Anda di halaman 1dari 9

Makalah Tentang Petrir

Disusun Oleh:Muhammad Rizal Mantovani

Nim:216121046

Kelas:D3-3B

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
TAHUN AJARAN 2022/2023
1.Pengertian
Petir adalah pelepasan listrik yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara awan badai
dan tanah atau ketidakseimbangan di dalam awan itu sendiri. Selama badai, partikel hujan,
salju, atau es yang bertabrakan di dalam awan badai meningkatkan ketidakseimbangan antara
awan badai dan tanah.

Dilansir dari University Corporation for Atmospheric Research (UCAR), saat kristal es
tinggi di dalam awan badai petir mengalir ke atas dan ke bawah di udara yang bergejolak,
mereka saling bertabrakan. Partikel kecil bermuatan negatif yang disebut elektron terlempar
dari beberapa es dan ditambahkan ke es lain saat mereka menabrak satu sama lain. Ini
memisahkan muatan positif dan negatif dari awan. Bagian atas awan menjadi bermuatan
positif, sedangkan bagian dasar awan bermuatan negatif. Petir adalah salah satu fenomena
alam tertua yang diamati di Bumi. Fenomena ini dapat dilihat pada letusan gunung berapi,
ledakan nuklir, badai salju yang lebat, badai besar, dan badai petir.

2.Proses Terjadinya Petir


Sebuah fenomena alam pasti terjadi karena adaya beberapa hal yang menyebabkannya terjadi.
Seperti halnya hujan yang terjadi karena adaya penguapan di planet Bumi yang naik ke atas,
petir pun juga terjadi karena sesuatu hal dan melalui serangkaian proses juga. Petir terjadi
karena adanya perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya.
Terjadinya petir juga melalui beberapa proses. Untuk melihat secara detail proses terjadinya
petir , adalah sebagai berikut:

1. Proses terjadinya muatan pada awan ini karena awan terus bergerak secara teratur dan terus
menerus. Selama pergerakan ini awan akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga
muatan yang negatif akan berkumpul pada satu sisi saja dan sisi sebaliknya akan berkumpul
sisi positif.
2. Terjadi pembuangan muatan negatif, hal ini terjadi apabila perbedaan potensial antara awan
dan bumi cukup besar. Hal ini akan mengakibatkan terjadinya pembuangan muatan negatif
dari awan ke bumi untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini,
media yang dilalui elektron (muata negatif) adalah udara.
3. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara
yang kita dengar sebagai suara yang menggelegar.

3.Di mana petir terjadi?


Dikutip dari National Oceanic & Atmospheric Administration (NOAA), sebagian besar
kilatan petir yang dihasilkan oleh badai mulanya terjadi di dalam awan.

Jika kilatan petir akan menyambar tanah, saluran berkembang ke bawah menuju permukaan.
Ketika mencapai kurang dari 100 meter dari tanah, benda-benda seperti pohon dan semak-
semak serta bangun mulai mengirimkan percikan api. Ketika salah satu percikan api
menghubungkan saluran yang berkembang ke bawah, arus listrik yang sangat besar mengalir
dengan cepat ke bawah saluran ke objek yang menghasilkan percikan. Benda-benda tinggi,
seperti pohon dan gedung pencakar langit, lebih mungkin menghasilkan salah satu percikan
yang terhubung sehingga lebih mungkin tersambar petir.

4.Manfaat Petir
Kita semua tahu bahwa kilat bisa berbahaya. Setiap tahun banyak orang terbunuh dan
banyak kerusakan properti terjadi karena petir, sehingga kita biasanya tidak
mempertimbangkan manfaat dari kekuatan yang kuat ini.

Petir menghasilkan material yang penting bagi kehidupan itu sendiri. Semua makhluk hidup
bergantung pada unsur kimia nitrogen. Tubuh kita mengandung molekul yang dikenal
sebagai protein. Protein terdiri dari beberapa elemen, termasuk nitrogen. Nitrogen sangat
penting untuk protein tetapi sangat sulit untuk dibuat menjadi protein.
Meskipun 78 persen atmosfer kita terbuat dari nitrogen, kita tidak mendapatkan nitrogen apa
pun dari udara yang kita hirup. Kita cukup menghirup dan menghembuskan nitrogen tanpa
menggunakannya.

Nitrogen di udara memiliki tiga ikatan elektron antara atom yang merupakan susunan kimia
yang sangat kuat dan stabil. Dibutuhkan sejumlah besar energi untuk memutus ikatan ini
untuk membebaskan nitrogen untuk membuat protein.

Ketika petir menyayat atmosfer, peitr mengetuk elektron dari atom nitrogen. Atom-atom
tersebut kemudian bebas bergabung dengan oksigen dan siklus hidrosfer di atmosfer
membentuk nitrat. Hujan membawa senyawa baru ini ke bumi yang memperkaya tanah
dengan nitrat yang merupakan bahan pembangun protein.

Tumbuhan mensintesis nitrat ini menjadi protein yang dapat digunakan oleh hewan dan oleh
kita. Tanpa kilat dan proses-proses lain yang dibangun dalam penciptaan untuk memproses
nitrogen, kehidupan tidak akan ada.

5.Dampak Terjadinya Petir


Seperti yang kita ketahui bersama bahwa petir merupakan gejala alam yang banyak ditakuti,
terutama untuk anak- anak kecil. Selain kilatan cahaya yang menegangkan dan suara
menggelegar yang terkadang membuat kaget, nyatanya petir juga dapat memberikan dampak
yang luar biasa, bahkan ada beberapa kejadian sehingga seseorang meninggal karena
tersambar petir. Petir mempunyai banyak dampak yang bisa terjadi karenanya. Beberapa
dampak yang dapat ditimbulkan akibat sambaran petir dapat dikelompokkan dalam beberapa
efek. Beberapa efek dari sambaran petir antara lain sebagai berikut:

1.Efek Listrik

Petir dapat menimbulkan efek listrik untuk manusia. Ketika arus petir melalui kabel penyalur
(konduktor) menuju resistansi elektroda bumi instalasi penangkal petir, akan menimbulkan
tegangan jatuh resistif. Arus petir juga akan menimbulkan tegangan yang tinggi disekitar
elektroda bumi yang sangat berbahaya bagi makhluk hidup.

2.Efek Tegangan Tembus – Samping

Titik sambaran petir pada sistem proteksi petir bisa memiliki tegangan yang lebih tinggi
terhadap unsur logam didekatnya, sehingga hal ini dapat menimbulkan resiko tegangan
tembus dari sistem proteksi petir yang telah terpasang menuju struktur logam lainnya. Efek
tegangan tembus ini dapat menyebabkan resiko yang sangat berbahaya bagi isi dan juga
kerangka struktur perangkat bangunan.

3.Efek Thermal

Sambaran petir juga menyebabkan efek thermal. Efek thermal pelepasan muatan petir
terbatas pada kenaikan temperatur konduktor yang dilalui arus petir yang besar, waktunya
sangat singkat dan pengaruhnya pada sistem proteksi petir juga diabaikan.
Nah, itulah beberapa efek yang dapat ditimbulkan dari sambaran petir. Efek- efek tersebut
memberikan dampak yahg tidak baik bagi makhluk hidup yang ada di Bumi. Selain efek-
efek yang ditimbulkan di atas, masih ada dampak langsung yang dapat dirasakan manusia.
Beberapa dampak sambaran petir yang dapat dirasakan antara lain sebagai berikut:

 Menimbulkan konsleting listrik


 Menimbulkan kebakaran
 Mengganggu sistem komunikasi

Itulah beberapa dampak yang dapat ditimbulkan dari adanya sambaran petir. Sambaran petir
ini tidak hanya membahayakan makhluk hidup saja, namun juga dapat merusak bangunan
dan lain sebagainya, terlebih bangunan yang tinggi atau gedung- gedung pencakar langit.

6.Peristiwa- Peristiwa Akibat Sambaran Petir di Dunia

Gejala alam petir memang bukanlah gejala alam yang langka untuk disaksikan oleh manusia.
Banyak sekali peristiwa- peristiwa di dunia ini yang berhubungan dengan petir. Petir- petir ini
datang ketika musim penghujan, bahkan juga ketika tidak di musim penghujan. Beberapa
persistiwa yang berhubungan dengan petir dan sambarannya diabadikan dalam cerita.
Beberapa peristiwa tersebut antara lain sebagai berikut:

1.Peristiwa kematian 18 pelajar di kelas akibat sambaran petir

Bencana ini terjadi ketika tahun 2011, tepatnya di Kiryandongo, Uganda. Waktu itu adalah
siang hari ketika para pelajar hendak pulang sekolah. Waktu itu hujan turun dan para pelajar
tersebut kembali berteduh di kelas dan ditemani oleh seorang guru. Meskipun di dalam kelas,
nyatanya petir tetap saja bisa berhasil merembet kepada para pelajar dan juga guru yang
berada di dalam kelas tersebut. Akibat peristiwa ini dikabarkan 19 orang meninggal dunia
yakni 18 orang pelajar dan 1 orang guru. Sementara itu 38  pelajar lainnya yag berada di
dalam sekolahan mengalami luka- luka. Dari peristiwa ini kita dapat mengambil pelajaran
bahwa bangunan sekolah perlu juga dipasang penangkal petir. Dan dari peristiwa ini pula
pemerintah Uganda banyak mendapat kritikan karena dinilai tidak mampu menyediakan
konduktor penangkal petir di sekolah- sekolah.

2.Pesawat jatuh akibat tersambar petir

Peristiwa akibat petir selanjutnya adalah jatuhnya pesawat aibat adanya petir dan membuat 91
orang meninggal dunia. Peristiwa ini menimpa pesawat Peruvian Airline LANSA Flight 508
yang gterjadi pada tanggal 24 Desember 1971. Pesawat terbang tersebut terkena sambaran
petir dan akibatnya salah satu sayap dari pesawat tersebut terbakar. Karena salah satu
sayapnya terbakar maka pesawat ini mengalami ketidakseimbangan hingga kehilangan
kendali dan jatuh di hutan Amazon. Akibat peristiwa ini hanya 1 orang penumpang pesawat
yang selamat. Jumlah total penumpang adalah 92 orang dan yang meninggal 91 orang.
Korban selamat bernama Juliane Koepcke. Juliane selama berhari- hari mencoba menyusuri
sungai di sepanjang hutan Amazon dengan harapan dapat menemukan pemukiman warga.
Kemudian Juliane ditemukan oleh sekelompok tukang kayu yang kemudian membawanya ke
rumah sakit. Kisah menakjubkan ini diabadikan dalam sebuah film yang berjudul Wings of
Hope pada tahun 2000.
3.Orang satu tim sepak bola meninggal karena petir

Petir juga pernah menewaskan oarang- orang satu tim sepak bola di Provinsi Kasai, Kongo.
Berita ini dilansir dari BBC ketika berlangsung sebuah pertandingan sepak bola antar tim
lokal. Petir menyambar saat itu ketika kedudukan tim adalah imbang yakni 1 – 1. Kejadian
naas ini terjadi pada tahun 1998. Peristiwa memilukan ini menyimpan sebuah kejanggalan.
Keanehan yang luas biasa menyelimuti peristiwa ini, yakni 11 orang yang mati semua adalah
anggota tim tamu. Sementara tim tuan rumah berhasil lolos dari bencana tersebut bahkan
tanpa luka yang berarti. Karena kejadian aneh ini, maka peristiwa tersebut kemudian
dihubung- hubungkan dengan ilmu hitam dan juga kutukan dimana hal ini masih menjadi
sebuah kepercayaan kental pada masa itu.

4.Petir yang memicu meninggalnya 3000 orang di Brescia

Selama ini kita mengetahui bahwa petir dapat membunuh orang melalui sambarannya baik
langsung maupun tidak langsung. Tidak hanya satu atau jumlah kecil orang saja yang bisa
terbunuh karena petir, namun ternyata petir juga bisa menjadi penyebab meninggalnya ribuan
orang. Meskipun peristiwa ini tidak terjadi secara langsung. Berita ini diambil dari The
Guardian dari Brescia, Italia pada tahun 1769. Peristiwa ini berawal dari sebuah petir yang
menyambar menara gereja  St Nazaire. Sambaran petir tersebut kemudian menyambar 100
ton mesiu di brankas yang tersimpan di dalam gedung tersebut. Hal inilah yang memicu
ledakan yang kemudian menyebabkan meninggalnya 3000 orang serta menghancurkan
seperenam bangunan yang ada di kota.

5.Petir menewaskan 93 orang dalam waktu dua hari

Peristiwa ini terjadi di Bihar, India tepatnya pada tahun 2016 pada tanggal 21 dan 22 Juni.
Akibat sambaran petir ini setidaknya 56 orang meninggal serta 28 orang lainnya mengalami
luka- luka. Petir ini datang ketika terjadi badai. badai ini juga melanda di negara bagian Uttar
Pradesh, Jharkand dan Madhya Pradesh. Di kawasan- kawasan ini setidaknya 37 orang
meninggal dunia, sehingga total korban meninggal dunia adalah 93 orang. Menurut berita
yang beredar, sebagian besar korman meninggal adalah petani. Meskipun pada saat itu cuacca
sedang buruk dan tidak bersahabat, namun para petani tersebut tetap saja keluar untuk
mengurus ladang mereka yang merupakan tempat mencari nafkah. Akibatnya mereka terkena
sambaran petir. Berita ini menjadi berita duka nasional.

