DI SUSUN OLEH
KELOMPOK 3:
1.
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah swt atas rahmat serta karunia-Nyalah,
saya dapat menyusun makalah ini, juga dalam kesempatan ini saya tidak lupa
mengucapkan terimakasih kepada dosen pembimbing dalam mata kuliah ini,
yang selalu memberikan arahan,bimbingan,serta pengetahuan yang tiada
terhingga nilainya, yaitu : ibu LYDIA GUSTINA PUTRI, SSI, MM.
Tentu saja dengan terbatasnya pengetahuan yang dimiliki oleh penulis, tulisan
ini masih jauh dari kesempurnaan, namun penulis berharap tulisan ini dapat
bermanfaat bagi para pembacanya. Keritik dan saran yang bermaksud
membangun , apalagi mengembangkan pikiran, kitanya masih terbuka bagi
siapa saja. Betapa kecilnya bantuan yang di berikan namun bilah di sertai
dengan niat yang baik akan terasa besar manfaatnya.
DAFTAR ISI……………………………………………………………………… 3
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………….. 4
Etika yang buruk di kantor bisa membuat suasana kerja jadi tidak nyaman
dan juga tidak produktif. Pendapat para ahli, menjaga sikap baik juga bisa
membuat bisnis berjalan baik.
Seperti dilansir dari laman CBS moneywatch.com. “Perilaku yang baik akan
menjauhkan Anda dari kompetisi yang tak sehat. Ketika Anda menjaga
tindak tanduk serta memperhatikan perasaan orang lain, maka Anda akan
makin disukai rekan kerja dan atasan bahkan bisa mendapat promosi" kata
Jacqueline Whitmore, pemimpin The Protocol School of Palm Beach, Inc
sekaligus penulis Poised For Succes.
Jika Anda ingin di cap sebagai karyawan baik dan teladan, patuhilah
beberapa etika di kantor berikut ini:
Selain peraturan yang sudah baku, ada sejumlah aturan tak tertulis atau
etika yang juga membantu interaksi sehari-hari di tempat kerja berjalan
dengan baik. Meski tak tertulis, etika ini merupakan faktor yang
berpengaruh pada prestasi kerja Anda.
b.Tepat waktu
d.Hindari bergosip
Sedekat atau seakrab apapun relasi dengan rekan kerja, tetaplah meminta
ijin ketika ingin meminjam sesuatu. Perilaku ini menunjukkan kita adalah
orang yang menghargai orang lain dengan segala kepemilikannya.
f.Bertutur sopan
Tutur yang santun dan kata-kata baik pasti akan suasana kerja jadi lebih
nyaman dan menjaga semangat kerja. Tumbuhkan kebiasaan baik ini dan
mulailah dari diri sendiri. Contohnya, ketika berpapasan dengan rekan di
lobi, usahakan menyapa, memberi senyuman atau mengangguk sopan
walaupun yang bersangkutan bukanlah teman akrab.
Jika rekan kerja sedang menerima telepon atau sedang berbincang dengan
orang lain, sementara Anda ingin bertanya mengenai sesuatu, jangan
pernah menyela pembicaraannya. Tunggulah sejenak hingga usai bicara.
Atau berilah isyarat memintanya segera menemui Anda begitu
pembicaraannya selesai.
Tak sedikit yang mengatakan kalau meja kerja yang bersih mencerminkan
pikiran yang bersih dan juga cara kerja yang sistematis. Jadi kalau tidak
ingin dianggap sebagai sosok urakan atau pekerja ceroboh, jagalah
kerapian meja kerja. Kalau Anda ingin menambahkan sentuhan pribadi,
letakkan foto orang-orang tersayang maupun pernak-pernik kecil
seperlunya.
A. KESIMPULAN
B. SARAN
Etika harus di berikan pelajaran / pemahaman sejak di usia dini.
Kepada semua pihak haruslah mengedepankan etika-etika atau norma-norma agama
yang selama ini tampak seperti sudah tidak di perhatikan, serta tidak di peraktekkan dalam
kehidupan baik itu dikantor, dirumah, disekolah, di kampus dan sebagainya.