Anda di halaman 1dari 14

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN LAMONGAN

NOMOR : 420/                  /413.101/2022

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BEASISWA PENDIDIKAN BAGI SISWA SD,SMP,SMA


SEDERAJAT DAN MAHASISWA D3,D4/S1,S2 MELALUI PROGRAM “PERINTIS” TAHUN 2022

PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN

DINAS PENDIDIKAN

TAHUN 2022

1 | PERINTIS_2022
PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN
DINAS PENDIDIKAN
JL. KHA.DAHLAN No. 75 Telp. 0322- 321021 Fax. (0322) 318663
e-mail : dindik@lamongan.go.id Website :
www.lamongan.go.id

KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN LAMONGAN


NOMOR : 420/               /421.101/2022

TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BEASISWA PENDIDIKAN BAGI 
SISWA SD,SMP,SMA SEDERAJAT DAN MAHASISWA D-3,D-4/S1,S2 KURANG
SEJAHTERA DAN ATAU BERPRESTASI MELALUI PROGRAM “PERINTIS”
TAHUN 2022

KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN LAMONGAN,

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dan
dalam rangka menjamin pemerataan, kesempatan dan peningkatan mutu
pendidikan bagi masyarakat Kabupaten Lamongan maka perlu adanya
pemberian beasiswa pendidikan bagi siswa SD,SMP,SMA SEDERAJAT
DAN MAHASISWA D-3,D-4/S1,S2;
b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana huruf a. serta sebagai
pelaksanaan Rencana Jangka Menengah 2021-2026 perlu menetapkan
Peraturan Bupati Tentang PEDOMAN TEKNIS PEMBERIAN BEASISWA
PENDIDIKAN BAGI SISWA SD,SMP,SMA SEDERAJAT DAN
MAHASISWA MELALUI PROGRAM “PERINTIS”

Mengingat : 1. Undang – Undang Nomor 12 tahun 1950 tentang pembentukan Daerah


– daerah Kabupaten di Lingkungan Propinsi Jawa Timur (diumumkan
dalam Berita Negara pada tanggal 8 Agustus 1950) sebagaimana telah
dubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1965 tentang
Perubahan Batas Wilayah Kotapraja Surabaya dan Daerah Tingkat II
Surabaya dengan mengubah Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950
tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kota Besar dalam Lingkungan
Propinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa
Jogyakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor
19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2730);
2. Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Negara Republik Indonesia Nomor
5234);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

2 | PERINTIS_2022
5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standart Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor
41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) ;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia TAhun 2019
Nomor 42, TAmbahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6322);
7. Peratuan Presiden Nomor 87 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-undang (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 199);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 TAhun 2015 tentang
Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 120 Tahun 2018 tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun
2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 157);
9. Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 30 Tahun 2007 tentang
Sistem Pendidikan (Lembaran Daerah Kabupaten Lamongan TAhun
2007 Nomor 19/E) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan
Atas Peraturan Daerah Nomor 30 Tahun 2007 tentang Sistem
Pendidikan (Lembaran Daerah Kabupaten Lamongan TAhun 2017
Nomor 2);
10. Peratuan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 4 Tahun 2018 tentang
Pedoman Pembentukan Produk Hukum Daerah (Lembaran Daerah
Kabupaten Lamongan KAbupaten Lamongan TAhun 2018 Nomor 4);
11. Peratuan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 10 Tahun 2021 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2021-2026
(Lembaran Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2021 nomor 10).

MEMUTUSKAN :

Menetapkan, : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Tentang Petunjuk Teknis Pemberian


Beasiswa Pendidikan Bagi Siswa SD,SMP,SMA Sederajat Dan Mahasiswa
D3,D4/S1,S2 dari Keluarga Kurang Sejahtera dan atau Berprestasi Melalui
Program “PERINTIS”.

Kesatu : Pelaksanaan Penyaluran Beasiswa Pendidikan bagi Siswa SD, SMP, SMA
Sederajat Dan Mahasiswa D-3,D-4/S1,S2 Melalui Program “PERINTIS”
Tahun 2022 secara terkoordinasi.
Kedua : Petunjuk Teknis ini sebagai Pedoman bagi penerima  Beasiswa Pendidikan
Bagi Siswa SD,SMP,SMA Sederajat dan Mahasiswa D-3,D-4/S1, S2
Melalui Program “ PERINTIS “
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan dan apabila terdapat
kekeliruan akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : LAMONGAN
Tanggal :                Juni 2022

KEPALA DINAS PENDIDIKAN


KABUPATEN LAMONGAN

Ir. MUNIF SYARIF,MM


Pembina Tingkat I
NIP. 19650630 199202 1 002

3 | PERINTIS_2022
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. DASAR HUKUM
C. MAKSUD DAN TUJUAN
BAB II BEASISWA
A. PENGERTIAN
B. SASARAN
C. PEMBERI BANTUAN
D. BENTUK BANTUAN
E. PERSYARATAN
F. ALOKASI DAN PENGGUNAAN ANGGARAN
G. KEWAJIBAN PENERIMA BEASISWA
BAB III TATA KELOLA BEASISWA
A. PROSEDUR PENGAJUAN BEASISWA
B. SELEKSI DAN PENETAPAN BEASISWA
C. PENYALURAN DANA BEASISWA
D. SANKSI
BAB IV MONITORING DAN EVALUASI
A. MONITORING DAN EVALUASI
B. LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
BAB V PENUTUP

LAMPIRAN

4 | PERINTIS_2022
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Bahwa dalam rangka peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dan dalam rangka
menjamin pemerataan, kesempatan dan peningkatan mutu pendidikan bagi masyarakat
Kabupaten Lamongan serta sebagai pelaksanaan Rencana Jangka Menengah 2021-
2026 maka perlu adanya pemberian beasiswa pendidikan bagi siswa SD,SMP,SMA
Sederajat Dan Mahasiswa D-3,D-4/S1,S2 melalui Program “PERINTIS”

B. DASAR HUKUM
1. Undang – Undang Nomor 12 tahun 1950 tentang pembentukan Daerah – daerah
Kabupaten di Lingkungan Propinsi Jawa Timur (diumumkan dalam Berita Negara
pada tanggal 8 Agustus 1950) sebagaimana telah dubah dengan Undang-Undang
Nomor 2 Tahun 1965 tentang Perubahan Batas Wilayah Kotapraja Surabaya dan
Daerah Tingkat II Surabaya dengan mengubah Undang-Undang Nomor 12 Tahun
1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kota Besar dalam Lingkungan Propinsi
Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa Jogyakarta (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 2730);
2. Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor
82, Tambahan Negara Republik Indonesia Nomor 5234);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standart Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) ;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia TAhun 2019 Nomor 42, TAmbahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6322);
7. Peratuan Presiden Nomor 87 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-
Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-
undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 199);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 TAhun 2015 tentang Pembentukan
Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
2036) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
120 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 157);
9. Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 30 Tahun 2007 tentang Sistem
Pendidikan (Lembaran Daerah Kabupaten Lamongan TAhun 2007 Nomor 19/E)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor
2 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 30 Tahun 2007
tentang Sistem Pendidikan (Lembaran Daerah Kabupaten Lamongan TAhun 2017
Nomor 2);
10. Peratuan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 4 Tahun 2018 tentang Pedoman
Pembentukan Produk Hukum Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Lamongan
KAbupaten Lamongan TAhun 2018 Nomor 4);
5 | PERINTIS_2022
11. Peratuan Daerah Kabupaten Lamongan Nomor 10 Tahun 2021 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2021-2026 (Lembaran Daerah
Kabupaten Lamongan Tahun 2021 nomor 10).

