sasaran yang mungkin ditargetkan misalnya adalah diperoleh hasil yang lebih
baik dalam sebuah kelompok target (misalnya dahulu 10% menjadi 25%). Hal ini
14
Ibid, Hal. 202.
25
pemerintahan atau koalisi pemerintahan yang terdiri atas beberapa partai ingin
apabila sebuah pasar tidak akan dipertahankan lebih lanjut dan penutupan pasar
musiman mereka sebelumnya pada situasi yang berlangsung. Partai yang ingin
rasional, misalnya seberapa besar kekuatan yang telah dimiliki oleh partai dan
partai apa yang akan diajak berkoalisi, bagaimana ideologi, kekuatan, dan
kelemahan partai dalam hal massa, serta apa tantangan dan keuntungan yang
dapat diperoleh dengan cara koalisi. Dalam kondisi seperti ini biasanya muncul
15
Ibid,.
26
1.7.Metodologi Penelitian
oleh sejumlah individu atau sekelompok orang yang dianggap berasal dari
data secara induktif mulai dari tema-tema yang khusus ketema-tema yang umum
Kabupaten Dairi.
Adapun fokus penelitian dalam penelitian ini adalah strategi pemenangan yan
16
Creswell W. John. 2012. Research Design. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.Hal. 4-5.
27
mempengaruhi massa, visi dan misi yang dibawa oleh Eddy Berutu.
Diantaranya:
a. Wawancara
lapangan, mengenai strategi yang digunakan oleh tim sukses Eddy Berutu.
Adapun responden yang diwawancarai dalam penelitian ini adalah tim sukses
Eddy Berutu.
b. Dokumentasi
lokasi penelitian. Dokumen dapat berupa surat kabar, arsip, notulen, modul,
2018. Data ini akan membantu peneliti dalam melakukan analisis data dan
28
data.
1.8.Sistematika Penulisan
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini terdiri dari latar belakang penelitian, perumusan masalah, batasan
penulisan
Bab ini peneliti akan memaparkan profil Kabupaten Dairi yang terdiri dari
lain sebagainya beserta profil Eddy Berutu, gambaran politik Dairi dan Hasil
Berutu dalam Pemilukada di Kabupaten Dairi tahun 2018 dan program kerja yang
BAB IV : PENUTUP
29
dari 34 kabupaten/kota yang ada di Provinsi Sumatra Utara dengan luas wilayah
191.625 hektare, yaitu sekitar 2,68% dari luas Provinsi Sumatera Utara (7.160.000
umumnya Kabupaten Dairi berada pada ketinggian rata-rata 700 s.d. 1.250 m di
tetapi kehadiran sebuah pemerintahan pada zaman tersebut dapat dirasakan oleh
literatur sejarah bahwa wilayah Dairi sangat luas dan pernah jaya dimasa lalu.
Sitellu Tali Urang Jehe, Sitellu Tali Urang Julu dan Manik.
17.35
30
Wilayah Aceh)
Barus.
perubahan yang sangat cepat dengan mengacu pada system dan pembagian
wilayah Kerajaan Belanda, maka Dairi saat ini ditetapkan pada suatu Onder
oleh seorang Demang dari penduduk Pribumi/Bumi Putra. Kedua pejabat tersebut
dinamai Controleur Der Dairi Landen dan Demang Der Dairi Landen.
Afdeling Batak Landen yang dipimpin Asisten Residen Batak Landen yang
Raja Sisingamangaraja XII dan berlaku juga sampai penyerahan Belanda atas
31
pemerintah dan masyarakat kelak dikukuhkan sebagai hari jadi Kabupaten Dairi,
April 1977).
sebagai ibukotanya Tapanuli Utara. Atas kondisi rawan tersebut, maka untuk
32
pada Kantor Gubernur Sumatera Utara), dan tidak begitu lama diangkatlah Djauli
dimaksud agar disetujui. Aspirasi dan tuntutan tersebut terus berkembang sampai
tahun 1964 dan saat itu tokoh masyarakat, Mengantar Dairi Solin, dkk diutus dan
saat itu Bapak Sanusi Hardjadinata yang pada tahun itu menyetujui Daerah
Dairi dan pemilihan Bupati yang Defenitif. Maka diangkatlah Rambio Muda
Aritonang sebagai pejabat Bupati KDH Dairi setelah beliau selesai menyusun
itulah terpilih Mayor Raja Nembah Maha, yang memperoleh suara terbanyak
menjadi Bupati KDH Tingkat II Dairi dan Wal Mantas Habeahan terpilih sebagai
Sekretaris Daerah.
