Tioman Aritonang,S.Pd
SMPN 1 Tarutung
MODUL AJAR
Nama Tioman Jenjang/Kelas SMP/7 PKN . D . YAS. 7.4
Aritonang,S.Pd
SMP Negeri
Asal Sekolah Mapel PPKn
1 Tarutung
120 Menit
Alokasi Waktu Jumlah Peserta didik 32
1 X Pertemuan
Profil Pelajar
Bernalar kritis Moda Pembelajaran Tatap muka
Pancasila
b. Papan tulis
7. Ketersediaan mater
a. Pengayaan untuk peserta didik CIBI atau yang berpencapaian tinggi : YA/TIDAK
b. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk peserta didik yang sulit memahami
konsep : YA/TIDAK
8. Moda pembelajaran
a. Tatap muka
b. PJJ Daring
c. PJJ Luring
d. Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
9. Asesmen
Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran
a. Asessmen individu
b. Asesmen kelompok
c. Keduanya
Jenis asesmen:
a. Performa
b. Tertulis : Berbentuk tes esai
Kata norma berasal dari bahasa Belanda, yakni “Norm” yang berarti patokan,
pedoman atau pokok kaidah. Tapi beberapa pendapat mengatakan bahwa istilah
norma berasal dari bahasa latin, “Mos” yang berarti kebiasaan, tata kelakuan, atau
adat istiadat.
Norma adalah peraturan atau petunjuk hidup yang memberi ancar-ancar perbuatan
mana yang dapat dijalankan serta perbuatan mana yang mesti dihindari untuk
mewujudkan ketertiban serta keteraturan dalam masyarakat.
2. Soerjono Soekano
Norma adalah sebuah perangkat aturan supaya hubungan antar manusia di dalam
masyarakat terjalin dengan baik.
3. E. Ultrecht
Norma adalah petunjuk hidup yang mengatur tata tertib dalam sebuah masyarakat atau
bangsa yang mana peraturan tersebut diwajibkan untuk ditaati oleh setiap masyarakat,
kalau ada yang melanggar maka akan ada tindakan dari pemerintah.
4. John J. Macionis
Norma adalah gambaran tentang apa yang diinginkan baik dan pantas jadi sejumlah
angggapan yang baik dan mesti dihargai sebagaimana mestinya.
6. Craig Calhoun
Norma adalah pedoman atau aturan yang menyatakan tentang bagaimana seseorang
agar bertindak dalam situasi-situasi tertentu.
a. Norma Agama
Norma agama adalah sekumpulan kaidah atau peraturan hidup manusia yang
sumbernya dari wahyu Tuhan. Penganut agama meyakini bahwa apa yang diatur
dalam norma berasala dari Tuhan Yang Maha Esa
Contoh Norma Agama
1. Jangan mencuri
2. Jangan berzina
3. Jangan membunuh
4. Jangan berbuat jahat dan kasar pada orang lain
5. Melakukan perintah yang tertulis dalam kitab suci
6. Melakukan peribadatan sesuai dengan kepercayaan
b. Norma Kesusilaan
Norma kesusilaan adalah peraturan hidup yang berkenaan dengan bisikan kalbu
dan suara hati nurani manusia. Kehadiran norma ini bersamaan dengan kelahiran
atau keberadaan manusia itu sendiri, tanpa melihat jenis kelamin dan suku
bangsanya. Suara hati nurani yang dimiliki manusia selalu mengatakan kebenaran
dan tidak akan dapat dibohongi oleh siapa pun
Contoh Norma Kesusilaan
c. Norma Kesopanan
Norma kesopanan adalah norma yang berhubungan dengan pergaulan manusia
dalam kehidupan sehari-hari. Norma kesopanan bersumber dari tata kehidupan atau
budaya yang berupa kebiasaan-kebiasaan masyarakat dalam mengatur kehidupan
kelompoknya. Manusia sebagai mahluk sosial memiliki kecenderungan
berinteraksi atau bergaul dengan manusia lain dalam masyarakat. Hubungan
antarmanusia dalam masyarakat ini membentuk aturan-aturan yang disepakati
tentang mana yang pantas dan mana yang tidak pantas. Ada perbuatan yang sopan
atau tidak sopan
d. Norma Hukum
Norma hukum adalah peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan
masyarakat dan dibuat oleh badan-badan resmi negara serta bersifat memaksa
sehingga perintah dan larangan dalam norma hukum harus ditaati oleh masyarakat.
Oleh karena itu, dalam kehidupan seharihari aparat penegak hukum, seperti polisi,
jaksa, dan hakim dapat memaksa seseorang untuk menaati hukum dan memberikan
sanksi bagi pelanggar hukum.
Ciri-Ciri Norma
Sumber bacaan: Saputra, Lukman Surya, dkk. 2016. Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaaraan, SMP Kelas VII halaman 21-23 ,Balitbang Kemdikbud, Jakarta
Kegiatan
❖ Pendahuluan/Kegiatan Awal (20 Menit)
a. Salam pembuka, dan berdoa.
b. Memeriksa kebersihan kelas, memeriksa kebersihan dan kerapian peserta
didik, memeriksa kehadiran peserta didik.
c. Menyanyikan salah satu lagu wajib nasional.
d. Apersepsi dengan pertanyaan apakah kalian sudah minta do’a pada orang tua
ketika berangkat kesekolah? Bagaimanakah sikap yang demikian ?
e. Menyampaikan tujuan pembelajaran dan langkah kegiatan pembelajaran.
f. Pembentukan kelompok
- Peserta didik dipersilahkan mengelompokkan diri menjadi 5 kelompok
( Bisa juga guru membantu untuk membentuknya)
- masing masing kelompok memilih
ketua
Wakil
Sekretaris 1
Sekretaris 2
Notulen 1
Notulen 2/ bendahara
- Menyampaikan tugas – masing petugas dan posisi mereka
1. Ketua : Duduknya di pojok kanan menghadap kedepan
- Bertanggung jawab mengatur kegiatan diskusi dikelompoknya
- Mengarahkan anggota untuk pembagian tugas
- Bertanya kepada guru kalau ada permasalahan dalam kelompok
- Memimpin anggota untuk menjawab pertanyaan di akhir pelaporan
2. Wakil : Duduknya di samping kanan ketua
- Membantu kelancaran tugas ketua atau menggantikan ketua ketika ketua
tidak berada di tempat
- Mencari bahan untuk di bahas dalam tugas
3. Sekretaris 1.: Duduknya disebelah kanan wakil ketua
- Membuka acara diskusi dan pembacaan hasil kerja kelompok
- Mencari bahan untuk dibahas
4. Sekretaris 2 : Duduknya disebelah kanan sekretaris 1
- Membantu sekretaris 1 dan menyiapkan bahan tayang
- Mencari bahan untuk dibahas
5. Notulen 1 : Duduknya disebelah kanan sekretaris 2
- Mencari bahan untuk dibahas
- Mencatat hasil kegiatan diskusi
6. Notulen 2 : Duduknya disebelah kanan notulen 1
- Mencari bahan untuk di bahas
- Mencatat hasil kegiatan diskusi dan pertanyaan dari keompok lain
7. Bendahara : Duduknya di sebelah notulen 2
- Mengumpulkan dan memgang perlengkapan bahan
*( Posisi diskusi dibuat melingkar,
Penempatan tempat duduk akan memudahkan guru untuk melakukan penilaian.
Apa bila ada salah satu diantara peserta didik tidak hadir maka posisinya
dibiarkan kosong, tidak boleh di isi oleh orang lain. Peserta didik tidak boleh
berubah posisi Yang berhak bertanya ke guru adalah ketua, jadi anggota
menyampaikannya ke ketua, ketua menyampaikannya ke guru.
