Anda di halaman 1dari 3

A.

Pendahuluan

Corona Virus Disease 2019 atau COVID-19 adalah jenis penyakit baru yang disebabkan oleh infeksi
Virus Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-COV-2) atau yang dikenal dengan
novel coronavirus (2019-nCoV) (Singhal, 2020). Dari awal kemunculannya di akhir tahun 2019 hingga
20 Mei 2020, penyakit ini telah menginfeksi 4.789.205 orang dan menyebabkan kematian terhadap
318.789 orang di seluruh dunia. (WHO, 2020).

Penyakit ini ditularkan melalui droplet (percikan) pada saat berbicara, batuk, dan bersin dari orang
yang terinfeksi virus Corona. Selain itu penyakit ini juga dapat ditularkan melalui kontak fisik
(sentuhan atau jabat tangan) dengan penderita serta menyentuh wajah, mulut, dan hidung oleh
tangan yang terpapar virus Corona (Singhal, 2020). Gejala klinis yang muncul akibat terinfeksi virus
ini seperti gejala flu biasa (demam, batuk, pilek, nyeri tenggorokan,nyeri otot, nyeri kepala) hingga
komplikasi berat (diare dan pneumonia) hingga menyebabkan kematian (Huang dkk, 2020:Chen
2020.

B. Pembahasan

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah bentuk perwujudan orientasi hidup sehat dalam
budaya perorangan, keluarga, dan masyarakat, yang bertujuan untuk meningkatkan, memelihara,
dan melindungi kesehatannya baik secara fisik, mental, spiritual, maupun sosial. Perilaku hidup
bersih dan sehat bertujuan memberikan pengalaman belajar atau menciptakan suatu kondisi bagi
perorangan, kelompok, keluarga, dengan membuka jalur komunikasi, informasi, dan edukasi untuk
meningkatkan pengetahuan, sikap, serta perilaku sehingga masyarakat sadar, mau dan mampu
mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat. Melalui PHBS diharapkan masyarakat dapat
mengenali dan mengatasi masalah sendiri dan dapat menerapkan cara-cara hidup sehat dengan
menjaga, memelihara dan meningkatkan kesehatannya (Notoadmodjo S, 2007).

MANFAAT PHBS

Manfaat PHBS secara umum adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar mau dan
mampu menjalankan hidup bersih dan sehat. Hal tersebut menjadi penting untuk dilakukan agar
masyarakat sadar dan dapat mencegah serta mengantisipasi atau menanggulangi masalah-masalah
kesehatan yang mungkin muncul. Selain itu, dengan menerapkan dan mempraktikkan PHBS
diharapkan masyarakat mampu menciptakan lingkungan yang sehat sehingga dapat meningkatkan
kualitas hidup. Dalam implementasinya, kebermanfaatan PHBS ini dapat diterapkan di berbagai area,
seperti sekolah, tempat kerja, rumah tangga, dan masyarakat.

Berikut adalah penjelasan mengenai kebermanfaatan PHBS pada area-area tersebut:

1. Sekolah

PHBS merupakan kegiatan membedayakan siswa, guru dan masyarakat di lingkungan sekolah untuk
mau menerapkan dan mempraktikkan pola PHBS dalam rangka menciptakan lingkungan sekolah
yang bersih dan sehat. Manfaat menerapkan PHBS di sekolah mampu menciptakan lingkungan yang
bersih dan sehat sehingga dapat mendukung kelancaran proses belajar mengajar para siswa, guru
serta masyarakat di sekitar lingkungan sekolah tersebut.

2. Tempat Kerja
PHBS adalah kegiatan untuk memberdayakan para pekerja agar tahu dan mampu mempraktikkan
PHBS dan berperan dalam menciptakan tempat kerja yang bersih dan sehat. Manfaat yang diperoleh
dengan menerapkan pola PHBS di tempat kerja yaitu, para pekerja mampu menjaga dan
meningkatkan kesehatannya sehingga tidak mudah sakit, serta meningkatkan citra tempat kerja
yang positif, sehingga mendukung peningkatan semangat dan produktivitas kerja.

3. Keluarga, Rumah tangga atau tempat tinggal lainnya seperti panti/LKSA dan tempat pengasuhan
anak lain

PHBS dapat menciptakan keluarga yang sehat dan mampu mencegah atau meminimalisir munculnya
permasalahan kesehatan. Manfaat menerapkan dan mempraktikkan PHBS di rumah tangga
termasuk di Tempat pengasuhan anak lainnya antara Lain, setiap anggota keluarga tidak mudah
Terkena penyakit, dapat meningkatkan Kesejahteraan dikarenakan produktivitas Anggota keluarga
juga meningkat. Selain itu, dengan menerapkan PHBS secara konsisten akan menciptakan budaya
hidup bersih dan sehat dalam keluarga. Selain itu seluruh anggota keluarga dapat tumbuh dan
berkembang dengan sehat dan tercukupi asupan gizi.

4. Masyarakat

PHBS merupakan upaya masyarakat untuk menerapkan serta mempraktikkan pola hidup bersih dan
sehat dalam rangka menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Penerapan PHBS ini diharapkan
dapat mencegah, meminimalisir munculnya serta penyebaran penyakit. Selain itu masyarakat
mampu memanfaatkan pelayanan fasilitas kesehatan dan mengembangkan kesehatan yang
bersumber dari masyarakat.

PESAN DAN KUNCI UNTUK MENCEGAH CORONA VIRUS

CORONA VIRUS disingkat COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus corona jenis
baru. Pada jenis virus corona sebelumnya, diketahui penyebaran utamanya adalah dari kontak jarak
dekat, orang ke orang melalui jalur pernafasan dari percikan batuk atau napas (droplets). Kita tahu
bahwa semua orang dari segala usia yang memeungkinkan terinfeksi virus, tetapi sejauh ini hanya
ada beberapa kasus COVID-19 dilaporkan pada anak-anak. Virus ini bisa berakibat fatal pada kasus-
kasus, sejauh ini terutama di kalangan orang tua dengan kondisi medis yang sudah ada sebelumnya.
Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan:

A. KESEHATAN DIRI

Berdasarkan pusat rujukan informasi tentang COVID-19, https://www.covid19.go.id/, ada tiga hal
yang harus di ketahui untuk terkait pengurangan risiko, seperti yang disampaikan dibawah ini:

1. Cara Mengurangi Risiko

Sering cuci tangan pakai sabun dan air mengalir adalah pertahanan pertama dari virus Corona. Di
samping itu, ada cara-cara lain yang harus Anda ketahui untuk melindungi diri dan orang lain.

2. Cari Informasi yang Benar

Virus Corona adalah penyakit baru dan para ahli masih terus meneliti sejauh mana keganasan dan
tingkat penyebarannya. Informasi berubah cepat dan banyak informasi menyesatkan beredar di
masyarakat. Ikuti selalu informasi terbaru dari para ahli yang kredibel.

3. Apa yang Perlu Dilakukan Bila Sakit


Gejala utama infeksi virus corona adalah demam, batuk dan sesak napas. Kelompok lansia (lanjut
usia) dan orang dengan penyakit menahun (kronis) memiliki risiko lebih tinggi. Ketahui apa yang
perlu dilakukan saat mengalami 3 gejala itu.

Anda mungkin juga menyukai