33
mulai tanggal 1 Januari 1964, maka wilayah Kabupaten Dairi pada saat
menjadi Kecamatan yang Definitif dan diresmikan oleh Gubernur KDH Tk.I
34
Perwakilan Kecamatan Siempat Nempu Hilir, Siempat Nempu Hulu dan Pegagan
Hilir ditetapkan menjadi Kecamatan Defenitif dan diresmikan secara terpusat oleh
Gubernur KDH Tk.I Sumatera Utara pada tanggal 19 Oktober 1992 di Kecamatan
dan Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, sebagai pemekaran dari Kecamatan
Tahun 2000 tentang pembentukan Kecamatan Lae Parira dan Kecamatan Sitellu
Lae Parira yang diresmikan Bupati Dairi pada tanggal 13 Pebruari 2001 di Lae
Parira (ibukota Kecamatan Lae Parira) dan Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe,
35
Pada tanggal 1 Juni 2004 melalui Sidang Paripurna DPRD Kab. Dairi
ditetapkan pada Perda Kab.Dairi No.6 tahun 2005 tentang Pembentukan Kel.Panji
Dabutar hasil Pemekaran dari Kel. Batang Beruh, dan Perda No. 7 Tahun 2005
tentang Pembentukan Kec. Sitinjo yang merupakan hasil dari Pemekaran dari
18
Ibid,.
36
dan merupakan pintu keluar - masuk dari/ke Provinsi Aceh dari sebelah Barat,
secara geografis berada pada koordinat 98°00’ - 98°30’ BT dan 2°15’ 00’’ - 3°00’
00’’ LU, berbatasan dengan sebelah utara : Kabupaten Karo dan Kabupaten Aceh
sekitar 400 - 1.700 meter diatas permukaan laut (dpl) atau sekitar 200 meter diatas
permukaan Danau Toba, dengan karakter topografi yang spesifik dan bervariasi,
memiliki curah (ceruk) yang cukup dalam dimana pada musim hujan berfungsi
37
Letak Kabupaten Dairi yang strategis dengan jarak sekitar 153 km dari
keluar/masuk Kabupaten Dairi relatif tinggi, baik dari/ke Kota Medan sebagai
primary city Provinsi Sumatera Utara maupun secondary city lainnya, bahkan
2013 sebanyak 169 desa dengan luas wilayah 1.927,77 Km².19 Tingkat kepadatan
Lae Parira (322,28 jiwa Km²). Sedangkan yang terendah adalah Kecamatan
Silahisabungan (38,21 jiwa/ Km²) dan Kecamatan Tanah Pinem (46,76) jiwa/
Km².
19
Ibid,.
38
jiwa dengan rasio jenis kelamin (sex ratio) sebesar 99,71 persen. Dari jumlah
adalah tahun 2010 dimana pada tahun tersebut dilakukan sensus penduduk adalah
sebesar 0,59 %.
dalam penduduk muda karena penduduk usia 0-14 tahun masih sebanyak 36,94%.
Persentase penduduk usia muda tersebut merupakan beban yang sangat berarti
bagi penduduk usia produktif (15-64 tahun), yang berjumlah 152.964 jiwa
sebesar 4.555 jiwa dan 8.224 jiwa.Kedua Kecamatan dengan penduduk terkecil
2.4.Sosiologi
Pada umumnya daerah Kabupaten Dairi adalah potensi pertanian yang cukup luas
dan sangat besar jumlah hasilnya, sehingga mata pencaharian penduduk yang
39
Sumbul yakni didesa Silalahi II dan desa Paropo yang terletak di pinggiran
Danau Toba.
cengkeh, tembakau, jahe, dan kemiri serta kulit manis dan nilam. Tanaman
tahunan sangat baik diusahakan serta mempunyai hasil yang cukup besar
Kabupaten Dairi.
4. Sebagai mata pencaharian tambahan juga diperoleh dari hasil hutan seperti
40
1. Lingkaran kiri luar terdiri dari 17 (tujuh belas) kuntum bunga kapas
Rakyat Dairi yang tenang, tentram dan aman serta mempunyai ciri-ciri
41
6. Perisai dibagian dalam dibagi dalam empat ruang dimana terdapat empat
Kabupaten Dairi.
42
6. Warna Hitam, mencerminkan kesaksian yang teguh, kuat dan ulet yang
Eddy Keleng Ate Berutu (lahir Dolok Ilir, Dolok Batu Nanggar,
Dairi yang Ke-20 yang menjabat sejak 23 April 2019. Beliau terpilih pada
43
dan tiga orang anak yaitu Maria Dimitria T. Berutu, Ignatio Edro H. Berutu, Rod
Sumatera Utara periode 2014 – 2019 yaitu Jenny R. L. Berutu dan abang dari
Bupati Kabupaten Pakpak Bharat yaitu Dr. Remigo Yolando Berutu, Mfin.M.BA
Riwayat Pendidikan
INSTITUSI TAHUN
(Masuk – Lulus)
Sekolah Dasar ST.Yoseph II - Medan 1966 – 1972
Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kristen Imanuel – 1972 – 1975
Medan
Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Kota Bandung 1975 – 1979
Universitas Katolik Parahyangan, Bandung 1980 – 1988
Sekolah Tinggi Theologi “Sunergeo”(STTS), Banten 2013 – 2014
Sekolah Tinggi Theologi IKAT, Jakarta, Indonesia 2014 – 2016
44
INSTITUSI TAHUN
Serikat
Riwayat Pekerjaan
INSTITUSI KETERANGAN
PT. Bank Bali Tbk (sekarang PT. Bank General Manager, Vice President
Permata) (1996-2001)
(WanaArtha Life)
Kong
sekarang)
45
ISTITUSI KETERAGAN
AVES
Raja Simarmata
(ISEA)
Se-Jabodetabek (PB3I)
(H3) sekarang)
Utara (IKKSU)
46
(2016-sekarang)
Dairi
Dairi
(2017-sekarang)
47
masing untuk duduk di DPRD.Partai Golkar sebagai partai yang paling banyak
kontestasi Pemilukada Dairi 2018 kali ini, terdapat 3 pasangan calon Bupati/Wakil
Bupati yang bersaing dalam memperebutkan kekuasaan agar dapat duduk menjadi
orang nomor satu di Kabupaten Dairi. Pasangan calon (paslon) nomor urut satu,
yaitu Depriwanto Sitohang dan Azhar Bintang dengan partai pengusung Partai
selanjutnya, yaitu Eddy Kelleng Ate Berutu dan Jimmy Andea Lukita Sihombing
dengan partai pengusung yaitu Koalisi Partai PDI Perjuangan (4 kursi), Gerindra
kursi) dengan nomor urut dua.Kemudian Paslon terakhir dengan nomor urut tiga,
yaitu Rimso Maruli Sinaga dan Bilker Purba melalui jalur perseorangan atau
independen.
20
Wikipedia, “Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Dairi”,
https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Dairi, diakses pada 1Oktober 2020 pukul 20.17
48
2014
0
PKB
Gerindra 4
PDI Perjuangan 4
Golkar 11
NasDem 3
1
PKS
4
PAN
Hanura 5
Demokrat 2
1
PKPI
Jumlah Anggota 35
Jumlah Partai 9
49
Daerah yang dalam salah satu pasalnya menyatakan bahwa pemilihan kepala
daerah dan wakil kapala daerah dilaksanakan secara demokratis berdasarkan asas
langsung, jujur, bebas, dan adil. Salah satu wilayah di Provinsi Sumatera Utara
adalah Kabupaten Dairi.Kesempatan ini tidak disia-siakan oleh para aktor politik
memberikan kesempatan kepada para elit politik untuk menjadi pemimpin dan
mendapat predikat orang nomor satu di kabupaten atau daerahnya. Pada pemilihan
kepala daerah ini, terdapat tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati yang akan
tahun 2018. Ketiga pasangan calon tersebut bergerilya untuk dapat memenangkan
didukung oleh partai politik, namun satu pasangan calon bupati dan wakil bupati
merupakan calon perseorangan atau independen. Berikut daftar nama calon bupati
50
• Golkar
1 Depriwanto Sitohang Azhar Bintang • PAN
100%
51
100%
52
dalam pemilihan kepala desa. Begitu juga dengan Eddy Berutu bersama tim
Adapun strategi yang diambil oleh tim pemenangan Eddy Berutu adalah
sebagai berikut:
dengan penetapan visi dan misi calon bupati. Dimana visi dan misi ini ditetapkan
kepada semua lapisan masyarakat Dairi dan berbagai dimensi kelas. Kemudian
memenangkan Pemilukada.
