LINGKUNGAN
“Pengaruh Perkembangan Teknologi Pada Mahasiswa Di Era Digital”
Risma C0122408
Nurwidayanti C0122400
Defianti C0122418
Hairul. C0122404
Muslimin. C0122402
Arifuddin C0122423
PRODI MANAJEMEN
UNIVERSITAS SULAWESI BARAT
TAHUN AJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas segala nikmat dan
kesempatan yang diberikan-Nya, kami dapat berkumpul dan mengerjakan makalah yang
berjudul “Wawasan Keilmuan Dan Teknologi Lingkungan” dengan tepat waktu dan sebaik
mungkin.
Makalah ini disusun guna menyelesaikan tugas Wawasan Keilmuan Dan Teknologi
Lingkungan yang akan dikumpulkan dalam waktu dekat ini. Makalah ini juga dikerjakan
untuk memberi pengetahuan kepada pembaca serta pada khususnya untuk memenuhi nilai
tugas dan mendapatkan nilai yang sebaik mungkin seperti yang kami harapkan.
Terima kasih ditujukan kepada dosen Pengampu Mata Kuliah “Wawasan Keilmuan
Dan Teknologi Lingkungan” atas waktu yang diberikan kepada kami untuk menyelesaikan
makalah ini. Terima kasih kepada teman-teman sekelompok yang sudah menyisihkan
waktunya untuk mencari bahan sebanyak mungkin dan bersama-sama mengerjakan makalah
ini.
Dalam penyusunan makalah ini, kami selaku penyusun masih merasa banyak
kekurangan yang harus diperbaiki di makalah ini. Oleh karena itu, kami dengan senang hati
menerima masukan-masukan positif ataupun kritik yang membangun dari para pembaca.
Kami berharap agar makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Penyusun
i
DAFTAR ISI
SAMPUL
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG 1
B. RUMUSAN MASALAH 2
BAB II PEMBAHASAN
Komunikasi 6
Komunikasi 11
Kesimpulan 22
ii
3
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Belajar merupakan suatu proses yang kompleks yang terjadi pada diri setiap orang
sepanjang hidupnya. Proses belajar itu terjadi karena adanya interaksi antara seseorang
dengan lingkungannya. Oleh karena itu belajar dapat terjadi kapan saja dan dimana saja.
Salah satu pertanda bahwa seseorang itu belajar adalah adanya perubahan tingkah laku
pada diri orang itu yang mungkin disebabkan oleh terjadinya perubahan pada tingkat
kognitif, psikomotor maupun afektif.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi seiring dengan perkembangan
manusia. Perkembangan itu menyebabkan perubahan yang berarti bagi manusia. Media
dijadikan sebagai wadah pembelajaran. Media telah menjadi suatu kebutuhan pokok
(primer) bagi manusia. Media elektronik dalam perkembangannya bermetamorfosis ke
dalam dunia maya.
Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat, memungkinkan
diterapkannya cara cara yang lebih efisien untuk produksi, distribusi dan konsumsi
barang dan jasa. Pada era informasi ini, jarak geografis tidak lagi faktor penentu dalam
hubungan antar manusia atau antar lembaga usaha, sehingga dunia ini menjadi suatu
kampung global atau disebut Global Village.
Proses belajar mengajar suatu proses komunikasi. Berkomunikasi merupakan
kegiatan manusia sesuai dengan nalurinya. Naluri yang selalu ingin berhubungan satu
sama lain. Adanya naluri tersebut, komunikasi dapat dikatakan bagian hakiki dari hidup
manusia. Komunikasi mengandung makna menyebarluaskan informasi atau
menyampaikan pesan atau dari sumber pesan (komunikan) kepada penerima pesan.
Untuk itu komunikasi dikait-kaitkan dengan penggunakan media. Media adalah bagian
yang tidak terpisahkan dari proses komunikasi dan pembelajaran demi tercapainya
tujuan pendidikan pada umumnya dan tujuan pembelajaran disekolah pada khususnya.
Kemajuan teknologi informasi menjadikan manusia dalam berhubungan dengan
pihak lain seakan tidak lagi dibatasi oleh waktu dan tempat. Kapanpun dan dimanapun
manusia dengan perangkat teknologi tersebut bisa menjalin hubungan, mendapatkan
informasi, dan menyebarkan informasi kepada orang lain.
1
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas maka dapat diambil rumusan masalah, diantaranya:
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. Teknologi
3
Untuk lebih jelasnya mengenai definisi dari teknologi tersebut, berikut definisi teknologi
yang dikemukakan oleh sejumlah ahli dan pakar, di antaranya :
“Ilmu yang menyelidiki cara-cara kerja di dalam teknik dan Ilmu pengetahuan
yang digunakan dalam pabrik- pabrik dan industri- industri,” Harahap
Poerbahawadja, (1982)
“Cabang ilmu pengetahuan yang berkenaan dengan industri bangunan, mesin-
mesin dan sebagainya,” Salim, (1985)
“Sebagai benda, sebuah obyek, bahan dan wujud yang jelas- jelas berbeda
dengan manusia,” John Naisbitt, (2002)
“Cara melakukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan bantuan
alat dan akal, sehingga seakan-akan memperpanjang, memperkuat, atau
membuat lebih ampuh anggota tubuh, pancaindra, dan otak manusia,” Iskandar
Alisyahbana, (2007)
“Proses yang meningkatkan nilai tambah, proses tersebut menggunakan atau
menghasilkan suatu produk. Produk yang dihasilkan tidak terpisah dari produk
lain yang telah ada, dan karena itu menjadi bagian integral dari suatu sistem,”
Miarso, (2007)
“Suatu rancangan (desain) untuk alat bantu tindakan yang mengurangi
ketidakpastian dalam hubungan sebab-akibat dalam mencapai suatu hasil yang
diinginkan,” Roger, (1983)
“Sebagai penerapan ilmu-ilmu perilaku dan alam serta pengetahuan lain secara
bersistem dan menyistem, untuk memecahkan masalah, Gary J. Anglin, (1991)
2. Komunikasi
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak
kepada pihak lain agar terjadi saling memengaruhi di antara keduanya. Pada umumnya,
komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata (lisan) yang dapat dimengerti oleh
kedua belah pihak. Namun, apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh
kedua belah pihak, komunikasi masih dapat dilakukan secara non verbal, yakni dengan
menggunakan gerak-gerik badan, gesture, ekspresi wajah, seperti senyuman, kernyitan,
menggelengkan kepala, atau mengangkat bahu.
4
The International Commission for the Study of Communication Problems (1980)
menekankan, pengertian komunikasi sebagai proses dalam mempertukarkan informasi,
berita, data, pendapat, dan pesan antara perorangan dan masyarakat. Karenanya,
komunikasi mempunyai peranan sentral dalam segala kegiatan sosial, ekonomi, dan politik
dalam masyarakat, regional, nasional bahkan internasional. Komunikasi merupakan suatu
kegiatan manusia untuk menyampaikan atau mentransformasikan lambang-lambang yang
berarti atau memiliki makna dari seseorang kepada orang lain. Istilah komunikasi secara
etimologis berasal dari bahasa latin “communicare” artinya “memberitahukan” atau
“commonness” yang mengandung arti menyamakan atau sama makna.
Menurut Harold D. Laswell (dalam Effendi, 2003) agar suatu proses komunikasi bisa
berlangsung dengan baik dan efektif, maka harus memiliki sejumlah komponen komunikasi
utama, di antaranya sebagai berikut :
Adapun proses berlangsungnya komunikasi itu sendiri dapat diuraikan sebagai berikut :
5
Komunikan (receiver) memberikan umpan balik (feedback) atau tanggapan
atas pesan yang dikirimkan kepadanya, apakah dia mengerti dan memahami
pesan dari si pengirim.