C. MAKSUD DAN TUJUAN


1. Peraturan ini dimaksudkan sebagai pedoman dalam memberikan bantuan Beasiswa
pendidikan untuk siswa SD,SMP,SMA sederajat dan Mahasiswa D3,D-4/S1,S2 dari
keluarga Kurang Sejahtera dan atau Berprestasi yang berasal dari Daerah;
2. Tujuan adalah : 
0. Memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan akses pendidikan yang berkualitas; 
a. Untuk membantu biaya pendidikan bagi siswa jenjang SD, SMP, SMA sederajat
dan  Mahasiswa D3,D-4/S1,S2 yang berasal dari keluarga kurang sejahtera dan
atau Berprestasi;
b. Memberikan apresiasi bagi Mahasiswa yang berprestasi ditingkat Provinsi,
Nasional dan Internasional yang di tunjukkan dengan Piagam atau Sertifikat.

6 | PERINTIS_2022
BAB II
KETENTUAN UMUM BEASISWA

A. PENGERTIAN
1. Daerah adalah Kabupaten Lamongan.
2. Pemerintah adalah Pemerintah Daerah Kabupaten Lamongan.
3. Bupati, adalah Bupati Lamongan
4. Dinas, adalah Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan
5. Program PERINTIS adalah suatu Program Pemerintah Daerah untuk peningkatan
kualitas Sumber Daya Manusia dan menjamin pemerataan, kesempatan dan
peningkatan mutu pendidikan bagi masyarakat melalui pemberian beasiwa
pendidikan kepada siswa SD,SMP,SMA sederajat dan Mahasiswa D3,D-4/S1,S2
yang kurang sejahtera dan atau berprestasi;
6. Beasiswa adalah bantuan biaya Pendidikan oleh Pemerintah Daerah yang diberikan
kepada siswa SD,SMP,SMA Sederajat  dan Mahasiswa D3,D4/S1, dan S2 sebagai
penunjang biaya pendidikan.
7. Siswa SD sederajat adalah Siswa Sekolah Dasar yang berasal dari Kabupaten
Lamongan dan menempuh pendidikan Dasar di Lembaga Sekolah Dasar di
Kabupaten Lamongan baik negeri maupun swasta.
8. Siswa SMP sederajat adalah Siswa Sekolah Menengah Pertama yang berasal dari
Kabupaten Lamongan dan menempuh pendidikan Sekolah Menengah Pertama di
Lembaga Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Lamongan baik negeri
maupun swasta.
9. Siswa SMA sederajat adalah Siswa Sekolah Menengah Atas yang berasal dari
Kabupaten Lamongan dan menempuh pendidikan Menengah Atas di Lembaga
Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Lamongan baik negeri maupun swasta.
10. Mahasiswa adalah Mahasiswa yang berasal dari Kabupaten Lamongan dan sedang
menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Negeri di Jawa-Bali atau Perguruan
Tinggi Swasta di Kabupaten Lamongan.
11. Mahasiswa Prestasi adalah Mahasiswa yang mempunyai Prestasi Hafidz ditingkat
Provinsi, Nasional dan Internasional yang di tunjukkan dengan Piagam atau
Sertifikat.
12. Beasiswa Hafidz adalah Beasiswa khusus yang diberikan kepada Mahasiswa yang
Hafal Al-Qur’an dan telah lulus sertifikasi dari LPTQ.
13. Guru Prestasi adalah seseorang yang mengajar pada sebuah lembaga pendidikan
baik Negeri maupun Swasta yang mempunyai prestasi ditingkat Provinsi, Nasional
dan Internasional yang ditunjukkan dengan Piagam atau Sertifikat.
14. LPTQ adalah Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an Kabupaten Lamongan.
15. Kurang Sejahtera adalah seseorang yang berasal dari keluarga yang dalam status
sosial ekonominya tergolong miskin atau masuk dalam Data Terpadu
Kesejahteraan Sosial (DTKS). 
16. Perguruan Tinggi Negeri yang selanjutnya disingkat PTN adalah Perguruan Tinggi
yang berada di wilayah Jawa-Bali
17. Perguruan Tinggi Swasta yang selanjutnya disingkat PTS adalah Perguruan Tinggi
Swasta yang izin operasional dan pembelajarannya di Kabupaten Lamongan.
18. Tim Pengendali Pemberian Beasiswa Pendidikan melalui Program PERINTIS
adalah Tim yang dibentuk melalui surat Keputusan Bupati;
19. Tim seleksi adalah Tim yang telah di tunjuk dan di tetapkan oleh Kepala Dinas
Pendidikan untuk menyeleksi dan melaksanakan program beasiswa;
20. Tim Pendamping adalah tenaga teknis yang ditugaskan untuk mendampingi
kegiatan pemberian beasiswa melalui Program PERINTIS.
Pelaksanaan program pemberian beasiswa bagi siswa dari keluarga tidak mampu
jenjang pendidikan dasar ini didasarkan atas kebijakan pemerintah dalam
meningkatkan ketersediaan layanan pendidikan, memperluas keterjangkauan layanan
pendidikan, dan menjamin kepastian memperoleh layanan pendidikan serta
meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Lamongan dalam Program Perintis.
Dengan adanya bantuan beasiswa tersebut tidak boleh siswa dari keluarga tidak
mampu putus sekolah karena tidak mampu memenuhi kebutuhan personal pendidikan.
7 | PERINTIS_2022
B. SASARAN
Sasaran dari program pemberian bantuan beasiswa Pendidikan ini adalah :

