TUGAS LAPORAN

PERANCANGAN SISTEM INDUSTRI TERPADU II

“ PERANCANGAN PRODUK KURSI KAMPUS DENGAN INOVASI

BARU ”

Disusun oleh :

Kelompok 4 :

1. Andri Yulian (21217103)

2. Ari (21216238)
3. Fadillah Febrianto (21217167)
4. Hardianto Adji (21217227)
5. M. Aulia Dani R (21217010)
Kelas : A3/Teknik Industri/Semester 6

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SERANG RAYA
2020
1.1 Latar Belakang
Di jaman sekarang perkembangan kursi kampus saat ini sangat beraneka
ragam bentuknya dan inovasinya tetapi dari bentuk dan inovasi itu sendiri tidak
menghilangkan elemen keamanan, kenyamanan, efektif, ekonomis, serta kualitas
produk itu sendiri.

Kursi mempunyai fungsi sebagai tempat duduk, seharusnya kursi didesain

semenarik mungkin dan tidak melupakan aspek dari ergonomi kursi tersebut
sehingga mampu menarik minat konsumen. kenyataannya masih menunjukkan
adanya perushaan-perusahaan produk kursi yang kurang memperhatikan aspek
ergonomi,efisiensi dan kenyamanan. Yang biasa kita ketahui kursi kampus yang
ada desain atau modelnya seperti tidak ada inovasi yang sangat berpengaruh
terhadap keinginan konsumen. Maka kami menginovasikan sebuah kursi yang kita
namakan “Kursi Ambyarr” Kursi kampus ini dibuat karena kita melihat kebutuhan
yang saat ini diperlukan.

1.2 Deskripsi Produk

Dalam mata kuliah perancangan sistem industri terpadu 2, kelompok kami
membuat inovasi pada produk kursi kampus, mungkin memang inovasi produk
yang kami buat tidak mengubah banyak kursi kampus pada umumnya, inovasi
kursi kampus yang kita buat ini melihat keluhan keluhan mahasiswa yang kurang
nyaman dalam menggunakan kursi kampus pada saat melaksanakan perkuliahan,
jadi kelompok kami menyebarkan kuesioner terbuka dan tertutup agar mengetahui
apa yang membuat nyaman pada kursi kampus yang ingin kami buat, kenapa
kelompok kami berfikir untuk berinovasi pada kursi kampus di karenakan
memang kurang nyamannya kursi tersebut, kurang nyamannya seperti busa bagian
dudukan dan punggung terasa tipis itu membuat kurang nyaman pada saat di
dudukinya.

1.3 Fungsi Produk

a) Menciptakan Nilai Guna
 Proses produk berfungsi untuk menciptakan nilai guna suatu barang. Suatu
bahan baku yang tadinya tidak mempunyai nilai guna kemudia diproses
sehingga memiliki nilai guna, seperti produk kamu yang akan kami buat
dari barang yang di bilang kurang nyaman kami ubah sedemikian aga
kenyamanan itu tercapai
b) Menambahkan Nilai Guna
Nilai guna suatu barang yang awalnya telah mempunyai kegunaan tertentu
sehingga memiliki nilai huna tambahan. Proses ini dapat menghilangkan
fungsi awal suatu barang menjadi fungsi yang baru, seperti produk kami
dalam kursi kampun yang kami buat ingin menambahkan beberapa fitur
seperti legrest dan tempat penyimpanan barang.
1.4 Desain Dan Ukuran

Gambar 1 Desain Awal Yang Menggunakan Inovasi Legrest

 Gambar 2 Desain Kedua Yang Menggunakan Inovasi Tempat Penyimpanan
Barang

Jadi kelompok kami menggambungkan dari kedua inovasi tersebut.

1.5 Inovasi Dan Added Value

1. Inovasi
a) Menyediakan tempat penyimpanan barang seperti untuk menyimpan
buku, botol minum atau tas yang memang muat pada ukuran kotak
penyimpanan tersebut
b) Menyediakan legrest agar kaki kita terasa nyaman di saat mengikuti
perkuliahan

2. Added Value
a) Meningkatkan nilai tambah produk yang kami buat
b) Mempromosikan fungsi produk secara maksimal
c) Memperbagus packaging
d) Membangun brand awarnes
1.6 Komponen Penyusun Produk

Kursi kuliah dalam perancangan ini terdiri dari 5 elemen utama, dan 15 bagian
penyusun.Bagian utamanya antara lain: alas menulis,rangka kursi, dudukan kursi,
sandaran kursi, legrest dan tempat barang. Sedangkan bagian-bagiannya
penyusunnya antara lain:

1. Alas menulis, terletak disebelah kanan kursi yang dapat difungsikan sebagai
sandaran tangan kanan. Terdiri dari:
a. Papan (sebagaialasnya)
b. Kerangkabesisebagaipenopangnya.

2. Kerangka kursi, terdiri dari:

a. Besi
b. Baut dan mur.
3. Dudukankursi, terdiridari:
a. Papandudukan (alas dudukan)
b. Kerangkadudukan.

4. Sandarankursi, terdiridari:
a. Papansandaran
b. Kerangkasandaran.

5. Legrest, terdiridari:
a. Papan dan busa legrest
b. Kerangka legrest

6. Tempat barang, terdiri dari:

a. Papan
b. Kerangka tempat barang.

Bahan yang digunakan untuk alas menulis, dudukan kursi,sandaran kursi dan
tempat barang adalah sama yakni papan triplek. Alas untuk menulis sengaja
diletakan pada sebelah kanan karena rata-rata orang Indonesia menulis
menggunakan tangan kanan. Pada bagian kaki kursi sendiri terdapat tempat untuk
meletakkan barang/tas.Perakitan kerangka kursi dengan cara di las. Sedangkan
perakitan alas untuk menulis, dudukan kursi, dan sandaran kursi dengan kerangka
kursi adalah dengan sekrup.

1.7 Bahan Produk

a) Bahan
 Besi
 Busa
 Kulit
 Triplek
 Besi Plat
 Mur
 Baut

b) Alat
 Mesin Las
 Mesin Gerinda
 Gergaji
 Meteran
 Mesin Bor
 1.8 Penentuan Bill of Material

Bill of Material merupakan komponen atau barang kebutuhan dalam proses manufaktur untuk memenuhi kebutuhan perusahaan, dimana
daftar barang tersebut disesuaikan dengan jumlah kebutuhan produksi untuk menghasilkan barang jadi atau setengah jadi sesuai dengan
kebutuhan perusahaan.Dari hasil kesimpulan kuesioner terbuka dan tertutup kami membuat Bill of Material dangan mengambil salah satu
alternatif utama dati ketiga alternatif yang ada yaitu: berbahan baku kayu dengan komponennya. Berikut ini adalah Bill of Material produk kami.
...
KURSI Level 1

KERANGKA JOK SANDARAN TEMPAT LEGREST

KURSI PUNGGUNG BARANG
Level 2

BAUT DAN BESI BUSA KULIT TRIPLEK BAUT DAN

BESI PLAT
MUR MUR Level 3

BUSA KULIT TRIPLEK BUSA KULIT BESI

Gambar 3 Bill Of Material Kursi Kampus

Sumber: Pengolahan Data (2020)
1.9 OPC ( Operation Process Chart ) Produk
1.10 Kesimpulan Dan Saran
Di jaman sekarang perkembangan kursi kampus saat ini sangat beraneka ragam
bentuknya dan inovasinya tetapi dari bentuk dan inovasi itu sendiri tidak menghilangkan
elemen keamanan, kenyamanan, efektif, ekonomis, serta kualitas produk itu sendiri.
Maka dari itu kelompok kita membuat inovasi desain atau produk yang lebih ergonomis
dari segi desain maupun fungsinya, mungkin memang inovasi produk yang kami buat
tidak mengubah banyak kursi kampus pada umumnya, inovasi kursi kampus yang kita
buat ini melihat keluhan keluhan mahasiswa yang kurang nyaman dalam menggunakan
kursi kampus pada saat melaksanakan perkuliahan, jadi kelompok kami menyebarkan
kuesioner terbuka dan tertutup agar mengetahui apa yang membuat nyaman pada kursi
kampus yang ingin kami buat.
Dan kamipun telah mereview desain produk kita ke beberapa dosen universitas dan
meminta saran terkait desain produk yang akan kita buat.
Ini salah satu saran dari dosen universitas kami yaitu Bapak Ahmad Nalhadi. St., Mt.
Beliau mengatakan “bisa lebih murah, kuat dan ergonimiskah? Dan kalau tidak jauh beda
mengapa produk ini ingin dibuat?”.