RAHMAN-T
105720446213
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
MAKASSAR
2018
SKRIPSI
RAHMAN-T
105720446213
JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
MAKASSAR
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas izin dan petunjuk Allah SWT yang
Kuwera Jaya Makassar “ tak lupa pula penulis hanturkan salam dan shalawat
kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membawa perubahan bagi umat
manusia yaitu dari alam gelap gulita menuju alam terang menderang yang penuh
perubahan seperti saat ini. Skripsi yang penulis buat ini bertujuan untuk
Sebagai manusia, mahluk Allah yang tak luput dari kesalahan dan
kekhilafan, serta segala kekurangan termasuk dalam penyusunan karya ini yang
masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, deretan dan rantaian saran dan
bahwa selama proses penyusunan skripsi ini banyak mendapat bantuan dari
berbagai pihak baik langsung maupun tidak langsung. Untuk itu penulis
Muhammadiyah Makassar.
3. Bapak Moh. Aris Pasigai, SE., MM Ketua Jurusan Manajemen dan Seluruh
Dosen dan staf tata usaha di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Muhammadiyah Makassar.
4. Bapak Moh. Aris Pasigai, SE., MM selaku pembimbing I dan bapak Muh.
pemeriksaan ini.
5. Terima kasih kepada Kepala Pimpinan PT. Kuwera Jaya Makassar yang
6. Untuk ayahanda tercinta Tama , dan Ibu tercinta Nur Halija, dan Kakak-
kakakku tersayang yang telah banyak membantu baik secara moril maupun
RAHMAN-T
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
Nama : Rahman T
Adalah karya saya sendiri yang belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar
kesarjanaan disuatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat
atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang
secara tertulis diacu dalam naskah dan disebut dalam daftar pustaka.
RAHMAN-T
NIM:10572 04462 13
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL………………………………………………………….. i
HALAMAN PERSETUJUAN………………………………………………... ii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………. vi
DAFTAR TABEL……………………………………………………………. ix
DAFTAR GAMBAR…………………………………………………………. x
ABSTRAK…………………………………………………………………… xi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang………………………………………………….… 1
B. Rumusan Masalah………………………………………………... 5
C. Tujuan Penelitian……………………………………………….… 5
D. Manfaat Penelitian……………………………………………….. 5
D. Pengertia Pelatihan……………………………………………... 15
E. Manfaat Pelatihan……………………………………………… 15
G. Penelitian Terdahulu………………………………….…….. 17
H. Kerangka Pikir……………………………………….….….. 25
I. Hipotesis……………………………………………….…… 26
B. Hasil Penelitian………………………………………………36
C. Pembahasan………………………………………………….45
BAB V PENEUTUP
A. Kesimpulan…………………………………………………. 46
B. Saran………………………………………………………... 47
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Halaman
[i]
DAFTAR GAMBAR
Halaman
[i]
ABSTRAK
[i]
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
menyebabkan persaingan pasar semakin ketat. Persaingan pasar yang ketat ini
yang terlibat. Pihak manajemen menyadari bahwa perang serta karyawan pada
tersebut. Usaha-usaha ini bisa dilakukan melalui program pelatihan agar dapat
membentuk SDM yang terampil, berkualitas dan lebih berkembang dan dapat
produktif.
Sumber daya manusia dalam hal ini karyawan selalu berperan aktif dan
yang efektif dan terarah merupakan kunci ke arah peningkatan kinerja karyawan
mau bekerja lebih produktif sesuai dengan rencana yang telah di tetapkan. Jadi
lebih sesuai dengan pekerjaan dan organisasi (Flipo, 1996). Salah satu upaya yang
telah ditetapkan.
Pelatihan yang dilkukan dapat ditujukan baik pada karyawan lama maupun
pada karyawan baru. Seperti yang dikemukaan Deseler (1997) bahwa pelatihan
adalah proses mengajarkan karyawan baru atau yang ada dekarang, keterampilan
bagi karyawan lama juga perlu belajar dan dilate dengan tujuan untuk
PT. Kuwera Jaya Makassar. Hal ini juga bertujuan untuk memberikan rasa
3
percaya diri dan menumbuhkan rasa keyakinan pada diri karyawan dalam
dikarenakan jumlah penduduknya yang besar, namun kita semua sudah menyadari
pemikiran yang lebih serius. Sumber daya manusia mempunyai peranan penting
dan merupakan aset utama dalam setiap usaha ekonomi. Dikatakan sebagai aset
karyawan baru hanya mempunyai kemampuan teoritas yang dibawah dari bangku
Peroduktifitas hanya akan meningkat apabila tiap-tiap bidang dalam segala bentuk
baru yang setiap kali ditarik perusahaan membutuhkan pelatihan sebelum mereka
pelatihan, seorang karyawan akan lebih termotivasi dan lebih setia terhadap
perusahaan diamana dia bekerja dan dapat menimbulkan rasa percaya diri serta
pikiranya secara kritis, latihan membantu stabilitas karyawan, dan dapat bekerja
lebih efisien.Perusahaan yang dapat di jadikan objek dalam penulisan ini adalah.
P.T KuweraJaya Makassar yang bergerak di bidang jasa tour dan travel-air cargo
1976.Selain itu perusahaan yang berkantor pusat di jayapura ini telah memiliki
Kuwera Jaya dalam rangka meningkatkan laba atau keuntungan adalah dengan
konsumen,sehingga perusahaan ini mampu berdiri dan bersaing hingga saat ini.
telah di uraikan diatas, maka penulis membahas masalah pelatihan ini dengan
B. Rumusan Masalah
karyawan sebelum dan setelah pelatihan pada PT.Kuwera jaya Makassar ?”.
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Penulis
bagi peneliti
2. Bagi Institusi
baik.
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
manusia dimana secara bersama terdapat dua tujuan yang ingin dicapai,
yang bertugas mengelola unsur manusia secara baik agar diperoleh tenaga
personalia pada tiap perusahaan, oleh karena itu setiap perusahaan harus
hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu
Kualitas sumber daya manusia dibagi dalam dua aspek yaitu aspek fisik (
kualitas fisik ) dan aspek non fisik. Untuk meningkatkan aspek fisik dapat
sedangkan untuk aspek non fisik atau disebuk dengan kemampuan, maka
kemampuan mengelolanya .
sumber daya manusia setiap hari merupakan gambaran kinerjanya dan dapat
Keberadaan konflik dalam suatu perusahaan akan selalu ada dan tidak
dapat dihindarkan, dengan kata lain konflik selalu hadir. Untuk itu perlu
interaksi antara dua orang atau lebih, atau dua kelompok atau lebih yang
hal yang negatif , menjerumus pada perpecahan organisasi, karena itu harus
sebagai indikasi adanya sesuatu yang salah dengan organisasi, dan itu
mengarah pada tindakan yang efektif dan efesien yang akan diambil oleh
manajemen konflik.
merupakan proses pihak yang terlibat konflik atau pihak ketiga menyusun
yang dapat digunakan dari pihak yang terlibat konflik atau pihak ketiga
untuk mengahadapi perselisihan antara dua orang atau lebih atau dua
tersebut
perusahaan.
kehidupan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih
2. Bermotivasi tinggi.
4. Dewasa.
Produktivitas adalah perbandingan yang naik antara jumlah sumber daya yang
mental yang selalu berpandangan bahwa mutu kehidupan hari ini harus lebih
baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih baik dari hari ini. Memahami
konsep dan teori produktivitas secara baik dapat dilakukan dengan cara
pencapaian untuk kerja yang maksimal yaitu pencapaian target yang berkaitan
dengan kualitas, kuantitas, dan waktu, dan yang kedua yaitu efisiensi yang
2004)
13
kerja selain dapat dihitung antara perbandingan output dan input, juga dapat
pembagian kerja, menempatkan orang yang tepat pada pekerjaan yang sesuai
serta menciptakan kondisi dan lingkungan kerja yang aman dan nyaman.
tinggi”
karyawan.
2. Adanya reaksi dari peserta pelatihan terhadap isi program dan proses
pelatihan.
pelatihan.
pelatihan.
D. Pengertian Pelatihan
sedang menjadi tanggung jawabnya, atau suatu pekerjaan yang ada kaitanya
dengan pekerjaan.
pengertian yang luas sehingga tidak terbatas (Sarwoto: 1999 dalam Ria
noviana, 2007).
E. Manfaat Penelitian
menguntungkan.
mereka.
perusahaan saat ini maupun untuk masa yang akan datang. Pelatihan harus
moral karyawan supaya prestasi kerjanya baik dan mencapai hasil yang
pekerjaannya.yang dimaksud dalam hal ini adalah adanya empat hal yang
perubahan yang harus terjadi pada peserta pelatihan. Dalam proses pelatihan,
kinerja yang kurang baik dibenahi sedemikian rupa sehingga menjadi lebih
G. Penelitian Terdahulu
perbedaan antara sebelum dan setelah kegiatan pelatihan SDM pada lembaga
Tekhnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan uji
beda dua rata-rata (paired sampel test). Hasil penelitian ini terhadap tiga
tingkat produktivitas tenaga kerja pada PT. Telkom, Tbk. Sehingga tujuan
kasus dan studi komporatif untuk mencapai tujuan penelitian ini, maka data
yang diambil adalah laporan hasil produksi dan laporan biaya tenaga kerja,
hipotesis dalam penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan yang signifikan
parametrrik uji dua rata-rata dengan uji dua pihak yang menggunakan
19
Area office Bekasi. Metode penelitian ini adalah analisis data yang digunakan
kinerja karyawan devisi sales di PT. Surya Madistrindo Area Office Bekasi
sebasar 46,1 % dan nilai pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan secara
nilai R=0,819 nilai ini termasuk dalam korelasi cukup tinggi karena
Makassar.
data primer (informan penelitian) dan data sekunder (buku referensi) hasil
program pelatihan banyak karyawan yang lebih baik dan berkembang melalui
kerja karyawan. Penelitian ini dilakukan pada seluruh karyawan CV. Robi
variabel pelatihan yang terdiri atas materi pelatihan (x1) ,pelati (x2) dan
kebenaranya, yaitu dari nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,763, koefisien
determinasi (R2) sebesar 0,582 dan adjusted R square sebesar 0,555 dengan
H. Kerangka pikir
PRODUKTIVITAS
PELATIHAN
I. Hipotesis
karyawan.
26
BAB III
METODE PENELITIAN
dalam hal ini mengadakan penelitian yang dilakukan pada perusahaan PT.
diperkirakan kurang lebih dua bulan oleh peneliti dimulai dari bulan Agustus-
September 2017.
digunakan dalam penelitian ini adalah sampling jenuh. Sampling jenuh adalah
populasi. dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan/i PT. Kuwera Jaya
Makassar.
sebagai berikut:
27
1. Kuesioner
tersebut.
2. Metode Observasi
3. Wawancara
buku literaur dan bahan pustaka lainnya yang berkaitan dengan topik dan
sebelumnya, maka jenis dan sumber data yang digunakan dalam proposal ini
1. Jenis Data
karyawan yang telah ikut pelatihan dan data lainnya yang berhubungan
dengan pembahasan.
2. Sumber Data
a. Data Primer : Yaitu data yang diperoleh dengan cara meneliti langsung
kerja karyawan.
29
1. Analisis Deskriptif
2. Analisis Kuantitatif
pelatihan dan kinerja mereka itu sendiri. Yang pada akhirnya akan
dan kemudian memilih salah satu jawaban dari pilihan jawaban yang
pertanyaan tersebut.
3. Analisis Kualitatif
Makassar.
30
BAB 1V
PT. Kuwera Jaya cabang Makassar yang telah berdiri sejak bulan
bidang jasa tour dan trevel-air cargo service, perusahaan ini telah melayani
berkantor pusat dijayapura ini telah memiliki lebih dari 20 cabang yang
lain semua itu dilakukan hanya untuk menjaga kualitas pelayanan kepada
saat ini.
31
perusahaan ini tidak luput dari tuntutan pelanggan yang berasal dari
1. Transport pariwisata,
6. Hotel Reservation.
7. Travel Document.
9. Event organizer.
a. Visi.
b. Misi
pelayanan prima.
32
perjalanan.
5) Menjadi perusahaan layanan jasa one stop service for tourt and
travel yang tangguh dan unggul dengan jaringan mitra yang luas.
3. Struktur Organisasi.
mampu mengatur dan menjadikan arah tanggung jawab lebih jelas untuk
MAKASSAR
MANAJER
Sahara Sulayka
ACCOUNTING ADMINISTRASI
Nurlina Andi Sri deviyanti
a. Manajer
b. Accounting /Keuangan
manajer.
34
c. Administrasi
d. Staff / Ticketing
wisata customers.
tawarkan.
customer.
e. Staf Reservasi
pelanggan.
B. Hasil Penelitian
dan selanjutnya disajikan dalam bentuk table distribusi dan frekuensi sebagai
berikut:
1. Karakteristik Responden
tua. Akan tetapi seorang karyawan yang sudah berusia lebih tua akan
berusia muda. Oleh karena itu akan lebih baik apabila perusahaan
muda. Data mengenai responden menurut umur dapat dilihat pada tabe
Jumlah 41 100.00
Dari tabel 4.1 dapat dilihat bahwa sebagia besar karyawan PT
Kuwera Jaya yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah berusia
pendidikan:
37
Jumlah 41 100.00
yang paling banyak adalah debt collector yaitu 51.22 % atau berjumlah 21
4.88 % atau sebanyak 2 orang, Finance & Accounting sebesar 9.76 % atau
sebanyak 4 orang, dan yang terakhir adalah satpam yang sebesar 7.32 %
d. Metode Pelatihan
STS TS N S SS Total
Item
F % F % F % F % F % F %
1 0 0 0 0 3 7.32 30 73.2 8 19.5 41 100
2 0 0 1 2.44 6 14.63 25 61 9 22 41 100
3 0 0 2 4.88 9 21.95 30 73.2 0 0 41 100
4 0 0 1 2.44 4 9.76 23 56.1 13 31.7 41 100
Dari tabel 4.5 di atas secara keseluruhan bahwa setiap item pertanyaan
yang diajukan mendapatkan jawaban yang positif yang bisa dilihat bahwa
item pertanyaan, yaitu 73.2 % untuk item 1, 61 % untuk item 2, 73.2 % untuk
.item 3, dan 56.1 % untuk item 4. Secara umum dapat dikatakan bahwa:
39
STS TS N S SS Total
Item
F % F % F % F % F % F %
1 0 0 0 0 3 7.32 29 70.7 9 22 41 100
2 0 0 0 0.00 9 21.95 22 53.7 10 24.4 41 100
3 0 0 1 2.44 10 24.39 29 70.7 1 2.44 41 100
4 0 0 2 4.88 4 9.76 21 51.2 14 34.1 41 100
setuju untuk setiap item pertanyaan, yaitu 70.7 % untuk item 1, 53.7 %
40
untuk item 2, 70.7 % untuk .item 3, dan 51.2 % untuk item 4. Secara
STS TS N S SS Total
Item
F % F % F % F % F % F %
1 0 0 1 2.44 3 7.32 29 70.7 8 19.5 41 100
2 0 0 4 9.76 9 21.95 19 46.3 9 22 41 100
3 0 0 4 9.76 10 24.39 25 61 2 4.88 41 100
4 0 0 2 4.88 4 9.76 21 51.2 14 34.1 41 100
setuju untuk setiap item pertanyaan, yaitu 70.7 % untuk item 1, 46.3 %
untuk item 2, 61 % untuk .item 3, dan 51.2 % untuk item 4. Secara umum
pelatihan.
1) Sebelum Pelatihan
STS TS N S SS Total
Item
F % F % F % F % F % F %
1 2 4.88 5 12.2 17 41.46 9 22 8 19.5 41 100
2 0 0 18 43.90 12 29.27 10 24.4 1 2.44 41 100
3 2 4.88 16 39.02 15 36.59 8 19.5 0 0 41 100
4 7 17.1 23 56.10 4 9.76 6 14.6 1 2.44 41 100
42
STS TS N S SS Total
Item
F % F % F % F % F % F %
1 0 0 0 0.00 10 24.39 19 46.3 12 29.3 41 100
2 0 0 0 0.00 3 7.32 20 48.8 18 43.9 41 100
3 0 0 0 0.00 2 4.88 32 78 7 17.1 41 100
4 0 0 0 0.00 5 12.20 13 31.7 23 56.1 41 100
Berdasarkan tabel 4.8 dan 4.9, sangat jelas perbedaan mencolok, dimana
produktifitas kinerja karyawan atau pegawai setelah pelatihan adalah lebih baik
1. Karyawan atau pegawai hadir setiap saat sesuai jadwal kerja untuk
melaksanakan pekerjaan.
melakukan pekerjaan.
h. Analisis Inferensial
1) Uji T (Perbandingan)
Paired Differences
0.000 yang berarti lebih kecil daripada = 0.05, dengan demikian dinyatakan
C. Pembahasan
PT.Kuwera jaya Makassar dalam kategori baik. Dimana dalam hal ini dapat
Dimana para karyawan yang mengikuti pelatihan merasa nyaman dan dapat
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Diketahui bahwa nilai sig (2-tailed)=0.000 yang berarti lebih kecil dari
B. Saran
kerja karyawan.
DAFTAR PUSTAKA
Duta W. 2015 (Analisis perbandingan antara sebelum dan setelah pelatihan SDM
pada lembaga pengembangan sumber daya manusia). Surabaya.
Hasibuan, Malayu Sp. 2005. Manajemen SDM. Edisi Revisi, Cetakan Ke Tujuh.
Jakarta : Bumi Aksara.
http://dspace.widyatama.ac.id/xmlui/bitstream/handle/10364/772/content1. pdf.
(Diakses tanggal 10 Maret pukul 11.05 - 2017)
Indonesia.
Purnomo Eko 2015 (Analisis pengaruh motivasi dan pelatihan terhadap kinerja
karyawan Devisi Sales di PT. Surya ) bekasi
Umar, Husein. 2005. (Riset SDM Dalam Organisasi. Edisi Revisi Jakarta
:PT.Gramedia Pustaka Utama).