Anda di halaman 1dari 5

http://www.slideshare.

net/NandaIbrahim/pertumbuhan-
kacang-merdeka-kacang-hijau-10809172

http://hanscorp.web.id/laporan-praktikum-
perkecambahan-biji-kacang-hijau/

http://ishofy.blogspot.com/2012/04/metode-ilmiah-
penelitian-pertumbuhan.html

1. Pertumbuhan Kacang Merdeka 17 agustus- 26 agustus 2011

2. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui


pertumbuhan dari tanaman kacang hijau dan faktor-faktor apa yang
mempengaruhinya. Manfaat Penelitian Dapat mengetahui laju
pertumbuhan dan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhannya.

3. Tempat &dan Waktu Penelitian Dilakukan di rumah peneliti selama


10 hari dimulai dari tanggal 17 Agustus 2011 sampai dengan 27
Agustus 2011. Alat dan bahan Alat : *Penggaris *Pulpen *Kertas
Bahan : *6 PolyBag *Air *Pupuk *Biji Kacang hijau

4. Cara Kerja Tanamlah Biji kacang hijau sesuai dengan Media yang
disediakan, contohnya : kacang yang disiram dengan air beras dan
kacang yang disiram dengan air biasa, dari kedua media tersebut
akan menghasilkan ukuran dan sifat tumbuhan yang berbeda. Agar
kita mengetahui perbedaan antara kacang hijau yang ditanam di
dalam dua media yang berbeda yaitu dengan mencatat hasil
pertumbuhannya dengan menggunakan penggaris (satuan cm)
menggunakan pulpen pada kertas pengamatan.

5. Hasil Pengamatan 1) Tanaman yang ditanam pada tempat gelap


memiliki pertumbuhan lebih cepat daripada yang ditanam di tempat
terang. 2) Tanaman di tempat terang lebih hijau daunnya dan
batangnya lebih besar sedangkan ditempat gelap daunnya menguning
dan batangnya kecil atau kurus. 3) Tanaman yang ditanam ditempat
basah pertumbuhan antar biji merata sedangkan yang tergenang air
tidak merata.

6. Hasil pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau

7. Kacang yang terkena sinar matahari Hari 1 : --- Hari 2 : 0,50 cm


Hari 3 : 1,25 cm Hari 4 : 2,50 cm Hari 5 : 3,25 cm Hari 6 : 4,00 cm
Hari 7 : 4,75 cm Hari 8 : 5,50 cm Hari 9 : 6,50 cm Hari 10 : 7,75 cm

8. Kacang yang tidak terkena sinar matahari Hari 1 : 1,00 cm Hari 2 :


2,25 cm Hari 3 : 4,50 cm Hari 4 : 7,75 cm Hari 5 : 9,50 cm Hari 6 :
12,00 cm Hari 7 : 13,75 cm Hari 8 : 15,25 cm Hari 9 : 16,75 cm Hari
10 : 18,00 cm
9. Kacang yang disiram dengan air biasa Hari 1 : ---- cm Hari 2 : 0,75
cm Hari 3 : 1,00 cm Hari 4 : 2,25 cm Hari 5 : 3,00 cm Hari 6 : 4,75 cm
Hari 7 : 6,00 cm Hari 8 : 7,25 cm Hari 9 : 8,00 cm Hari 10 : 9,25 cm

10. Kacang yang disiram dengan air beras Hari 1 : ----- cm Hari 2 :
0,75 cm Hari 3 : 1,25 cm Hari 4 : 2,25 cm Hari 5 : 3,50 cm Hari 6 :
4,75 cm Hari 7 : 6,25 cm Hari 8 : 7,50 cm Hari 9 : 8,25 cm Hari 10 :
9,50 cm

11. Kacang yang memakai pupuk Hari 1 : 0,75 cm Hari 2 : 1,50 cm


Hari 3 : 3,25 cm Hari 4 : 4,00 cm Hari 5 : 6,00 cm Hari 6 : 7,25 cm
Hari 7 : 9,75 cm Hari 8 : 11,50 cm Hari 9 : 13,25 cm Hari 10 : 15,00
cm

12. Kacang yang tidak memakai pupuk Hari 1 : ----- cm Hari 2 : 1,00
cm Hari 3 : 2,25 cm Hari 4 : 3,50 cm Hari 5 : 5,00 cm Hari 6 : 6,75 cm
Hari 7 : 8,25 cm Hari 8 : 10,00 cm Hari 9 : 12,25 cm Hari 10 : 13,00
cm

13. Kesimpulan Perbedaan keadaan di masing-masing tempat di


pengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal yang
sangat berpengaruh dalam pengamatan ini yaitu antara lain : GEN
adalah "substansi hereditas" yang terletak di dalam
kromosom. Gen bersifat antara lain : - Sebagai materi tersendiri yang
terdapat dalam kromosom. - Mengandung informasi genetika. - Dapat
menduplikasikan diri pada peristiwa pembelahan sel. Pengaruh Gen
dalam perkecambahan yaitu perbedaan dalam laju pertumbuhan
masing-masing biji kacang hijau.

