Sistem

Basis
Data

E-R, ERD, Aturan Bisnis

Rodhiyah
 • Mahasiswa dapat menjelaskan konsep
model Entitas – Relational.

• Mahasiswa dapat menjelaskan perbedaan

Entitas dan Atribut.
Capaian
• Mahasiswa dapat menjelaskan fungsi dari
ERD.

• Mahasiswa dapat menjelaskan aturan bisnis

dalam data base.
 ◦ Model Entitas-Relational.
◦ Konsep Relational Model.
Materi ◦ Model E-R.
◦ ERD (Entitas, atribut, relasi).
◦ Aturan Bisnis.
 Model Entitas dan Relationship
• Model Entity Relationship : Suatu penyajian data dengan menggunakan Entity dan
Relationship Entity

• Objek secara fisik : Buku, Perpustakaan, Mahasiswa

• Objek secara konsep : Meminjam

Entitas dan Relationship
•Model E-R menggambarkan dunia nyata dalam dua kelompok yaitu entitas dan relationship.

•Entitas adalah objek/konsep yang memiliki karakter yang spesifik. Contoh entitas dalam domain
perbankan adalah Nasabah dan Accout.

•Relationship adalah hubungan antara entitas. Contoh relationship yang dalam domain
perbankan adalah relationship antara entitas nasabah dengan acccount (nasabah memiliki
account).
 ◦ Model Basis Data Entitas-Relational.

◦Konsep Relational Model.

◦ Model E-R.
Materi ◦ ERD (Entitas, atribut, relasi).
◦ Aturan Bisnis.
Konsep Relational Model

Model Relasional pertama kali dicetuskan oleh Dr. E.F. Codd di IBM
pada tahun 1970 dalam paper dengan judul : "A Relational Model
for Large Shared Data Banks," Communications of the ACM, June
1970.
 Kebanyakan model
yang digunakan
Merepresentasikan adalah model basis
data pada database data relasional dengan
sebagai kumpulan dari menggunakan
Konsep relasi-relasi
(relations).
Relational Database
Management System
Relational (RDBMS).

Model RDBMS menyediakan

layanan Beberapa contoh dari
pengorganisasian data RDBMS diantaranya
yang mudah tetapi Oracle, Ms SQL
memiliki kemampuan Server, MySQL, DB2,
untuk menangani Ms Access.
jumlah data yang
sangat besar.
 Model basis data
relational memiliki
struktur lojik yang
disebut dengan
relation (relasi).
Konsep
Relational Attribute
Model merepresentasikan
elemen dari data yang
Struktur relasi
merupakan struktur
berkaitan dengan relasi.
Sebagai contoh, relasi data 2 dimensi,
Mahasiswa memiliki pada level fisik
atribut-atribut seperti
nim, nama, tempat lahir. berupa table
tanggal_ lahir, dan (tabel).
alamat.
 Mempunyai piranti komunikasi yang baik
antara user & designer.
Mengapa
model relasi Model relasional mendefinisikan salah
untuk satu kriteria perancangan basis data yang
penting yaitu relasi bentuk normal.
perancangan
basis data ? Struktur data yang direpresentasikan oleh
relasi dapat segera dikonversikan &
diimplementasikan ke RDBMS.
 ◦ Model Basis Data Entitas-Relational.
◦ Konsep Relational Model.

◦Model E-R.
Materi ◦ ERD (Entitas, atribut, relasi).
◦ Aturan Bisnis.
Entitas dan Relationship
Entitas dan Relationship
 ◦ Model Basis Data Entitas-Relational.
◦ Konsep Relational Model.
◦ Model E-R.
Materi ◦ERD (Entitas, atribut, relasi).
◦ Aturan Bisnis.
 Menurut salah satu para ahli, Brady dan Loonam (2010),
Entity Relationship diagram (ERD) merupakan teknik yang
digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari suatu
organisasi, biasanya oleh System Analys dalam tahap
analisis persyaratan proyek pengembangan system.

Sementara seolah-olah teknik diagram atau alat peraga

Entity memberikan dasar untuk desain database relasional yang
Relationship mendasari sistem informasi yang dikembangkan.

diagram (ERD)
ERD bersama-sama dengan detail pendukung merupakan
model data yang pada gilirannya digunakan sebagai
spesifikasi untuk database.
 Entitas adalah objek dalam dunia nyata
yang dapat dibedakan dengan objek
lain.

Entitas
Contoh mahasiswa, dosen, departemen.
Entitas terdiri atas beberapa atribut
sebagai contoh atribut dari entitas
mahasiswa adalah nim, nama, alamat,
email, dll.
 Atribut memberikan
informasi lebih rinci
tentang jenis entitas.
Atribut
Atribut memiliki struktur
internal berupa tipe
data.
Jenis-jenis atribut

Atribut Atribut Atribut

Key simple Multivalue

Atribut Atribut
Composite Derivatif
1. Atribut Keys

Atribut Key adalah satu

atau gabungan dari Dikatakan unik jika pada
Contoh : Nomor pokok
beberapa atribut yang atribut yang dijadikan key
mahasiswa (NPM), NIM
dapat membedakan semua tidak boleh ada baris data
dan nomor pokok lainnya
baris data ( Row/Record ) dengan nilai yang sama.
dalam tabel secara unik.
2. Atribut simple

Atribut yang bernilai Contoh : Alamat,

atomic, tidak dapat penerbit, tahun
dipecah/ dipilah lagi terbit, judul buku.
3. Atribut Multivalue

Attribute yang Contoh : dari

mempunyai lebih sebuah buku, yaitu
dari satu nilai terdapat beberapa
(multivalue) pengarang.
3. Atribut Multivalue
4. Atribut Composite

Atribut composite adalah

suatu atribut yang masih
bisah dipecah lagi sehingga Contoh : dari entitas nama
atribut tersebut dapat yaitu nama depan, nama
memiliki beberapa atribut tengah, dan nama belakang
yang lebih kecil (sub
attribute).
5. Atribut Derivatif
Atribut yang tidak harus disimpan
dalam database.

Atribut derivative dihasilkan dari

atribut lain atau dari suatu
relationship.
Atribut ini dilambangkan dengan
bentuk oval yang bergaris putus-
putus

Contoh: Total.
 •Menentukan Entitas

•Menentukan Relasi

•Menggambar ERD sementara

•Mengisi Kar
Tahap •dinalitas
membuat •Menentukan Kunci Utama
ERD
•Menggambar ERD berdasar Key

•Menentukan Atribut

•Memetakan Atribut

•Menggambar ERD dengan Atribut

Kardinalitas
MENJELASKAN JUMLAH MAKSIMUM HUBUNGAN
ANTARA SATU ENTITAS DENGAN ENTITAS
LAINNYA.
Pemetaan Kardinalitas
1. One to One (1:1), setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota
entitas B, begitu pula sebaliknya.

2. One to many (1:M / Many), setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari
satu anggota entitas B tetapi tidak sebaliknya.

3. Many to Many (M:M), setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas himpunan
entitas B dan demikian pula sebaliknya
Simbol-simbol diagram ERD:
Contoh 1:
Sistem Informasi Pinjaman dan Angsuran
 Untuk dapat meminjam buku pada perpustakaan
Fakultas, mahasiswa harus terdaftar sebagai anggota
perpustakaan. Pada saat mendaftar menjadi anggota
Contoh 2: perpustakaan, dicatatlah nama, nomor mahasiswa dan
alamat mahasiswa. Setelah itu mahasiswa dapat
Peminjaman meminjam buku di perpustakaan.

Buku pada Buku-buku yang dimiliki perpustakaan banyak sekali

jumlahnya. Tiap buku memiliki data nomor buku, judul,
Perpustakaan pengarang, penerbit, tahun terbit. Satu buku bisa ditulis
oleh beberapa pengarang. Tentukan entitas, atribut dan
relasi dari deskripsi di atas, dengan menggambar
ERDnya.
Jawab Contoh 2
Entitas : Mahasiswa, KAP (Kartu Anggota Perpustakaan), Buku .

Atribut Mahasiswa: Nama, no.mahasiswa, Alamat mahasiswa.

Atribut KAP:Idagt, no.mahasiswa

Atribut Buku: No.buku, Judul, Pengarang, Penerbit dan tahun terbit.

Relasi : Daftar dan Pinjam

Gambar ERD
Peminjaman buku di perpustakaan:
 Seperti contoh 2, namun seorang mahasiswa boleh
meminjam beberapa buku. Satu buku boleh dipinjam
Contoh 3: beberapa mahasiswa. Setiap peminjaman/pengembalian
akan dicatat tanggal peminjaman /pengembaliannya.

Gambarkan ERDnya!!
Hubungan (Relasi/relationship)

Relasi adalah hubungan antara dua jenis entitas dan

direpresentasikan sebagai garis lurus yang menghubungkan dua
entitas.

Contoh : Mahasiswa mendaftar sebagai anggota

perpustakaan, relasinya adalah mendaftar.
 ◦ Model Basis Data Entitas-Relational.
◦ Konsep Relational Model.
◦ Model E-R.
Materi ◦ ERD (Entitas, atribut, relasi).

◦Aturan Bisnis.
Aturan Bisnis
o Menurut Business Rules Group (1993), aturan bisnis
adalah pernyataan yang mendefinisikan atau
membatasi beberapa aspek bisnis. Adanya aturan-
aturan bisnis ini dimaksudkan untuk menegaskan
struktur bisnis atau untuk mengendalikan atau
mempengaruhi perilaku bisnis. Aturan bisnis biasanya
dituliskan dalam dokumentasi sederhana terkait sistem
yang dibangun dan menghubungkannya dengan
spesifikasi kebutuhan fungsional.
 Aturan Bisnis
Menurut
Business Fakta
Rules Group, Constraints
terdapat 5
Action Enablers
aturan bisnis,
yaitu : Inferences
Computations
Fakta
Fakta adalah pernyataan yang benar tentang bisnis.

Contoh : setiap pesanan yang di pesan harus di

kenakan pajak restoran, setiap mahasiswa harus
melakukan registrasi.
Constraints
o Constraints merupakan aturan bisnis yang
digunakan untuk membatasi aksi-aksi yang
diperbolehkan oleh sistem atau user.

o Biasanya dalam constraints terdapat kata-kata :

harus, tidak boleh, hanya, harus tidak.

o Contoh : Setiap pesanan yang di bawa pulang,

tidak boleh dikenakan biaya tambahan, setiap
pesanan harus siap dalam waktu 15 menit
Constraints
o Action enablers adalah aturan yang memicu
terjadinya beberapa aktivitas di bawah kondisi
khusus/tertentu.
o Pernyataan action enabler biasanya ditulis dengan
situasi “JIKA <kondisi benar atau kejadian tertentu
terjadi>, MAKA <sesuatu akan tejadi>”.

o Contoh :
o Jika terjadi keterlambatan dalam penyajian pesanan,
maka akan diberikan French fries gratis.
o Jika file attachment yang diupload ke dalam e-Class
melebihi 5 Mb, maka mahasiswa
harus mengunggahnya ke penyimpanan eksternal
Inferences
o Inferences sebenarnya mirip dengan action
enablers yaitu harus terpenuhinya kondisi
tertentu. Hanya saja perbedaannya jika kondisi
benar atau terpenuhi, maka tidak menyebabkan
sesuatu akan terjadi, melainkan menciptakan
satu fakta (fact) baru atau sepotong informasi
baru.
o Contoh :
o Jika dalam 30 hari pesanan tidak dibayar, maka
pesanan hangus.
o Bahan kimia yang mengandung toksin lebih kecil
dari 5 mg/kg dimasukkan kategori berbahaya.
Computations
o Computations merupakan aturan-aturan bisnis
yang menentukan komputasi apa yang harus
dikerjakan oleh sistem menggunakan formula
matematika atau algoritma tertentu.
o Contoh :
o Nilai Akhir = (0.3 * Nilai UTS) + (0.3 * Nilai UAS) +
(0.4 * Tugas);
o Amnesti Pajak= 3% dari total nilai aset yang di
deklarasikan.