Anda di halaman 1dari 7

LK.1.MODUL.

1 BAHASA INDONESIA

NAMA : SEMUEL KORWA


NIM : 20055722752

LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri


Judul Modul MODUL 1 – BAHASA INDONESIA
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1.Ragam Teks dan Satuan Bahasa Pembentuk Teks

2.Struktur, Fungsi dan Kaidah Kebahasaan Teks Fiksi

3.Struktur, Fungsi dan Kaidah Kebahasaan Teks


Nonfiksi

4.Apresiasi dan Kreasi Sastra Anak

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Daftar peta konsep (istilah dan KB 1
definisi) di modul ini 1. Ragam Teks dan Satuan Bahasa Pembentuk Teks
a. Ragam Teks
Adalah macam atau jenis teks/naskah berupa
kata-kata asli pengarang, bahan tertulis untuk
dasar memberikan pelajaran, berpidato, dan
sebagainya.
1) Teks Faktual
Adalah teks yang berisi suatu kejadian yang
bersifat nyata, benar-benar terjadi, tetapi tidak
terikat dengan waktu.Teks genre faktual dapat
dibedakan menjadi dua jenis yaitu teks
deskripsi dan tes prosedur.
2) Teks Cerita
Teks yang menuturkan bagaimana terjadinya
suatu hal, peristiwa, mengisakan kejadian yang
telah ada, perbuatan, pengalaman yang dinamis
dalam suatu rangkaian waktu.
3) Teks Tanggapan
Adalah teks yang berisi sambutan terhadap
ucapan (kritik, komentar, dan sebagainya)
dan apa yang diterima oleh pancaindra,
bayangan dalam angan-angan.
4) Teks Normatif
Adalah teks yang isinya ditulis berdasarkan
sebuah peraturan, norma-norma atau peraturan
yang berlaku, baik di lingkungan masyarakat
maupun dalam lingkungan
b. Satuan Bahasa Pembentuk Teks
1) Kata
2) Frasa
3) Klausa
4) Kalimat
Kalimat adalah satuan gramatikal yang disusun
oleh konstituen dasar dan intonasi
final.Berdasarkan jumlah klausanya, kalimat
dibedakan menjadi kalimat tunggal, kalimat
bersusun dan kalimat majemuk.
5) Paragraf
Paragraf dapat diartikan sebagai satuan
gagasan di dalam bagian suatu wacana, yang
dibentuk oleh kalimat-kalimat yang saling
berhubungan dalam mengusung satu kesatuan
pokok pembahasan.secara umum paragraf
dibentuk oleh unsur gagasan pokok, dan
beberapa gagasan penjelas.

KB 2
2. Struktur, Fungsi dan Kaidah Kebahasaan Teks
Fiksi
a. Unsur-Unsur Teks Fiksi
1) Tema
Tema merupakan ide atau gagasan yang ingin di
sampaikan pengarang dalam ceritanya.
2) Perwatakan
Adalah karakteristik dari tokoh dalam cerita
(Budihastuti, 2015)
3) Alur
Adalah rangkaian peristiwa dalam cerita yang
terhubung secara kasual (Stanton 2012)
4) Latar
adalah gambaran tentang tempat, waktu, dan
suasana dialami oleh tokoh (Siswanto,2008)
5) Amanat
adalah nilai-nilai atau pesan yang dititipkan
penulis cerita kepada pembacanya
b. Struktur Teks Fiksi
1) Orientasi berisi pengenalan tema, tokoh, dan
latar
2) Komplikasi berisi cerita tentang masalah yang
dialami tokoh utama
3) Resolusi
c. Kaidah kebahasaan Teks Fiksi
1) Menyatakan Urutan Waktu
2) Menggunakan Kata Kerja Tindakan
3) Menggambarkan Sesuatu
4) Menggunakan Dialog
d. Ragam Teks Fiksi
1) Cerita Rakyat
Merupakan cerita yang berkembang di tengah-
tengah kehidupan masyarakat dan
disampaikan secara turun-temurun.
a) Mite
b) Sage
c) Legenda
d) Fabel
2) Cerita Fantasi
Merupakan cerita yang sepenuhnya
dikembangkan berdasarkan khayalan,
imajinasi, atau fantasi
3) Cerita Pendek
Adalah cerita rekaan yang menurut wujud
fiksinya berbentuk pendek
4) Cerita Inspiratif
Merupakan jenis teks narasi yang menyajikan
suatu inspirasi keteladanan kepada banyak
orang
5) Puisi Rakyat
Merupakan jenis puisi yang berkembang pada
kehidupan masyarakat sehari-hari; sebagai
suatu tradisi masyarakat setempat. Contoh
puisi rakyat adalah pantun dan syair.
6) Puisi Baru
Puisi baru disebut juga puisi bebas. Puisi baru
merupakan puisi tidak terikat oleh jumlah
larik, suku kata, ataupun pola rimanya
7) Drama
Drama berarti perbuatan, tindakan. Drama
adalah cerita konflik manusia dalam bentuk
dialog, yang diekspresikan dengan
menggunakan percakapan dan lakuan pada
pentas di hadapan penonton
e. Pembelajaran Teks Fiksi di Sekolah Dasar
1) Analisis Materi Pelajaran dan Analisis
Kompetensi Dasar
2) Menentukan Tujuan Pembelajaran
3) Menentukan Pendekatan dan Metode
Pembelajaran
4) Menentukan Media Pembelajaran
5) Menentukan Sumber Belajar
6) Langkah-Langkah Pembelajaran

