Anda di halaman 1dari 12

LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Nama : Kevin Leonardo Julianto


NIM : 215150701111039
Kelas : TI - B
Bab : II – INTERAKSI END-SYSTEM DALAM JARINGAN KOMPUTER
Asisten : Primula Juventauricula

LANGKAH LANGKAH PERSIAPAN LINGKUNGAN PRAKTIKUM

A. Langkah Percobaan

1. MEMBUAT NODE END DEVICE BERUPA Laptop dan laptop, Laptop dan PC

Gambar 1.1 Laptop dan laptop (Gunakan ip static 192.168.0.2; 192.168.0.3)


Laptop dan PC (Gunakan IP static 192.168.0.4; 192.168.0.5)
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

2. MENGHUBUNGKAN DENGAN JENIS KABEL STRAIGHT

Gambar 2.1 Menghubungkan dengan kabel straight

3. MENGHUBUNGKAN DENGAN JENIS KABEL CROSS OVER

Gambar 3.1 Menghubungkan dengan kabel cross over


LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

4. MENAMBAHKAN NODE SWITCH (S0) DAN MENGHUBUNGKAN DENGAN


KEEMPAT NODE YANG ADA

Gambar 4.1 Menambahkan node switch (S0)

Gambar 4.2 Menghubungkan node switch (S0) dengan keempat node yang ada dan
memeriksa komunikasi dapat bekerja dengan ping
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

5. MENAMBAHKAN NODE SWITCH (S1) DAN MENGHUBUNGKAN DENGAN


KEEMPAT NODE YANG ADA

Gambar 5.1 Menambahkan node switch (S1)

Gambar 5.2 Menghubungkan node switch (S1) dengan node switch (S0)
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

6. MENAMBAHKAN 4 LAPTOP PADA SWITCH (S1)

Gambar 6.1 Menambahkan 4 laptop pada switch (S1) menggunakan alamat ip


(192.168.1.6 – 192.168.1.9)

7. MEMERIKSA LAPTOP YANG TERHUBUNG PADA SWITCH (S0) DAPAT


TERHUBUNG DENGAN LAPTOP YANG TERHUBUNG PADA SWITCH (S1)

Gambar 7.1 Memeriksa laptop pada switch (S0) dapat terhubung dengan laptop
pada switch (S1) dengan ping
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

8. MEMBUAT SATU ROUTER DAN MENGHUBUNGKAN DENGAN KEDUA


SWITCH DENGAN IP STATIC (192.168.0.1 dan 192.168.1.1)

Gambar 8.1 Membuat router dan menghubungkan dengan switch (S0) dengan ip
192.168.0.1

Gambar 8.2 Membuat router dan menghubungkan dengan switch (S1) dengan ip
192.168.1.1
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

9. MEMERIKSA LAPTOP DENGAN IP 192.168.0.3 DAPAT BERKOMUNIKASI


DENGAN LAPTOP DENGAN IP 192.168.1.9

Gambar 9.1 Memeriksa laptop dengan ip 192.168.0.3 dapat berkomunikasi dengan


laptop dengan ip 192.168.1.9 menggunakan ping

10. MENAMBAHKAN SATU SERVER DENGAN IP 192.168.3.2 DAN SATU


SWITCH LAGI DAN MENGHUBUNGKAN DENGAN ROUTER. (IP STATIC
192.168.3.1)

Gambar 10.1 Menambahkan satu server dengan ip 192.168.3.2 dan satu switch lagi
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Gambar 10.2 Mengconfig default gateway 192.168.3.1 pada server

Gambar 10.3 Menghubungkan server, switch dengan router dan mengconfig ip pada
interface yang terhubung dengan server dan switch dengan ip 192.168.3.1
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

11. MEMERIKSA SEMUA LAPTOP DAN PC PADA SWITCH (S0) DAN SWITCH
(S1) DAPAT TERHUBUNG KE SERVER

Gambar 11.1 Memeriksa laptop pada switch (S0) dapat terhubung ke server dengan
ping

Gambar 11.2 Memeriksa laptop pada switch (S1) dapat terhubung ke server dengan
ping
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

12. MENGHUBUNGKAN TOPOLOGI LAN KE INTERNET DENGAN


MENAMBAHKAN MODEM

Gambar 12.1 Menambahkan modem pada topologi untuk menghubungkan


topologi lan ke internet

B. Laporan Pembahasan

1. Dari percobaan yang telah dilakukan, jelaskan kapankah kabel jenis straight through
dan kabel cross digunakan.
Jawaban :
Kabel jenis straight through digunakan untuk dua device berbeda, sedangkan kabel
cross digunakan untuk device yang sama.

