Anda di halaman 1dari 4

INTERPRETASI REGRESI SEDERHANA

A. Koefisiensi Determinasi

Berdasarkan hasil output SPSS didapatkan R2 sebesar (0.239) yang berarti sebesar (23.9%).
Variabel (Motivasi Kerja) dapat menjelaskan variasi variable (Loyalitas Kerja) sisanya
sebesar (76.1%) dijelaskan oleh variabel lain.

B. Uji Signifikansi
1. Hipotesis
H0 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara (Motivasi Kerja) terhadap
(Loyalitas Kerja)
Ha : Terdapat pengaruh yang signifikan antara (Motivasi Kerja) terhadap (Loyalitas
Kerja)

2. Dasar Pengambilan Keputusan


Sig ≥ α = H0 Diterima // T Hitung ≤ T Tabel = H0 Diterima
Sig < α = H0 Ditolak // T Hitung > T Tabel = H0 Ditolak

3. Keputusan

(0.000) < (0.05 ) = H0 Ditolak


(4.039) > (1.67) = H0 Ditolak

4. Kesimpulan
Berdasarkan hasil output SPSS didapatkan T Hitung sebesar (4.039) yang lebih (besar)
dari T Tabel sebesar (1.67) hal ini didukung dengan nilai sig sebesar (0.000) yang lebih
(kecil) dari nilai alpha sebesar (0.05). Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa (Terdapat
pengaruh) yang signifikan antara (Motivasi Kerja) terhadap (Loyalitas Kerja).

C. Persamaan Regresi
Dilihat dari table Coefficient
X = Var.independent
Y = Var.dependent
- Jika X (Motivasi kerja) naik 1 poin, maka Y (Loyalitas Kerja) akan mengalami
(kenaikan) sebesar (0.533)
- Jika X (Motivasi kerja) turun 1 poin, maka Y (Loyalitas Kerja) akan mengalami
(penurunan) sebesar (0.533)
- Jika X (Motivasi Kerja) sama dengan 0, maka Y (Loyalitas Kerja) sebesar (1.671)
Y = a + bx
Y = (1.671) + (0.533)x

Notes:
Notes untuk menentukan kenaikan dan penurunan regresi sederhana :
- jika angka koefisien x positif maka naik naik, turun turun
- jika angka koefisien x negatif maka naik turun, turun naik
INTERPRETASI REGRESI BERGANDA

A. Koefisiensi Determinasi

Berdasarkan hasil output SPSS didapatkan R2 sebesar (0.267) yang berarti sebesar (26.7%)
variabel Independent dapat menjelaskan variabel Dependent, sisanya sebesar (73.3%)
dijelaskan oleh variable lain.

B. Uji Signifikansi
1. Hipotesis
H0 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara (Motivasi kerja) dan
(Kompensasi) terhadap (Loyalitas Kerja)
Ha : Terdapat pengaruh yang signifikan antara (Motivasi kerja) dan (Kompensasi)
terhadap (Loyalitas Kerja)

2. Dasar Pengambilan Keputusan


Sig ≥ α = H0 Diterima // F Hitung ≤ F Tabel = H0 Diterima

Sig < α = H0 Ditolak // F Hitung > F Tabel = H0 Ditolak

3. Keputusan

(0.000) < (0.05 ¿ = H0 Ditolak


(9.306) > (3.18) = H0 Ditolak

4. Kesimpulan
Berdasarkan hasil output SPSS didapatkan F Hitung sebesar (9.306) yang lebih (besar)
dari F Tabel sebesar (3.18) hal ini didukung dengan nilai sig sebesar (0.000) yang lebih
(kecil) dari alpha (0.05) maka dari itu dapat disimpulkan bahwa (terdapat) pengaruh yang
signifikan antar (Motivasi kerja) dan (Kompensasi) terhadap (Loyalitas Kerja).

C. Persamaan Regresi

Ket:
Y = Var.dependent
X1 = Var.independent 1
X2 = Var.independent 2

Y = a + bx1 + cx2
= (2.542) + (0.533)x1 - (0.253)x2
=

- Jika X1 (Motivasi kerja) dan X2 (Kompensasi) naik 1 poin, maka Y (Loyalitas karyawan)
akan mengalami (kenaikan) sebesar (0.28)
- Jika X1 (Motivasi Kerja) dan X2 (Kompensasi) turun 1 poin, maka Y (Loyalitas
karyawan) akan mengalami (penuruhan) sebesar (0.28)
- Jika X1 (Motivasi kerja) dan X2 (Kompensasi) sama dengan 0, maka Y (Loyalitas
karyawan) sebesar (2.542)

NOTE: perbedaan antara analisis Regresi Sederhana dan analisis Regresi Berganda terletak pada
langkah nomor 3 pada kotak Independent(s). Pada analisis regresi sederhana hanya ada 1
variabel yang dimasukkan kedalam kotak Independent(s), sedangkan pada analisis Regresi
Berganda terdapat 2 atau lebih variabel yang dimasukkan kedalam kotak Independent(s).

Anda mungkin juga menyukai