Sementara itu, dalam kaitannya dengan teknologi serta dilihat dari aspek alat dan
perangkat yang digunakan manusia dalam melakukan proses komunikasi tersebut, maka
komunikasi itu sendiri dapat dibedakan atas empat (4) jenis, di antaranya :
1. Sejarah
Di bawah berikut merupakan sejarah singkat teknologi komunikasi dari masa ke masa
yang dirangkum dari laman kalamtime.com:
1. Lukisan gua
Lukisan Gua adalah metode komunikasi tertua. Mereka digunakan untuk
menandai wilayah. Peristiwa-peristiwa besar juga terekam melalui lukisan-
lukisan ini. Mereka biasanya ditemukan di dinding dan langit-langit gua.
6
Fungsi simbolis sekaligus religius ditampilkan dalam lukisan-lukisan ini. Gua
Chauvet di Prancis memiliki lukisan gua tertua. Lukisan itu dibuat sekitar 30.000
SM Sulawesi Selatan, Indonesia, dan Gua Coliboaia di Rumania memiliki
lukisan gua paling awal.
3. Tanda asap
Sinyal ini digunakan untuk mengirim pesan. Mereka sebagian besar digunakan di
Cina. Penjaga China melepaskan asap ke udara. Asap digambarkan sebagai pesan
ke Tembok Besar China. Seorang sejarawan Yunani terkenal Polybius
menggunakan sinyal asap untuk mewakili alfabet.
4. Merpati Pembawa
Merpati terkenal dengan arahnya. Mereka diketahui menemukan rumah mereka,
bahkan setelah menempuh perjalanan jauh. Orang-orang biasa menempelkan
huruf kecil di leher mereka, berharap mereka akan terbang ke penerima.
Merpati juga digunakan oleh orang Romawi Kuno untuk memberi tahu pemilik
bagaimana entri mereka ditempatkan. Mereka membawa pesan penting dan
membantu dalam evolusi komunikasi.
5. Sistem Pos
Dengan meningkatkan kesadaran, orang mulai menggunakan jasa kurir. Surat
dikirim dari satu orang ke orang lain melalui layanan pos. Sistem ini
diselenggarakan di India, Cina, Persia, dan Roma. Seorang Prancis De Valyer
memulai sistem pos pada tahun 1653. Penggunaan kotak surat dan pengiriman
surat dilakukan melalui sistem tersebut.
7
6. Koran
Surat kabar masih merupakan bentuk komunikasi yang luas digunakan. Setiap
rumah lainnya memiliki pengiriman koran setiap hari. Makalah ini
menyampaikan berita tertulis dan juga peristiwa penting nasional lainnya yang
sedang berlangsung. Dua jenis Surat Kabar Nasional dan Internasional.
Tipe mereka bergantung pada berita yang mereka sampaikan. Sistem mesin cetak
pertama kali diperkenalkan pada tahun 1440 oleh Johannes Gutenberg dari
Jerman. Surat kabar mulai mendapatkan lebih banyak perhatian dan mengubah
komunikasi selamanya.
7. Radio
Dengan munculnya Media Cetak, Radio diperkenalkan setelah itu. Radio
merupakan sumber berita sekaligus hiburan bagi masyarakat. Sinyal nirkabel
dipelajari dan diuji secara rinci. Para ilmuwan berlatih menggunakan daya
nirkabel untuk berbagi konten. Radio masih dipasang di ponsel, sistem mobil.
Mereka pernah menjadi media komunikasi yang sangat penting.
8. Telegraf:
Sistem komunikasi listrik pertama yang mengirim pesan teks disebut Telegraf.
Mengirim surat membutuhkan energi dan kesabaran untuk menunggu balasan.
Telegraf diperkenalkan untuk mengirim pesan teks lebih cepat daripada pesan
tertulis. Ini membantu dalam mengirimkan informasi ke seluruh negeri.
9. Telepon
Telepon pertama diperkenalkan oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1876.
