Anda di halaman 1dari 12

MINI RISET

OBSERVASI LAPANGAN
MADRASAH ALIYAH SWASTA AL ASY’ARIYAH

DISUSUN OLEH

NAMA : SHOFIA FEBRIANA

NIM : 6223121124

MATA KULIAH : FILSAFAT PENDIDIKAN

DOSEN PENGEMPU : Drs.D EMMU KARO-KARO M.Pd.


KATA PENGANTAR

Segala puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,atas berkat dan
rahmatnya,saya dapat menyelesaikan penyusunan Mini Riset ini dengan waktu yang di
tentukan.Mini Riset ini saya selesaikan dalam pemenuhan tugas mata kuliah Filsafat
Pendidikan.Saya juga mengucapkan Terimakasih banyak kepada Bapak Drs.Demmu Karo-
Karo,M.Pd selaku Dosen mata kuliah untuk bimbingan dan arahan kepada saya selama proses
pengerjaan tugas Mini Riset ini dan semoga dapat memberikan kita semua banyak manfaat
dan menambah wawasan atas Mini Riset yang saya kerjakan ini.

Demikian Mini Riset ini saya buat saya tahu bahwa Mini Riset ini sangat jauh dari kata
sempurna dan saya bersedia menerima kritikan dan saran Harapan saya semoga Mini Riset
ini bermanfaat bagi kita semua.Atas segala kerendahan hati saya ucapkan banyak terimakasih
kepada semua pihak yang bersangkutan.
DAFTAR ISI

Kata
Pengantar………………………………………………………………………………………………………i
Daftar
Isi………………………………………………………………………………………………………………ii
BAB I. PENDAHULUAN……………………………………………………………………..
………………………1
A. Latar BelakangMasalah
B. IdentifikasiMasalah
C. BatasanMasalah
D. RumusanMasalah
E. TujuanSurvey
F. Manfaat Survey
G.
BABII.
LANDASAN TEORI……………………………………………………………………….
……………………………..2
A. Aliran-Aliran Filsafat Pendidikan Berlandaskan Pancasila
1. DefinisiFilsafat Pendidikan Pancasila
2. Pandangan Filsafat Pendidikan tentang Pendidikan
3. Dasar Penyelenggaraan Pendidikan di Indonesia
B. Konsep dan Nilai-Nilai Filsafat Pendidikan
1. Nilai-nilai Pendidikan berdasarkan Pancasila
2. Pendidikan Karakter berdasarkan nilai-nilai Pancasila
BAB III.METODE
SURVEY……………………………………………………………………………………………3
A. Tempat dan WaktuSurvey
B. Subject Survey
C. Teknik PengambilanData
D. Instrumen Survey
E. Teknik analisisdata
BAB IV. HASIL DAN
PEMBAHASAN………………………………………………………………………………………
……….………………..4
A. Gambaran HasilSurvey
B. Pembahasan
C. .TemuanLapangan
BAB V. PENUTUP………………………………………………………...
…………………………..………………………………………5
A. Kesimpulan
B. B.SARAN
DAFTAR PUSTAKA

BAB I

PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG MASALAH

Seiring dengan perkembangan zaman, pendidikan tidak lagi menjadi


kebutuhan sekunder, melainkan kebutuhan primer. Suatu bangsa tidak akan bisa maju
tanpa didukung kualitas pendidikan yang baik. Pendidikan dikatakan berhasil dengan
baik jika terwujud tujuan pendidikan. Tujuan pendidikan lazim dirumuskan dari tiga
aspek, yakni aspek kognitif, afektif dan psikomotor (Nasution, 1989 : 59). Namun
dalam kenyataan hasil belajar tidak selalu dapat secara rapi dibagi dalam ketiga
domain itu. Perkembangan sikap yang biasanya dimasukkan ke dalam bidang afektif
rupanya memerlukan penguasaan kognitif yakni pengetahuan dan sering juga
ketrampilan psikomotor. Bila misalnya suatu tujuan ialah “membantu siswa
mengembangkan sikap positif terhadap kesegaran dan kesehatan jasmani” maka
maksudnya ialah agar siswa terdorong untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi
kesehatannya. Yang paling penting ialah membentuk sikap positif terhadap olahraga
atas kemauannya sendiri. Sikap adalah aspek afektif, akan tetapi untuk mencapai
tujuan itu ia harus tahu berbagai hal tentang kesehatan, kesegaran, latihan diet,
fisiologi tubuh manusia, dan sebagainya. Siswa harus juga menguasai berbagai latihan
jasmani yang menuntut pengetahuan, koordinasi psikomotor dan ketrampilan khusus.
Jadi tujuan afektif tak dapat diajarkan lepas dari aspek kognitif dan sering juga
psikomotor. Ketiga domain atau ranah itu saling berkaitan. Tugas yang dikenal baik
lebih mudah dikerjakan dari pada yang kurang dikenal. Tugas yang menimbulkan rasa
khawatir atau rasa takut akan lebih sukar diselesaikan dari pada tugas yang disenangi.
Perkembangan dunia pendidikan sekarang ini sangatlah pesat sesuai dengan
perkembangan zaman. Salah satunya adalah Madrasah yang merupakan suatu
lambang pendidikan Islami yang bertujuan untuk memahami, menghayati dan
mengoptimalkan ajaran Islam dengan menekankan pentingnya moral beragama
sebagai pedoman hidup bermasyarakat.
B.IDENTIFIKASI MASALAH

