Bab II ; Pergerakan
Nasional dalam
Upaya Membangun
Jati Diri
Keindonesiaan
B. BERKEMBANGNYA PAHAM
NASIONALISME YANG MENDORONG
LAHIRNYA PERGERAKAN NASIONAL
BETRIANA, EZZA,
24/10/2022
NABIL
2022
MATERI
2
2022
1
Nasionalisme?
3
2022
Nasionalisme
Nasionalisme merupakan semangat
kebangsaan.
5
2022
PERGERAKAN NASIONAL
Pergerakan Nasional adalah suatu bentuk perlawanan terhadap ‘Penjajah’ yang dilakukan tidak
dengan menggunakan kekuatan senjata, tetapi menggunakan organisasi yang bergerak
dibidang sosial, budaya, ekonomi, dan politik.
6
2022
7
2022
Dipelopori oleh kaum terpelajar kemudian lahirlah berbagai organisasi pergerakan nasional.
Organisasi pergerakan itu ada yang bercorak sosio-kultural, politik, keagamaan tetapi juga yang
sekuler, kedaerahan tetapi ada juga yang nasionalis, ada dari kelompok pemuda tetapi juga ada
kelompok perempuan. Dalam strategi ada yang kooperatif dan ada juga non-kooperatif.
Pada periode awal pergerakan kebangsaan telah muncul organisasi Budi Utomo (BU) yang bersifat
sosio-kultural. Organisasi ini didirikan antara lainoleh Sutomo, Gunawan atas rintisan Wahidin
Sudirohusodo pada tanggal 20 Mei 1908. Tujuannya untuk mengumpulkan dana guna
membantu kaumbumiputera yang kekurangan dalam menempuh pendidikan. Dilanjut dengan
Saeikat Islam (SI), Muhammadiyah, Perkumpulan Politik Kristen Jawi dan lain-lainnya.
8
2022
Organisasi-organisasi yang berdiri pada masa itu disebut sebagai organisasi Pergerakan
Nasional, yang mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.
1. Keanggotaannya tidak berdasarkan atas kelompok etnis (suku) tertentu melainkan semua
kelompok etnis .
2. Sebagiannbesar pemimpin organisasi tersebut berasal dari kalangan tedidik yang memperoleh
pendidikan barat seta sudah bergaul dengan berbagai bangsa, baik melalui sekolah dalam
negeri, Belanda ataupun ibadah Haji.
3. Organisasi-organisasi pergerakan nasional tersebut memiliki tujuan yang jelas bagi kepentingan
seluruh bangsa dibidang sosial, pendidikan, ekonomi, budaya dan politik.
4. Organisasi-organisasi pergerakan nasional memiliki paham kebangsaan dan nasionalisme.
9
2022
3. Faktor Internal
10
2022
Untuk mendapatkan tenaga kerja atau pegawai murahan dan mandor-mandor yang dapat membaca
dengan gaji yang murah. Untuk kepentingan tersebut Belanda mendirikan sekolah-sekolah untuk rakyat
pribumi. Dengan demikian, jelaslah bahwa pelaksanaan politik etis tidak terlepas dari kepentingan
pemerintah Belanda. Sistem pengajaran kolonial dibagi dalam dua jenis yaitu pengajaran pendidikan
umum dan pengajaran kejuruan.
4. Pengaruh perkembangan pendidikan Islam di
Indonesia
Ada tiga macam jenis pendidikan Islam di Indonesia yaitu pendidikan di surau atau langgar, pesantren,
dan madrasah. Tokoh-tokoh pergerakan nasional dan pejuang muslim pun bermunculan dari
lingkungan ini. Banyak dari mereka menjadi penggerak dan tulang punggung perjuangan
kemerdekaan. Rakyat Indonesia yang mayoritas adalah kaum muslim ternyata merupakan salah satu
5. Pengaruh
unsur perkembangan
penting untuk pendidikan
menumbuhkan semangat kebangsaan
nasionalisme Indonesia. di Indonesia
Adanya diskriminasi dalam pendidikan kolonial dan tidak adanya kesempatan bagi penduduk pribumi
untuk mengenyam pendidikan, mendorong kaum terpelajar untuk mendirikan sekolah untuk kaum
pribumi. Sekolah ini dikenal sebagai sekolah kebangsaan sebab bertujuan untuk menanamkan rasa
nasionalisme di kalangan rakyat dan mencetak generasi yang terpelajar dan sadar akan nasib bangsanya.
12
2022
4. Faktor Eksternal
001
2022
1. Kemenangan Jepang atas Russia
Perjalanan sejarah dunia menunjukkan bahwa ketika pada tahun 1904 1905 terjadi peperangan antara
Jepang melawan Rusia, ternyata yang keluar sebagai pemenang dalam peperangan itu adalah Jepang.
Hal ini memberikan semangat juang terhadap para pelopor pergerakan nasional di Indonesia.
2. Partai Kongres India
Dalam melawan Inggris di India, kaum pergerakan nasional di India membentuk All India National
Congress (Partai Kongres India), atas inisiatif seorang Inggris Allan Octavian Hume pada tahun 1885. Di
bawah kepemimpinan Mahatma Ghandi, partai ini kemudian menetapkan garis perjuangan yang meliputi
Swadesi, Ahimsa, Satyagraha, dan Hartal. Keempat ajaran Ghandi ini, terutama Satyagraha mengandung
makna yang memberi banyak inspirasi terhadap perjuangan di Indonesia.
3. Gerakan Turki
Muda
Gerakan nasionalisme di Turki pada tahun 1908 dipimpin oleh Mustafa Kemal Pasha. Gerakannya
dinamakan Gerakan Turki Muda. Ia menuntut adanya pembaruan dan modernisasi di segala sektor
kehidupan masyarakatnya. Gerakan Turki Muda memberikan pengaruh politis bagi pergerakan bangsa
Indonesia sebab mengarah pada pembaruan pembaruan dan modernisasi.
14
2022
Apakah ada
pertanyaan?
15