PERAWATAN JENAZAH

No. Dokumen
No. Revisi Halaman
RSUD RSUD.445.1/SPO.PPI/67/2017
......... 1 dari 3
dr. HENDRIKUS
FERNANDEZ
LARANTUKA
Ditetapkan,
Direktur RSUD dr. Hendrikus Fernandez-
Tanggal Terbit Larantuka
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
07 Maret 2017
dr. Yosep Kopong Daten
Pembina Tk 1
NIP. 19640918 199703 1 004
Perawatan jenazah adalah perawatan pasien setelah meninggal, perawatan
termasuk menyiapkan jenazah untuk diperlihatkan pada keluarga, transportasi
PENGERTIAN
ke kamar jenazah dan melakukan disposisi (penyerahan) barang-barang milik
klien.
Tersedianya acuan atau langkah-langkah dalam melakukan perawatan jenazah
TUJUAN agar dapat melindungi tenaga kesehatan, pasien, keluarga pengunjung dan
lingkungan dari kemungkinan transmisi material infeksius
Surat Keputusan Direktur RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka no.
KEBIJAKAN RSUD.445.1/Kebij.PPI/01/I/2017 tentang Kebijakan Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi RSUD dr. Hendrikus Fernandez Larantuka
A. Perawatan Jenazah di ruang perawatan
Persiapan alat :
1. Alat pelindung diri (Handschoon, Masker dan Skort)
2. Tali pengikat (tali dari kassa), Kasa
3. Kain selimut/seprei
Prosedur
1. Atur lingkungan sekitar, tutup pintu dan pasang tirai penutup
2. Cuci tangan
3. Pakai Alat pelindung diri diantaranya skort, masker dan
handschoon
4. Lepas peralatan yang terpasang di pasien
5. Luruskan badan, dengan lengan menyilang tubuh pada
PROSEDUR pergelangan tangan dan menyilang abdomen. Atau telapak tangan
menghadap kebawah
6. Ambil gigi palsu jika diperlukan dan tutup mulut. Jika mulut tetap
tidak mau tertutup, tempatkan gulungan handuk di bawah dagu
agar mulut tertutup.
7. Lepaskan perhiasan dan barang berharga dihadapan keluarga.
Pada umumnya, semua cincin, gelang, kalung dan lain-lain, di lepas
dan ditempatkan pada tas plastik tempat barang berharga.
Termasuk kaca mata, kartu, surat, kunci, barang religi. Beri label
identitas.
 PERAWATAN JENAZAH

No. Dokumen
No. Revisi Halaman
RSUD RSUD.445.1/SPO.PPI/67/2017
dr. HENDRIKUS ......... 2 dari 3
FERNANDEZ
LARANTUKA
8. Jaga keamanan barang berharga klien. Ikuti peraturan RS untuk disposisi
(penyerahan) barang barharga. Jangan meninggalkan barang berharga.
Tempatkan dikantor perawat sampai dapat disimpan ditempat yang lebih
aman atau diserahka pada keluarga. Jika memungkinkan, keluarga
dianjurkan untuk membawa pulang semua barang milik klien sebelum
klien meninggal
9. Ganti balutan bila ada balutan. Balutan yang kotor harus diganti dengan
yang bersih
10. Beri label identifikasi pada jenazah. Label identitas dengan nama,
umur/tanggal lahir dan jenis kelamin, tanggal MRS, dan nama dokter,
lekatkan label identitas pada pergelangan tangan atau pergelangan kaki
atau plester label pada dada depan pasien
11. Ikatkan kasa atau verban atau pengikat yang lain dibawah dagu dan
sekitar kepala untuk menjaga agar dagu tetap tertutup. Kemudian, ikat
pergelangan tangan bersama menyilangkan diatas abdomen untuk
PROSEDUR menjaga lengan jatuh dari brankar ketika jenazah diangkut kekamar
jenazah.
12. Tutup Jenazah dengan selimut
13. Pindahkan secara perlahan ke brankar dan pindahkan ke kamar jenazah
14. Lepas APD
15. Cuci tangan

B. Penerimaan di kamar Jenazah

1. Cuci tangan
2. Petugas kamar jenazah menggunakan APD
3. Petugas menerima jenazah dari perawat ruangan
4. Petugas memastikan identitas pasien
5. Letakkan brankar ditempat penyimpanan
6. Cuci tangan
7. Catat di buku penerimaan kamar jenazah

PERAWATAN JENAZAH
 No. Dokumen
No. Revisi Halaman
RSUD.445.1/SPO.PPI/67/2017
RSUD ......... 3 dari 3
dr. HENDRIKUS
FERNANDEZ
LARANTUKA
1. Instalansi Gawat Darurat
2.Kamar Bedah Sentral
3. Instalansi Rawat Inap
UNIT TERKAIT
4. IGD
5. ICU
6. Instalasi Kamar Jenazah