53
Adapun yang menjadi visi dan misi Eddy Berutu dituangkan dalam isu-isu
politik tim pemenangnya yang nantinya isu tersebut akan menjadi bahan
kampanye nya. Isu itu adalah melakukan perbaikan dalam bidang kesehatan baik
kesehatannya.Selain dari pada itu Eddy Berutu juga mengedepankan isu perbaikan
kualitas dan kuantitas infrastruktur jala, prasarana perdagangan, ruang publik dan
kreativitas sebagai visi dan misi beliau.Hal ini senada dengan yangdikatakan oleh
seorang warga ibu Desla Simarmata (42 tahun) yang telah diwawancarai oleh
penulis:
Selain itu visi, misi dan program kerja yang dibawa oleh calon yang akan
maju di dalam pemilihan bisa mempengaruhi masyarakat, apabila visi, misi dan
program kerja yang hendak diwujudkan kepada masyarakat itu sesuai dengan
keadaan masyarakat dan masyarakat merasa bahwa visi dan misi yang dibawa
jelas dapat menjadikan Kabupaten Dairi semakin baik pasti masyarakat akan
54
a) Visi
masyarakat.
b) Misi
dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Adapun visi dan misi nya yaitu :
21
Gajah Toba News, “Menilik Visi, Misi Eddy Jimmy di Sidang Paripurna Istimewa DPRD Dairi”,
https://www.gajahtobanews.com/news/daerah/menilik-visi-misi-eddy-jimmy-di-sidang-paripurna-
istimewa-dprd-dairi, diakses pada 7 November 2020 pukul 16.45
55
produksi pertanian.
pemerintahan daerah.
informatika.
Dalam menyusun program kerja yang dibawa oleh Eddy Berutu yang
dibantu tim sukses beliau melihat dan memperhatikan potensi potensi di dalam
dirancang.Program kerja merupakan salah satu yang digunakan oleh Eddy Berutu
56
Hal ini dilakukan, karena apabila dalam menyusun program kerja harus
ditawarkan akan mewakili keinginan masyarakat dan hal ini akan membuat
pada saat pemilihan. Keadaan masyarakat menjadi fokus utama yang dijadikan
kerja yang baik dan mewakili masyaarakat. Progam kerja yang ditawarkan
adalah22:
dasar.
22
Mustaqim Indra Jaya, “Ini 10 Program Kerja Eddy-Jimmy Bila Terpilih sebagai Bupati dan
Wakil Bupati Dairi, https://medan.tribunnews.com/2018/05/14/ini-10-program-kerja-eddy-jimmy-
bila-terpilih-sebagai-bupati-dan-wakil-bupati-dairi., diakses pada 11 November 2020 pukul 18.30
57
kreatif. Melalui masyarakat Dairi yang cerdas, kreatif dan inovatif berbasis
penghargaan dan perhatian khusus bagi siswa dan guru yang berprestasi.
satu program yang mampu mendorong semangat belajar anak didik dan
baik wisata kuliner, wisata adat, wisata petualang, wisata alam, wisata
58
dapat bekerja. Tentunya Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap pakai itu
Cara yang digunakan oleh Eddy Berutu dan tim suksesnya dalam
mensosialisasikan program kerja yang dibawa pada saat kampanye dengan cara
program kerja yang ditawarkan pada saat kampanye dengan cara tim sukses
memberitahu tentang program kerja yang dibawa oleh Eddy Berutu dengan cara
tim sukses yang terjun langsung kedalam masyarakat. Selain itu masyarakat juga
mengetahui program kerja yang ditawarkan oleh kepala daerah terpilih pada saat
3.1.3. Pemetaan
tingkat pendidikan, status dan pengaruh dalam suatu masyarakat. Penulis juga
telah mewanwancarai ketua tim sukses sendiri dalam hal ini. Hasil wawancara
maka Eddy Berutu akan dengan mudah melakukan pendekatan dengan beberapa
59
berhasil.
