Di susun
Oleh:
Nama : hotmaida cibro
Nim :6223121079
PKO F 2022
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,karena atas berkat dan
Rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan tugas kuliah ini yaitu “CRITICAL JURNAL
REVIEW” dalam mata kuliah keterampilan dasar _dasar sepak bola
Saya berterimakasih kepada pak Amir dosen yang sudah membimbing saya
dalam menyelesaikan tugas ini,kepada semua yang sudah memberikan saran dan
kritik,dan semua yang sudah membantu saya dalam menyelesaikan tugas ini.Saya
mengharapkan agar tugas ini tidak hanya agar terpenuhinya tugas kuliah, tetapi juga
dapat bermanfaat bagi semua pembacanya,dan semoga juga dapat menambah
pengetahuan bagi saya dan pembaca.
Saya sadar bahwa saya masih dalam proses belajar, dan tugas ini pun tidak luput
dari kesalahan.saya mohon maaf jika ada terdapat kesalahan pada penulisan dan tata
bahasa dalam makalah ini, dan saya mohon kritik dan saran membangun makalah yang
saya buat ini.
2
REVIEW JURNAL
1. Riview jurnal I
3
Dekumentasi. Dokumentasi ini dilakukan dengan mabaca
buku-buku ilmiah dan hasil penelitian terdahulu yang
berhubungan dengan masalah kegiatan atau kemampuan
tubuh dan melakukan adaptasi dan pedoman. juga dengan
Observasi. Observasi dengan melakukan pengamatan
terhadap aktivitas olahraga . Dilakukan pula dengan Survey.
4
menyediakan aktivitas fisik yang terstruktur dan tidak
terstruktur. Salah satu peluang untuk mewujudkannya
adalah melalui kelas pendidikan jasmani. Pentingnya
kelas olahraga untuk aktivitas jasmani anak-anak telah
disorot dalam pedoman dari berbagai negara di mana
direkomendasikan bahwa orang muda terlibat dalam
aktivitas fisik sedang hingga kuat, setidaknya 50% dari
waktu kelas olahraga (Silva, et al. 2018).Kegiatan
ekstrakurikuler merupakan salah satu kegiatan sekolah
dalam meningkatkan serta mengembangan minat atau
bakat untuk meraih prestasi di bidang non-akademik.
Salah satu jenis ekstrakurikuler di bidang olahraga yang
paling diikuti siswa ialah ekstrakurikuler futsal. Olahraga
Futsal sendiri merupakan olahraga yang banyak digemari
oleh orang baik dari kalangan remaja hingga orang
dewasa. Futsal adalah olahraga tim dalam ruangan yang
mengandalkan aktivitas intensitas tinggi dengan tuntutan
yang meningkat untuk kapasitas aerobik, kemampuan
berlari, dan kekuatan otot tungkai (Nikolaidis, et al.
2019). Sedangkan Naser, Ali, & Macadam, (2017)
mendeskripsikan durasi permainan olahraga futsal yaitu 2
x 20 menit dengan intensitas tinggi dan aksi intermiten
yang membutuhkan upaya fisik, taktis, dan teknis tinggi
dari para pemain.
Purwanto (2012), mengartikan kebugaran jasmani sebaga
Kelebihan Penelitian Materi yang dibahas memiliki abstrak yang lengkap, dan
isi nya juga cukup lengkap sebagai tambahan ilmu.
Kekurangan Penelitian Adanya singkatan-singkatan kata namun tidak dibuat
kepanjangannya sehingga mempersulit pembaca untuk
memahami jurnal
5
Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa penulis dari beberapa jurnal
yang telah di riview diatas yang berkaitan dengan tingkat
kebugaran jasmani pemain futsal putri, dapat disimpulkan
bahwa mayoritas tingkat kebugaran jasmani pemain futsal
putri dalam kategori yang sangat kurang, dan hanya
sebagian besar memiliki tingkat kebugaran
yang baik bahwa rata-rata tingkat kebugaran
VO2Maxsiswa yaitu kurang dari < 35 ml/kg/menit.
