Disusun oleh:
1. Agita Cahayani
2. Kayla Alifia Syarizka
3. Ismiatun Septianingsih
4. Livia Shava Pramudita
Rumusan Masalah:
1. Apakah media tanam yang paling cocok untuk menanam kacang hijau?
2. Apakah media tanam berpengaruh pada pertumbuhan kacang hijau?
Dasar Teori:
Cara Kerja/Langkah-Langkah:
1. Mempersiapkan alat dan bahan.
2. Menyeleksi biji kacang hijau yang berkualitas bagus dengan cara
dimasukkan ke dalam air, kacang hijau yang tenggelam merupakan kacang
hijau dengan kualitas bagus.
3. Media 1: Masukkan tanah dan sekam ( pupuk ) dengan perbandingan 1:1 ke
dalam wadah/pot lalu siram air secukupnya setelah itu masukkan biji
kacang hijau secukupnya.
4. Media 2: Masukkan kapas yang sudah dibasahi air lalu masukkan biji kacang
hijau secukupnya.
5. Media 3: masukkan air kedalam wadah dan letakkan biji kacang hijau
secukupnya.
6. Menyiram, merawat, mengamati dan mencatat pertumbuhan tanaman
selama 7 hari. Pencatatan dilakukan pada pukul 5 sore dan penyiraman
dilakukan pada pukul 6 pagi sebanyak 1 sendok makan air.
7. Menyimpulkan hasil percobaan dan membuat laporan percobaan.
Hasil Percobaan:
1. Media Tanah
a. Tinggi kecambah pada hari ke-
1 2 3 4 5 6 7
0 cm 1 cm 1,1 cm 2,5 cm 5,5 cm 6,2 cm 12 cm
b. Keadaan kecambah pada hari ke-
2. Media Kapas
a. Tinggi kecambah pada hari ke-
1 2 3 4 5 6 7
0 cm 1,5 cm 2 cm 4,3 cm 5,5 cm 7 cm 9 cm
3. Media Air
a. Tinggi kecambah pada hari ke-
1 2 3 4 5 6 7
0 cm 1 cm 1,5 cm 3,5 cm 4,2 cm 6 cm 7,2 cm
b. Keadaan kecambah pada hari ke-
Pembahasan/Analisis Data:
Dilihat dari pengamatan selama 1 minggu, kacang hijau yang kami tanam
tumbuh dengan tipe epigeal. Tingkat kerapatan partikel pada media tanam akan
memengaruhi perkecambahan. Kerapatan partikel antara air, kapas dan sangat
berbeda sehingga daya serap air dan udara yang terkandung didalamnya pun
juga berbeda sehingga kecambah akan lebih efisien tumbuh pada media tanah
yang kerapatan antar partakelnya cukup renggang.
Dokumentasi:
Daftar Pustaka: