Anda di halaman 1dari 2

1.

Rumusan Hipotesis (Hipotesis Penelitian dan Hipotesis Statistik)

Jenis Hipotesis Hipotesis Penelitian Satu Arah – Arah Kanan Hipotesis Statistik
Asosiatif H0 : Tidak ada pengaruh Disiplin Kerja
Korelasi Berganda Terhadap Kinerja Pegawai H0 : β ≤ 0
Parsial H1 : Terdapat pengaruh Positif dan Signifikan H1 : β > 0
Disiplin Terhadap Kinerja Pegawai
Asosiatif H0 : Tidak ada pengaruh Stres Kerja terhadap
Korelasi Berganda Kinerja Kerja H0 : β ≥ 0
Parsial H1 : Terdapat pengaruh Negatif dan Signifikan H1 : β < 0
Stres Kerja terhadap Kinerja Pegawai
Asosiatif H0 : Tidak ada pengaruh Disiplin Kerja dan
Korelasi Berganda Stres Kerja terhadap Kinerja Pegawai H0 : β1 – β2 = 0
Simultan H1 : Terdapat pengaruh yang Signifikan H1 : β1 – β2 ≠ 0
Disiplin Kerja dan Stres Kerja terhadap
Kinerja Pegawai

2. Taraf Signifikan yang digunakan adalah ( α = 0,05 )


3. Menentukan Teknik Analisis dan Kriteria Pengambilan Keputusan :

Teknik analisis menggunakan Uji REGRESI Berganda dengan kriteria pengambilan keputusan :

Terima H0 atau Tolak H1, jika nilai t hitung < t tabel atau jika nilai Sig.> 0,05

Tolak H0 atau Terima H1, jika nilai t hitung > t tabel atau jika nilai Sig.< 0,05

Nilai t tabel dari data penelitian sampel (n) = 75 dan jumlah variabel bebas (k) = 2 dengan α= 0,05 maka
derajat kebebasan (db) = n-k-1 = 75-2-1 = 72. Sehingga nilai t tabel sebesar 1,66629.

Untuk hipotesis 3 uji regresi simultan kriteria keputusannya adalah :

Terima H0 atau tolak H1, jika nilai f hitung < f tabel atau jika nilai sig > 0,05

Tolak H0 atau terima H1, jika nilai f hitung > f tabel atau jika nilai sig > 0,05

nilai f tabel dari data penelitian dengan sampel (n) = 75 dengan jumlah variabel bebas (k) = 2 dengan α =
0,05 maka derajat kebebasan (db) Pembilang = k = 2 dan (db) penyebut = n-k-1 = 75-2-1 = 72 sehingga
nilai f tabel sebesar 3,12.

4. Melakukan Perhitungan

Perhitungan Statistik ( Untuk mendapatkan nilai t hitung dan F hitung dari Uji Regresi Berganda )

Langkah tahapan Uji Korelasi Berganda dengan menggunakan aplikasi SPSS dapat dilihat sebagai
berikut :

T hitung X1 = 1,523

T hitung X2 = 3,432

F hitung = 9,873
5. Penarikan Kesimpulan

Hipotesis 1 Pengaruh Parsial X1 dengan Y

Nilai t hitung 1, 523 < t tabel 1,66629 maka H0 Diterima. Artinya secara parsial tidak ada pengaruh yang
signifikan antara Variabel disiplin kerja terhadap kinerja pegawai pada α = 5%.

Hipotesis 2 Pengaruh Parsial X2 dengan Y

Nilai t hitung 3,432 > t tabel 1,66629 maka H0 Ditolak. Artinya secara parsial tidak ada pengaruh
negative dan signifikan antara variabel stress kerja terhadap kinerja pegawai pada α = 5%. Hal ini
menunjukkan hipotesis yang diajukan terbukti kebenarannya. Selanjutnya hal ini juga menjelaskan
bahwa semakin tinggi stress kerja, maka kinerja pegawai akan cenderung semakin menurun.

Hipotesis 3 Pengaruh Simultan X1 dan X2 dengan Y

Nilai f hitung 9,873 > f tabel 3,12 maka H0 Ditolak. Artinya secara simultan terdapat pengaruh yang
signifikan disiplin kerja dan stress kerja terhadap kinerja pegawai pada α = 5%. Hal ini menunjukkan
hipotesis yang diajukan terbukti kebenarannya

Anda mungkin juga menyukai