Kebugaran jasmani merupakan bagian yang sangat
penting dalam menunjang prestasi. Tingkat kebugaran
jasmani yang baik, akan memberikan hasil yang
maksimal dalam suatu pertandingan dan dapat
mengarahkan pemain dalam mengembangkan teknik
dasar menuju ke teknik lebih lanjut. Aktivitas fisik yang
optimal dapat membuat pemain futsal akan lebih
produktif, serta dapatmengurangi
garesikokardiovaskular.Saraneberapa saran yang perlu
dikaitkan
2. RIVIEW JURNAL II
Tahun 2013
6
Penulis R.N. Bayu Aji
ISBN _
Masalah utama penelitian ini adalah; (1) Bagaimana sisi Sosial dan
Politik Sepak Bola Manusia pada hakekatnya telah melakukan
olahraga semenjak awal peradaban dimulai. Olahraga dan masyarakat
Tujuan merupakan suatu yang tidak terpisahkan. Dan bagaimana Pandangan
Penelitian Politik Olahraga Sukarno
7
seiring memudarnya prestasi dan capaian tim nasional sepak bola
Langkah – langkah penelitian :
1.Sisi Sosial dan Politik Sepak Bola
2 .Wacana Negara Terhadap Olahraga di
Indonesia Setelah Kemerdekaan
3.Nasionalisme dan Politik Sepak Bola indonesia 1950-1965
Langkah
4.Eksistensi Sebuah Bangsa: Sepak Bola dalam Asian Games,
Penelitian
Olimpiade, Piala
Dunia, Ganefo dan Pertandingan Persahabatan
Hasil Penelitian1.
“Saja jakin PSSI akan tetap berada di depan
8
populer lain yang dapat menimbulkan gairah
Kelemahan Yang menjadi kelemahan jurnal ini adalah banyak menggunakan kata
Penelitian kata yang susah dimengerti karena Untuk mengetahui keeratan
9
hubungannya dengan Teknik Sipil yang diamati pada penelitian ini.
Hubungan antara nasionalisme yang semakin menguat dengan
sepak bola yang semakin populer memiliki nilai potensial untuk
diwujudkan menjadi sumber inspirasi. Sepak bola akhirnya menjadi
sebuah alat perjuangan bagaimana membangun karakter bangsa
melalui ranah olahraga. Sukarno yang merupakan pemimpin
Indonesia saat itu melihat potensi kuat antara nasionalisme dan sepak
bola. Di saat Indonesia telah menjadi sebuah negara, tujuan
perjuangan bangsa adalah menegakkan negara Republik Indonesia
menjadi negara yang besar. Olahraga pun menjadi perhatian dan
urusan negara karena berpotensi besar untuk mengenalkan Indonesia
sebagai bangsa dan negara yang terhitung masih baru merdeka.
Keberhasilan dalam dunia olahraga, tentu saja akan membuat bangga
sekaligus mengangkat citra bangsa
Kesimpulan Indonesia di mata dunia. Sukarno melalui orang-orang terdekatnya
seperti R. Maladi, Abdulwahab Djojohadikusumo dan Maulwi Saelan
yang ketiganya adalah pimpinan PSSI di eranya, akhirnya
memanfaatkan penguatan nasionalisme
ndonesia melalui sepak bola. Untuk penguatan ke dalam, sepak bola
dikemas dalam bentuk kompetisi untuk menjadi yang terbaik
sehingga para pemain sepak bola saling berlomba supaya dapat
bergabung menjadi pemain timnas indonesia. Sarana olahraga pun
dibangun oleh negara untuk menunjang kompetisi sepertiterjadi
menjelang pertandingan Asian Gamesjakarta 1962. Sanksi tegas pun
diberlakukan dengan pemecatan para pemain timnas Indonesia yang
terlibat seperti yang dialami penyerang legendaris Ramang dan
Indonesia mengalami kegagalan dalam sepak bola Asian Games
Jakarta dihadapan masyarakat i n d o n e s i a .
10
11