Anda di halaman 1dari 3

1.

Hirarki perencanan adalah sebuah gabungan antara nilai karakter yang berdasarkan
pada karakteristik dari sebuah struktur informasi. Didalam sebuah rencana
diperlukan adanya butir-butir penting yang mengacu kepada sebuah program yang
akan dilakukan atau dikembangkan oleh suatu lembaga, instansi, atau per seorang
didalam menjalankan sebuah proyek. Yang harus dilakukan adalah dengan
memperhatikan susunan dari sebuah rencana yang mengacu kepada proyek macam
apa yang akan dijalankan atau dilakukan.
Dalam aplikasinya diperlukan adanya kombinasi kedua rencana agar rencana
dilakukan merupakan rencana yang berkesinambungan satu dengan yang lain.
Perencanaan dari atas ke bawah adalah pendekatan perencanaan yang menerapkan
cara penjabaran rencana induk ke dalam rencana rinci. Rencana rinci yang berada
di "bawah" adalah penjabaran rencana induk yang berada di "atas". Pendekatan
perencanaan sektoral acapkali ditunjuk sebagai pendekatan perencanaan dari atas
ke bawah, karena target yang ditentukan secara nasional dijabarkan ke dalam
rencana kegiatan di berbagai daerah di seluruh Indonesia yang mengacu kepada
pencapaian target nasional tersebut. Pada tahap awal pembangunan, pendekatan
perencanaan ini lebih dominan, terutama karena masih serba terbatasnya sumber
daya pembangunan yang tersedia.
2. Hirarki pembangunan gedung dan jalan memang harus dibuat dengan tujuan dan
fungsi yang sama. Namun ada hal yang mebedakan perencanaan gedung dan jalan
dari segi struktur-struktur yang diperhatikan.
3. GEDUNG
Tahap1Adaptasi
Adalah tahap penyesuaian baik antara rencana pekerjaan dengan
lapangan,m a u p u n a n t a r a p e k e r j a a n d e n g a n l i n g k u n g a n d i m a n a
p e k e r j a a n t e r s e b u t berada.Pada tahap ini yang harus diperhatikan antara
lain:1.Penyesuaian dokumen rencana kerja terhadap lapangan2.Penyesuaian
pelaksanaan pekerjaan terhadap lingkungan sekitar3 . P e n y e s u a i a n
u m b e r d a y a m a n u s i a s e k i t a r t e r h a d a p p e l a k s a n a a n pekerjaan
Tahap 2 Aplikasi
Adalah tahap pelaksanaan pekerjaan dilapangan.Pada tahap ini yang harus diperhatikan
antara lain:1 . G a m b a r r e n c a n a 2.!olume " kuantitas

1
pekerjaan3.  peci#kasi dan kualitas pekerjaan $ . % e t o d a k e r j a & .
%anajemen sumberdaya
Tahap 3 Aktualisasi
Adalah tahap untuk memastikan apakah pekerjaan dapat diaplikasikan
sesuaidengan yang sudah direncanakan .Pada tahap ini yang harus diperhatikan
antara lain:
1. Perubahan terhadap desain rencana
2. Perubahan terhadap struktur rencana
3. Perubahan terhadap kuantitas dan harga
4. Perubahan terhadap waktu rencana
Tahap Su!stitusi
Adalah tahap memperbaharui, memodi#kasi dan merubah
b a i k d e n g a n menambah maupun mengurangi sebagian pekerjaan
y a n g t i d a k d a p a t d i aplikasikan dilapangan.Pada tahap ini yang harus
diperhatikan antara lain:1.'esain perubahan yang direncanakan2. truktur
perubahan yang direncanakan3.(uantitas dan harga perubahan yang
direncanakan$.)aktu perubahan yang direncanakan&.*egal aspek dan
peraturan yang berlaku
Tahap Eliminasi
Adalah tahap untuk mengganti, menunda dan menghilangkan pekerjaan.Pada tahap
ini yang harus diperhatikan.

JALAN
1. Jalan Arteri Primer
Adalah ruas jalan yang menghubungkan kota jenjang kesatu dengan kota jenjang
kesatu lainnya yang berdampingan, serta ruas jalan yang menghubungkan kota
jenjang kesatu dengan kota jenjang kedua (pasal 4 ayat2)
2. Jalan Kolektor Primer
Adalah ruas jalan yang menghubungkan kota jenjang kedua dengan kota jenjang
kedua lainnya serta kota jenjang kedua dengan kota jenjang ketiga yang berada
dibawah pengaruhnya, (pasal 4 ayat 3)
3. Jalan Lokal Primer
Adalah ruas jalan yang menghubungkan kota jenjang ketiga dengan kota jenjang

2
ketiga lainnya, kota jenjang kesatu dengan persil, kota jenjang kedua dengan persil
serta ruas jalan yang menghubungkan kota jenjang ketiga dengan kota jenjang
dibawahnya sampai dengan persil (pasal 4 ayat 4).

4.

Anda mungkin juga menyukai