1. Siswa jenjang SD, SMP, SMA sederajat


Adalah siswa yang bersekolah dan berasal dari keluarga tidak mampu di Daerah dan
diutamakan yang belum menerima bantuan serupa/sejenis dari sumber dana baik
APBN, APBD Propinsi Jawa Timur maupun sumber dana lainnya.

2. Mahasiswa D3,D-4/S1
Adalah Mahasiswa baru dan atau Perpanjangan yang berasal dari keluarga kurang
sejahtera dan atau memiliki prestasi/Hafidz yang sedang belajar di Perguruan Tinggi
Swasta Kabupaten Lamongan dan Perguruan Tinggi Negeri Jawa-Bali;

3. Mahasiswa S2
Adalah Mahasiswa baru memiliki Prestasi Hafidz yang belajar di Perguruan Tinggi
Swasta Kabupaten Lamongan dan Perguruan Tinggi Negeri Jawa-Bali;

C. BENTUK BANTUAN
Bentuk bantuan beasiswa Pendidikan adalah bantuan Pemerintah Daerah berupa
beasiswa yang diberikan dalam bentuk uang dan bersifat stimulant.

D. ALOKASI DAN PENGGUNAAN ANGGARAN


1. Alokasi Anggaran
Beasiswa bagi siswa SD,SMP,SMA Sederajat dan Mahasiswa D3,D4/S1,S2 Melalui
Program “PERINTIS” dari keluarga tidak mampu dan atau Berprestasi diberikan
satukali dalam satu tahun.

NO JENJANG BESARAN KUOTA


DANA
BARU PERPANJANGAN

1 SD Sederajat 300.000 3.000 Siswa


2 SMP Sederajat 500.000 1.800 Siswa
3 SMA Sederajat 750.000 1.000 Siswa
4 Mahasiswa Negeri (D3/D4/S1) 4.000.000 50 Mahasiswa 550 Mahasiswa
Kurang Sejahtera
5 Mahasiswa Swasta (D3/D4/S1) 3.000.000 100 Mahasiswa 600 Mahasiswa
6 Mahasiswa Negeri (S1) 4.000.000 50 Mahasiswa
Prestasi/Hafidz
7 Mahasiswa Swasta (S1) 3.000.000 50 Mahasiswa
Prestasi/Hafidz
8 Mahasiswa Swasta (S1) Guru 3.000.000 20 Mahasiswa
Prestasi