2. Dari percobaan yang telah dilakukan, jelaskan apa fungsi switch dalam topologi
Jawaban :
Fungsi switch dalam topologi adalah untuk menghubungkan device ke router dan
router menghubungkan ke switch – switch lainnya.

3. Dari percobaan yang telah dilakukan , apa yang menjadi identitas dari sebuah host
Jawaban :
Identitas dari sebuah host adalah alamat ip / ip address.

4. Dari percobaan yang telah dilakukan, apa yang terjadi setelah ditambahkan router.
Apa fungsi router dalam percobaan ini.
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Jawaban :
Fungsi router dalam percobaan ini adalah untuk meneruskan paket ke jaringan –
jaringan lainnya.

5. Perintah apa yang anda gunakan untuk memeriksa apakah host telah terhubung.
Jelaskan apa fungsi dari perintah tersebut dan bagaimana cara bekerjanya. Informasi
apa yang didapatkan dari perintah tersebut sehingga anda dapat memastikan bahwa
host telah terhubung.
Jawaban :
Perintah yang saya gunakan untuk memeriksa host telah terhubung adalah dengan
menggunakan ping. Fungsi dari ping adalah untuk mengetahui apakah alamat ip yang
terping dapat merespon atau tidak. Cara kerja ping adalah dengan mengirimkan pesan
ke target host dan menunggu balasan dari target host. Informasi yang didapat dari
perintah ping adalah reply dari target host dengan mereply bytes, time dan TTL,
apabila target host telah mereply maka host tersebut dapat dipastikan telah terhubung.

6. Dari percobaan ini, apa syarat sebuah host dinyatakan terhubung ke Internet.
Jawaban :
Syarat sebuah host dinyatakan terhubung ke internet adalah adanya reply saat
dilakukan pengetesan. Pengetesan dapat dilakukan dengan ping.

7. Jelaskan fungsi modem dalam topologi yang anda buat.


Jawaban :
Fungsi modem dalam topologi adalah untuk menambahkan internet di topologi
jaringan.

8. Bagaimana topologi infrastruktur Internet yang Anda ketahui dan apakah topologi ini
dapat simulasikan dalam percobaan?
Jawaban :
Pada topologi infrastruktur jaringan, perangkat wireless (wireless adapter) komputer
berkomunikasi melalui access point, tidak langsung ke perangkat wireless komputer
yang lain. Selain sebagai sentral atau pusat jaringan wireless pada topologi
infrastruktur, access point juga dapat dihubungkan dengan koneksi jaringan kabel
LAN. Menurut saya topologi ini dapat disimulasikan karena topologi yang dibuat pada
aplikasi cisco tracer ini hampir sama dengan topologi yang ada pada kehidupan nyata.
LABORATORIUM PEMBELAJARAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Kesimpulan
Untuk menghubungkan perangkat host dalam jaringan, diperlukan media transmisi. Untuk
menghubungkan perangkat dengan jenis yang berbeda digunakan kabel straight through,
sedangkan untuk device yang sama menggunakan kabel cross over. Switch digunakan untuk
menghubungkan device ke router lalu router akan meneruskan paket ke jaringan lainnya. Host
memiliki identitas yakni alamat ip. Untuk dapat saling terhubung diperlukan konfigurasi ip pada
masing masing device. Perintah yang dapat digunakan untuk pengetesan device dapat dikatan
terhubung adalah dengan ping, dan syarat terhubungnya adalah adanya reply saat dilakukan
pengetesan. Untuk menambahkan internet adalah dengan menambahkan modem.

Anda mungkin juga menyukai