e-mail : Indratmoko86@gmail.com
Uji organoleptis dari ketiga formulasi antara 19,62-38,46 cm2 (14). Uji daya
menghasilkan bentuk, warna, bau yang lekat dari ketiga formulasi diperoleh
relatif sama dan tekstur yaitu berbentuk paling baik yaitu formulasi 2, daya lekat
semi padat, berwarna coklat muda, yang baik adalah tidak kurang dari 4 detik
berbau jeruk purut dan lembut. Uji (15). Uji daya proteksi dari ketiga mampu
homogenitas dari ketiga formula sediaan memberikan perlindungan terhadap kulit
krim ekstrak kulit manggis dan squalen yang dapat ditunjukkan tidak timbulnya
bersifat homogen. Uji pH dari ketiga noda merah pada kertas saring.
formulasi sediaan krim memiliki pH Pemilihan formulasi krim ekstrak
dengan nilai pH normal adalah 6. Nilai pH kulit manggis dan squalen dapat dilihat
normal berkisar antara 4,5-6,0 (13). Uji daya sebar krim dari ketiga formulasi krim
viskositas dari ketiga formulasi yang ekstrak kulit manggis dan squalen yang
diperoleh memenuhi syarat oleh SNI terbaik adalah formula 2.
adalah 2.000 cp - 50.000 cp. Uji stabilitas Pengujian antioksidan dilakukan
dari minggu pertama sampai minggu ke-3 menggunakan DPPH dengan cara krim
bersifat stabil karena masih dalam rentang ekstrak kulit manggis dan squalen dibuat
pH 4,5-7. Uji daya sebar fomulasi yang pada beberapa seri konsentrasi yaitu 10
terbaik adalah formula 2 dengan rata-rata ppm, 50 ppm, 100 ppm, dan 200 ppm,
28,06cm2, diameter daya sebar yang baik diukur pada panjang gelombang 517 nm.
dalam penggunaan untuk sediaan Hasil uji antioksidan dapat dilihat tabel 5.
semisolid dengan luas daya sebar berkisar