KB 3
3. Struktur, Fungsi dan Kaidah Kebahasaan Teks
Nonfiksi
a. Hakikat Teks Nonfiksi
Teks nonfiksi dapat diartikan sebagai karya seni
yang sifatnya berdasarkan fakta dan kenyataan
serta ada kebenaran di dalamnya
b. Bentuk Teks Nonfiksi
1) Teks Faksi
Merupakan teks yang ceritanya berbentuk
kisah berbasis kejadian sebenarnya. Jenis teks
faksi diantaranya, biografi, autobiografi, kisah
nyata, memoar, dan cerita-cerita dari kitab
suci
2) Teks Nonfiksi
Ialah teks yang disusun berdasarkan data valid
tentang pengetahuan tanpa mengurangi isi
data tersebut. Jenis ini diantaranya, buku
refrensi, buku petunjuk/panduan, buku
pelajaran, kamus, ensiklopedia, directory, dan
peta.
c. Struktur, Fungsi, dan Kaidah Kebahasaan Teks
Nonfiksi
1) Esai
Esai dapat dimaknai sebagai bentuk tulisan
lepas,yang lebih luas dari paragraf, yang
diarahkan untuk mengembangkan ide
mengenai sebuah topik.Struktur esai memiliki
tigabagian utama.Selain judul sebuah esai
memiliki bagian secara berurutan berupa
pendahuluan, bagian inti dan simpulan.
2) Reviu Buku/Bab Buku/Artikel
3. Artikel Ilmiah adalah bentuk tulisan yang
memaparkan hasil penelitian yang telah dilakukan
a) Teks Narasi Sejarah

b) Surat
b. Fokus Pembelajaran Menulis di Sekolah Dasar
c. Tujuan Pembelajaran Menulis Teks Nonfiksi di
Sekolah Dasar.(1) Tujuan pembelajaran teks non
fiksi disekolah dasar lebih menekankan pada hal-
hal yang sangat dekat dengan kehidupan siswa.
Salah satunya adalah menuliskan pengalaman
dengan menggunakan kalimat sederhana dengan
huruf sambung, menulis karangan pendek tentang
kegiatan anggota keluarga dan menulis cerita
tentang sederhana tentang kesukaan dan
ketidaksukaan.
d. Analisis Materi Pelajaran Teks Nonfiksi Sekolah
Dasar
e. Prinsip Penyusunan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP)
1) Pelaksanaan Pembelajaran
2) Penilaian

