COREL DRAW
Disusun Oleh :
Nama : Hanafi Makmun Toha
Nim : 2104411040
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .................................................
DAFTAR ISI .............................................................. i
KATA PENGANTAR ............................................... ii
BAB I LATAR BELAKANG .................................... iii
BAB II PEMBAHASAN ...........................................
A. Perangkat Lunak (Software) ..........................
B. Mengenal Corel Draw ..................................
C. Fasilitas Dasar Corel Draw ..........................
D. Pengoperasian Corel Draw ...........................
E. Moving, Scaling, dan Rotating ....................
F. Cara Mewarnai Objek Dan Garis...................
G. Gradasi ..........................................................
H. Cara Mengatur Depan Belakang Objek ........
I. Cara Mengatur Letak Align .........................
J. Cara Memotong, Menggabung, dan Operasi Objek
K. Cara Membuat Efek Teks Melingkar ............
L. Cara Membuat Logo .....................................
M. Cara Menggambar Wajah .............................
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN ...................
A. Kesimpulan ..................................................
B. Saran ............................................................
DAFTAR PUSTAKA ...............................................
KATA PENGANTAR
Kelompok V
BAB I
LATAR BELAKANG
1. Quick Start
Pertama kali perangkat lunak CorelDRAW diaktifkan,
sistem akan menampilkan kotak dialog welcome. Pada
kotak dialog ini, lembar proses yang dapat diaktifkan,
yaitu:
a. Quick Start, aplikasi ini dapat membantu untuk
mempermudah mempersiapkan ruang perancangan
grafis baru atau pengubahan rancangan grafis yang
pernah dibuat sebelumnya.
b. What’s New, aplikasi yang menginformasikan fasilitas
baru yang disediakan pada perangkat lunak
CorelDRAW.
c. Learning Tools: alat yang mempermudah pemakai
perangkat lunak CorelDRAW mempelajari fasilitas
yang disediakan.
d. Galeri, digunakan untuk mengunjungi situs komunitas
pemakai CorelDRAW. Pada situs tersebut terdapat
berbagai rancangan grafis profesional yang
menggunakan perangkat lunak CorelDRAW.
e. Updates, aplikasi yang digunakan untuk mengunjungi
situs resmi perangkat lunak CorelDRAW untuk
berbagai keperluan. Salah satunya, yaitu untuk
memperbarui model sistem CorelDRAW.
2. Hints
Hints berada pada sisi kanan kotak dialog utama sistem.
Fasilitas ini memberikan petunjuk apa dan bagaimana
memproses suatu objek gambar/teks.
3. Menu Bar
Menu bar adalah barisan menu yang menampilkan
perintah-perintah yang digunakan untuk mengatur dan
mengolah obyek. Menu Bar berada pada bagian atas kotak
dialog utama sistem. Sistem menu CorelDRAW
menggunakan standar sistem operasi Windows yang sangat
memudahkan pemakaian. Masing–masing menu
mempunyai submenu dan perintah. Berikut dijelaskan
fungsi sub–submenu yang sering digunakan dalam
perangkat pengolah grafis CorelDraw X3.
a. File
1) New : Membuat lembar kerja baru
2) New From Template : Membuat lembar kerja dari
template
3) Open : Membuka lembar kerja yang tersimpan
4) Close : Menutup lembar kerja
5) Close All : Menutup semua halaman lembar kerja
6) Save : Menyimpan lembar kerja
7) Save As : Menyimpan lembar kerja baru atau dengan
nama lain
8) Import : Meyisipkan objek dari file lain (bukan corel)
kedalam lembar kerja
9) Export : Mengirim lembar kerja ke file lain (bukan
corel)
10) Export Office : Mengirim lembar kerja ke Ms.
Office
11) Send To : Mengirim lembar kerja ke dekstop,
mail, my document
12) Print : Mencetak lembar kerja
13) Print Preview : Melihat lembar kerja yang akan
dicetak
14) Print Setup : Mengatur lembar kerja yang akan
dicetak
15) Publish To Web : Menjadikan file web
16) Publish To PDF : Menjadikan file pdf
17) Recent Files : Membuka file yang telah dibuka
18) Document Info : Informasi lembar kerja
19) Exit : Keluar program CorelDRAW X3
b. Edit
1) Undo : Kembali ke kondisi sebelumnya
2) Redo : Menuju ke kondisi berikutnya
3) Cut : Memotong objek atau teks
4) Copy : Menyalin objek atau teks
5) Paste : Meletakan hasil copy atau paste
6) Insert Barcode : Menyisipkan barcode dalam lembar
kerja
7) Insert New Object : Menyisipkan objek baru
8) Properties : Menampilkan keterangan dari objek.