Dalam hal ini yang menjadi identifikasi masalah adalah Apakah Identifikasi
kegiatan pembelajaran di Madrasah Aliyah Swasta Al Asy’ariyah Menerapkan Aliran
Filsafat Dan Prilaku murid-murid nya.

C.BATASAN MASALAH

Untuk mempermudah dalam memahami ruang lingkup permasalahan dalam


observasi ini maka saya sebagai penyusun membatasi masalah berdasarkan
identifikasi masalah yang terjadi adalah keadaan murid saat belajar dan istirahat di
Madrasah Aliyah Swasta Al Asy’ariyah.

D.RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian,latar belakang masalah,identifikasi masalah dan


pembatasan masalah maka rumusan masalah yang dapat di teliti adalah apakah
dengan identifikasi kegiatan pembelajaran Di Madrasah Aliyah Swasta Al Asy’ariyah
sudah menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan kriteria yang telah di tentukan.

E.TUJUAN SURVEY

1. Untuk mengetahui tentang sekolah tersebut dan pembelajaran nya serta


masalah kegiatan murid-murid tersebut
2. Untuk memenuhi tugas KKNI (MINI RISET) Filsafat Pendidikan yang di bina
oleh Bapak Drs.Demmu Karo-Karo M,Pd.

F.MANFAAT SURVEY

Manfaat dalam survey yang di lakukan adalah untuk mengidentifikasi


perkembangan murid dan perkembangan Madrasah Alyah Swasta Al Asy’ariyah.Dan
menambah pengetahuan saya sehingga bisa mewawancarai guru/kepala sekolah.

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Aliran-Aliran Filsafat Pendidikan Berdasarkan Pancasila

Di antara Aliran-aliran filsafat pancasila, ada beberapa aliran filsafat yaitu :

a. Aliran Materialisme
Aliran ini mengajarkan bahwa hakikat realitas kesemestaan
termasuk makhluk hidup dan manusia ialah materi. Karena semua realitas
itu di tentukan oleh materi misalnya kebutuhan pokok dan yang lainnya,
hal ini sudah terkait hukum alam yaitu huku yang bersifat objektif. 

b. Aliran Idealisme/Spritualisme 

Aliran ini mengajarkan bahwa ide dan spirit manusia yang


menentukan hidup dan pengertian manusia. Oleh karena itu, hakikat diri
dan kenyataan kesemestaan ialah akal Budi ide dan spirit.

c. Aliran Realisme 

Realitas adalah panduan materi dan jasmaniah dengan yang non


materi seperti spritual, jiwa dan rohaniah. Jadi menurut aliran ini, realitas
merupakan sinetis antara jasmani dan rohani serta materi dan non materi.

1. Definisi Filsafat Pendidikan Pancasila

Filsafat pendidikan ialah nilai dan keyakinan-keyakinan filosofis yang menjiwai


dan mendasari dan memberikan identitas suatu sistem pendidikan nilai-nilai itu
bersumber pada pancasila yang dilaksanakan pada berbagai system kehidupan nasional
secara keseluruhan.Fungsi pendidikan ialah membangun potensi Negara, khususnya
melestarikan kebudayaan dan kepribadian bangsa yang menentukan eksitensi dan
martabat bangsa. Pendidikan nasional harus dijiwai oleh filsafat pendidikan pancasila.
Filsafat pendidikan pancasila merupakan tuntunan nasional, karena cita dan karsa
bangsa atau tujuan nasional dan harkat luhur rakyat tersimpul dalam pembukaan UUD
1945 sebagai perwujudan jiwa dan jiwa pancasila, cita dan karsa ini diusahakan secara
melembaga didalam pendidikan nasional sebagai sistem bertumpu dan dijiwai oleh suatu
keyakinan, pandangan hidup atau filosofi tertentu. Maka melalui sistem pendidikan
pancasila akan terjalin cita dan karsa nasional dalam membina watak dan kepribadian dan
martabat pancasila dalam subjek pribadi manusia Indonesia seutuhnya.