Dalam 50 tahun sejak penemuannya, telepon menjadi bagian penting dari setiap
rumah tangga dan kantor. Perangkat mentransmisikan audio manusia menjadi
sinyal. Sinyal-sinyal ini kemudian ditransmisikan melalui kabel. Layanan telepon
darat dimulai pada tahun 1900-an. Orang bisa berbicara di telepon selama
berjam-jam melalui jarak jauh. Itu adalah bentuk sistem komunikasi yang paling
dapat diandalkan. Ponsel diperkenalkan pada tahun 1973 dan mode komunikasi
diubah seluruhnya.
8
10. Televisi
Bahkan saat ini, Televisi adalah sumber hiburan yang luar biasa. Mereka adalah
teknologi komunikasi tidak langsung kepada audiens yang lebih besar. Banyak
orang dalam sejarah melakukan upaya luar biasa untuk memperkenalkan
Televisi. Televisi awal menampilkan gambar hitam putih setelah Perang Dunia
II. Tetapi dengan kemajuan, warna ditambahkan ke layar. Saat ini, ada beberapa
fitur di Televisi yang memberi kita lebih banyak hiburan dan informasi.
11. Internet
Dunia Web telah membawa orang lebih dekat. Tim Berners-Lee menemukan
World Wide Web pada tahun 1990. Satelit mendukung internet. Melalui internet,
kita dapat mencari apa saja, di mana saja di seluruh dunia. Koneksi nirkabel
melalui Wi-Fi dimulai pada tahun 1991. Sejak itu, orang-orang tampaknya
kecanduan internet. Saat ini, setiap aktivitas kecil kehidupan, bisnis, dan
pendidikan kita melibatkan penggunaan internet.
12. Surel
Email Bisnis Microsoft adalah cara komunikasi paling formal yang digunakan di
kantor. John Vittal pada tahun 1975 mengembangkan perangkat lunak untuk
mendukung surat. Dari penemuan itu, banyak platform surat-menyurat telah
dibuat. E-mail lebih baik untuk pencatatan dan penghematan biaya.
9
Ponsel pintar telah membuat ini lebih nyaman. Aplikasi media sosial dapat
diunduh ke ponsel pintar. Pengguna media sosial di generasi ini terobsesi dengan
platform ini. Mereka berbagi noda sehari-hari kehidupan mereka di aplikasi ini.
Media sosial telah merevolusi cara kita berkomunikasi. Kita bisa melihat apa
yang dilakukan orang lain melalui profil media sosial mereka. Sekarang mudah
untuk memeriksa teman Anda yang tinggal jauh.Komunikasi menjadi jauh lebih
mudah. Jarak bukan lagi menjadi masalah. Anda dapat berbicara dengan siapa
pun yang Anda inginkan, baik yang tinggal jauh atau dekat. Teknologi
komunikasi yang lebih baik telah membantu kita memperoleh keterampilan
sosial yang lebih baik. Dari ucapan verbal hingga pesan teks, kita berkomunikasi
tentang kehidupan setiap hari. Sebuah fitur privasi melalui enkripsi end to end
telah ditambahkan ke komunikasi kita sehari-hari melalui ponsel dan gadget
lainnya.
Teknologi komunikasi diawali sejarah manusia seperti ditemukannya bahasa lisan dan
bahasa tulisan dalam bentuk photographs yang ditulis pada dinding guagua, atau tulisan
pada lembaran-lembaran tanah liat dalam peradaban awal seperti bangsa Sumeria di daerah
Sungai Eirpat dan Sungai Tigris serta Bangsa Mesir. Tujuannya untuk mencapai kesamaan
memaknai pesan atau simbol yang disampaikan. Jadi, pada dasarnya yang dimaksud
dengan teknologi komunikasi adalah seperangkat alat penambah kemampuan orang dalam
berkomunikasi atau perangkat dan sistem hasil rekayasa manusia yang digunakan sebagai
media transmisi untuk menyampaikan ide, pesan, atau gagasan kepada orang lain.
