ABSTRAK
Received Agustus 30, 2022; Revised September 2, 2022; Accepted September 22, 2022
2
Nama penulis pertama dkk / Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 2. No. 3 (2022) 1 - 5
ABSTRACT
Martinus Marfin Gobay (NPM: 2016-85 201-108). Survei Keterampilan Dasar Dribbling Bola Anak Usia
Dini Di Klub Sepak Bola Ps. Rusa Merauke dibimbingi oleh Hendra Jondry Hiskya,S.Pd.,M.Pd
Pembimbing I dan Dilli Dwi Kuswoyo,S.Pd., M.Pd Pembimbing II
Sports training is part of a long-term training program from a young age, mainly known
as the age group of children between the ages of 6 and 12 years or generally older children
Physical development in older children varies over the years. and after that. The limbs grow
faster than the dogoku. In childhood, bone tissue grows faster than muscle and adipose tissue
. The research method was determined based on the expected research objectives. This
study uses a quantitative descriptive method with the aim of obtaining complete information. This
type of quantitative research can be distinguished by the presence of existing data or being
studied. If the data already exists (in the sense that it is not intentionally created) and only
recorded by the researcher, then the research is classified as non-experimental research. On the
other hand, if the researcher wants to get an idea of the data that is intentionally made, then the
research is in the form of an experiment.
From the data above, it can be seen that the pre-test data obtained from the results of the
inner foot test with a score of 1 (minimum) 12 (maximum), while the average the average is 2.
Outside feet with a score of 1 (minimum) 12 (maximum), the average score is 1.85. Based on the
back foot test, the points range from 1 (minimum) to 12 (maximum), the average value is 1.8
. The results obtained, the authors can conclude the results of the study using the Pre Test
method on players aged 10-12 years and 12-12 years old. 15 years in the Ps club. Merauke Deer,
Keywords: Correct ball dribbling using the outside of the foot, the inside of the foot and the back
of the foot
PENDAHULUAN
lebih besar bervariasi selama dan
Olahraga ialah serangkaian setelahnya. Anggota badan tumbuh lebih
latihan yang teratur dan terencana untuk cepat dari dogoku. Pada masa kanak-
mempertahankan gerak (untuk
kanak, jaringan tulang tumbuh lebih
mempertahankan hidup) dan menambah
kemampuan gerak (untuk meningkatkan cepat daripada otot dan jaringan adiposa.
kualitas hidup). Prinsip gerak merupakan Pada saat yang sama, pada usia
sub ilmu yang menekankan kajian atau anak yang lebih besar, perkembangan
tentang prinsip-prinsip perilaku otot mulai meningkat. Selain itu,
lokomotor manusia. Upaya peningkatan pertumbuhan anak yang lebih besar
prestasi di bidang olahraga tidak meliputi kekuatan, kelenturan, dan
memerlukan waktu yang singkat, tetapi keseimbangan Dan untuk mencapai
membutuhkan waktu yang lama.
prestasi yang optimal, atlet juga
Pencapaian prestasi siswa yang
maksimal memerlukan pengajaran yang memerlukan usaha dan tenaga latihan,
terstruktur, terarah dan berkelanjutan yang ditunjukkan dengan program
yang didukung dengan dukungan yang latihan tertulis yang disusun secara
memadai. Dengan latihan yang teratur sistematis sebagai pedoman kegiatan
dan berkesinambungan, diharapkan untuk mencapai tujuan secara efektif dan
prestasi dalam sepak bola semakin efisien (Tohar, 200 : 31).”
meningkat. Terutama pembinaan yang
Teknik dasar bermain sepak bola
diberikan kepada siswa sejak usia dini
Pelatihan olahraga merupakan sangat penting dalam permainan sepak
bagian dari program pelatihan jangka bola karena merupakan hal yang harus
panjang sejak usia muda, terutama dikuasai oleh seorang pemain jika ingin
dikenal sebagai kelompok usia anak- bermain bola dengan baik. Ada beberapa
anak antara usia 6 dan 12 tahun atau teknik dasar dalam bermain sepak bola,
umumnya anak-anak yang lebih tua. yaitu mengontrol (menghentikan bola),
Perkembangan fisik pada anak yang passing (mengoper), menembak
(menendang bola ke gawang),
Title of Paper.. Title of Paper.. (First Author)
4
Nama penulis pertama dkk / Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol 2. No. 3 (2022) 1 - 5
menyundul (heading), dan menggiring semua orang memainkan olahraga ini.
bola (dribbling).” Sepak bola adalah permainan tim dan
“Dengan mengetahui keadaan setiap tim terdiri dari 11 pemain dan
seorang penjaga gawang.”
dan permasalahan Pembinaan Anak usia
Menurut anwar (2012: 598) sepak
dini umur 6 - 12 tahun pada klub sepak bola adalah permainan tim,masing
bola Ps. Rusa, mengenai pelaksanaan masing tim terdiri dari satu penjaga
pembinaan, pembibitan pemain, keadaan gawang dan 10 pemain yang berada
sarana dan prasana serta aspek-aspek dilapangan. Permainan sepak bola dapat
yang mendapat perhatian dalam dimainkan dengan seluruh anggota
pembinaan usia dini pemain sepakbola badan,kecuali tangan dan hanya penjaga
gawang yang dapat menggunakan yang
maka hal ini mendorong peneliti
dapat untuk dapat bermain sepak bola
mengadakan penelitian yang berjudul dengan baik yang perlu diperhatikan
“Survei Ketrampilan Dasar Dribbling adalah kecepatan,kekuatan,stamina
Bola Pada Anak Usia Dini Di Klub ketrampilan dan pengatahuan mengenai
Sepak Bola Ps. Rusa Merauke” teknik,semuanya merupakan aspek yang
penting dari penampilan.
TINJAUAN PUSTAKA “Pembinaan atlet usia dini dalam
perencanaan untuk mendapatkan prestasi
Menurut Muhajir (2004:22) mereka yang memerlukan jangka waktu yang
mengatakan bahwa sepak bola adalah lama. Kira-kira mulai dari 8 sampai
permainan dimana bola dilempar ke dengan umur 10 tahun secara bertahap,
gawang lawan, mencegah terjadinya
terus menerus, meningkat dengan
tendangan gawang. Saat bermain dengan
bola, pemain dapat menggunakan semua tahapan sebagai berikut:”
anggota badan kecuali tangan mereka,
tetapi hanya penjaga gawang yang dapat 1. Pembibitan#bakat
menggunakan tangan dan kaki mereka.
Sepak bola adalah olahraga paling 2. Spesialisasi#cabang olahraga
populer di dunia. Sepak bola memiliki
potensi untuk menjangkau berbagai 3. Peningkatan#prestasi#Rentang#waktu
kelompok orang dari berbagai ras,
budaya, dan agama. Saya bermain sepak Setiap tahap pelatihan dan juga
bola karena itu adalah permainan yang materi pelatihan merupakan tahap
bisa dimainkan oleh anak-anak, orang pertama dari pelatihan persiapan, sekitar
dewasa dan orang tua. Oleh karena itu, 3- tahun. Fase pelatihan persiapan ini
sepak bola kini menjadi olahraga paling adalah fase utama di mana anak-anak
populer di Indonesia karena hampir
memperoleh keterampilan fisik, mental
Sucipto (2000). Sepakbola. Jakarta
Departemen Pendidikan
Nasional Direktorat Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah
bagian Proyek Penataran Guru
SLTP setara D- III.