repot di pemberkasan
piutan :
1. batas tinggal penghuni maksimal 4 tahun, ada kasus seperti ini sekarang.
ada rasa tidak tega dari petugas dinas untuk mengeluarkanya.
2. si penghuni punya hutang (piutang ) dengan pihak dinas (pemkot) dari
pemkot piutang ke kas daerah.
3. Tujuan rusunawa, membantu orang supaya bisa nabung untuk membeli
rumah selama masa tinggal di rusunawa.
4. Surat Peringatan :
(1) Penyewa yang terlambat membayar dalam waktu yang telah ditentukan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 25 ayat (1) dan ayat (2) akan mendapat
teguran lisan, surat peringatan kesatu (SP1) hingga surat peringatan kedua (SP2).
(2) Penyewa yang sudah mendapat surat peringatan kedua (SP2) dan terlambat
membayar uang tarif sewa atau iuran dalam bulan berjalan akan dikenakan surat
peringaran ketiga (SP3) dan pemutusan sewa-menyewa secara sepihak pada bulan
berikutnya.
5. Ada sesi wawancara untuk menentukan calon penghuni rusunawa.
6. Jika masuk akan ada nomor kontraknya
7. 150 rbu X 12 = 1,8 juta -> rekening sementara -> rekening dinas perumahan->
rekening
kas daerah. kas daerah tidak mau menerima angsuran maunya per 3 bulan. dia maunya
di bundle.
8. rusun di sudarso terdapat 52 orang piutangnya 69 juta. data ini yang masih jadi
kendala
saat mengontrolnya. karna buka satu2. kitakan ada petugas yang catat disana,
bayarnya
kapan, baru akhir tahun kita rekap.
kalbar, dia bayarnya adalah nabung bisa 150 rbu atau berapapun yang dia mau. 1 juta
bleh jika mau, nanti akhir bulan rekeningnya kita potong, tarik ke rekening
tabungan sementara
(rek dinas perumahan), misalnya 48 orang sudah bayar 3 bulan (jan,feb, mar = ) di
maret
kita ambil, kemudian stor ke daerah/ Kas daerah (karna mereka maunya sekaligus,
bukan
bayar perbulan.). pindah buku tabungan. misalnya kalau yang belum lunas, bearti dia
ke bank dulu melakukan pembayaran (langsung ke tabungan pribadi/rekening masing2).
16. saran : sistem itu bisa bikin surat langsung, keluar database. harusnyakan ini
ditagih
ditagihpun belum tentu bayar full, misal Nani punya hutang 800 rbu, tapi belum
mampu
bayar sepenuhnya. bayar 200 rbu dulu, ada catatannya dia sudah bayar 200, maka
berkuranglah 800 menjadi 600 rbu. piutang juga berkurang.
17. kasus : ada yang sudah 4 tahun tinggal, masih ada hutang. Apakah boleh dia
keluar?
# ada yang menghilang dan ada juga datang membayarnya.
18. kita cari orang yang masih ada piutang, namun nggak ketemu. maka piutangnya
juga akan dihapus. sekarang belum, karna panjang penghapusannya. saya juga nggak
tahu.
20. Untuk spk kesulitan hanya di daftar antriannya saja. karna tidak urut. padahal
tanggal pendaftaran sangat penting.