2. Pandangan Filsafat Pendidikan Tentang Pendidikan


Filsafat mempunyai pandangan hidup yang menyeluruh dan sistematis sehingga
menjadikan manusia berkembang,maka hal semacam ini telah di tuangkan dalam system
pendidikan,agar dapat terarah untuk mencapai tujuan pendidikan.Penuangan pemikiran
ini di tuangkan dalam bentuk kurikulum.Dengan kurikulum itu system pengajarannya
dapat terarah,lebih baik mempermudah para pendidik dalam menyusun pengajaran yang
akan di berikan peserta didik.

3. Dasar Penyelenggaraan Pendidikan Di Indonesia

Penyelenggaraan Pendidikan adalah kegiatan pelaksanaan komponen


sistem pendidikan pada satuan atau program pendidikan pada jalur, jenjang dan
jenis pendidikan agar proses pendidikan dapat berlangsung sesuai dengan
tujuan pendidikan nasional. Penyelenggaraan pendidikan di Indonesia merupakan suatu
sistem pendidikan nasional yang diatur secara sistematis. Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri,
dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab (UU No. 20 Tahun
2003). Peningkatan dalam mutu pendidikan tidak terlepas dari peran guru sebagai unsur
utama dalam keseluruhan proses pendidikan. Guru mempunyai tuas untuk membimbing,
mengarahkan dan juga menjadi teladan yang baik bagi para peserta didiknya, dengan
banyaknya tugas serta tanggung jawab yang di embannya guru mampu menunjukkan
bahwa dia mampu menghasilkan kinerja yang baik demi terciptanya pendidikan yang
bermutu. Guru merupakan elemen kunci dalam sistem pendidikan, khususnya di sekolah.
Semua komponen lain, mulai dari kurikulum, sarana-prasarana, biaya, dan sebagainya
tidak akan banyak berarti apabila esensi pembelajaran yaitu 2 interaksi guru dengan
peserta didik tidak berkualitas. Semua komponen lain, terutama kurikulum akan hidup
apabila dilaksanakan oleh guru.

B. Konsep dan Nilai-Nilai Filsafat Pendidikan

1. Nilai-Nilai Pendidikan Berdasarkan Pancasila


Dalam pendidikan ditentukan oleh tiga hal: mengetahui, perasaan moral yang moral,
dan perilaku moral. Dengan tujuan untuk membangun bangsa yang kuat, kompetitif,
moral, berbudi, akhlak mulia baik, toleransi, bekerja sama, semangat patriotik,
berkembang dinamis, ilmu pengetahuan dan teknologi yang berorientasi dengan iman
dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan Pancasila. Melalui
acculturation dan pendidikan pemberdayaan karakter bangsa dapat ditanamkan,
disosialisasikan, ke dalam jiwa dan kepribadian siswa sehingga mereka dapat
menumbuhkan nilai-nilai Pancasila dengan menekankan pendidikan sekolah, budaya
dan komunitas masyarakat dengan kognitif, afektif, psikomotor, sosial.
2. Pendidikan Karakter Brdasarkan nilai-nilai Pancasila
Hasil penelitian antara lain, (1) pendidikan karakter dengan nilai-nilai Pancasila yang
di tanamkan meliputi nilai : religius, jujur, toleran, disiplin, mandiri, demokratis, rasa
ingin tahu, semangat kebangsaan, menghargai prestasi, cinta damai, gemar membaca,
peduli lingkungan, peduli social.
BAB III

METODE SURVEY

A. Tempat dan Waktu Survey


Kegiatan MR ini dilaksanakan di Madrasah Alyah Al Asy’ariyah di JL.SEI SERAYU
MEDAN KRIO NO.18,Kabupaten Deli Serdang Sumatra Utara Pada tanggal 12
November 2022.
B. Subject Survey
Subject penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah guru serta kepala
sekolah Madrasah alyah Al Asy’ariyah medan krio.
C. Teknik Pengambilan Data
Teknik analisis data secara terpadu,dengan cara menanyakan berbicara langsung dan
menulis jawaban pertanyaan dari kepala sekolah yang ada di madrasah alyah Al
Asy’aryah .
D. Instrumen Survey
Instrumen yang saya lakukan langsung berbicara kepada kepala sekolah Madrasah
Alyah AL Asy’aryah.
E. Teknik Analisis Data
Jenis penelitian ini menggunakan deskriptip dan kualitatif,teknik deskriptip dan
kualitatif yang di lakukan wawancara dengan seorang kepala sekolah Madrasah Alyah
AL asy’aryah.

BAB VI
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Hasil Survey

B. Pembahasan
1. Keterangan Hasil Wawancara

Wawancara ini memperlihatkan masalah-masalah yang ada di Madrasah


Aliyah Al Asy’aryah medan krio

Adapun wawancara ini saya memberikan beberapa pertanyaan kepada kepala sekolah
Madrasah Alyah Al Asy’aryah medan krio

Pewawancara :Sebelumnya saya mengucapkan terimakasih kepada bapak.karena


telah bersedia menggunakan waktu bapak untuk melakukan wawancara bersama
saya.Di sini saya ingin mengajukan beberapa pertanyaan kepada bapak,pertanyaan
nya berapakah jumlah seluruh siswa di Madrasah Alyah Al Asy’aryah,luas
perkarangan,Jumlah guru,gedung dan peralatan sekolah,prilaku siswa saat waktu
istirahat,dan masalah lain nya yang ada di Madrasah Alyah Al Asy’aryah?

Narasumber :

a. Jumlah seluruh siswa = 690 peserta didik


b. Luas perkarangan sekolah = 3500 M/Segi
c. Jumlah Guru = 31 Orang
d. Gedung dan peralatan sekolah = fasilitas nya lumayan lengkap contoh
musholla nya ada,kursi dan mejanya bagus
e. Prilaku siswa saat jam istirahat :
 Ada yang menggunakan waktunya dengan jajan
ke kantin
 Ada yang hanya diam di kelas
 Jika isoma ada yang menggunakan waktunya
untuk shalat

C. Temuan Lapangan/Keadaan kelas


1. Banyak sampah di sekitaran sekolah
2. Kelas tidak memiliki infokus
3. Tidak memiliki Gorden di dalam kelas
4. siswa hanya focus main hp di saat jam kosong tidak menggunakan waktunya dengan
belajar mandiri.

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari kegiatan wawancara yang telah di lakukan pada Madrasah Alyah Al


Asy’aryah medan krio,bahwasannya seharusnya ada batas kebebasan pada siswa
untuk belajar menggunakan handphone yang di mana saat jam istirahat sebaiknya itu
di simpan satu tempat dengan gurunya,supaya siswa bisa menggunakan waktu
istirahat dengan baik.

A. Saran
1. Tugas kelompok memang lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan tugas
individu dalam kelompok kita dapat mempermudah pekerjaan karena ada banyak
individu dalam setiap kelompok yang berkontribusi dan dalam kelompok pasti
akan ada diskusi yang menarik. Tugas individu tidak kalah menarik nya karena
kita bisa belajar mandiri dan lebih bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas
kita sendiri. Kami menyarankan untuk setiap siswa melakukan kedua tugas baik
secara individu maupun kelompok karena kedua nya sama-sama pemting.
2. Dalam melakukan sebuah observasi ataupun menciptakan sesuatu kita harus
memperhatikan banyak hal dan pastinya tidak mudah. Kami menyarankan dalam
melakukan observasi kuasailah topik permasalahan nya dan pahami tujuan dari
observasi tersebut sehingga kegiatan observasi akan berjalan dengan baik.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.kompasiana.com/yuniwulan8393/6153d6df06310e352b0e6132/kedudukan-
filsafat-pancasila-di-antara-aliran-aliran-filsafat

http://kopite-geografi.blogspot.com/2013/05/filsafat-pendidikan-
pancasila.html#:~:text=2.5.Filsafat%20Pendidikan%20Pancasila,system%20kehidupan
%20nasional%20secara%20keseluruhan.

https://diandametinambunan.wordpress.com/2016/12/31/pandangan-filsafat-tentang-
pendidikan/

https://www.neliti.com/id/publications/232893/integrasi-nilai-nilai-pancasila-dalam-
pendidikan-karakter-dan-budaya-bangsa-yang

https://lonsuit.unismuhluwuk.ac.id/ilmi/article/download/262/170#:~:text=Hasil
%20penelitian%20antara%20lain%2C%20(1,lingkungan%2C%20peduli%20sosial%2C
%20dilakukan%20melalui

Anda mungkin juga menyukai