Peserta didik mendapat arahan tambahan dari guru melalui ketua kelompok )
a. Peserta didik duduk berkelompok sesuai dengan posisi yang sudah dibentuk.
b. Peserta didik membaca materi berkaitan dengan norma./
*( bisa diganti dengan mengamati tayangan video)
c. Peserta didik menandai materi bacaan yang dianggap penting.
d. Peserta didik mengajukan pertanyaan dalam kelompok berdasarkan materi
yang dibacanya.
e. Peserta didik dapat meminta Guru untuk meminta penjelasan tambahan melalui
ketua kelompok.
f. Guru menjelaskan materi pelajaran secara singkat sebagai stimulus bagi peserta didik.
g. Hasil diskusi di tuliskan di kerta manila / kerta plano dan di tempelkan didinding
h, Masing-masing kelompok dipersilahkan untuk mengamati hasil dari kelompok lain
i. Masing-masing kelompok diperbolehkan meminta penjelasan kepada kelompok lain
dengan menulisnya di post it dan menempelkannya di kerta plano kelompok yang di
tanya
*( kalau tidak pakai pos it pertanyaan bias di lakukan secara langsung diwaktu
penyampaian hasil diskusi. Ini tergantung situasi dan keadaan masing-masing sekolah )
J. Masing-masing kelompok di persilahkan untuk memprentasikan hasil karya mereka dan
menjawab pertanyaan yang sudah tertempel di post it
n. Guru mengapresiasi peserta didik yang aktif selama pembelajaran, dan
mengapresiasi kelompok dengan kinerja terbaik
o. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari
p. Peserta didik diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan jika ada
materi pembelajaran yang belum dipahami.
1) Penilaian sikap dilakukan dengan teknik observasi/ mengamati sikap peserta didik
dalam kegiatan pembelajaran.
2) Penilaian pengetahuan melalui tes lisan
3 Penilaian keterampilan melalui kinerja di dalam kegiatan kelompok
c. Kriteria Penilaian
1. Penilaian Sikap
2. Penilaian Pengetahuan
Bila jawaban sangat sempurna diberi skor 4
Bila jawaban sempurna diberi skor 3
Bila jawaban kurang sempurna diberi skor 2
Bila jawaban tidak sempurna diberi skor 1
Jumlah perolehan skor
Nilai = x Nilai ideal (misalnya 100)
Jumlah skor maksimum
❖ Peserta didik dinyatakan tuntas jika memiliki nilai pengetahuan minimal 75
(*Kriteria ketuntasan ini silakan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan
masingmasing)
3. Penilaian Keterampilan
KUNCI JAWABAN
(Pengertian norma)
1. Pengertian norma
Norma adalah kaidah, pedoman, acuan, atau ketentuan berperilaku serta berinteraksi
antar manusia dalam sebuah kelompok masyarakat ketika menjalani kehidupan
bersama-sama.
2. Pendapat para ahli tentang norma
1. Isworo Hadi Wiyono
Norma adalah peraturan atau petunjuk hidup yang memberi ancar-ancar perbuatan
mana yang dapat dijalankan serta perbuatan mana yang mesti dihindari untuk
mewujudkan ketertiban serta keteraturan dalam masyarakat.
2. Soerjono Soekano
Norma adalah sebuah perangkat aturan supaya hubungan antar manusia di dalam
masyarakat terjalin dengan baik.
3. E. Ultrecht
Norma adalah petunjuk hidup yang mengatur tata tertib dalam sebuah masyarakat
atau bangsa yang mana peraturan tersebut diwajibkan untuk ditaati oleh setiap
masyarakat, kalau ada yang melanggar maka akan ada tindakan dari pemerintah.
4. John J. Macionis
Norma adalah aturan-aturan dan harapan-harapan masyarakat yang memandu suatu
perilaku anggota-anggotanya.
5. Robert Mz. Lawang
Norma adalah gambaran tentang apa yang diinginkan baik dan pantas jadi sejumlah
angggapan yang baik dan mesti dihargai sebagaimana mestinya.
6. Craig Calhoun
Norma adalah pedoman atau aturan yang menyatakan tentang bagaimana seseorang
agar bertindak dalam situasi-situasi tertentu.
Norma Kesopanan
1. Memberikan salam/ menyapa pada orang lain
2. Membuang sampah pada tempatnya
3. Bertutur kata baik dan tidak kasar
4. Menghargai orang yang lebih tua
Norma Hukum
1. Kewajiban membayar pajak
2. Dilarang mencuri, merampok, serta juga korupsi
3. Dilarang melakukan tindak kekerasan atau juga membunuh
4. Kendaraan umum harus dengan melalui rute khusus
5. Semua pengendara wajib memperhatikan serta juga mengikuti rambu lalu
lintas
SOAL TES
ALTERNATIF JAWABAN
1. Pengertian norma
Norma adalah kaidah, pedoman, acuan, atau ketentuan berperilaku serta berinteraksi
antar manusia dalam sebuah kelompok masyarakat ketika menjalani kehidupan
bersama-sama.
2. Pendapat para ahli
2. Soerjono Soekano
Norma adalah sebuah perangkat aturan supaya hubungan antar manusia di dalam
masyarakat terjalin dengan baik.
3. E. Ultrecht
Norma adalah petunjuk hidup yang mengatur tata tertib dalam sebuah masyarakat atau
bangsa yang mana peraturan tersebut diwajibkan untuk ditaati oleh setiap masyarakat,
kalau ada yang melanggar maka akan ada tindakan dari pemerintah.
4. John J. Macionis
Norma adalah aturan-aturan dan harapan-harapan masyarakat yang memandu suatu
perilaku anggota-anggotanya.
5. Robert Mz. Lawang
Norma adalah gambaran tentang apa yang diinginkan baik dan pantas jadi sejumlah
angggapan yang baik dan mesti dihargai sebagaimana mestinya.
7. Antony Giddens
Norma adalah sebuah prinsip atau aturan yang konkret, yang semestinya diperhatikan
oleh masyarakat.
8. Craig Calhoun
Norma adalah pedoman atau aturan yang menyatakan tentang bagaimana seseorang
agar bertindak dalam situasi-situasi tertentu.
3. Macam-macam norma
a. Norma Agama
b. Norma Kesusilaan
c Norma Kesopanan
d. Norma Hukum
4. Ciri -ciri norma
Norma Agama
1. Jangan mencuri
2. Jangan berzina
3. Jangan membunuh
4. Jangan berbuat jahat dan kasar pada orang lain
5. Melakukan perintah yang tertulis dalam kitab suci
6. Melakukan peribadatan sesuai dengan kepercayaan
Norma Kesusilaan
1. Jujur pada orang lain
2. Berbuat baik pada sesama
3. Jangan keluyuran malam
4. Berlaku adil pada semua orang
Norma Kesopanan
1. Memberikan salam/ menyapa pada orang lain
2. Membuang sampah pada tempatnya
3. Bertutur kata baik dan tidak kasar
4. Menghargai orang yang lebih tua
Norma Hukum
1. Kewajiban membayar pajak
2. Dilarang mencuri, merampok, serta juga korupsi
3. Dilarang melakukan tindak kekerasan atau juga membunuh
4. Kendaraan umum harus dengan melalui rute khusus
5. Semua pengendara wajib memperhatikan serta juga mengikuti rambu lalu
lintas
Kriteria penilaian:
setiap soal diberi bobot nilai 2
Nilai = Jumlah benar X bobot nilai
❖ Peserta didik dinyatakan tuntas jika memiliki nilai 60
(*Kriteria ketuntasan ini silakan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing-
masing)
❖ Tes bisa dilakukan secara tertulis, bisa juga secara lisan ( Tergantung situasi dan
kebutuhan)