9 Mahasiswa Negeri (S2) 8.000.000 5 Mahasiswa


10 Mahasiswa Swasta (S2) 6.000.000 5 Mahasiswa

2. Penggunaan Dana
Beasiswa bagi siswa SD,SMP,SMA Sederajat dan Mahasiswa D3,D4/S1,S2 Melalui
Program “PERINTIS” dari keluarga tidak mampu dan atau Berprestasi ini
dipergunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan personal pendidikan SD, SMP,
SMA Sederajat dan Mahasiswa, antara lain :
a. Membayar UKT
b. Biaya Hidup
8 | PERINTIS_2022
c. Membeli Buku
d. Hal-hal lain yang diperlukan dalam proses studi

E. KEWAJIBAN PENERIMA BEASISWA


1. Memberikan laporan setelah dana beasiswa diterima
2. Mengisi dan menandatangani Pakta Integritas
3. Menggunakan dana sebaik mungkin dan sesuai dengan petunjuk teknis

F. PEMBERHENTIAN PEMBERIAN BEASISWA


1. Beasiswa diberhentikan apabila persyaratan pengajuan perpanjangan tidak
memenuhi syarat yang di tentukan;
2. Bila peserta Beasiswa mengundurkan diri;

9 | PERINTIS_2022
BAB III
TATA KELOLA BEASISWA

A. PERSYARATAN PENDAFTARAN
Persyaratan yang harus dipenuhi oleh peserta sebagai penerima Bantuan Beasiswa
bagi siswa SD,SMP,SMA Sederajat dan Mahasiswa D3,D4/S1,S2 Melalui Program
“PERINTIS” dari keluarga tidak mampu dan atau Berprestasi adalah :
1. Jenjang SD,SMP Sederajat :
a. Surat permohonan Beasiswa kepada Bupati Lamongan melalui Kepala Dinas
Pendidikan Kab.Lamongan
b. Siswa jenjang SD, SMP sederajat Adalah siswa yang bersekolah dan
beridentitas di Kabupaten Lamongan dibuktikan dengan lampiran NISN dan
Kartu Keluarga
c. Siswa jenjang SD, SMP sederajat berasal dari keluarga tidak mampu di Daerah
dibuktikan dengan Surat Keterangan Tidak Mampu dari Desa, dan terdaftar di
data DTKS.
d. Siswa diutamakan yang belum menerima bantuan serupa/sejenis dari sumber
dana baik APBN, APBD Propinsi Jawa Timur maupun sumber dana lainnya.
e. Menyertakan foto kondisi rumah (tampak depan, samping, belakang)

2. Jenjang SMA Sederajat :


a. Surat permohonan Beasiswa kepada Bupati Lamongan melalui Kepala Dinas
Pendidikan Kab.Lamongan
b. Siswa jenjang SMA sederajat Adalah siswa yang bersekolah dan beridentitas di
Kabupaten Lamongan dibuktikan dengan lampiran NISN dan Kartu Keluarga;
c. Siswa jenjang SMA sederajat berasal dari keluarga tidak mampu di Daerah,
dibuktikan dengan Surat Keterangan Tidak Mampu dari Desa, dan terdaftar di
data DTKS.
d. Siswa diutamakan yang belum menerima bantuan serupa/sejenis dari sumber
dana baik APBN, APBD Propinsi Jawa Timur maupun sumber dana lainnya.
e. Menyertakan foto kondisi rumah (tampak depan, samping, belakang)