c. View
1) Full-Screen Preview : Menampilkan lembar kerja
pada layar monitor secara penuh
2) Guidelines : Menampilkan garis bantu
3) Grid : Menampilkan grid (kotak-kotak) pada lembar
kerja
4) Rulers : Menampilkan pengaris
d. Layout
1) Insert Page : Menambahkan halaman lembar kerja
2) Rename Page : Menganti nama halaman lembar kerja
3) Delete Page : Menghapus halaman lembar kerja
4) Got To Page : Loncat ke halaman yang diinginkan
5) Page Setup : Mengatur halaman lembar kerja
6) Page Background : Mengatur layar lembar kerja
e. Arrange
1) Group : Menjadikan satu semua objek yang dipilih
2) Ungroup : Memisahkan kumpulan objek
3) Ungroup All : Memisahkan kumpulan – kumpulan
objek
4) Lock Object : Mengunci objek agar tidak dapat
dipindahkan
5) Unlock Object : Membuka kunci objek
6) Unlock All Object : Membuka semua kunci objek
f. Effects
1) Artistic Media : Memberi efek objek artistic media
2) Blend : Memberi efek objek blend
3) Contour : Memberi efek objek contour
4) Envelope : Memberi efek objek envelope
5) Extrude : Memberi efek objek extrude
6) Bevel : Memberi efek objek bevel
7) Lens : Memberi efek objek lensa
g. Text
1) Character Formatting : Memformat teks
2) Paragraph Formatting : Memformat paragraph
3) Tabs : Memformat tabs
4) Columns : Memformat kolom
5) Bulets : Memformat bullet
6) Drop Cap : Memformat drop cap
7) Edit Text : Mengedit text
8) Insert Symbol Characters : Memasukan teks symbol
4. Standard Toolbar
Standard toolbar terletak di bawah menu bar. Pada standard
toolbar, sistem meletakkan simbol proses cepat.
a. New (Ctrl+N): Membuat lembar kerja baru
b. Open (Ctrl+O): Membuka dokumen lembar kerja
c. Save (Ctrl+S) : Menyimpan lembar kerja
d. Print (Ctrl+P) : Mencetak lembar kerja
e. Cut (Ctrl+X) : Memotong objek
f. Copy (Ctrl+C) : Menyalin objek
g. Paste (Ctrl+V) : Meletakan data hasil menyalin
h. Undo : Kembali kekondisi sebelumnya
i. Redo : Menuju kondisi berikutnya
j. Import (Ctrl+I): Memasukan/menyisipkan objek
kedalam lembar kerja
k. Export (Ctrl+E): Mengirim lembar kerja ke file lain
l. Application launcher : Membuka CorelDRAW,
CorelPHOTO_PAINt, CorelBARCODE, dan
CorelCAPTURE
m. Corel online : Menuju website corel
n. Zoom level : Pengatur besar tampilan lembar kerja pada
area kerja
5. Property Bar
Property bar adalah fasilitas tambahan yang muncul setelah
memilih salah satu alat dalam fasilitas toolbox. Tujuannya
untuk mempermudah pemakaian alat fasilitas toolbox
terpilih. Property bar biasanya berada di bawah standard
toolbars.
6. Toolbox
Toolbox biasanya terletak di bagian paling kiri. Pada
toolbox terdapat fasilitas-fasilitas (toolbox) yang terdiri
dari beberapa bagian (flyout). Untuk menampilkan bagian
pada fasilitas-fasilitas toolbox dapat dilakukan dengan cara
mengklik dan menahan lipatan hitam pada sisi bawah
(Flyout arrow) fasilitas toolbox.
Berikut ini beberapa fasilitas toolbox beserta bagian dari
fasilitas itu sendiri :
a. Pick tool : Mengaktifkan obyek dan untuk melakukan
editing dasar dari obyek. Misalnya scaling, rotating, skewing,
resizing.
b. Shape Tools
1) Shape Tool : Melakukan proses editing node pada
shape( komponen garis dari obyek).
2) Smudge Tool : Menggosok obyek sehingga merubah
bentuk obyek yang digosok tersebut.
3) Roughen Tool : Memberikan efek distorsi pada
obyek.
4) Transform Tool : Merotasi, membesarkan,
mengecilkan, skewing image secara bebas.
c. Crop Tools
1) Crop Tool : Digunakan untuk menghapus objek
diluar seleksi.
2) Knife Tool : Pisau yang berfungsi untuk memotong
obyek. Cara kerjanya persis seperti menggunakan
pisau biasa.
3) Eraser Tool : Menghapus bagian tertentu dari obyek.
4) Virtual Segment delete tool : Menghapus segmen
secara virtual
d. Zoom Tools
1) Zoom Tool : Membesarkan atau mengecilkan
tampilan area kerja di monitor.
2) Hand Tool : Menggeser area kerja ke posisi tertentu.
e. Curve Tools
1) Freehand Tool : Membuat obyek berupa garis bebas.
2) Bezier Tool : Membuat obyek garis dengan
menentukan banyaknya node.
3) Artistic Media Tool : Membuat obyek garis dengan
berbagai bentuk yang artistik.
4) Pen Tool : Membuat obyek kombinasi antara garis
lurus dan garis lengkung secara langsung.
5) Polyline Tool : Membuat obyek kombinasi garis
lurus dan freehand secara langsung.
6) 3-Point Tool : Membuat obyek garis dengan kurva 3
point.
7) Connector Tool : Membuat obyek garis konektor
secara interaktif
8) Dimension Tool : Membuat obyek garis ukuran pada
suatu obyek yang kita buat.
f. Smart Tools
1) Smart Fill : Untuk mewarna objek dan garis secara
bersamaan sesuai dengan pengaturan.
2) Smart Drawing : Membuat obyek garis secara bebas
seperti freehand tool, namun dengan hasil yang lebih
bagus.
g. Ractangle Tools
1) Rectangle Tool : Membuat obyek persegi panjang
atau bujur sangkar.
2) 3-Point Rectangle Tool : Membuat obyek persegi
panjang atau bujur sangkar dengan kemiringan
tertentu.
h. Ellipse Tools
1) Ellipse Tool : Membuat obyek lingkaran atau elips.
2) 3-Point Ellipse Tool : Membuat obyek lingkaran atau
elips dengan kemiringan tertentu.
i. Object Tools
1) Polygon Tool : Membuat obyek segi banyak.
2) Star Tool : Membuat obyek-obyek bintang.
3) Complex Star Tool : Membuat obyek-obyek bintang
sudut banyak.
4) Graph Paper : Membuat obyek menyerupai tabel.
5) Spiral Tool : Membuat obyek spiral.
6) Text Tool : Membuat obyek teks.
7) Table Tool : Membuat tabel.
j. Perfect Shape Tools
1) Basic Shapes Tool : Membuat obyek-obyek dasar.
2) Arrow Shapes Tool : Membuat obyek-obyek anak
panah.
3) Flowchart Shapes Tool : Membuat obyek-obyek
flowchart.
4) Banner Shapes Tool : Membuat objek-objek banner.
5) Callout Shapes Tool : Membuat obyek-obyek callout
(objek isi teks pada komik).
k. Eyedropper Tools
1) Eyedropper tool : Mengambil sampel warna dari
suatu obyek.
2) Paintbucket tool : Memberikan warna tertentu pada
suatu obyek.
l. Interactive Tools
1) Blend tool : Memberikan efek transformasi dari satu
obyek ke obyek lain.
2) Contour tool : Memberikan efek kontur pada obyek.
3) Distort tool : Memberikan efek distorsi pada obyek.
4) Drop shadow tool : Memberikan efek bayangan pada
obyek.
5) Envelope tool : Memberikan efek perubahan bentuk
pada obyek.
6) Extrude tool : Memberikan efek tiga dimensi pada
obyek.
7) Transparency tool : Memberikan efek transparansi
warna pada obyek.
m. Interactive Fiil Tools
1) Fill tool : Mewarna objek dengan macam-macam
metode.
2) Mesh fiil tool : Mewarna bidang pada objek.
n. Outline Tools
1) Outline color dialog : Memunculkan color outline
tool.
2) No outline : Menghilangkan outline.
3) Hairline outline : Memberikan outlinedengan ukuran
sangat kecil.
4) ½ point outline : Memberikan ukuran outline½ poin.
5) 1 point outline : Memberikan ukuran outline1 poin.
6) 2 point outline : Memberikan ukuran outline2 poin.
7) 8 point outline : Memberikan ukuran outline8 poin.
8) 16 point outline : Memberikan ukuran outline16
poin.
9) 24 point outline : Memberikan ukuran outline24
poin.
10) Color docker window : Memunculkan color
docker windowuntuk outline.
11) Fill color dialog : Memunculkan kotak dialog
warna isi.
12) Fountine fill dialog : Memunculkan kotak dialog
warna gradasi
13) Pattern fill dialog : Memunculkan kotak dialog
pola.
14) Texture fill dialog : Memunculkan kotak dialog
tekstur.
15) Postscript fill dialog : Memunculkan kotak dialog
postscript.
16) No fill : Menghilangkan warna isi.
17) Color docker dialog : Memunculkan color docker
window untuk warna isi.
7. Status Bar
Sistem meletakkan berbagai informasi pada baris status
yang terdapat pada sisi bawah kotak dialog utama.
Informasi tersebut berkenaan dengan objek gambar/teks
dan/atau alat proses terpilih.
8. Color Palette
Color palette atau kotak warna terletak di bagian paling
kanan kotak dialog utama. Untuk memberi warna pada
objek gambar/teks cukup melakukan klik seperti biasa.