10
Teknologi komunikasi dilahirkan oleh sebuah struktur sosial, ekonomi dan
politik.
Teknologi komunikasi membawa nilai-nilai yang berasal dari struktur ekonomi,
sosial dan politik tertentu.
Teknologi komunikasi meningkatkan kemampuan indera manusia terutama
kemampuan mendengar dan kemampuan melihat.
Sedangkan Rogers (1986) mengatakan, teknologi komunikasi adalah peralatan
perangkat keras dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial yang
memungkinkan setiap individu mengumpulkan, mengolah, dan saling bertukar informasi
dengan individu lain. Dalam prosesnya, teknologi komunikasi harus mengandung
kompetensi dari insan komunikasinya, di antaranya:
Secara garis besar teknologi komunikasi terdiri atas sejumlah unsur, di antaranya :
1. Informasi – Dapat berupa tulisan, suara, musik, gambar, dan data yang memiliki
spektrum frekuensi dan bentuk-bentuk yang berbeda.
2. Alat – Peralatan yang dipergunakan untuk meneruskan informasi, dengan media
transmisi dan sistem modulasi, yakni media yang dapat menyimpan dan
menyebarkan informasi, disebarkan seketika sebelum beritanya ketinggalan
(real-time).
11
3. Metode – Dengan cara yang sesuai, bentuk akhir (informasi yang diterima)
harus seserupa mungkin dengan bentuk awal (informasi yang dikirimkan) dan
dalam batas-batas distorsi yang dapat ditolerir.
4. Karakter – Dalam jumlah maupun kecepatan yang semakin meningkat melalui
jarak yang semakin jauh dengan biaya yang seekonomis mungkin.
12
D. Konsep Teknologi Komunikasi
13
informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Sedangkan teknologi komunikasi
lebih menekankan kepada bagaimana suatu hasil pengolahan data tersebut dapat disalurkan,
disebarkan, ditransformasikan dan disampaikan ke tempat tujuan yang dikehendaki (proses
komunikasi bermedia).Teknologi informasi berkembang cepat dengan meningkatnya
perkembangan komputer dengan piranti pendukungnya serta perkembangan teknologi
komunikasi yang ada. Teknologi ini menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah
data, sistem jaringan untuk menhubungkan satu komputer dengan komputer yang lain
sesuai dengan kebutuhan, dan teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar
dan diakses secara global.Sementara teknologi komunikasi berkembang cepat dengan
meningkatnya perkembangan teknologi elektronika, sistem transmisi dan sistem modulasi,
sehingga suatu informasi atau hasil pengolahan data dapat disampaikan kepada pihak-pihak
yang dikehendaki dengan cepat dan tepat tanpa mengalami gangguan maupun distorsi, baik
secara teknis maupun non teknis.
14
E. Peranan Teknologi Komunikasi
Kehadiran teknologi komunikasi tidak bisa dipisahkan dari kebudayaan yang tumbuh dan
berkembang di tengah kehidupan manusia. Karenanya, Mc Comber (dalam Abrar 2003)
menyebutkan, keterkaitan teknologi komunikasi dengan kebudayaan dapat dilihat dari tiga
(3) sudut pandang, yaitu :
15
3. Dapat meningkatkan interaksi sosial; Dengan teknologi komunikasi maka
sebenarnya pemakai dapat, 1) Berhubungan dengan individu di daerah atau negara
lain lebih cepat; 2) Menyalurkan aspirasi dan ekspresi sehingga dapat mengakrabkan
satu sama lain; 3) Mengakses hasil-hasil kebudayaan yang muncul di daerah atau
negara tertentu; serta 4) Meningkatkan partisipasi dalam kehidupan sosial politik
yang menyangkut seluruh daerah atau negara.
16
ada di dunia nyata dengan realita yang ada di dunia digital (maya). Karenanya, banyak dari
mereka yang lebih memilih berinteraksi di dunia maya ketimbang di kehidupan yang
sesungguhnya.
