Anda di halaman 1dari 15

LEMBAR KERJA

PESERTA DIDIK

Mata Pelajaran : Fisika

Materi Pokok : Fluida Dinamis

Judul percobaan : Persamaan Kontinuitas

TUJUAN PERCOBAAN
Menyelediki hubungan luas penampang (A) dan kecepatan aliran
fluida (v) untuk tabung yang berbeda penampangnya.

ALAT DAN BAHAN


Laptop.
A. Informasi Pendukung

Fluida dinamis adalah fluida yang mengalir atau bergerak terhadap


sekitarnya. Pengertian dari fluida ideal adalah fluida yang tunak (steady), tak
termampatkan (incompressible), tak kental (non viscous) dan streamline

Gambar 1 menunjukan aliran fluida dalam sebuah pipa yang berbeda


penampangnya. Kecepatan fluida pada penampang A1adalah v1 dan pada
penampang A2 sebesar v 2.

Gambar 1. Aliran fluida pada pipa yang berbeda penampangnya.

Karena fluida ideal, maka massa fluida yang melalui penampang A1 sama dengan
massa fluida yang melalui penampang A2, sehingga:

∆ m1=∆ m2
ρ . A 1 . v1 . ∆ t= A2 . v 2 . ∆ t
A1 . v 1= A2 . v 2 ….. … ..(1)

Persamaan (1) disebut sebagai persamaan kontinuitas

Dengan:

A1= Luas penampang 1 (m2 ¿


v 2= Luas penampang 2 (m2 ¿
v1 = Kecepatan aliran fluida pada penampang 1 (m/s)
v 2= Kecepatan aliran fluida pada penampang 1 (m/s)

Hasil kali A . v adalah debit, yaitu banyaknya fluida yang mengalir melalui suatu
penampang tiap satuan waktu, dirumuskan:

A . v .t
Q= A . v atau Q=
t

Karena v . t=x dan A . x=V , maka

V
Q= … … …(2)
t
Dengan:

Q = Debit (m3/s)
V = Volume fluida (m3)
t = Waktu (s)

Studi Kasus

2
Aliran air 1

Gamba
r 2 merupakan aliran air pada pipa yang luas penampangnya berbeda.
B. Keterangan gambar:
1. Pipa besar (luas penampangnya pipa besar)
2. Pipa kecil (luas penampang pipa kecil)

C. Dari gambar diatas, Buatlah rumusan masalah dan hipotesis. Kemudian


ikutilah langkah-langkah percobaan untuk membuktikan apakah hipotesis
yang diajukan benar atau tidak.

D.

E. Rumusan Masalah

F.

G.
Hipotesis

Hipotesis adalah dugaan sementara berupa pernyataan yang berdasarkan pada


rumusan masalah.
A. Langkah-Langkah
Percobaan
1. Buka simulasi PhET
2. Dan klik play with simulation

3. Selanjutnya klik Physics disebalah kiri.

4. Pilih “Fluid Pressure and Flow”


Fluid Pressure and Flow

5. Selanjutnya klik “fluid Presure and Flow” dan klik open 2×

Klik
2
x
6. Setelah terbuka seperti ini klik “flow”

7. Tampilannya seperti pada gambar.

8. Buat aliran, terdiri dari aliran pipa kecil dan pipa besar seperti pada gambar.

1 4
2

3 5

6
8

9. Klik fluks meter untuk melihat luas penampangnya dan letakkan pada pipa
besar dan buat luas penampangnya menjadi 12,5 dan pipa kecil buat luas
penampangnya menjadi 2,5.
10. Klik speed dan letakkan pada pipa besar dan pipa kecil untuk melihat
kecepatannya.
11. Catat hasil pada langkah 9 dan 10 pada tabel pengamatan.
Keterangan gambar:
1. Flow Rate, untuk pembacaan data mengenai aliran
2. Speed, untuk pembacaan kecepatan aliran (v)
3. Pressure, untuk pembacaan tekanan aliran (p)
4. Ruler, untuk membaca luas penampang aliran
5. Flux meter, untuk membaca luas penampang area (A)
6. Aliran 1, aliran untuk pipa 1
7. Aliran 2, aliran untuk pipa 2
8. Fluida density, untuk mengetahui massa jenis fluida

H.
Tabel Pengamatan

Luas Penampang Kecepatan


(A) m2 (v) m/s
A1 = 12.5 v1 =
A2 = 2,5 v2 =
Dari percobaan yang dilakukan jelaskan apakah hipotesis anda diterima atau
tidak!

I.
Pertanyaan

1. Dari percobaan yang dilakukan, air yang mengalir pada pipa yang besar dan
pipa yang kecil. Pada bagian manakah aliran air paling deras dan pelan ?
jelaskan mengapa demikian!
Jawab:

2. Bagaimana hubungan luas penampang (A) dengan kecepatan aliran (v) ?


Jawab:

3. Sebutkan pengertian fluida dinamis, ciri-ciri fluida ideal dan pengertian dari
fluida ideal!
Jawab:
4. Pada sebuah sungai bawah tanah air mengalir dari hulu ke hilir. Kita anggap
sungai berbentuk lingkaran dengan diameter bagian hulu sebesar 6 m dan
bagian hilir sebesar 10 m. Jika kelajuan aliran pada sungai bagian hulu
sebesar 10 m/s, maka hitunglah kelajuan aliran air pada sungai bagian hilir!
Jawab:

5. Pipa mendatar berisi penuh air yang mengalir. Titik K dan L berada dalam
pipa. Di titik K luas penampangya 2 kali luas penampang dititik L, jika
kecepatan aliran dititik K=2 m/s, hitunglah kecepatan aliran dititik L!
Jawab:

J.

