Anda di halaman 1dari 11

MODUL PENAMBANGAN

KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

Tim Penyusun:
Drs. Odih Supratman, ST., MT
Drs. Yusep Sukrawan, MT

PPG DALAM JABATAN


KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN
TINGGI
2018
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

DESKRIPSI MATA KEGIATAN

Ilmu pertambangan merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang meliputi
pekerjaan penyelidikan, pencarian, studi kelayakan, persiapan penambangan,
penambangan, pengolahan dan penjualan mineral-mineral atau batuan yang memiliki
arti ekonomis (berharga).

Secara garis besar metode penambangan dikelompokkan menjadi 3, yaitu:


Tambang terbuka (surface mining)
Tambang dalam/tambang bawah tanah (underground mining)
Tambang bawah air (underwater mining)
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Mampu menganalisis pemilihan metode penambangan terbuka

SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN


Mengetahui definisi metode penambangan terbuka
Memahami metode penambangan terbuka
Mampu memahami dalam memilih metode penambangan terbuka
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

URAIAN MATERI

Tambang terbuka (surface mining) adalah metode penambangan yang segala kegiatan
atau aktivitas penambangannya dilakukan di atas atau relatif dekat dengan permukaan
bumi, dan tempat kerjanya berhubungan langsung dengan udara luar.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan metode tambang adalah sebagai berikut:
1. Karakteristik spasial dari endapan
2. Kondisi geologi dan hidrogeologi
3. Sifat-sifat geoteknik (mekanika tanah dan batuan)
4. Konsiderasi ekonomi
5. Faktor teknologi
6. Faktor lingkungan
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA
URAIAN MATERI
Klasifikasi metode menurut Hartman (1987)
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

URAIAN MATERI
Dalam penambangan mineral atau endapan bijih dengan metode tambang terbuka ada beberapa
cara, yaitu:
1. Contour mining
• Conventional contour mining
• Block-cut contour mining
• Haulback contour mining
• Box-cut contour mining
2. Mountaintop removal method
3. Area mining method
• Conventional area mining method
• Area mining with stripping shovel
• Block area mining
4. Open Pit
5. Open Cast / Open Mine / Open Cut
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

URAIAN MATERI

Dalam penambangan mineral atau endapan bijih dengan metode tambang terbuka ada
beberapa cara, yaitu:
6. Quarry
• Side Hill Type
• Pit Type / Subsurface Type
7. Strip Mine
8. Alluvial Mine
• Tambang Semprot (Hydraulicking)
• Penambangan dengan Kapal Keruk (Dredging)
9. Manual mining
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

URAIAN MATERI

Pada penambangan terbuka ini, dibutuhkan tempat penimbunan yang direncanakan


dibeberapa tempat di lokasi tambang, yaitu:
• Stockpile
• Waste dump
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

URAIAN MATERI
Keuntungan tambang terbuka antara lain:
1. Ongkos penambangan per ton atau per BCM bijih lebih murah karena tidak perlu adanya penyangga,
ventilasi dan pencahayaan.
2. Kondisi kerjanya lebih baik, karena berhubugnan langsung dengan udara luar dan sinar matahari.
3. Penggunaan alat-alat mekanis dengan ukuran besar dapat lebih leluasa, sehingga produksinya bisa
lebih cepat.
4. Pemaiakian bahan peledak dapat lebih efisien, leluasa dan hasilnya lebih baik karena adanya bidang
bebas (free face) dan gas-gas beracun yang dapat ditimbulkan akan langsung dihembuskan oleh angin
dengan cepat (tidak terakumulasi).
5. Perolehan tambang (mining recovery) lebih besar karena batas endapan dapat dilihat dengan jelas.
6. Relatif lebih aman karena bahaya yang mungkin timbul terutama akibat longsoran sedangkan pada
tambang bawah tanah selain kelongsoran juga dapat disebabkan oleh adanya gas-gas beracun,
kebakaran, dll.
7. Pengawasan dan pengamatan mutu biji (grade control) lebih mudah
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

URAIAN MATERI
Kerugian tambang terbuka antara lain:
1. Para pekerja akan langsung dipengaruhi oleh keadaan cuaca dimana hujan yang lebat atau suhu yang
panas akan mengakibatkan efisien kerja menurun.
2. Kedalaman penggalian terbatas karena semakin dalam pengaalian akan semakin banyak overburden
harus dipindahkan.
3. Timbul masalah dalam mencari tempat pembuangan tanah penutup yang jumlahnya cukup banyak.
4. Alat-alat mekanis letaknya tersebarPerolehan tambang (mining recovery) lebih besar karena batas
endapan dapat dilihat dengan jelas.
5. Pencemaran lingkungan hidup relatif lebih besarPengawasan dan pengamatan mutu biji (grade
control) lebih mudah
MODUL PENAMBANGAN
KEGIATAN BELAJAR 1: PENAMBANGAN TERBUKA

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai