Soal
1. Jelaskan! Mengapa manusia sejak dulu sampai sekarang selalu hidup dalam kelompok?
2. Jelaskan dengan contoh perbedaan masyarakat paguyuban (gameinschaft) dan masyarakat
patembayan (gasellschaft)?
3. Mengapa sampai saat ini hukum belum bisa dibuat definisi yang memuaskan semua pihak?
4. Beri contoh salah satu pendapat para ahli tentang sebuah definisi, kritisi bagaimana menurut
saudara? Atau dimana letak kelemahannya!
1. Manusia merupakan makhluk sosial yang artinya saling membutuhkan dan harus
bersosialisasi dengan manusia lain karena manusia tidak bisa memenuhi kebutuhan
hidupnya sendiri. Sejak dilahirkan, manusia membutuhkan manusia lain. Salah satu
contohnya adalah untuk mendapatkan makanan dan minuman harus berinteraksi
dengan ayah dan ibu. Dalam sejarah tidak pernah ada manusia yang hidup sendiri
terpisah dari kelompok manusia lain .
Oleh sebab itu, manusia berkumpul dan membentuk berbagai kelompok, biasanya
kelompok terbentuk berdasarkan lingkungan sekelilingnya, seperti Adanya kedekatan
geografis, memiliki latar belakang yang sama, garis keturunan yang sama dan
keyakinan yang sama. Manusia hidup secara berkelompok karena memiliki
kepentingan dan tujuan yang sama. Keinginan untuk membentuk kelompok adalah
naluri manusia sejak dilahirkan yang merupakan naluri berteman dan dapat hidup
berdampingan dengan manusia lain.
3. Alasan kenapa hukum sulit untuk didefinisikan adalah karena pada dasarnya sebuah
hukum akan tidak dapat tertangkap oleh pancaindera, sehingga akan menyebabkan
untuk sulitnya dalam melakukan pembuatan dari sebuah definisi terhadap hukum
yang akan dapat melakukan pemuasan kepada orang yang ada pada umumnya.
4. Masing-masing negara memiliki hukum yang berbeda. Hal ini karena kebijakan
masing-masing negara untuk rakyatnya juga berbeda-beda. Pada umumnya, hukum
mengatur aoa yang bisa dan tidak bisa dilakukan. Selain itu hukum juga berguna
untuk menyelesaikan perselisihan, memerintah, maupun menghukum. Hukum
memainkan peran sentral dalam segala bidang, mulai dari politik, sosial, budaya,
hingga ekonomi. Hukum menurut Plato adalah sistem peraturan yang teratur dan
tersusun baik yang mengikat hakim dan masyarakat.
- Aristoteles
Aristoteles adalah seorang filsuf terkenal asal Yunani, ia mendefinisikan hukum
menjadi dua yaitu tertentu dan hukum universal. Dilansir dari Law Explorer, hukum
tertentu adalah aturan yang menetapkan atau melarang berbagai jenis tindakan.
Sedangkan hukum universal adalah hukum alam yang memiliki keteraturan dan
pengarahan internalnya sendiri.
- Ernest Utrecht
Mengutip dari Dasar-Dasar Ilmu Hukum (2000) oleh Prof. Chainur Arrasjid, menurut
Ernest Utrecht, hukum berbunyi sebagai berikut: “Hukum adalah himpunan petunjuk
hidup (perintah atau larangan) yang mengatur tata tertib dalam suatu masyarakat yang
seharusnya ditaati oleh anggota masyarakat yang seharusnya ditaati oleh anggota
masyarakat dan jika dilanggar dapat menimbulkan tindakan dari pihak pemerintah
dari masyarakat itu”
- Van Apeldoorn
Menurut Van Apeldoorn hukum adalah peraturan yang menghubungkan manusia
dalam kehidupan bermasyarakat. Hukum bertujuan untuk mengatur tingkah laku serta
pergaulan manusia dan bertujuan untuk mencapai perdamaia