Itulah beberapa contoh peristiwa yang berhubungan petir dan keganasannya. Peristiwa-
peristiwa yang telah dikemukakan di atas merupakan catatan peristiwa dari penjuru dunia
yang merupakan peristiwa yang menggemparkan dan termasuk peristiwa yang memilukan.
Banyak peristiwa di sekitar kita terjadi karena petir. Selain yang telah diberitakan di atas,
masih banyak sekali peristiwa alam lainnya akibat sambaran petir. Di Indonesia sendiri tidak
jarang kita menemukan berita menyedihkan yang berhubungan dengan sambaran petir, dari
yang kebakaran hingga yang meninggal.

7.Upaya Mengatasi Bahaya Sambaran Petir


Tidak bisa dipungkiri bahwa petir merupakan salah satu bumbu- bumbu yang kerap kali kita
temukan ketika musim penghujan datang. Ketika hujan turun dengan deras- derasnya
terkadang petir datang untuk menambah syahdunya suasana. Bahkan ketika hujan belum
turun pun petir sering tiba duluan. Hal ini menjadi sebuah pertanda bahwa hujan deras akan
segera turun. Ketika petir turun aktivitas kita harus kita kurangi, terlebih aktivitas berada di
luar ruangan dan juga aktivitas yang menggunakan colokan listrik secara langsung. Hal ini
dilakukan untuk menghindari adanya sambaran petir. Petir yang merupakan listrik alam yang
bermuatan positif akan bertemu dengan elemen- elemen bumi yang sifatnya egatif sehingga
menjadikan petir.  Hal- hal seperti ini harus diwaspadai, khususnya bagi bangunan- bangunan
di perkotaan. Petir biasanya mengenai benda- benda yang letakya di ketinggian, seperti
bangunan yang tinggi dan juga pesawat yang sedang terbang.

Ketika terjadi petir, kita harus waspada terhadap keselamatan beberapa jenis bangunan. Maka
dari itulah kita sering menemukan bangunan yang diatasnya terpasang sebuah penang kal
petir. Beberapa bangunan yang perlu diselamatkan dari petir antara lain sebagai berikut:

 Gedung atau bangunan yang tinggi atau memiliki banyak lantai


 Gedung atau bangunan yang letaknya terpencil di dataran terbuka
 Gedung atau bangunan yang mana atapnya mudah untuk terbakar
 Gedung atau bangunan yang menimpan bahan- bahan yang mudah meledak atau mudah
terbakar
 Gedung atau bangunan yang dikunjungi oleh banyak orang
 Gedung- gedung atau bagunan yang sifatnya vital
 Gedung atau bangunan yang sulit untuk diganti
 Gedung atau bangunan yang menyimpan banyak sejarah

Nah itulah beberapa kriterian bangunan yang perlu untuk kita pasang penangkal petir. Hal ini
perlu dilakukan karena kriteria seperti di atas rawan untuk terkena sambaran petir, sehingga
untuk mengantisipasinya kita perlu memasang sebuah penangkal petir yang kemudian ditaruh
di atasnya agar tidak mudah tersambar petir.

Petir memang menjadi momok menakutkan tersendiri bagi sebagain orang. Bagi orang- orang
yang takut akan petir atau suara gemuruhnya pasti akan sangat menyakitkan ketika berada di
tengah- tengah musim hujan berpetir. Tidak bisa dipungkiri, petir memang sering
menimbulkan bahaya yang sangat banyak bahkan bisa sampai mengancam keselamatan
manusia. maka dari itulah sangat perlu bagi kita untuk mengetahui apa saja yang perlu kita
lakukan agar terhindar dari bahaya tersebut. Beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk
memperkecil resiko atau bahaya sambaran petir antara lain sebagai berikut:

A.Ketika berada di luar ruangan

Tidak dipungkiri bahwa ketakutan manusia akan petir menjadi berkali- kali lipat apabila
orang tersebut berada di luar ruangan, khususnya di alam terbuka. Hal ini karena petir akan
jauh lebih beresiko untuk mengenai orang di luar ruangan meskipun tidak dipungkiri bahwa
petir juga sangat mampu menembus bangunan. Nah, jika saat terjadi petir kita sedang berada
di luar ruangan, maka yang perlu kita lakukan atau yang perlu kita perhatikan adalah sebagai
berikut:

 Jangan berlindung di bawah benda- benda yang terbuat dari logam


Seperti yang kita ketahui bersama bahwasannya logam merupakan salah satu bahan yang
terbuat dari tambang dan merupakanbenda- benda bersifat kondukstor yang sangat mudah
menghantarkan panas dan juga listrik. Nah apabila kita saat terjadi hujan berlindung dibawah
benda- benda yang terbuat dari logam, maka wajar jika ketidaktenangan menyelimuti hati
kita. pasalnyaa listrik dari petir tersebut dapat menyambar logam tersebut dengan mudah
sehingga dapat dengan mudah mengalir ke tubuh manusia.

 Jangan berlindung di bawah sayap pesawat

Bagi oarnag- orang yang bekerja di bandara, atau ketika hujan sedang berada di wilayah
bandara, maka ada satu hal yang sangat penting dan perlu untuk diingat- ingat. Hal tersbut
adalah jangan pernah berteduh di bawah sayap kapal terbang atau badan kapal terbang yang
lainnya. Hal ini karena posisi ekor pesawat yang lebih tinggi sehingga mudah untuk
tersambar petir. Dan ketika petir tersebut menyambar ekor pesawat maka listriknya bisa
merembet ke semua badan pesawat. Sehingga hal ini sangat tidak direkomendasikan untuk
dilakukan.

 Jauhi tiang layar agar tidak tersambar oleh petir

Ini dilakukan bagi para pelaut yang sedang berada di kapalnya. Kapal merupakan tempat
yang sangat strategis juga, hal ini karena berada di tengah- tengah lautan.Apabila ada petir
yang menyambar- nyambar dilaut, maka kita tidak bisa lari kemana- mana untuk mencari
tempat perlindungan. Dengan demikian, ada satu tindakan yang bisa kita lakukan, yakni
menjauhi layar agar tidak tersambar petir.

 Jongkok dengan merapatkan kedua kaki

Langkah ini bisa kita lakukan sebagai upaya penyelamatan diri ketika berada di luar ruangan,
yakni degan jongkok kemudian merapatkan kedua kakinya, kemudian tundukan kepala
hingga serendah mungkin dengan tanpa menyentuh langsung dengan tanah.

 Jangan berdiri di bawah pohon

Nah ini perlu kita ketahui bahwa ketika hujan turun jangan berteduh di bawah pohon, hal ini
justru akan memicu terkena petir. Petir yang menyambar pohon bisa meloncat ke tubuh
manusia.

 Jangan berdiri bergerombol

Jika terjadi petir maka yang perlu kita ingat selanjutnya adalah jangan berdiri bergerombol.
Buatlah jarak antar orangnya sekitar lima meter.

Iulah beberapa hal yang perlu kita lakukan sebagai upaya peminimalan sambaran petir ketika
kita berada di dluar ruangan. Selanjutnya perlu untuk kita kentahui apa saja yang bisa kita
lakukan ketika berada di dalam ruangan.

B.Ketika di dalam ruangan


Siapa yang bilang jika petir hanya berbahaya bagi orang- orang di luar ruangan? Nyatanya
petir juga bisa membayakan siapa saja yang berada di dalam ruangan. Maka dari itulah kita
perlu memperhatikan beberapa hal. Hal- hal yang bisa kita lakukan  antara lain sebagai
berikut:

 Matikan serta cabut kabel power dari stop kontak listrik semua barang elektronik

Hal ini sangat perlu dilakukan agar mengurangi resiko sambaran petir masuk ke rumah,
terlebih bagi kita yang belum memasang peangkal petir.

 Jauhi telepon

Menelpon ketika hujan turun sangat tidak dianjurkan. Hal ini dapat menimbulkan hal- hal
yang tidak diinginkan. Pasalnya petir juga bisa menyambar sambungan telepon Anda. Jika
terpaksa menelpon maka lebih aman gunakan ponsel.

 Jauhi pipa air

Kita juga perlu untuk menjaugi pipa air yang ada di dalam rumah. Hal ini karena listrik petir
dapat merembet melalui pipa ini.

 Gunakan sandal dari karet

Kita bisa menggunakan sandal rumah berbahan karet dan usahakan memakai kaos kaki
kering sebagi upaya memisahkan tubuh kita dari tanah (baca: tanah liat).

Anda mungkin juga menyukai