3. Jenjang S1
a. Beasiswa Kurang Sejahtera
a.2 Surat permohonan Beasiswa kepada Bupati Lamongan melalui Kepala
Dinas Pendidikan Kab.Lamongan
a.3 Bukti penerimaan dari PTN Jawa-Bali /PTS Kab.Lamongan pada Tahun
Akademik 2022/2023 (semester I [satu]) dapat berupa (KTM/ KTM
Sementara/ Kwitansi Regrestrasi MABA);
a.4 Surat Rekomendasi dari Dinas Sosial terdata di DTKS (Data Terpadu
Kesejahteraan Sosial) bisa dicek melalui link
(https://disdik.lamongankab.go.id/)
a.5 KK (Kartu Keluarga), (bagi KK yang masa berlakunya kurang dari 1 tahun
harap melampirkan Fc.KK tahun sebelumnya yang di sahkan Camat
setempat),
a.6 STTB/SKHUN (Keterangan Lulus dari Sekolah)
a.7 Surat Keterangan berkelakuan baik dari sekolah asal atau (SKCK bagi
pendaftar yang lulus tahun sebelumnya);
a.8 KTP (yang bersangkutan dan orang tua);
a.9 Menyertakan foto kondisi rumah (tampak depan, samping, belakang)

b. Beasiswa Prestasi/Hafidz
b.2 Surat permohonan Beasiswa kepada Bupati Lamongan melalui Kepala
Dinas Pendidikan Kab.Lamongan
b.3 Bukti penerimaan dari PTN Jawa-Bali /PTS Kab.Lamongan pada Tahun
Akademik 2022/2023 (semester I [satu]) dapat berupa (KTM/ KTM
Sementara/ Kwitansi Regrestrasi MABA);

10 | PERINTIS_2022
b.4 KK (Kartu Keluarga), (bagi KK yang masa berlakunya kurang dari 1 tahun
harap melampirkan Fc.KK tahun sebelumnya yang di sahkan Camat
setempat),
b.5 STTB/SKHUN (Keterangan Lulus dari Sekolah)
b.6 Surat Keterangan berkelakuan baik dari sekolah asal atau (SKCK bagi
pendaftar yang lulus tahun sebelumnya);
b.7 KTP (yang bersangkutan dan orang tua);
b.8 Piagam/Sertifikat Hafidz 2 tahun terakhir dari LPTQ (Bagi Pendaftar
Beasiswa Hafidz)
b.9 Piagam/Sertifikat Prestasi 2 tahun terakhir tingkat
Provinsi/Nasional/Internasional

c. Beasiswa Guru Prestasi


c.2 Surat permohonan Beasiswa kepada Bupati Lamongan melalui Kepala
Dinas Pendidikan Kab.Lamongan
c.3 Bukti penerimaan dari PTN Jawa-Bali /PTS Kab.Lamongan pada Tahun
Akademik 2022/2023 (semester I [satu]) dapat berupa (KTM/ KTM
Sementara/ Kwitansi Regrestrasi MABA);
c.4 KK (Kartu Keluarga), (bagi KK yang masa berlakunya kurang dari 1 tahun
harap melampirkan Fc.KK tahun sebelumnya yang di sahkan Camat
setempat),
c.5 STTB/SKHUN (Keterangan Lulus dari Sekolah)
c.6 Surat Keterangan berkelakuan baik dari sekolah asal atau (SKCK bagi
pendaftar yang lulus tahun sebelumnya);
c.7 KTP (yang bersangkutan);
c.8 Surat Keterangan lama mengajar minimal 5 tahun dari Lembaga tempat
mengajar.
c.8 Piagam/Sertifikat Prestasi 2 tahun terakhir tingkat
Provinsi/Nasional/Internasional;

4. Jenjang S2 Beasiswa HAFIDZ :


b.1 Surat permohonan Beasiswa kepada Bupati Lamongan melalui Kepala
Dinas Pendidikan Kab.Lamongan
b.2 Bukti penerimaan dari PTN Jawa-Bali /PTS Kab.Lamongan pada Tahun
Akademik 2022/2023 (semester I [satu]) dapat berupa (KTM/ KTM
Sementara/ Kwitansi Regrestrasi MABA);
b.3 KK (Kartu Keluarga), (bagi KK yang masa berlakunya kurang dari 1 tahun
harap melampirkan Fc.KK tahun sebelumnya yang di sahkan Camat
setempat),
b.4 Ijazah S1 Legalisir (Bagi Pendaftar Beasiswa S2);
b.5 Surat Keterangan berkelakuan baik (SKCK bagi pendaftar yang lulus tahun
sebelumnya);
b.6 KTP (yang bersangkutan);
b.7 Piagam/Sertifikat Hafidz dari LPTQ (legalisir);

