MASTER PLAN KEWIRAUSAHAAN

USAHA MAKANAN RINGAN “DIMSUM”

I. LATAR BELAKANG
Makanan adalah hal mendasar dalam kehidupan manusia sebagai bahan pokok
agar kita memiliki tenaga untuk memulai aktivitas, selain bisa maksimal dalam
berkegiatan. Makanan ada dua jenis yaitu makanan berat dan ringan. Makanan
berat contohnya adalah lauk pauk dan nasi yang kita makan sehari-hari. Makanan
ringan yang dimaksud adalah camilan yang biasanya dimakan saat bosan dengan
makanan berat. Camilan sangat bisa dijadikan pilihan untuk sekadar menemani
berkegiatan, saat sedang santai dirumah contohnya adalah dimsum. Dimsum
adalah istilah dari Bahasa kantonis yang artinya “makanan kecil”. Biasanya
dimsum dimakan sebagai sarapan, namun karena dimsum popular ke dunia luar
Hongkong maka istilah dimsum lebih popular dibandingkan dianxin.
STRUKTUR ORGANISASI
Nama Usaha : Dimsum Baper
Bidang Usaha : Makanan
Nama Produk : Dimsum
Alamat : BTN POLRI CEMPPAKA BUMI ASRI Blok F No.12, Cirebon
VISI DAN MISI PERUSAHAAN
VISI : Berusaha memproduksi makanan ringan yang sehat, terjangkau, memiliki
nilai gizi yang tinggi dan tentunya banyak disukai masyarakat. Nantinya makanan
ini akan dijajakan langsung ke pelanggan.
MISI : Menghasilkan produk berupa Dimsum yang bersertifikat halal, bisa
dikonsumsi semua orang dengan rasa yang mengenyangkan dan mengutamakan
kebersihan dan kehygienisan produk yang dibuat.

II. TUJUAN
Pemilihan Usaha Jenis Ini Memiliki Tujuan :
- Mendapatkan laba
- Mencoba membuat kreasi baru dengan mengubah isi dalam dimsum
- Mencapai target penjualan
- Menambah pengalaman khususnya dalam bidang kewirausahaan

III. KEUNGGULAN PRODUK

Produk Usaha Ini Memiliki Keunggulan :
- Berkualitas dan terjamin kehigienisan karena buatan sendiri
- Memiliki ukuran yang relative mudah dibawa kemana-mana
 - Memiliki variasi rasa yang beragam dan tidak membosankan

IV. ANALISA PASAR

Analisa pasar diperlukan agar produk ini bisa terjual secara efektif dan efisien,
karena itu analisis pasar diperlukan untuk mengetahui tentang produk ini secara
mendetail dengan analisis sebagai berikut :
a. Kekuatan Produk
1. Bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat
2. Inovasi rasa yang berbeda dengan produk lainnya
3. Memiliki banyak relasi pemasaran, seperti cattering, warung, dan kantin
4. Kehygienisan dalam bahan dan proses pembuatan
5. Harga yang relative terjangkau semua masyarakat
b. Kelemahan Produk
1. Produk yang bisa dibuat sendiri oleh konsumen
2. Harga bahan baku yang tidak stabil
c. Peluang
1. Pasar yang diminati orang banyak
2. Ditawarkan langsung kepada calon pembeli
d. Hambatan
1. Pesaing dengan jenis produk yang sama
2. Banyaknya competitor yang akan semakin banyak meniru
e. Harga
Harga satu buah dimsum Rp. 3.000,- harga yang masih berkisaran terjangkau
dan murah untuk konsumen
f. Tempat
Penjualan produk ini dilakukan didua tempat yaitu kantin tempat mahasiswa
dan orang-orang makan dan beristirahat serta dipinggir jalan

V. DETAIL PRODUKSI
Peralatan yang digunakan :
- Kompor gas
- Tabung gas
- Sumpit
- Panci kukusan
Bahan-bahan yang digunakan :
- Daging cincang
- Daun bawang
- Tepung kanji
- Kulit dimsum
- Tepung maizena
- Minyak
- Merica bubuk
 Cara pembuatan :
- Cincang halus dan kupas daging ayam
- Campur daging ayam, daun bawang. Kemudian bumbui dengan garam, gula
pasir, dan merica
- Tambahkan tepung kanji pada adonan, kemudian uleni
- Ambil selembar kulit dimsum, isi dengana adonan yang tadi sudah dibuat,
kemudian satukan ujung-ujungnya. Usahakan agar kulit dimsum penuh
dengan adonan isi, tetapi tidak sampai meluber
- Hias bagian atasnya dengan wortel yang sudah diparut
- Panaskan panci kukusan di atas kompor, kukus dimsum selama 15 menit
- Sajikan dimsum dengan saus sambal

VI. KEUNTUNGAN
a. Modal
- Bahan Baku
1. 1kg Daging cincang Rp. 45.000,-
2. Daun bawang Rp. 5.000,-
3. 1kg Tepung kanji Rp. 10.000,-
4. Kulit dimsum Rp. 9.000,-
5. Tepung maizena Rp. 8.000,-
6. Minyak Rp. 5.000,-
7. Merica bubuk Rp. 5.000,-
Total Rp. 87.000,-
- Bahan Tambahan Yang Habis Pakai
1. Pelastik pembungkus 1pak Rp. 6.000,-
2. Mika 1pak Rp. 10.000,-
3. Steples+Isi Steples Rp. 20.000,-
4. Label Rp. 20.000,-
5. Tabung Gas Rp. 20.000,-
Total Rp. 66.000,-
- Biaya Untuk Pegawai dan Yang Membuat
1. Pegawai Rp. 30.000,-
Total Rp. 30.000,-
- Bahan baku + bahan tambahan + biaya untuk pegawai dan yang membuat
Rp. 87.000 + Rp. 66.000 + Rp. 30.000 = Rp. 183.000,-
- Total Pengeluaran = Rp. 183.000,-
b. Perhitungan Keuntungan
Harga Jual Rp. 3.000,- x 80 = Rp. 240.000,-
Biaya Penjualan
- Pembuatan Brosur :Rp. 15.000
- Biaya Sewa : Rp. 10.000
- Biaya Lain-lain : Rp. 10.000
- Total : Rp. 35.000
VII. PENUTUP
Produk dimsum yang dijual ini diharapkan bisa lebih dikenal secara luas sehingga
berkembang dan bisa dipasarkan atau mendapat sasaran dari rancangan tersebut.
Juga diharapkan produk ini mendapat perhatian yang besar agar produk ini bisa
terus dibuat berkelanjutan menjadi usaha yang berkembang pesat. Apapun usaha
yang dijalankan, asalkan kita serius dalam menjalankan usaha tersebut, mudah-
mudahan rencana tersebut akan berjalan dengan lancer. Yang terpenting di dalam
menjalankan sebuah usaha adalah kemauan, kegigihan, ketekunan, mau
berinovasi, bekerjasama, dan tidak takut gagal.