menjadi orang kuat atau orang yang berpengaruh dalam suatu wilayah atau
pemenangan nantinya.
daerah terpilih dan tim suksesnya untuk mengembangkan strategi yang tepat
didalam mencari dukungan masyarakat. Hal ini diperkuat dengan hasil wawancara
yang dilakukan pada Ketua Tim Pemenangan yaitu Drs. Parlemen Sinaga, MM
60
Dari hasil wawancara diatas dapat kita lihat bahwa sebagian besar wilayah
hari H pada saat pemilihan masyarakat tetap memilih Eddy Berutu dan tidak
Untuk daerah yang bukan merupakan basis pendukung dari Eddy Berutu
simpatik dari masyarakat. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Tim Pemenangan Drs.
dan efisien jika menempatkan cara-cara yang tepat selama masa kampannye.Eddy
hasil pemilihan kepala daerah nantinya. Partai PDIP, Hanura, Gerindra, Nasdem,
Demokrat dan PKPI dipandang sebagai partai yang memiliki peluang besar, yang
61
Pengusung serta Tim Penasihat Pemenangan Markus W.S. Purba SE (50 th) yang
mengatakan bahwa:
Tim sukses Eddy Berutu juga membangun citra positif untuk menarik
simpati masyarakat dengan cara menunjukkan sikap yang ramah dan peduli
ketika terpilih. Dalam mengenalkan program kerja tersebut tim sukses Eddy
dalam suatu desa, sangatlah mempunyai potensi yang besar dalam mempengaruhi
suara masyarakat bagi satu calon Bupati pada daerah.Tentunya ini berkaitan
62
takut jika tidak mengikuti arahan aparat/perangkat desa tersebut.Hal ini sering
terjadi bahkan kerap kali terjadi jika setiap tahun pemilihan kepala
menolak arahan dari kepala desa atau perangkat desa yang lainnya.
Potensi ini tentunya sangat di sadari oleh Eddy Berutu dan Tim
mengadakan rekrutmen kepada setiap kepala desa yang ada.Rekrutmen ini bisa
lembaga adat.
pemuda sangatlah besar sekali jika melakukan suatu gerakan politik.Hal ini
masyarakat Dairi. Organisasi ini ada yang bersifat sosial, kebudayaan maupun
politik, sebagai contoh; Ikatan Pemuda Karya (IPK), Pemuda Pancasila (PP),
(MPI), Pemuda Marga Silima (MPI), Banteng Muda Indoensia (BMI), Pemuda
63
Berutu sebagai Bupati Dairi, seperti hasil wawancara yang dilakukan kepada
Visi dan Misi serta Program Kerja yang telah ditetapkan bersama dengan
tim pemenangan tentunya harus disampaikan secara luas dan cepat. Untuk itu
diperlukan strategi ataupun cara penyampaian visi dan misi tersebut yang harus
Secara geografis Dairi adalah suatu daerah yang letaknya dikelilingi oleh
sejumlah bukit dan pegunungan yang dikenal sebagai gugusan bukit barisan. Hal
misi Eddy Berutu, sehingga media massa adalah salah satu cara yang paling
efektif dalam mensosialisasikan visi dan misi Eddy Berutu. Ketika penulis
64
Sidikalang sudah hampir semua desa bisa terjangkau saluran TV khususnya TVRI
maupun gelombang radio. Ini sangat efektif menurut beliau sehingga mereka tidak
Adapun Media Massa yang dipakai oleh Tim Pemenangan antara lain:
Radio GET.88.2 FM Sidikalang, Radio Suara Berkat (RSB FM), Radio RRI
Medan, TVRI Medan dan TVRI Jakarta, Metro TV, MNC TV, Koran Sinar
Indonesia Baru (SIB), Koran WASPADA. Radio KISS FM Medan dan masih
banyak lagi.
dibantu oleh tim suksesnya adalah dengan menggunakan media kampanye seperti
yang dianggap strategis, mudah dlihat oleh masyarakat selain itu penggunaan
media massa juga dia anggap media berkampanye yang bagus karena di zaman
yang serba canggih sekarang ini, masyarakat lebih banyak menggunakan media
65
Visi dan Misi sangatlah perlu untuk diingat dan dipikirkan sehingga
pengetahuan dan kecintaan terhadap seorang bakal calo bupati tentu akan terjadi.
