Anda di halaman 1dari 3

Muhammad Rizki Al Fitra

2255201078
Teknik Informatika
Pendidikan Pancasila

Hari lahir Pancasila jatuh pada tanggal 1 Juni yang ditandai oleh pidato yang dilakukan
oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno pada 1 Juni 1945 dalam sidang Dokuritsu Junbi
Cosakai (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan). Pidatonya pertama kali
mengemukakan konsep awal Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia.
Adapun sejarahnya berawal dari kekalahan Jepang pada perang pasifik, mereka kemudian
berusaha mendapatkan hati masyarakat dengan menjanjikan kemerdekaan kepada Indonesia dan
membentuk sebuah Lembaga yang tugasnya untuk mempersiapkan hal tersebut. Lembaga ini
dinamai Dokuritsu Junbi Cosakai. Pada sidang pertamanya di tanggal 29 Mei 1945 yang
diadakan di Gedung Chuo Sangi In (sekarang Gedung Pancasila), para anggota membahas
mengenai tema dasar negara.
Sidang berjalan sekitar hampir 5 hari, kemudian pada tanggal 1 Juni
1945, Soekarno menyampaikan ide serta gagasannya terkait dasar negara Indonesia, yang
dinamai “Pancasila”. Panca artinya lima, sedangkan sila artinya prinsip atau asas.
Pada saat itu ada 3tokoh yang memberikan usulan, yaitu :
1. Moh. Yamin
Moh. Yamin menyampaikan usulan dasar negara secara tertulis pada ketua sidang dan
secara lisan. Usulan tersebut disampaikan pada 29 Mei 1945.

Usulan lisan :
1. Peri Kebangsaan
2. Peri Kemanusiaan
3. Peri Ketuhanan
4. Peri Kerakyatan
5. Kesejahteraan Rakyat
Usulan Tertulis :
1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kebangsaan persatuan Indonesia
3. Rasa kemanusiaan yang adil dan beradab
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan
5. Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia
2. Soepomo
Tokoh selanjutnya yang berperan penting dalam perumusan Pancasila adalah Soepomo.
Pada tanggal 31 Mei 1945, ia menyampaikan usulannya.
Menurutnya, negara Indonesia merdeka adalah negara yang dapat mempersatukan semua
golongan dan paham perseorangan, serta mempersatukan diri dengan berbagai lapisan
rakyat. Selanjutnya, di bawah ini usulan dasar negara menurut Soepomo pada tanggal 31
Mei 1945 :
1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. Keseimbangan lahir batin
4. Musyawarah
5. Keadilan rakyat
3. Ir. Soekarno
Sila pertama “Kebangsaan”,
sila kedua “Internasionalisme atau Perikemanusiaan”,
sila ketiga “Demokrasi”,
sila keempat “Keadilan sosial”, dan
sila kelima “Ketuhanan yang Maha Esa”.

Untuk menyempurnakan rumusan Pancasila dan membuat Undang-Undang Dasar yang


berlandaskan kelima asas tersebut, maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk sebuah panitia
yang disebut sebagai panitia Sembilan. Berisi Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno
Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA
Maramis, dan Achmad Soebardjo.

Setelah melalui proses persidangan dan lobi-lobi akhirnya rumusan Pancasila hasil penggalian
Bung Karno tersebut berhasil dirumuskan untuk dicantumkan dalam Mukadimah Undang-
Undang Dasar 1945, yang disahkan dan dinyatakan sah sebagai dasar negara Indonesia
merdeka pada sidang PPKI I tanggal 18 Agustus 1945.

Bahkan, dalam kata pengantar atas dibukukannya pidato tersebut, yang untuk pertama kali
terbit pada tahun 1947. Mantan Ketua BPUPKI Dr. Radjiman Wedyodiningrat menyebut pidato
Ir. Soekarno itu berisi lahirnya Pancasila:

"Bila dipelajari dan selidiki sungguh-sungguh lahirnya Pancasila ini, akan ternyata bahwa ini
adalah suatu Demokratisch Beginsel, suatu Beginsel yang menjadi dasar Negara kita, yang
menjadi Rechtsideologie Negara kita, suatu Beginsel yang telah meresap dan berurat-berakar
dalam jiwa Bung Karno, dan yang telah keluar dari jiwanya secara spontan, meskipun sidang
ada dibawah penilikan yang keras dari Pemerintah Balatentara Jepang.

Memang jiwa yang berhasrat merdeka, tak mungkin dikekang-kekang! Selama Fascisme Jepang
berkuasa dinegeri kita, Demokratisch Idee tersebut tak pernah dilepaskan oleh Bung Karno,
selalu dipegangnya teguh-teguh dan senantiasa dicarikannya jalan untuk mewujudkannya.

Mudah-mudahan lahirnya Pancasila ini dapat dijadikan pedoman oleh nusa dan bangsa kita
seluruhnya dalam usaha memperjuangkan dan menyempurnakan Kemerdekaan Negara"

Sejarah Hari Lahir Pancasila sangat perlu untuk diingat dan yang lebih utama lagi bagaimana
kita dapat memaknai Pancasila sebagai dasar Negara dan sebagai landasan berkeperilaku dalam
kehidupan bermasyarakat.

Anda mungkin juga menyukai