1. Hakekat
2. Penggunaan
Teknologi komunikasi yang sama dapat digunakan dengan cara yang berbeda
tergantung dari konteks sosial dan politik yang berlangsung. Ketika suatu pemerintahan
bersifat otoriter misalnya, maka teknologi komunikasi akan digunakan oleh pemerintah
sebagai alat untuk mempropaganda rakyatnya agar mereka tidak melakukan suatu
perlawanan terhadap pemerintah. Hal ini sebagaimana yang pernah dilakukan pemerintahan
Jerman pada tahun 1940-an. Kala itu, saat Nazi berkuasa. Pemimpin tertinggi Nazi, Adolf
Hitler memerintahkan menteri propagandanya, Joseph Goebbels untuk melakukan segala
bentuk kegiatan propaganda terhadap masyarakat Jerman. Karena saat itu yang sedang
berkembang adalah radio siaran. Maka lewat radio lah Goebbels, yang disebut sebagai
propagandis pertama di dunia melakukan sebuah pencitraan tentang sosok Adolf Hitler, agar
di mata rakyatnya kala itu, sang pemimpin partai berlambang swastika tersebut dapat
dibayangkan sebagai sosok yang perkasa, tegas dan berwibawa. Hasilnya, Adolf Hitler
17
berhasil menanamkan nilai-nilai yang memang ingin ia tanamkan kepada rakyatnya. Bahkan
saat itu, ia disebut sebagai “Fuhrer” yang maknanya setara dengan Tuhan.
Lain halnya di negara yang menganut sistem politik demokrasi dan Liberal.
Penggunaan teknologi komunikasi di negara-negara tersebut cenderung bersifat komersil.
Seperti halnya yang terjadi di Amerika Serikat. Sejak semula, radio dan televisi bergantung
pada iklan sebagai sumber dana untuk melakukan berbagai proses produksi serta pada
sistem bisnis. Bahkan hingga kini banyak negara di dunia yang mengikuti langkah Amerika
ini dengan menjadikan media (teknologi) sebagai sebuah lembaga yang dibiayai oleh iklan,
serta memandang frekuensi radio dan televisi sebagai sesuatu yang seharusnya menjadi
milik publik dan dinikmati oleh publik. Dengan demikian, dapatlah dikatakan bahwa ketika
kondisi politik suatu negara berbeda, maka penggunaan teknologi komunikasi pun menjadi
berbeda. Ketika suatu negara menganut sistem pemerintahan yang otoriter, maka teknologi
komunikasi akan dipandang sebagai sebuah instrumen untuk melakukan propaganda.
Namun, ketika negara menganut sistem yang berbeda, maka teknologi komunikasi akan
dipandang secara berbeda pula. Dengan adanya perbedaan-perbedaan tujuan yang terjadi
pada konteks sosial yang berbeda tersebut, maka dengan sendirinya akan berpengaruh
terhadap perbedaan pemrograman. Negara yang menganut sistem totaliter akan cenderung
membuat program yang berisi tentang propaganda-propaganda. Sedangkan dalam konteks
negara yang menganut sistem demokrasi atau liberal akan melakukan pemrograman yang
lebih bersifat komersil
Makna dari teknologi pembelajaran merupakan aplikasi atau media yang telah dirancang
secara modern dan dimanfaatkan sebagai teori dan praktik dalam pembelajaran, sebagai
sumber belajar. Saat ini teknologi yang sudah bayak digunakan dalam dunia pendidikan
adalah teknologi Informasi.
Adanya informasi yang digunakan untuk media pembelajaran dapat berdampak positif
bagi para siswa, yaitu mereka bisa lebih mudah dalam mencari informasi yang diperlukan
selama proses pembelajaran. Media yang bisa digunakan adalah dengan menyediakan
komputer dan Internet di tiap-tiap sekolah.
18
1. Menambah Informasi
Manfaat pertama pengunaan teknologi adalah sebagai sarana pendukung bagi siswa
dan pendidik untuk mencari informasi yang lebih luas, selain menggunakan sumber
dari buku dan media cetak.
