Anda di halaman 1dari 6

BAB 2 Menggambar Grafik dan Sketsa Suatu Persamaan

Bidang dan Grafik dari Suatu Variabel


Himpunan titik – titik (x,y) di R2 di mana koordinatnya memenuhi persamaan disebut grafik
atau kurva atau lokus dari persamaan di R2.
Contoh
Gambarlah grafik dari y = x + 5 !
Penyelesaian
Titik – titik bantu untuk grafik:

X 0 1 2 3
Y 5 6 7 8

Langkah-langkah menggambar grafik:


 Tentukan titik-titik potongnya dengan sumbu-sumbu koordinat (jika ada).
 Selidiki kesimetriannya terhadap sumbu-sumbu koordinat dan titik asal (titik O).
 Sifat khusus (bila ada): asimtot, titik puncak, letak kuadran, titik balik max dan min, dan
lain lain.
 Tentukan beberapa titik bantu pada kurva tersebut (bila perlu).
 Gambar grafiknya.

Simetri
Dua titik P dan P' dinamakan simetri terhadap garis L; jika L adalah sumbu ruas garis (P, P’).
Sebuah grafik/kurva simetri terhadap garis L; jika pencerminan tiap titik pada kurva terhadap
garis L. terletak juga pada kurva tersebut.
Sebuah grafik simetri terhadap titik Q, apabila untuk tiap titik P pada grafik adapula titik P'
yang lain pada grafik sehingga Q merupakan titik tengah ruas garis (P, P').
Kesimetrian suatu grafik dikelompokkan dalam 3 jenis, yaitu:

202 Matematika I
2 1 Handaru Tampiko, Ir, MSc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
 Simetri terhadap sumbu x
Jika sembarang titik ( x , y ) memenuhi persamaan titik ( x , y ) juga memenuhi
persamaan.

 Simetri terhadap sumbu y


Jika sembarang titik ( x , y ) memenuhi persamaan titik (- x , y ) juga memenuhi
persamaan.

 Simetri terhadap titik 0 (0,0)


Jika sembarang titik ( x , y ) memenuhi persamaan titik (- x , y ) juga memenuhi
persamaan.

Soal dan penyelesaiannya


202 Matematika I
2 2 Handaru Tampiko, Ir, MSc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
y = x3
penyelesaian:
langkah 1 : titik – titik potong dengan sumbu – sumbu
 Sumbu x :
Y = o → y = x3
x=O
titik potong terhadap sumbu x : (o,o)
 Sumbu y :
x = o → y = x3
y=O
titik potong terhadap sumbu y : (o,o)
Langkah 2: selidiki kesimetriannya terhadao sumbu – sumbu
 Sumbu x : jika titik (x,y) memenuhi persamaan → titik (x,-y)
Jadi : (-y) = x3 ≠ y = x3 → tidak simetri sumbu x.
 Sumbu y : jika titik (x,y) memenuhi persamaan → titik (-x,y)
Jadi : y = (-x)3 ≠ y = x3 → tidak simetri sumbu y.
 Titik O (o,o) : jika titik (x,y) memenuhi persamaan → titik (-x,-y)
Jadi: (-y) = (-x)3 ≠ y = x3 → simtrik titik O.
Langkah 3: sifat khusus
 Grafik berpotong dengan titik (o,o)
Langkah 4: tentukan beberapa titik bantu
x -2 -1 0 1 2
y -8 -1 0 1 8
Langkah 5: Gambar Grafik

x.y = 1
penyelesaian:

202 Matematika I
2 3 Handaru Tampiko, Ir, MSc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
langkah 1: titik – titik potongan dengan sumbu – sumbu
Sumbu x:
y = 0 →x.0 = 1
1
x= =∞
0
titik potong terhadap xumbu x: (∞,o), berarti tidak ada titik potong dengan sumbu x.
sumbu y:
x = 0 →y.o = 1
1
y= =∞
0
titik potong terhadap xumbu x: (o,∞), berarti tidak ada titik potong dengan sumbu y.
langkah 2: selidiki kesimetriannya terhadap sumbu – sumbu
 Sumbu x: jika titik (x,y) memenuhi persamaan → titik (x,-y)
Jadi: (x).(-y)=1 ≠ x.y=1 →tidak simetri sumbu x.
 Sumbu y: jika titik (x,y) memenuhi persamaan → titik (-x,y)
Jadi: (-x).(y)=1 ≠ x.y=1 →tidak simetri sumbu y.
 Titik O (o,o) : jika titik (x,y) memenuhi persamaan → titik (-x,-y)
Jadi: (-x).(-y)=1  x.y=1 →tidak simetri sumbu O.

Langkah 3: sifat khusus


 X dan y memiliki tanda yang selalu sama (kuadran I dan III)
 Tidak memotong sumbu x dan y
 Jika:
y→∞ x→o
y→o y→∞
langkah 4: tentukan beberapa titik bantu
x -2 -1/2 1 1/2 3
y -1/2 -2 1 2 1/2

Langkah 5: gambar grafik

202 Matematika I
2 4 Handaru Tampiko, Ir, MSc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Grafik Pertidaksamaan
Jika diketahui suatu persamaan: a.x-y + b = o menjadi y = a.x + b
Titik Q adalah titik yang terletak pada kurva persamaan (y = ax + b), jika diambil sembarang
titik yang terletak diatas kurva yaitu titik Q1 (y1 > ax + b) dan sembarang titik yang terletak di
bawah kurva (y2 < ax + b).

Soal dan penyelesaian


x-2y+8>o
penyelesaian:
pertidaksamaan x-2y+8>o → -2y>-x-8 dikalikan dengan (-1)
1
y< (x+8)
2
(ingat jika pertidaksamaan dikalikan dengan (-1), maka tanda pertidaksamaan berubah tanda)
Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan ini adalah daerah yang berada di bawah grafik
(tanda <) dan grafik Digambarkan dengan garis putus – putus karena tanda < tidak ada sama
dengannya.

202 Matematika I
2 5 Handaru Tampiko, Ir, MSc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
202 Matematika I
2 6 Handaru Tampiko, Ir, MSc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai