LAPORAN SEMENTARA

PRAKTIKUM METODE MAGNETIK TG3109

MODUL KE-6
AKUISISI LAPANGAN

Oleh :

Cinta Pardede 120120129

Asisten :
Ari Suhendra 119120003
Ananta Raihan Maulana 119120022
Rika Septiani 119120034
Muhammad Rendi Jaya 119120050
Abdul Huseinsyah Capah 119120053
Rizky Kusuma Nugraha 119120066
Sultan Mandala Galih Samudra 119120070
Ahmad Maulana Sidik 119120133

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOFISIKA

JURUSAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN INDUSTRI
INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA
2022
1. Foto alat dan bahan

Nama Gambar alat Deskripsi Alat

Alat
Magnetometer Memiliki sensor sebanyak 1 Dan
di Base digunakan dalam
mengukur data di base. Alatin
biasanya bsaa melaukuanbanyak
pengukuran

Magnetometer Memiliki tensor dua, digunakan

di Rover dalam mengukur setiap titik. Dengan
kata lain,alat ini digunakan sebagai
mobile untuk mengukur pada setiap
titi yang sudahditentukan.

Sensor Proton Sensor yang digunakan untuk

mengukur variasi medan yang
terkandung dalam permukaan. sensor
yang berdasarkan pada presesi
proton dalam atom yang dipengaruhi
oleh
medan magnet bumi

Kabel sinkron Sebagai penyambung antara

magnetometer dengan
sensor.kabel ini memiliki 6pin yang
dicolok ke dalammagnetometer base
maupun rover.

payung Payung digunakan dalam

melindungi alat dari hujan

Baterai Digunakan dalam mengisibaterai alat

magnetometer pada saat pengukuran
2. Desain akuisisi

3. Analisis
Survey Magnetik yang kami lakukan bertempat pada Arboretum Institut
Teknologi Sumatera (ITERA) . Koordinat UTM yang didapatkan dari GPS di plot pada
avenza dengan menggunakan 16 titik pada setiap pengukuran. Kondisi lapangan pada
akuisisi kali ini bersemak-semak dan kondisi cuaca pada akuisisi cerah dan berawan.
Penempatan Base Station ditempatkan sejauh 25 meter kearah Utara lokasi pengukuran,
hal tersebut dilakukan karena daerah tersebut minim gangguan karena noise akan
sanagat sedikit untuk muncul karena pada saat akuisisi seluruh benda yang
berhubungan dengan besi dan ponsel tidak diperkenankan untuk dibawa,sepanjang
lintasan base lingkungan geologi yang ditemukan ada berbabagi jenis diantaranya
adalah batu pasir tuff,lempung tuff dan tuff padu serta tanah yang kering sehingga
mempermudah untuk menyimpulakn bahwa sekitaran lintasan akuisisi batu tuff sangat
banyak dan cukup mudah untuk dijumpai atau didapatkan.pada saat melakukan
akuisisi para praktikan dilarang terlalu dekat dengan base karena akan memicu
munculnya noise.
4. Lampiran