B. PROSEDUR PENGAJUAN BEASISWA


1. Beasiswa Siswa SD, SMP Sederajat dari Keluarga Kurang Sejahtera;
Petugas pada masing-masing lembaga sekolah memiliki tugas dan tanggung jawab
melakukan pendataan, memverifikasi data dan mengusulkan siswa calon penerima
bantuan sesuai kriteria yang berlaku melalui link pendaftaran Beasiswa Pendidikan
Jenjang SD,SMP di website Dinas Pendidikan Kab.Lamongan
(https://disdik.lamongankab.go.id/);

2. Beasiswa Siswa SMA Sederajat dari Keluarga Kurang Sejahtera;


a. Mendaftarkan diri melalui link pendaftaran Beasiswa Pendidikan Jenjang SD,SMP
di website Dinas Pendidikan Kab.Lamongan (https://disdik.lamongankab.go.id/);
11 | PERINTIS_2022
b. Sanggup menyelesaikan studinya sampai tamat;
3. Beasiswa Mahasiswa D3,D4/S1 dari Keluarga Kurang Sejahtera dan atau
Berprestasi;
a. Mendaftarkan diri melalui link pendaftaran Beasiswa Pendidikan Jenjang
D3,D4/S1 di website Dinas Pendidikan Kab.Lamongan
(https://disdik.lamongankab.go.id/);
b. Umur tidak lebih dari 25 (dua puluh lima) tahun pada saat dicalonkan sebagai
penerima beasiswa;
c. Umur tidak lebih dari 30 (dua puluh lima) tahun pada saat dicalonkan sebagai
penerima beasiswa Guru Pre;
d. Tidak diterima di PTN atau PTS melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan
(PMDK) beasiswa, bidik misi atau yang sejenis;
e. Telah diterima di PTN atau PTS melalui jalur PMDK atau seleksi Nasional Masuk
Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sebagai mahasiswa baru pada saat
pendaftaran; 
4. Beasiswa Siswa Mahasiswa S2 dari Keluarga Kurang Sejahtera dan atau Berprestasi
a. Mendaftarkan diri melalui link pendaftaran Beasiswa Pendidikan Jenjang S2 di
website Dinas Pendidikan Kab.Lamongan (https://disdik.lamongankab.go.id/);
b. Umur tidak lebih dari 40 (Empat puluh lima) tahun pada saat dicalonkan sebagai
penerima beasiswa;
c. Berkelakuan baik dan tidak pernah terlibat tindakan kriminal serta narkoba.
d. Tidak diterima di PTN atau PTS melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan
(PMDK) beasiswa, bidik misi atau yang sejenis;
e. Telah diterima di PTN atau PTS melalui jalur PMDK atau seleksi Nasional Masuk
Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sebagai mahasiswa baru pada saat
pendaftaran; 
f. Sanggup menyelesaikan studinya sampai tamat.
g. Menyerahkan laporan hasil studi dan laporan penggunaan keuangan setiap
semester;

C. PERSYARATAN PERPANJANGAN
Jenjang S1 Beasiswa Kurang Sejahtera :
a. Membuat surat permohonan kepada Bupati Lamongan melalui Kepala Dinas
Pendidikan Kab.Lamongan;
b. Melaporkan Nilai Hasil Studi semester ganjil dan genap yang di legalisir pihak
Kampus (Indeks Prestasi Semester minimal 3,00);
c. Membuat Surat Pernyataan & Pakta Integritas (format di website);
d. Melaporkan penggunaan dana sebesar yang diterima (format di website);
e. Melampirkan kegiatan / sertifikat kegiatan yang diikuti selama di kampus;