Sedangkan untuk memberi warna garis, klik kanan pada
warna yang dipilih dalam kotak warna.
9. Dialog Box
Sistem CorelDRAW akan meletakkan sejumlah pilihan
proses dari fasilitas yang komplek pada suatu kotak dialog.
Fasilitas yang bersangkutan dapat diatur melalui kotak
dialog tersebut. Misalnya, pengubahan format objek
gambar dari vektor ke bitmap melalui menu bitmaps
submenu convert to bitmap.
10. Docker
Sistem meletakkan sejumlah kotak dialog fasilitas yang
(dianggap) sering digunakan dalam bentuk tetap pada sisi
kanan kotak dialog. Format tersebut disebut dengan
docker. Fasilitas ini dapat ditampilkan melalui menu
window submenu docker.
G.Gradasi
1. Cara Membuat Gradasi Pada CorelDraw
Langkah 1.
Buat objek shape terserah, saya akan mencontohkan
lingkaran. Klik Ellipse Tool (F7) ntuk membuat lingkaran,
cara membuat objek shape lingkaran adalah dengan klik dan
drag.
Langkah 2.
Jika sudah ada objek lingkaran, sekarang kita akan
membuat gradasi. Klik Interactive Fill (G), kemudian klik
dan drag pada objek shape lingkaran, sehingga lingkaran
berwarna secara default adalah hitam ke putih.
Cara 2
Pastikan Anda telah memilih lingkaran yang bergradasi,
jika tidak maka akan muncul pertanyaan pengubahan properti
default. Double klik pada status bar fountain fill Anda akan
diarahkan pada fountain fill. Atau klik dropdown menu color
pada toolbox > pilih Fountain fill (F11).
Penjelasan
Align : perataan objek
Left : rata kiri
Right : rata kanan
Top : rata atas
Bottom : rata bawah
Center Horizontally : Rata tengah horizontal
Center Vertically : rata tengah vertikal
Untuk modus lain =>
Center to page : untuk mrata tengah objek terhadap halaman
( vertikal dan horiontal)
Center to page Horizontally : untuk merata tengah objek
terhadap halaman secara horizontal
Center to page Vertically :u ntuk merata tengah objek
terhadap halaman secara vertikal
Via Align adn distribute=>
Align object to: mengaktifkan align terhadap
Active object : objek yang sedang terpilih
Edge of page : sisi halaman
Grid : grid (kotak vertikal horizontal yg tidak terlihat)
Specified Point : letak titik poin yang dengan spesifikasi
tertentu
Penjelasan
1. Text Orientation : digunakan untuk mengubah jenis
perputaran letak teks
2. Distance from path by horizontal : dipakai untuk memberi
jarak antara teks dan garis path /
L ingkaran secara horizontal
3. Distance from path by vertical : dipakai untuk memberi
jarak antara teks dan garis path lingkaran secara vertikal
4. Mirror text horizontal : digunakan untuk efek kaca
(membalik teks) secara horizontal
5. Mirror text vertical : digunakan untuk efek kaca (membalik
teks) secara vertikal
6. Tick snapping : digunakan untuk mengatur jarak lekat teks
dengan garis ketika akan dibuat mengikuti path
7. Font list : berisi tentang berbagai font yang ada pada
windows font aktif
8. Formatting character : digunakan untuk mengatur format
font secara terpisah. Untuk menggunakan modus ini, Anda
wajib menyeleksi teks via Text Tool. Contoh, untuk
mengubah jarak antar font biasa disebut kerning (M) dan
sebagainya.
Langkah 3
Klik Menu Arrange dan klik Break Text Apart (CTRL +K)
untuk memisahkan lingkaran dengan tulisan. Maksud dari
break apart adalah memisahkan antara teks tulisan dengan
garis bantuan / path, sehingga garis tidak lagi mempengaruhi
bentuk teks yang sudah kita atur sebelumnya. Artinya garis
bisa di hapus via delete atau diatur ulang.
A. Kesimpulan
B. Saran
www.kemajuanteknologiputtriayu.blogspot.com.
www.30riyadh.wordpress.com.
www.paseban.com.
Admin.2008. Pengertian software (Perangkat Lunak)
Komputer. (online), http://belajar-komputer-mu.com, diakses
15 Desember 2011.
Anynomous.Menjelaskan artikel Coreldraw. (online),
http://www.asian-brain.com diakses 18 Desember 2011.
Purwanto,Heri.2011.Sejarah Coreldraw. (online),
http://www.sejarah-coreldraw.html diakses 21 Desember
2011.
Sirodjuddin, Ardan. 2008. Belajar Corel draw itu mudah.
(online), http://ardansirudjuddin.wordpress.com di akses 21
Desember 2011.
Anynomous. Sekadar berbagi pengetahuan. (online),
http://www.arnanmax.com diakses 21 Desember 2011.