Anda di halaman 1dari 10

SISTEM PENAMBANGAN

SISTEM PENAMBANGAN DAN PEMILIHANNYA

Oleh :
IKA SARTIKA AMBARSARI, S.T., M.T., CPHCM
TAMBANG TERBUKA
(surface mining)

SISTEM TAMBANG BAWAH TANAH


PENAMBANGAN (underground mining)

TAMBANG BAWAH AIR


(underwater mining)
PEMILIHAN METODE PENAMBANGAN

1. Karakteristik spasial dari endapan :


a. Ukuran
3. Sifat-sifat geoteknik (mekanika tanah dan mekanika
b. Bentuk
batuan) untuk bijih dan batuan sekelilingnya.
c. Orientasi
a. Sifat-sifat fisik yang lain
d. Kedalaman
b. Sifat elastik
2. Kondisi geologi dan hidrogeologi : c. Perilaku elastik atau visko elastik
 Karakteristik geologi d. Keadaan tegangan
 Hidrologi e. Konsolidasi, kompaksi dan kompeten
 Mineralogi
4. Pertimbangan ekonomi
a. Cadangan
b. Produksi
c. Umur tambang
d. Produktivitas 6. Faktor lingkungan

e. Perbandingan ongkos penambangan untuk metode a. Kontrol bawah permukaan

penambangan yang cocok b. Penurunan permukaan tanah


(subsidence), atau efek ambrukan
5. Faktor teknologi pada permukaan tanah
a. Perolehan tambang, dilusi c. Kontrol atmosfir
b. Kefleksibilitasan metode dengan perubahan kondisi d. Kekuatan kerja
c. Selektifitas metode untuk memisahkan bijih dan waste
d. Konsentrasi atau dispersi pekerjaan
e. Modal, pekerja dan intensitas mekanisasi
TAMBANG TERBUKA ATAU TAMBANG BAWAH TANAH

PRODUKSI PERKEMBANGAN PRODUKSI

Di dunia barat, industri pertambangan Perkembangan teknis yang cepat selama


dapat menangani material sebanyak 3 beberapa dekade terakhir menghasilkan
milyar ton bijih/ tahun. Metode peningkatan produktivitas yang tinggi.
penambangan bervariasi sesuai dengan Produktivitas menunjukkan peningkatan yang lebih
jenis logamnya. Bijih besi dan tembaga besar pada tambang-tambang besar
lebih sering ditambang dengan metode dibandingkan tambang-tambang kecil serta lebih
open pit. Untuk emas, timbal, dan seng tinggi diperoleh dari tambang terbuka daripada
lebih sering ditambang dengan metode tambang bawah tanah.
bawah tanah.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SISTEM TAMBANG TERBUKA

KELEBIHAN : KEKURANGAN :
1. Ongkos penambangan per ton atau per bcm endapan 1. Para pekerja langsung dipengaruhi oleh keadaan
mineral/bijh lebih murah cuaca
2. Kondisi kerjanya baik 2. Kedalaman penggalian terbatas
3. Penggunaan alat-alat mekanis dengan ukuran besar 3. Timbul masalah dalam mencari tempat
dapat lebih leluasa pembuangan tanah
4. Pemakaian bahan peledak bisa lebih efisien, leluasa dan 4. Alat-alat mekanis letaknya menyebar
hasilnya lebih baik 5. Pencemaran lingkungan hidup relatif lebih besar.
5. Perolehan tambang (mining recovery) lebih besar
6. Relatif lebih aman
7. Pengawasan dan pengamatan mutu bijih (grade control)
lebih mudah
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN SISTEM TAMBANG BAWAH TANAH

KELEBIHAN :
1. Tidak terpengaruh cuaca
KEKURANGAN :
2. Kedalaman penggalian hampir tak terbatas
1. Perlu penerangan
3. Beberapa metode, lebih ramah lingkungan
2. Semakin dalam penggalian, semakin besar
4. Dapat menambang deposit dengan model yang
resiko ambrukan
tidak beraturan
3. Produksi relatif lebih kecil
5. Bekas penggalian dapat ditimbun dengan waste
4. Problem ventilasi
atau tailing
5. Masalah safety dan kecelakaan kerja
6. Mining recovery lebih kecil
7. Losses dan dilusi lebih susah dikontrol
HAL – HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
DALAM METODE PENAMBANGAN

Memastikan baik metode, jadwal penambangan serta


kemajuan tambang sudah tercakup dalam dokumen studi
kelayakan.

Memastikan metode penambangan sudah sesuai dengan


dokumen studi kelayakan.

Memastikan kemajuan tambang sudah sesuai dengan rencana


tahunan pada dokumen RKTTL.

Anda mungkin juga menyukai