19
H. Fungsi Dan Faktor-Faktor Pendorong Teknologi Komunikasi Dalam Proses
Pembelajaran Bagi Mahasiswa
1. Fungsi
Teknologi Komunikasi memilliki tiga fungsi utama yang digunakan dalam kegiatan
pembelajaran, yaitu : (1) Teknologi berfungsi sebagai alat, dalam hal ini digunakan sebagai
alat bantu bagi pengguna untuk membantu pembelajaran, misalnya dalam mengolah kata,
mengolah angka, membuat unsur grafis, membuat database, membuat program administratif
untuk siswa, guru dan staf, data kepegawaian, keuangan dan sebagainya. (2) Teknologi
berfungsi sebagai ilmu pengetahuan. Dalam hal ini teknologi sebagai bagian dari disiplin
ilmu yang harus dikuasai oleh mahasiswa Misalnya teknologi komputer dipelajari oleh
beberapa jurusan di perguruan tinggi seperti informatika, manajemen informasi, ilmu
komputer. (3) Teknologi berfungsi sebagai bahan dan alat bantu untuk pembelajaran
(literacy). Dalam hal ini teknologi dimaknai sebagai bahan pembelajaran sekaligus sebagai
alat bantu untuk menguasai sebuah kompetensi berbantuan komputer. Dalam hal ini
komputer telah diprogram sedemikian rupa sehingga mahasiswa dibimbing secara bertahap
dengan menggunakan prinsip pembelajaran tuntas untuk menguasai kompetensi. dalam hal
ini posisi teknologi tidak ubahnya sebagai guru yang berfungsi sebagai : fasilitator, motivator,
transmiter, dan evaluator.
2. Faktor-Faktor
Teknologi informasi dan Komunikasi yang merupakan bahan pokok dari elearning itu
sendiri berperan dalam menciptakan pelayanan yang cepat, akurat, teratur, akuntabel dan
terpecaya. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut maka ada beberapa factor yang
mempengaruhi teknologi informasi yaitu:
1. Infrastruktur
Maksud dari faktor diatas adalah agar teknologi informasi dapat berkembang dengan
pesat, pertama dibutuhkan infrastruktur yang memungkinkan akses informasi di
manapun dengan kecepatan yang mencukupi.
2. Sumber Daya Manusia
Faktor SDM menuntut ketersediaan human brain yang menguasai teknologi tinggi.
20
3. Kebijakan
Faktor kebijakan menuntut adanya kebijakan berskala makro dan mikro yang
berpihak pada pengembangan teknologi informasi jangka panjang.
4. Finansial
Faktor finansial membutuhkan adanya sikap positif dari bank dan lembaga keuangan
lain untuk menyokong industri teknologi informasi.
5. Konten dan Aplikasi
Faktor konten dan aplikasi menuntut adanya informasi yang disampaikan pada orang,
tempat, dan waktu yang tepat serta ketersediaan aplikasi untuk menyampaikan konten
tersebut dengan nyaman pada penggunanya.
Pada saat mengerjakan tugas yang diberikan, seorang mahasiswa tentunya diberi
kebebasan untuk menyampaikan pendapat dan pandangannya. Dalam
mengungkapkan pandangan atau pendapat itu tentunya dibutuhkan sebuah landasan
yang kuat, mengapa mahasiswa tersebut dapat memiliki pemikiran seperti itu. Dengan
membaca banyak jurnal atau artikel yang tersedia di internet, mahasiswa akan
21
mendapat banyak sekali informasi, tetapi jangan lupakan juga sumber atau darimana
informasi itu mereka dapat agar terhindar dari kasus plagiarisme.
