Oleh kelompok 1 :
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2022
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas karunia dan hidayah
Nya kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini yang berjudul Limit Dan
Kontinuitas dengan tepat waktu. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas
mata kuliah Matematika yang dibimbing langsung oleh ibu Dian Kurniawati
yang sama – sama kita hargai.
Demikianlah makalah ini kami susun, kami mohon maaf atas segala
kekurangan dalam penyusunan makalah ini.
PENDAHULUAN
Kalkulus (bahasa latin : calculus, artinya "batu kecil", untuk menghitung) adalah
cabang ilmu matematika yang mencakup limit, turunan, integral, dan deret tak
terhingga. Kalkulus adalah ilmu mengenai perubahan, sebagaimana geometri
adalahilmu mengenai bentuk dan aljabar adalah ilmu mengenai pengerjaan untuk
memecahkan persamaan serta aplikasinya. Kalkulus memiliki aplikasi yang
luasdalam bidang-bidang sains, ekonomi, dan teknik; serta dapat memecahkan
berbagaimasalah yang tidak dapat dipecahkan dengan aljabar elementer. Kalkulus
memilikidua cabang utama, kalkulus diferensial dan kalkulus integral yang saling
berhubungan melalui teorema dasar kalkulus. Pelajaran kalkulus adalah
pintugerbang menuju pelajaran matematika lainnya yang lebih tinggi, yang
khususmempelajari limit dan kekontinuan, yang secara umum dinamakan analisis
matematika.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah.
a) Memahami tentang limit.
b) Dapat mengetahui cara menyelesaikan persamaan pada limit dan
kontinuitas.
c) Dapat mengetahui sifat – sifat limit.
BAB II
PEMBAHASAN
Limit Fungsi adalah nilai pendekatan di sekitar suatu titik (baik dari kiri maupun
dari kanan titik itu), atau pada suatu titik tak hingga. Perhitungan nilai limit
disekitar titik dapat dilakukan dengan pendekatan dari kiri (limit kiri) dan
pendekatan dari kanan (limit kanan).
Gagasan tentang limit inilah yang membedakan kalkulus dari cabang matematika
lainnya, karena kalkulus dapat didefinisikan sebagai pengkajian tentang limit.125
Pemahaman Intuitif. Perhatikan bahwa fungsi tersebut tidak terdefinisi pada x 1 ,
0
karena di titik ini f (x) berbentuk , yang tidak ada artinya. Tetapi kita masih
0
dapat menanyakan apa yang terjadi pada f (x) bilamana x mendekati 1? Untuk
sampai pada jawabannya, kita dapat melakukan tiga hal. Kita dapat menghitung
beberapa nilai f (x) untuk x mendekati 1, kita dapat menunjukkan nilai-nilai ini
dalam suatu diagram skematis, dan kita dapat membuat sketsa grafik y f (x).
Semua informasi yang telah disusun tersebut terlihat akan menuju pada
kesimpulan yang sama yaitu f (x) mendekati 3 saat x mendekati 1.
x 1 2 3 4 … 10 … 100 … 200 …
F(x) 2 1 2 1 … 1 … 1 … 1 …
3 2 5 50 1000
Apabila nilai x makin besar, ternyata nilai f (x) makin lama makin kecil. Apabila
2
x besar sekali atau x mendekati tak berhingga, ditulis x , maka nilai akan
𝑥
2
mendekati nol, dikatakan limit dari 𝑥 untuk x mendekati tak berhingga adalah nol
2
dan ditulis : lim x 𝑥 = 0.
2𝑥
Sekarang perhatikan contoh berikut ini : Hitunglah lim Untuk menjawab
𝑥+1
Untuk menjawab limit tersebut, dapat dicoba dengan tabel berikut ini :
x 1 2 3 … 10 … 100 … 1000 …
𝟐𝒙 1 4 3 … 20 … 200 … 2000 …
𝒙+𝟏 3 2 11 101 1001
2𝑥
Apabila x menjadi semakin besar, maka nilai 𝑥+1 akan mendekati 2.