D. TAHAPAN PELAKSANAAN BEASISWA


Tahapan pelaksanaan beasiswa pendidikan melalui Program PERINTIS :
1. Pengumuman
2. Pendaftaran
3. Seleksi Administrasi
4. Verfikasi faktual
5. Wawancara
6. Penetapan Penerima
7. Pemanfaatan Beasiswa
8. Laporan Pertanggung Jawaban

E. PENYALURAN DANA BEASISWA


Mekanisme penyaluran dana bantuan beasiswa bagi siswa SD, SMP, SMA Sederajat
dan Mahasiswa sesuai peraturan dan ketentuan serta mekanisme yang berlaku pada
12 | PERINTIS_2022
pengelolaan Keuangan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah (APBD) Kabupaten Lamongan, yaitu melalui transfer langsung ke rekening
siswa/mahasiswa penerima beasiswa tersebut.

F. SANKSI
Penerima bantuan Beasiswa Pendidikan bagi siswa SD,SMP,SMA Sederajat dan
Mahasiswa D3,D4/S1,S2 Melalui Program “PERINTIS” dari keluarga Kurang Sejahtera
dan atau Berprestasi yang tidak memenuhi ketentuan sebagaimana yang terdapat
dalam juknis akan dikenakan sanksi administrasi berupa selama dua tahun berturut
turut tidak akan mendapatkan bantuan Beasiswa dari Pemerintah Daerah.

13 | PERINTIS_2022
BAB IV
MONITORING DAN EVALUASI

A. MONITORING DAN EVALUASI


Untuk mengarahkan, mengendalikan dan menilai pengelolaan serta penyelenggaraan
program beasiswa bagi siswa SD,SMP,SMA Sederajat dan Mahasiswa D3,D4/S1,S2
Melalui Program “PERINTIS” dari keluarga tidak mampu dan atau Berprestasi, maka
diperlukan monitoring dan evaluasi (monev) yang terpadu, intensif dan berkelanjutan.
Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi difokuskan pada :
1. Ketepatan anggaran, sasaran, waktu dan penggunaan dana beasiswa;
2. Organisasi dan manajemen pelaksanaan program;
3. Dampak dan manfaat pemberian bantuan beasiswa terhadap prestasi belajar bagi
penerima bantuan;

B. LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
Laporan realisasi penerimaan dana dilakukan sebagai berikut :
1. Tim Pengelola pada lembaga Sekolah
0. Laporan setelah dana diterima dilakukan oleh lembaga sekolah yang
bersangkutan dikirim ke Tim Pengelola Program Beasiswa tingkat
Kecamatan/Korwil Dinas Pendidikan Kecamatan untuk Lembaga SD, untuk
beasiswa SMP dan SMA Sederajat Laporan di kirim ke Tim Pengelola Program
Beasiswa Tingkat Kabupaten;
a. Mengirimkan Surat pernyataan siswa telah menerima bantuan siswa tidak mampu
tingkat SD,SMP, SMA Sederajat;
b. Mengirimkan Pakta Integritas
c. Mengirimkan Foto Kopi Buku Rekening setelah mengambil dana bantuan siswa
tidak mampu tingkat SD;
2. Mahasiswa;
a. Fotokopi buku rekening bank yang menunjukkan dana bantuan dimaksud telah
masuk ke rekening masing-masing mahasiswa (fotokopi diperbesar dan jelas);
b. Membuat Surat Pernyataan & Pakta Integritas (format di website);
c. Melaporkan penggunaan dana sebesar yang diterima (format di website);
d. Melaporkan Nilai Hasil Studi semester ganjil dan genap yang di legalisir pihak
Kampus (Indeks Prestasi Semester minimal 3,00);

BAB V
PENUTUP

14 | PERINTIS_2022

Anda mungkin juga menyukai