Bukan hanya sebatas mendengarkan saja tetapi sangat efektif jika visi dan misi
tersebut di tuangkan dalam bentuk cetakan dan dapat dimiliki oleh calon
pemilih.Untuk itu Tim Eddy Berutu dalam sosialisasi nya mencetak lebih dari
10.000 exemplar brosur dan 10.000 exemplar kalender juga kartu nama, yang
Selain dari pada brosur dan kalender yang dicetak dalam partai besar
sebagai sarana sosialisaai yang juga sangat efektif adalah membuat baliho mapun
sudut kota maupun desa-desa yang menurut Eddy Berutu adalah tempat yang
strategis. Menurut Eddy Berutu dimana tempat yang penduduknya banyak maka
66
tingkat dusun, tingkat desa yang dilakukan oleh Koordinator Desa.Demikian juga
sampai kepada tingkat kecamatan dan kabupaten yang dilakukan oleh masing-
Dalam pemilihan kepala daerah di Kabupaten Dairi tahun 2018 yang dilaksanakan
pada bulan Juni.Eddy Berutu beserta wakilnya keluar sebagai pemenangan dengan
baik secara pribadi maupun kelompok, cara pendekatann secara kelompok kepada
Kegiatan atau acara yang dilakukan di Kabupaten Dairi tidak terlepas dari
adat. Dalam acara-acara kekeluargaan (punguan marga) seperti ini Eddy Berutu
dan tim suksesnya kerap kali datang untuk memperkenalkan diri kepada
67
Selain dari pada strategi pemenangan yang disebutkan di atas ada beberapa
tindakan yang lain yang juga dilakukan oleh Tim Eddy Berutu dan memenangkan
mempunyai resiko dari yang aman-aman saja hingga sampai mempunyai resiko
yang sangat tinggi. Namun semua itu dilakukan demi mendapatkan suara yang
banyak. Seperti prinsip ekonomi “High Risk High Return“(semakin besar besar
resiko suatu tindakan maka semakin besar keuntungan yang diperoleh) demikian
68
Pemilihan Umum (KPU) sebagai salah satu wadah untuk menyampaikan visi dan
“H” pemilihan tiba. Untuk efektifitas waktu yang diberikan itu maka tim Eddy
Berutu menyusun jadwal kampanye yang terjadwal hingga semua desa di daerah
bagi kedua belah pihak baik Eddy Berutu dan masyarakat pedukungnya.
Berutu dan pendukungnya, semua visi misi dan program kerja diutarakan disana.
Selain dari pada itu isu-isu krusial yang menjadi permasalahan disana akan
biasa jika seorang calon bupati mencari perhatian masyarakat agar suaranya kelak
Eddy Berutu kepada masyarakat Dairi, maka beliau sering membuat bakti sosial
bantuan sosial berupa makanan minuman maupun bantuan uang tunai ketika
69
mengalami bencana.
memakai simpul jaringan yang ada. Biasa informasi didapat dari aparat desa yang
telah di rekrut. Kemudian informasi akan diolah tim pemenangan dan akhirnya
Selain bentuk kegiatan bakti sosial di atas, ada juga kegiatan yang berupa
Pemenangan langsung.
70
4.1. Kesimpulan
adalah :
1. Menetapkan visi dan misi beserta program kerja, dimana visi dan misi ini
71
sampai hari H pada saat pemilihan masyarakat tetap memilih Eddy Berutu
yang memiliki peluang besar, yang mana dalam pemilihan calon legislatif
sikap yang ramah dan peduli terhadap masyarakat baik secara kampanye
tingkat dusun, tingkat desa dan sampai kepada tingkat kecamatan serta
kabupaten.
72
penulis adalah :
73
Buku
Cangara, Hafied. 2009. Komunikasi Politik. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Chalid, Phenie. 2006. Pilkada Langsung, Demokratisasi Daerah dan Mitos Good
Gatara, Sahid. 2009. Ilmu Politik Memahami dan Menerapkan. Bandung: Pustaka Setia
Alembana Grafika.