Kesimpulan

Buatlah kesimpulan anda dari percobaan kontinuitas.

Setelah selesai mengerjakan.


Presentasikan hasil pekerjaan
kalian didepan kelas
Lampiran 3d

LEMBAR KERJA
SISWA KELAS EKSPERIMEN II

Sekolah : SMA Negeri 9 Ambon

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : XI/Ganjil (I)

Materi Pokok : Fluida Dinamis

Judul percobaan : Persamaan Bernoulli

Kompetensi Dasar (KD)


3.7 Mendeskripsikan prinsip pada fluida dinamis dan penerapannya dalam
teknologi.

Indikator
1. Menjelaskan persamaan Bernoulli.
2. Menghitung tekanan fluida menggunakan persamaan Bernoulli.

Tujuan Pembelajaran
Melalui pembelajaran dengan menggunakan media simulasi PhET dengan
model pembelajaran Direct Instruction diharapkan siswa dapat mengamalkan
perilaku jujur, peduli dan bertanggujawa. Serta :.
1. Siswa mampu untuk menjelaskan persamaan Bernoulli dengan tepat.
2. Siswa mampu menghitung dengan benar dan tepat tekanan fluida
menggunakan persamaan Bernoulli

TUJUAN PERCOBAAN
Menyelediki hubungan tekanan (p) dan kecepatan aliran (v) yang memiliki
ketinggian dan luas penampang yang berbeda.

ALAT DAN BAHAN


Laptop.
Informasi Pendukung

Hukum Bernoulli membahas mengenai hubungan antara kecepatan aliran


fluida, ketinggian, dan tekanan dengan menggunakan konsep kerja dan energi.

Bernoulli mengembangkan persamaan yang menyatakan prinsip ini secara


kuantitatif. Fluida mengalir dalam tabung dengan penampang lintang yang tidak
sama, yang ketinggiannya berubah terhadap suatu tingkat acuan tertentu, gambar
2. akan memperhitungkan banyaknya fluida dan menghitung kerja yang dilakukan
untuk memindahkannya dari posisi yang ditunjukan di (a) ke posisi yang
digambarkan pada (b), pada proses ini, fluida pada titik 1 mengalir sejauh ∆ l 1 dan
memaksa fluida pada titik 2 untuk berpindah sejauh ∆ l 2.

Gambar 2 Aliran Fluida: Untuk Penurunan Persamaan Bernoulli


Secara matematis persamaan Bernoulli dituliskan:

1 1
P1 + ρv21 + ρgy 1=P2+ ρv22 + ρgy 2
2 2

Persamaan ini merupakan persamaan Bernoullii. Karena titik 1 dan titik 2 bisa
berupa 2 titik mana saja sepanjang tabung aliran, persamaan Bernoulli dapat
dituliskan:

1 2
P+ ρv + ρgy=konstan
2

untuk memperjelas persamaan persamaan Bernoulli maka kalian dapat


melakukan percobaan menggunakan simulasi PhET.
B. Langkah-Langkah
Percobaan
12. Buka simulasi PhET
13. Dan klik play with simulation

14. Selanjutnya klik Physics disebalah kiri.

15. Pilih “Fluid Pressure and Flow”


Fluid Pressure and Flow

16. Selanjutnya klik “fluid Presure and Flow” dan klik open 2×

Klik
2
x
17. Setelah terbuka seperti ini klik “flow”

18. Tampilannya seperti pada gambar.

19. Buat aliran, terdiri dari aliran pipa besar dan pipa kecil dengan ketinggian
pipa yang berbeda. Seperti pada gambar.

4
1 2

3
5

6
8
20. Klik Ruler untuk mengukur ketinggiannya. Dengan ketinggian pipa besar 2
m dan pipa kecil 4.
21. Klik speed dan letakkan pada pipa besar dan pipa kecil untuk melihat
kecepatannya.
22. Klik .pressure dan letakkan pada pipa besar dan pipa kecil untuk melihat
tekanannya.
23. Catat hasil untuk langkah 9, 10 dan 11 pada tabel pengamatan dengan
memperhatikan fungsi virtual PhET pada gambar. Dan catat pula nilai
massa jenis fluida ( ρ=1000 kg/m 3 ) dan grafitasi (g= 10 m/s2).

Keterangan gambar:
1. Flow Rate, untuk pembacaan data mengenai aliran
2. Speed, untuk pembacaan kecepatan aliran (v)
3. Pressure, untuk pembacaan tekanan aliran (p)
4. Ruler, untuk membaca luas penampang aliran
5. Flux meter, untuk membaca luas penampang area (A)
6. Aliran 2, aliran untuk pipa 2
7. Aliran 1, aliran untuk pipa 1
8. Fluida density, untuk mengetahui massa jenis fluida

Tabel Pengamatan
K.
Tinggi (y1) m Speed (v1) Pressure (p1) Massa jenis ( ρ ) grafitasi
m/s kpa kg/m3 (g)
m/s2

y1 = 2 v1 = p1 =
y2 = 4 v2 = p2 = 1000 10

L.
Pertanyaan

1. Bagaimana hubungan tekanan (p), dengan kecepatan aliran (v)?


Jawab:
2. Sebuah pipa yang mempunyai penampang besar dan kecil yang dialiri air.
Luas penampang besar 15 cm2 dan luas penampang kecil 7 cm2, dan ketinggian
penampang besar 10 m/s sedangkan ketinggian penampang kecil 2m/s. Apabila
kecepatan aliran air pada pipa besar 3 m/s dengan tekanan 45 kPa, tekanan
pada pipa kecil sebesar……..kPa. ¿!
Jawab

Kesimpulan

Presentasikan hasil
pekerjaan kalian didepan
kelas

Anda mungkin juga menyukai