Oleh
I Gst Ngr Dimas Krisna Putra 202132121664 (EKONOMI DAN BISNIS /MANAJEMEN)
Puji syukur saya panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Program Bakti Sosial Mahasiswa
(BSM) ini yang bertempat di Desa Padangsambian kaja, Kec. Denpasar Barat, Kab..Denpasar
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tanpa adanya dukungan dan bantuan dari berbagai
pihak, maka laporan program kerja ini tidak akan dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena
itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof.dr.I Dewa Putu Widjana,DAP&E.Sp selaku Rektor Universitas Warmadewa
2. Dr.I Made Sara,S.E.,MP selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Warmadewa
3. A.A.Ketut Jayawarsa,S.E.,M.Si. selaku Wakil Dekan III Fakultas Enonomi dan
Bisnis Universitas Warmadewa
4. Ni Komang Wirami (Pemilik Usaha)
5. Teman-teman Kelas C10
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih terdapat kekurangan dan
keterbatasan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat dibutuhkan.
Namun demikian, merupakan harapan besar bagi penulis bila laporan ini dapat memberikan
sumbangan pengetahuan dan menjadi satu karya yang bermanfaat.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................................1
A. Dasar Pemikiran....................................................................................................................1
A. Kondisi Desa.........................................................................................................................4
B. Potensi Desa..........................................................................................................................7
A. Identifikasi masalah..............................................................................................................8
B. Kebutuhan.............................................................................................................................8
A. Simpulan.............................................................................................................................19
B. Saran...................................................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................21
LAMPIRAN.................................................................................................................................22
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
1
B. Kondisi tempat umum BSM
Desa Padangsambian Kaja Termasuk dalam kecamatan
Denpasar Barat , Desa Padangsambian Kaja secara definitif berdiri
sendiri menjadi desa persiapan berdasarkan Surat Keputusan
Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Bali Nomor 57 Tahun 1982
tertanggal 1 Juni 1982. Sejak saat itu secara administratif Desa
Padangsambian Kaja mulai dipisahkan dari Desa Induk yaitu Desa
Padangsambian (yang sekarang menjadi Kelurahan Padangsambian).
Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Padangsambian Kaja secara resmi
dimulai pada 10 Agustus 1982 saat dilantiknya Lurah/Kepala Desa
Persiapan secara serentak se-Kota Administratif Denpasar dan
sekitarnya. Mata pencaharian masyarakat Desa Padangsambian Kaja
saat itu sebagian besarnya adalah sebagai petani pemilik dan penggarap
lahan. Seiring perkembangan zaman, lahan pertanian telah jauh
berkurang seiring dengan pesatnya pengembangan wilayah dengan
pembangunan kawasan pemukiman dan dibangunnya infrastruktur
pendukung yang memotong jalur-jalur pengairan yang secara masif
terjadi pada dekade 1990-an dan terjadinya program Land
Consolidation (LC) yang menyebabkan petani pemilik lahan tidak lagi
bisa mengolah lahannya sebagai lahan pertanian.
2
C. Sasaran dan Target Penyusunan
2 Kegiatan Penyuluhan dan Penerapan UKM Ibu Agus pemilik usaha kecil
protokol kesehatan kepada usaha kecil menengah Ibu Agus yang
menengah Ibu Agus di tengah era terdiri dari 1 orang,
pandemi covid-19. diharapkan nantinya Ibu
Agus dapat memahami dan
beradaptasi di era new
normal dengan menerapkan
protokol kesehatan di tempat
usahanya, sehingga Ibu
Agus dan keluarga dapat
terlindung dari virus covid-
19.
3
BAB II
ANALISIS DESA
A. Kondisi Desa
1. Geografis
Desa Padangsambian Kaja secara geografis terletak di wilayah Kecamatan
Denpasar Barat ,Kota Denpasar ,Propinsi Bali ,sebagai suatu desa yang berada di
pinggiran perkotaan Kota Denpasar,bentang alam desa Padangsambian Kaja sebagian
besar merupakan areal pemukiman warga ,namun beberapa wilayah masih terdapat
area budidaya seperti sawah (Subak Pagutan dan Subak
Srogsogan )tegalan,kebun ,Kawasan usaha dan pergudangan dan sebagainya .luas
wilayah desa Padangsambian Kaja adalah 409Hektar .
Adapun batas-batas wilayah Desa Padangsambian Kaja adalah sebagai berikut:
2. Sebelah Timur : Desa Ubung Kaja dan Kelurahan Ubung (Kota Denpasar)
4. Sebelah Barat : Desa Dalung dan Kelurahan Kerobokan Kaja (Kabupaten Badung)
4
Adapun Dusun Wilayah adalah:
1. Dusun Umaklungkung
2. Dusun Tegalinggah
3. Dusun Batukandik
4. Dusun Robokan
5. Dusun Batuparas
6. Dusun Pagutan
8. Dusun Lepang
9. Dusun Tegehsari
5
10. Guru 129 Orang
11. Pilot 1 Orang
12. Pengacara 4 Orang
13. Karyawan Swasta 3432 Orang
14. Industri 16 Orang
15. Wiraswasta 1544 Orang
16. Mengurus Rumah Tangga 1955 Orang
17. Belum Bekerja 3435 Orng
18. Karyawan Honorer 114 Orang
19. Seniman 6 Orang
20. Perangkat Desa 5 Orang
21. Buruh Harian Lepas 300 Orang
22. Pembantu Rumah Tangga 20 Orang
23. Pensiunan 237 Orang
24. Pelaut 11 Orang
6
B. Potensi Desa
1. Desa Padangsambian Kaja mempunyai potensi di bidang pertanian karena sebagian
besar wilayah nya adalah Kawasan pertanian dan pertenakan
2. Padangsambian Kaja terletak di kawasan pertanian.
7
BAB III
PERMASALAHAN KEBUTUHAN /MASALAH
A. Identifikasi Masalah
a. Bidang Perekonomian
1. Kurangnya pemahaman dari Usaha Kecil Menengah yang berada di Br.
Kerobokan Desa Padangsambian dalam pemahaman pemasaran produk yang di
hasilkan.
2. Kurangnya edukasi kepada UKM tentang strategi pemasaran produk online di
masa pandemi covid-19.
b. Bidang Kesehatan
1. Kurangnya pemahaman dan sosialisasi UKM tentang bahaya Covid-19 di Br.
Kerobokan ,padangsambian kaja .
2. Kurangnya pemahaman dari UKM tentang Protokol kesehatan di era new
normal ini.
B. Kebutuhan
Bidang Ekonomi
1. Memberikan Edukasi kepada usaha kecil menengah tentang strategi pemasaran
dimasa pandemi covid 19.
2. Menerapkan pemasaran online dengan menggunakan media sosial di tengah
pandemi Covid-19.
8
Bidang Kesehatan
1. Mengedukasi UKM Ibu Agus tentang bahaya covid-19 dan cara mencegah
penularannya.
2. Penyuluhan dan Penerapan protokol kesehatan kepada usaha kecil menengah Ibu
Agus di tengah era pandemi covid-19.
9
BAB IV
PERUMUSAN PROGRAM KERJA
Program I
2. Rasional
10
4. Sasaran
Pemberian edukasi dan penerapan mengenai strategi pemasaran kepada Usaha Kecil
Menengah Ibu Agus yang berada di Br. Kerobokan, Desa Padangsambian
5. Keterlibatan
Mahasiswa terlibat aktif dalam pelaksanaan program dan Ibu Agus ikut serta dalam
program .
6. Metode Pelaksanaan
Edukasi strategi pemasaran akan dilakukan Partisipasi aktif. Partisipasi aktif ini
merupakan penerjunan langsung di warung Ibu Agus yang terletak di Br
Kerobokan ,untuk melaksanakan edukasi tersebut dengan memberikan strategi
pemasaran online
7. Alokasi waktu
8. Jadwal pelaksanaan.
9. Luaran program
Program ini dilakukan agar nantinya Ibu Agus bisa melakukan promosi dengan
media sosial sehingga product Ibu Agus di kenal bukan hanya dari desa saja namun
dari wilayah yang berbeda sehinga usaha Ibu Agus dapat berkembang pesat di tengah
pandemi covid-19.