𝑓(𝑥)
Limit fungsi yang berbentuk lim x dapat diselesaikan dengan cara
𝑔(𝑥)
membagi bagian pembilang f (x) dan bagian penyebut g(x) dengan x n , n adalah
pangkat tertinggi dari f (x) atau g(x) untuk setiap n bilangan positif dan a untuk
𝑎
bilangan real, maka : lim x 𝑥𝑛 = 0
2𝑥
2𝑥
Dari contoh itu dapat ditulis : lim x = lim x 𝑥
𝑥+1 (pembilang, penyebut
𝑥+1
𝑥
dibagi x).
2 1
= lim 1 (lim = 0)
1+ 𝑥
𝑥
2 2
= 1+0 = 1 = 2
𝑓(𝑥)
Cara mudah menafsirkan nilai limit fungsi dari lim adalah sebagai
𝑔(𝑥)
berikut:
1. Jika derajat dari pembilang f (x) lebih besar daripada derajat penyebut
𝑓(𝑥)
g(x), maka nilai lim 𝑔(𝑥) =
2. Jika derajat dari pembilang f (x) sama dengan derajat penyebut g(x) , maka
𝑓(𝑥)
nilai lim 𝑔(𝑥) = real
3. Jika derajat dari pembilang f (x) lebih kecil daripada derajat penyebut g(x)
𝑓(𝑥)
, maka nilai lim 𝑔(𝑥) = 0
disubstitusikan lagi.
2. Limit fungsi f (x) untuk x mendekati (tak hingga)
𝑓(𝑥)
Jika bentuk lim diselesaikan dengan substitusi langsung
𝑔(𝑥)
menghasilkan , maka menggunakan langkah-langkah:
1) Cari peubah x dari f (x) dan g(x) yang memiliki pangkat tertinggi.
2) Bagi f (x) dan g(x) dengan peubah pangkat tertinggi tersebut.
𝑎
Dengan menggunakan sifat bahwa lim 0 = 0 untuk setiap n bilangan
𝑥𝑛
positif dan a untuk bilangan real, sehingga limit fungsi yang berbentuk lim
𝑓(𝑥)
dapat diselesaikan:
𝑔(𝑥)
3. Teorema L‟Hopital Limit bentuk tak tentu dapat diselesaikan dengan atural
L‟Hopital. Apabila f (x) dan g(x) mempunyai turunan di x a dan f (x) g(x) 0
sedangkan f '(x) g'(x) tidak sama dengan 0, maka:
𝑓(𝑥) 𝑓′(𝑥)
Lim xa = Lim xa
𝑔(𝑥) 𝑔′(𝑥)
2.2. Kontinuitas
1. f(xo)terdefinisikan
2. Lim xa f(x) ada
3. Lim xa f(x) = f(a)
Ringkasannya dikatakan kontinu jika Lim xa f(x) = f(a). jika satu atau lebih
syarat syarat dari kontinuitas tidak dipenuhi maka dikatakan diskontinun di x=a
Fungsi f(x) dikatakan kontinu pada interval buka (a,b) bila f(x) kontinu pada
setiap titik di dalam interval tersebut
Bila f(x) kontinu untuk setiap nilai x = Rmaka dikatakan x) kontinu (dimana-
mana).
Diskontinu
loncat berhingga di a jika limit kiri dan kanannya berhingga namun tak sama;
dapat dihapuskan/dihilangkan di a jika nilai fungsi dan limitnya ada, tetapi tidak
sama,
KESIMPULAN
Limit Fungsi adalah nilai pendekatan di sekitar suatu titik (baik dari kiri maupun
dari kanan titik itu), atau pada suatu titik tak hingga. Perhitungan nilai limit
disekitar titik dapat dilakukan dengan pendekatan dari kiri (limit kiri) dan
pendekatan dari kanan (limit kanan).
𝑓(𝑥)
Limit fungsi yang berbentuk lim x dapat diselesaikan dengan cara
𝑔(𝑥)
membagi bagian pembilang f (x) dan bagian penyebut g(x) dengan x n , n adalah
pangkat tertinggi dari f (x) atau g(x) untuk setiap n bilangan positif dan a untuk
𝑎
bilangan real, maka : lim x 𝑥𝑛 = 0
Ringkasannya dikatakan kontinu jika Lim xa f(x) = f(a). jika satu atau lebih
syarat syarat dari kontinuitas tidak dipenuhi maka dikatakan diskontinun di x=a
Fungsi f(x) dikatakan kontinu pada interval buka (a,b) bila f(x) kontinu pada
setiap titik di dalam interval tersebut.
DAFTAR PUSTAKA