2. Dampak Positif
Teknologi dapat memudahkan dalam proses pembelajaran dan juga siswa/mahasiswa
dapat menambah ilmu mereka menggali lebih banyak lagi dan tidak hanya berfokus
terhadap satu sumber saja. Apabila seorang pengajar mampu menggunakan teknologi,
maka kualitas dalam pendidikan di Indonesia akan menjadi lebih baik
22
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Secara harfiah, pengertian teknologi atau dalam bahasa Inggrisnya "technology"
berasal dari bahasa Yunani "technologia" yang berarti perlakuan sistematis (systematic
treatment). Sementara secara etimologis, kata teknologi berasal dua suku kata, yakni
"techno" yang berarti teknik, seni, dan atau keterampilan, dan "logos" yang berarti
ilmu. Dengan demikian, yang dimaksud dengan teknologi adalah ilmu tentang seni
atau keterampilan.
2. Komunikasi adalah suatu proses penyampaian pesan (ide, gagasan) dari satu pihak
kepada pihak lain agar terjadi saling memengaruhi di antara keduanya
3. Di bawah berikut merupakan sejarah singkat teknologi komunikasi dari masa ke masa
yang dirangkum dari laman kalamtime.com: Lukisan gua, Simbol untuk Komunikasi,
Tanda asap, Merpati Pembawa, Sistem Pos, Koran, Radio, Telegraf, Telepon, Televisi,
Internet,Surel, Pesan teks, dan Media sosial
4. Menurut BNET Business Dictionary (2008) teknologi komunikasi adalah sistem
elektronik yang digunakan untuk berkomunikasi antar individu atau kelompok orang.
Teknologi komunikasi menfasilitasi komunikasi antar individu atau kelompok orang
yang tidak bertemu secara fisik di lokasi yang sama.
5. Secara garis besar teknologi komunikasi terdiri atas sejumlah unsur, di antaranya :
1. Informasi – Dapat berupa tulisan, suara, musik, gambar, dan data yang memiliki
spektrum frekuensi dan bentuk-bentuk yang berbeda.
2. Alat – Peralatan yang dipergunakan untuk meneruskan informasi, dengan media
transmisi dan sistem modulasi, yakni media yang dapat menyimpan dan
menyebarkan informasi, disebarkan seketika sebelum beritanya ketinggalan
(real-time).
3. Metode – Dengan cara yang sesuai, bentuk akhir (informasi yang diterima) harus
seserupa mungkin dengan bentuk awal (informasi yang dikirimkan) dan dalam
batas-batas distorsi yang dapat ditolerir.
23
4. Karakter – Dalam jumlah maupun kecepatan yang semakin meningkat melalui
jarak yang semakin jauh dengan biaya yang seekonomis mungkin.
6. Teknologi Komunikasi memilliki tiga fungsi utama yang digunakan dalam kegiatan
pembelajaran, yaitu : (1) Teknologi berfungsi sebagai alat, dalam hal ini digunakan
sebagai alat bantu bagi pengguna untuk membantu pembelajaran, misalnya dalam
mengolah kata, mengolah angka, membuat unsur grafis, membuat database,
membuat program administratif untuk siswa, guru dan staf, data kepegawaian,
keuangan dan sebagainya. (2) Teknologi berfungsi sebagai ilmu pengetahuan. Dalam
hal ini teknologi sebagai bagian dari disiplin ilmu yang harus dikuasai oleh
mahasiswa Misalnya teknologi komputer dipelajari oleh beberapa jurusan di
perguruan tinggi seperti informatika, manajemen informasi, ilmu komputer. (3)
Teknologi berfungsi sebagai bahan dan alat bantu untuk pembelajaran (literacy)
24
25
DAFTAR PUSTAKA
https://kumparan.com/albertamonica08/dampak-negatif-dunia-digital-pada-kegiatan-
belajar-mahasiswa-1xK9BuhGQX0
. https://www.kompasiana.com/eliamariaputri7993/636d54ec4addee5ba73d9c22/pengaruh-
perkembangan-teknologi-pada-mahasiswa-di-era-digital
https://m.merdeka.com/sumut/pengertian-teknologi-komunikasi-sejarah-beserta-perannya-
dalam-berkomunikasi-kln.html
iii