11
Program II
Tema : Kegiatan Penyuluhan Dan Penerapan Protokol Kesehatan Kepada Usaha Kecil
Era Pandemi Covid-19
1. Nama Program
Penyuluhan dan Penerapan protokol kesehatan kepada Usaha Kecil Menengah Ibu
Agus di tengah era pandemi covid-19.
2. Rasional
Di tengah situasi pandemi covid-19 tempat usaha menjadi salah satu klaster
penyebaran covid-19 yang sangat mengancam, pentingnya menjalankan protokol
kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian corona virus dan kurangnya
pemahaman dari pedagang dan pembeli menggunkan protokol kesehatan seperti
masker, hand sanitizer, jaga jarak dan tempat cuci tangan. Sehinga pedagang dan
pembeli harus beradaptasi di tengah pandemi ini dengan kebiasan baru yang lebih
sehat dan taat, perlu adanya penyuluhan protokol kesehatan dan penerapan yang benar
sehingga dapat mencegah dan mengendalikan virus covid-19.
3. Sifat Program
4. Sasaran
Usaha Ibu Agus yang berada di Br. Kerobokan , Desa Padangsambian Kaja.
5. Keterlibatan
Mahasiswa terlibat aktif dalam pelaksanaan program dan Ibu Agus ikut serta dalam
penyuluhan dan penerapan program.
6. Metode Pelaksanaan
1 Jam.
12
8. Jadwal pelaksanaan.
9. Luaran program
Program ini dilakukan agar nantinya Ibu Agus bisa memahami dan beradaptasi di era
new normal dengan menerapkan protokol kesehatan di tempat usahanya sehingga Ibu
Agus dan keluarga dapat terlindung dari virus covid-19 begitu juga dengan pembeli
yang merasa aman dan nyaman untuk berbelanja di Ibu Made sehingga di harapkan
dapat menghentikan dan dapat mengendalikan penyebaran virus covid-19.
13
BAB V
HASIL PELAKSANAAN PROGRAM
14
Sasaran Ibu Made.
Deskkripsi kegiatan Kegiatan pertama dilakukan Hari Jumat, 18 Februari
2022 yang belangsung selama 1 jam yaitu dari pukul
07.00 – 08.00 WITA. Kegiatan ini dihadiri oleh Ibu
Made yang bertempat di rumah Ibu Made. Pada kegiatan
edukasi pengenalan tentang bagaimana stretegi
pemasaran online kepada Usaha Kecil Menengah Ibu
Agus .
15
Hasil Pemberdayaan Ibu Agus mendapatkan edukasi dan menerapakan
pemasaran online sehingga Ibu Agus dapat
memanftakan media sosial untuk mepromosikan barang
yang di hasilkan dengan pamflet dan logo yang akan
menarik minat konsumen untuk membeli prodak Ibu
Agus sehingga usaha Ibu Agus dapat berkembang
pesat dan di kenal bukan hanya di wilayah nya saja
namun di luar daerah .
Kelanjutan program Kegiatan Berlanjut
Program II
Kegiatan Penyuluhan dan Penerapan protokol
kesehatan kepada usaha kecil menengah Ibu Agus di
tengah era pandemi covid-19.
Nama Kegiatan 1. Penyuluhan mengenai COVID-19 dan penerapan
protocol kesehatan covid-19.
2. Pembagian masker kepada Ibu Made.
Tempat/tanggal Kegiatan I : Jumat, 18 Februari 2022 (Pukul 10.00 –
11.00 WITA).
Lama Pelaksanaan Kegiatan berlangsung selama 1 hari.
Tim Pelaksanaan Mahasiswa dan Ibu Agus.
Tujuan Memberikan penyuluhan covid-19 dan Protokol
Kesehatan agar Ibu Made memahami dan beradaptasi di
era new normal dengan menerapkan protokol kesehatan
di tempat usahanya sehingga Ibu Agus dan keluarga
dapat terlindung dari virus covid-19 begitu juga dengan
pembeli yang merasa aman dan nyaman untuk berbelanja
di Ibu Agus.
Pembagian maseker kepada Ibu Agus agar dalam
berjualan Ibu Agus dapat menggunakan masker sehingga
terhindar dari virus covid-19.
Sasaran Ibu Agus.
16
Deskkripsi kegiatan Kegiatan pertama dilakukan hari Sabtu, 18 Februari
2022 , yang belangsung selama 1 jam yaitu dari pukul
10.00 – 11.00 WITA. Kegiatan ini dihadiri oleh Ibu
Agus yang bertempat di rumah Ibu Agus, pada kegiatan
ini mahasiswa melakukan penyuluhan protokol
kesehatan dan penerapanya dengan cara mencuci tangan
dengan benar, menjaga jarak, membagikan masker dan
hand sanitizer kepada Ibu Agus..
Kegiatan kedua di lakukan pembagian masker kepada
Ibu Agus.
Hasil Pemberdayaan Program ini dilakukan agar nantinya Ibu Agus bisa
memahami dan beradaptasi di era new normal dengan
menerapkan protokol kesehatan di tempat usahanya
sehingga Ibu Agus dan keluarga dapat terlindung dari
virus covid-19 begitu juga dengan pembeli yang merasa
aman dan nyaman untuk berbelanja di Ibu Made
sehingga di harapkan dapat menghentikan dan dapat
mengendalikan penyebaran virus covid-19.
Kelanjutan program Kegiatan berlanjut.
17
B. Faktor –Faktor Pencapaian Hasil.
Bidang ekonomi
b. Kurangnya edukasi UKM Ibu Agus untuk memasrkan prodaknya dengan media
sosial.
Bidang Kesehatan
Bidang Ekonomi
a. Antusias Ibu Agus untuk belajar membuat media sosial , logo dan pamflet
b. Masih belum adanya pesaing yang memnjual produk sejenis di wilayah ibu made
dengan media sosial.
Bidang Kesehatan
18
BAB VI
A. Simpulan
Bidang Perekonomian
- Kurangnya pemahaman dari Usaha Kecil Menengah yang berada di
Br.Kerobokan Desa Padangsambian Kaja dalam pemahaman pemasaran
produk yang di hasilkan, sehingga UKM menjual produknya ke pengepul
yang membuat harga dari produk yang di hasilkan menjadi rendah .
- Kurangnya edukasi kepada UKM tentang strategi pemasaran produk online
dimasa pandemi covid-19.
19
Bidang Kesehatan
- Kurangnya pemahaman dan sosialisasi UKM tentang bahaya Covid-19 di Br.
Tangkup, Desa Kedisan.
- Kurangnya pemahaman dari UKM tentang protokol kesehatan di era new
normal ini.
3. Dari permasalahan tersebut , ada beberapa program yang penulis rencanakan yaitu:
Bidang Ekonomi
- Memberikan Edukasi kepada UKM Ibu Agus tentang strategi pemasaran
dimasa pandemi covid 19.
- Menerapkan pemasaran online dengan menggunakan media sosial di tengah
pandemi Covid-19.
Bidang Kesehatan
- Mengedukasi UKM Ibu Agus tentang bahaya covid-19 dan cara mencegah
penularannya.
- Penyuluhan dan Penerapan protokol kesehatan kepada UKM Ibu Agus di
tengah era pandemi covid-19.
B. Saran
Di harapkan dengan diadakannya BSM (Bakti Sosial Mahasiswa) di Desa
Kedisan khususnya Br. Kerobokan , UKM dapat terbantu dari segi ekonomi dan
kesehatan, UKM diharapkan dapat berkembang dengan promosi online dengan media
sosial dan tetap menerapakan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, menggunakan
masker, dan mencuci tangan sehingga diharapkan UKM dapat mengaplikasikannya dan
melanjutkan program tersebut.
20
LAMPIRAN
1) Lampiran 1
DOKUMENTASI KEGIATAN
21
b. Menerapkan strategi pemasaran online dengan menggunakan media sosial di
tengah pandemi Covid-19.
22
23
c. Penyuluhan dan Penerapan protokol kesehatan kepada usaha kecil menengah Ibu
Made di tengah era pandemi covid-19.
24
d. Bukti SS Postingan Tugas BSM di Intagram
25
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui,
( ) ( )
26