KB 4
4. Apresiasi dan Kreasi Sastra Anak
a. Hakikat Sastra Anak
Mencerminkan perasaan dan pengalaman anak
melalui pandangan anal
b. Hakikat Apresiasi dalam Mengapresiasi Sastra
Anak
1) Apresiasi Sastra Reseptif
Adalah kegiatan mengapresiasi dengan teori
resepsi pada sebuah karya. Resepsi dapat
diartikan sebagai terbuka atau menerima
2) Apresiasi Satra Ekspresif/Produktif
Merupakan kegiatan mengapresiasi karya
sastra yang menekankan pada proses kreatif
dan penciptaan. Apresiasi sastra secara
ekspresif/produktif tidak mungkin terwujud
tanpa diberikan pengajaran menulis,
khususnya menulis kreatif di sekolah dasar
c. Pendekatan dalam Mengapresiasi Sastra Anak
1) Emotif
Merupakan suatu pendekatan yang berusaha
menemukan unsur-unsur emosi atau
perasaan pembaca
2) Didaktis
Adalah suatu pendekatan yang berusaha
menemukan dan memahami gagasan,
tanggapan, evaluatif maupun sikap itu dalam
hal ini akan mampu terwujud dalam suatu
pandangan etis, filosofis, maupun agamis
sehingga akan mampu memperkaya
kehidupan rohaniah pembaca
3) Analitis
Merupakan pendekatan yang berupaya
membantu pembaca memahami gagasan,
cara pengarang menampilkan gagasan, sikap
pengarang, unsur intrinsik, dan hubungan
antara elemen itu sehingga dapat membentuk
keselarasan dan kesatuan dalam rangka
terbentuknya totalitas bentuk dan maknanya
d. Perkembangan Kemampuan Mengapresiasi
Sastra Anak
1) Usia 1-2 Tahun
Rima permainan, macam-macam tindakan
(sedikit memperhatikan kata-kata)
2) Usia 2-7 Tahun
Anak mampu memahami struktur cerita:
secara simbolik melalui bahasa, permainan
dan gambar
3) Usia 7-11 Tahun
Operasi konkret yaitu tanggapan yang
fleksibel, memahami struktur sebuah buku,
alur sorot balik dan identifikasi berbagai
sudut pSaudarang cerita
4) Usia 11-13 Tahun
Operasi formal yaitu mampu berpikir
abstrak, bernalar dari hipotesis ke simpulan
logis.
e. Unsur Intrinsik Puisi
1) Tema
Yaitu ide atau gagasan yang menduduki
tempat utama di dalam cerit
2) Rasa
Yaitu dapat diartikan emosional seorang
penyair dalam menulis puisi
3) Nada
Yaitu dalam puisi seseorang dapat
menangkap sikap penyair lewat intonasi atau
nada saat menyampaikan puisi
4) Amanat
Yaitu pesan-pesan yang ingin disampaikan
pengarang kepadapembaca, pendengar, atau
penonton
5) Diksi
Yaitu pilihan kata
6) Imajeri
Yaitu suatu kata atau kelompok kata yang
digunakan untuk mengungkapkankembali
kesan-kesan panca indra dalam jiwa kita
7) Pusat Pengisahan
Yaitu cara penyampaian cerita, ide, gagasan,
atau kisahan cerita
8) Gaya Bahasa
Yaitu cara mengungkapkan pikiran melalui
bahasa secara khas yang memperlihatkan
jiwa dan kepribadian penulis atau pemakai
bahasa
9) Ritme atau irama
Yaitu totalitas tinggi rendahnya suara,
panjang pendek, dan cepat lambatnya suara
waktu membaca puisi yang dibentuk oleh
pengaturan larik
10) Rima atau sajak
Yaitu persamaan bunyi yang dapat terjadi di
awal, tengah, dan akhir
f. Unsur Intrinsik Prosa
1) Plot atau alur cerita
Yaitu urutan atau rangkaian peristiwa dalam
cerita
2) Penokohan
yaitu cara pengarang menggambarkan dan
mengembangkan karakter tokoh-tokoh
dalam cerita
3) Latar atau setting
Yaitu segala keterangan, petunjuk,
pengacuan yang berkaitan dengan waktu,
ruang, suasana dan situasi terjadinya
peristiwa dalam cerita
4) Tema
Yaitu gagasan,ide,atau pikiran utama yang
mendasari suatu karya
5) Pesan atau amanat
Yaitu ajaran moral atau pesan yang ingin
disampaikan oleh pengarang melalui
karyanya
6) Sudut Pandang
Yaitu cara memandang dan menghadirkan
tokoh-tokoh cerita dengan menempatkan
dirinya pada posisi tertentu
7) Konflik
Yaitu penyajian tikaian dalam sebuah cerita
g. Unsur Intrinsik Drama
1) Unsur Pertunjukan (Pemain, pentas,
sutradara, penonton)
2) Unsur Cerita (Perwatakan, dialog, latar, alur)
h. Jenis-Jenis Sastra Anak di SD
1) Buku Bergambar
2) Fiksi Realistik
3) Fiksi Sejarah
4) Fiksi Ilmu
5) Cerita Fantasi
6) Biografi
7) Puisi
i. Pembelajaran Sastra Anak di SD
1) Kemampuan Berpikir Kritis
2) Kreativitas
3) Komunikasi
4) Kolaborasi
j. Strategi Pembelajaran Sastra di SD
1) Bercerita
2) Berbicara
3) Bercakap-Cakap
4) Mengungkapkan Pengalaman
5) Membacakan Puisi
6) Mengarang Terikat & Bebas
7) Menulis Narasi, Deskripsi, Eksposisis, &
Argumentasi
8) Menulis Berdasarkan Gambar/Visual
9) Mendramatisasi Karya Sastra
k. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
1) Kompetensi Inti
2) Kompetensi Dasar
3) Tujuan
4) Materi
5) Pendekatan & Metode
6) Kegiatan Pembelajaran
7) Sumber Dan Media
8) Penilaian
2 Daftar materi yang sulit dipahami 1.Membedakan contoh kalimat bersusun dengan
di modul ini kalimat majemuk.
2. Bagaimana cara mudah mengajarkan perbedaan teks
eksplanasi dan deskripsi

3 Daftar materi yang sering


mengalami miskonsepsi 1. Apresiasi Sastra Reseptif
2. Apresiasi Satra Ekspresif/Produktif

Anda mungkin juga menyukai