Surbakti, Ramlan. 1992. Memahami Ilmu Politik. Jakarta: PT. Gramedia Widisuasarana.
Tabroni, Roni. 2014. Marketing Politik, Media dan Pencitraan di Era Multipartai.
Tim Prima Pena. 2006. Kamus Ilmia Populer. Surabaya: Gitamedia Press.
Toni Andrianus, Efriza, Kemal Fasyah. 2006. Mengenal Teori-Teori Politik. Bandung:
Nuansa.
74
https://news.detik.com/berita/d-3479819/ini-171-daerah-yang-gelar-pilkada-
serentak-27-juni-2018/ Ini 171 Daerah yang Gelar Pilkada Serentak 27 Juni 2018.
Diakses pada tanggal 21 Mei 2019 pukul 16.17 WIB.
https://www.gajahtobanews.com/news/daerah/menilik-visi-misi-eddy-jimmy-di-
sidang-
paripurna-istimewa-dprd-dairi, diakses pada 7 November 2020 pukul 16.45
https://medan.tribunnews.com/2018/05/14/ini-10-program-kerja-eddy-jimmy-bila-
terpilih-sebagai-bupati-dan-wakil-bupati-dairi, diakses pada 11 November 2020
pukul 18.30
75
Lampiran 1
Transkrip Wawancara
1. Strategi apa saja yang dilakukan Eddy Berutu dan Tim Pemenangan untuk
desa lalu memetakan kira-kira berapa suara yang diperoleh ketika pemilukada.
3. Apa saja hal yang dilakukan oleh Eddy Berutu dan Tim Pemenangan di
Jawaban : Strategi kita siapa yang bisa kita rangkul di daerah itu, ya kita
76
menjelaskan apa saja yang menjadi kelebihan Eddy Berutu untuk merubah
mendekati perkumpulan atau organisasi ini maka kita gunakan juga orang
5. Bagaimana cara Eddy Berutu dan Tim Pemenangan dalam membangun citra
beliau miliki.
6. Apakah Eddy Berutu dan Tim Pemenangan menggunakan media massa dalam
kampanye?
2. Strategi apa saja yang dilakukan Eddy Berutu dan Tim Pemenangan untuk
77
Jawaban : Tim Pemenangan mencari orang yamg memiliki pengaruh kuat lalu
Eddy Berutu.
4. Bagaimana cara Eddy Berutu dan Tim Pemenangan dalam membangun citra
menunjukkan sisi positif dan kelebihan yang Eddy Berutu miliki agar
1. Bagaimana cara yang ditempuh oleh Eddy Berutu dan Tim Pemenangan
menyampaikan apa saja hal yang ingin dilakukan Pak Eddy Berutu kepada
2. Apa saja hal yang dipersiapkan Eddy Berutu dan Tim Pemenangan dalam
kampanye?
sebuah acara agar dapat menyampaikan visi misi dan program kerja Pak Eddy
Berutu.
78
1. Bagaimana cara atau strategi yang Ibu lakukan sebagai Koordinator Desa
untuk mencari suara dan memperoleh dukungan dari masyarakat yang Ibu
dekati?
menyampaikan apa-apa saja yang menjadi program kerja Pak Eddy Berutu
dan apa saja kelebihan yang dimiliki Pak Eddy Berutu sehingga layak menjadi
Bupati nantinya.
2. Bagaimana cara yang ditempuh oleh Eddy Berutu dan Tim Pemenangan
kerja Eddy Berutu secara langsung dan melalui media massa seperti spanduk,
pamphlet.
1. Apa saja hal yang dilakukan Eddy Berutu dan Tim Pemenangan sehingga Ibu
menjelaskan apa saja hal yang nanti bakal dirubah ketika terpilih. Karena saya
pertanian di Dairi.
79
Lampiran 2
Wawancara
Wawancara dengan Drs. Parlemen Sinaga, MM, Ketua Tim Pemenangan Eddy
Berutu, tanggal 15 September 2020, di Kediaman Drs. Parlemen Sinaga, MM,
Sidikalang.
80
W.S. Purba SE
81
82
83