14. Hormon : senyawa organik yang dibuat pada suatu bagian yang
dengan konsentrasi rendah menyebabkan suatu dampak fisiologis.
Hormon yang mempengaruhi antara lain : Auksin : adalah senyawa
asam indol asetat (IAA) yang dihasilkan di ujung meristem apikal
(ujung akar dan batang). Berfungsi mengatur pembesaran sel dan
pemanjangan sel di daerah belakang meristem ujung. Pengaruhnya
yaitu bagian batang yang terkena cahaya memiliki auksin yang lebih
sedikit karena auksin mengalami kerusakan jika terkena cahaya
sedangkan bagian batang yang tidak terkena cahaya mempunyai lebih
banyak auksin sehingga tumbuh lebih panjang daripada batang yang
terkena cahaya. Auksin juga menyebabkan perpanjangan sel batang
dan menghambat perpanjangan sel akar.

15. Faktor Eksternal antara lain : Air Air berpengaruh dalam


pertumbuhan kecambah, yaitu air berfungsi sebagai pelarut reaksi
dalam tubuh tumbuhan dan sebagai medium reaksi enzimatis. Apabila
kekurangan air, maka terjadi peningkatan asam absisat yang
menghambat pertumbuhan dan menurunkan produksi hormon auksin
pada tanaman. Sehingga sulit bertambah pertumbuhannya. Cahaya
Berpengaruh terhadap fotosintesi kecambah, dan merangsang
pembentukan klorofil sehingga tanaman dapat menghasilkan
mekanan sendiri. Hal ini menyebabkan tanaman yang ditempat terang
berwarna hijau daunnya sedangkan ditempat gelap batangnya kurus,
daunnya pucat dan tidak berkembang dengan baik.

I. Masalah
Pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau.

II. Rumusan Masalah


1) Apakah cahaya matahari berpengaruh terhadap pertumbuhan kacang hijau?
2) Bagaimana keadaan kacang hijau yang dirawat dengan adanya pengaruh cahaya matahari, dan
keadaan kacang hijau yang tidak mendapat cahaya matahari?

III. Observasi
Mengamati kacang hijau yang akan di uji tiap harinya.

IV. Hipotesis
Mungkin kacang hijau yang tidak terkena cahaya matahari akan layu.

V. Eksperimen
1. Tujuan : Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang
hijau
2. Alat dan bahan :
1. Wadah 2 buah
2. Biji kacang hijau 6 biji
3. kapas secukupnya
VARIABEL
Variabel kontrol : kapas, jumlah air, ukuran dan kualitas biji
Kacang hijau, wadah
Variabel bebas : intensitas cahaya matahari pada tempat
peletakan percobaan.
Variabel terikat :panjang batang kecambah, warna daun,
keadaan batang kecambah.
3. Langkah kerja :
a. Pilihlah 6 biji kacang hijau yang ukuran dan kualitasnya realtif sama.
b. Siapkan 2 wadah dan beri label A dan B untuk memudahkan pengamatan.
c. Berikan kapas secukupnya kedalam 2 wadah tersebut.
d. Letakkan 3 biji kacang hijau kedalam masing-masing wadah.
e. Letakkan wadah A pada tempat yang berintensitas cahayanya tinggi.
f. Letakkan adah B pada tempat yang berintesitas cahayanya rendah.
g. Sirami kedua wadah secara teratur dengan air setiap hari
h. Amati dan catat penjang batang, warna daun dan keadaan batang kecambah setiap hari selama
7 hari.
i. Tabulasikan data kedalam tabel.

VI. Hasil Percobaan


1. Pada batang
HARI TERANG GELAP
1 Belum tumbuh Belum tumbuh
2 Belum tumbuh 1 cm
3 1 cm 2.5 cm
4 1.8 cm 3 cm
5 2.5 cm 6 cm
6 3 cm 8.5 cm
7 3.4 cm 8.9 cm

2. Keadaan Warna Daun


HARI TERANG GELAP
1 Belum tumbuh Belum tumbuh
2 Belum tumbuh Belum tumbuh
3 Belum tumbuh Tumbuh berwarna hijau
4 Belum tumbuh Bertambah berwarna kuning
5 Tumbuh berwarna hijau Bertambah berwarna kuning
6 Bertambah berwarna hijau Bertambah berwarna kuning
7 Bertambah berwarna hijau Bertambah berwarna kuning

3. Keadaan Kecambah
HARI TERANG GELAP
1 Belum tumbuh Belum tumbuh
2 Belum tumbuh Tumbuh akar
3 Mulai tumbuh akar Mulai tumbuh daun
4 Akar tambah Daun bertambah
5 Mulai tambah daun batang kokoh Daun bertambah batang panjang lemas
6 Daun bertambah batang kokoh Daun bertambah batang panjang lemas
7 Daun bertambah batang panjang kokoh Daun bertambah batang panjang lemas
VII. Kesimpulan
1. Pertumbuhan yang di hasilkan pada batang justru lebih cepat yang tidak terkena oleh cahaya
matahari langsung.
2. Keadaan warna daun yang terkena cahaya matahari lebih segar di banding yang tidak terkena
cahaya matahari.
3. Pada kecambah yang terkena cahaya matahari menghasilkan batang yang kokoh namun
pertumbuhan nya lebih lambat di banding yang tidak terkena cahaya matahari.

Anda mungkin juga menyukai