PROPOSAL SKRIPSI
Ditulis Oleh :
MAHDIANSYAH
NIM. 191010505713
Alhamdulillah, puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan Rahmat dan karunia-Nya, sehingga peneliti mampu menyelesaikan
penyusunan proposal ini. Peneliti menyadari jika selama proses pengerjaan
proposal penelitian ini , banyak pihak telah memberikan bantuan dan
dukungannya,.
Dengan segala keterbatasan, penulis menyadari pula bahwa skripsi ini
takkan terwujud tanpa bantuan, bimbingan, dan dorongan dari berbagai
pihak.Untuk itu, dengan segala kerendahan hati, penulis menyampaikan ucapan
terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. (H.C), Drs. H. Darsono, selaku Ketua Yayasan Sasmita Jaya
2. Bapak Dr. E. Nurzaman A.M, M.M., M.Si, selaku Rektor Universitas
Pamulang
3. Bapak Dr. H. Endang Ruhiyat, S.E., M.M., C.S.R.A., CMA., selaku Dekan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pamulang
4. Bapak Dr. ., selaku Ketua Program Studi Manajemen Universitas Pamulang
5. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Program Studi Manajmen yang
tidak bisa saya sebut satu persatu, yang telah memberikan banyaknya ilmu
6. Dan orang-orang yang telah membantu untuk dalam proses pengerjaan
Proposal
Mahdiansyah
191010505713
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR..................................................................................2
DAFTAR ISI.................................................................................................4
BAB I.............................................................................................................5
PENDAHULUAN.........................................................................................5
BAB II............................................................................................................9
TINJAUAN PUSTAKA...............................................................................9
2.1.1 Manajemen.............................................................................................9
2.1.3 Rekrutmen............................................................................................20
2.1.4 Pelatihan...............................................................................................26
2.1.5 Kinerja..................................................................................................30
BAB III........................................................................................................43
METODE PENELITIAN..........................................................................43
Tabel 3.6......................................................................................................62
BAB I
PENDAHULUAN
Ekonomi ASEAN. Tidak bisa dipungkiri bahwa banyak tenaga asing yang bekerja
budaya asing karena sumber daya manusia merupakan hal biasa yang signifikan
mempengaruhi tenaga kerja, agar mau melamar lowongan pekerjaan yang ada
memaksimalkan potensi kualitas kinerja yang baik saat melakukan tugas dan
pelatihan sesuai dengan bidang atau divisi yang dibutuhkan. Seperti halnya terjadi
karyawan baru atau yang ada sekarang mengenai keterampilan dasar yang mereka
butuhkan untuk menjalankan pekerjaan mereka”. Pelatihan merupakan salah satu
usaha dalam meningkatkan mutu sumber daya manusia dalam dunia kerja. Baik
itu karyawan baru ataupun yang sudah bekerja perlu mengikuti pelatihan karena
tersebut”.
kerja karyawan menjadi lebih baik lagi. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis
tertarik melakukan penelitian dengan judul: “Pengaruh Rekrutmen dan
Gemilang?
Gemilang?
Elnino Gemilang?
a. Bagi Akademik
Dapat memberikan masukan yang berguna untuk bahan kajian atau informasi
Penelitian ini sebagai upaya penerapan ilmu dan teori yang di dapat penulis
selama kuliah khususnya yang berkaitan dengan mata kuliah Sumber Daya
Manusia
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Perusahaan
b. Bagi Masyarakat
Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar dan acuan untuk
2.1.1 Manajemen
1. Pengertian Manajemen
manage yang artinya mengatur. Apa yang diatur, apa tujuannya diatur, mengapa
Menurut Malayu S.P Hasibuan (2017:9) “manajemen adalah ilmu dan seni
dalam rangka mencapai tujuan dengan bekerja bersama melalui orang- orang dan
bahwa manajemen adalah sebuah proses untuk pemanfaatan seluruh sumber daya
yang tersedia seefektif dan seefisien mungkin demi terwujudnya tujuan yang telah
2. Fungsi Manajemen
diikuti dengan membuat berbagai rencana untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan tersebut.
manusia dan sumberdaya fisik lain yang dimiliki perusahaan untuk menjalankan
standar yang telah dibuat untuk kemudian dibuat perubahan atau perbaikan jika
3. Unsur-Unsur Manajemen
a. Man (Manusia)
yang membuat tujuan dan manusia pula yang melakukan prosesuntuk mencapai
tujuan. Tanpa ada manusia tidak ada proses kerja, sebab pada dasarnya manusia
b. Money (Uang)
Uang merupakan salah satu unsur yang tidak dapat diabaikan. Uang
merupakan alat tukar dan alat pengukur nilai. Besar-kecilnya hasil kegiatan dapat
diukur dari jumlah uang yang beredar dalam perusahaan. Oleh karena itu uang
merupakan alat (tools) yang penting untuk mencapai tujuan karena segala sesuatu
harus diperhitungkan secara rasional. Hal ini akan berhubungan dengan berapa
uang yang harus disediakan untuk membiayai gaji tenaga kerja, alat-alat yang
dibutuhkan dan harus dibeli serta berapa hasil yang akan dicapai dari suatu
organisasi.
c. Methode (Metode)
kerja yang baik akan memperlancar jalannya pekerjaan. Sebuah metode data
fasilitas yang tersedia dan penggunaan waktu, serta uang dan kegiatan usaha. Perlu
manusianya sendiri.
d. Machines (Mesin)
e. Materials (Materi)
Materi terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan bahan jadi. Dalam
dunia usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia yang ahli dalam
bidangnya juga harus dapat menggunakan bahan/materi- materi sebagai salah satu
sarana. Sebab materi dan manusia tidak dapat dipisahkan, tanpa materi tidak akan
f. Market (Pasar)
Memasarkan produk sudah barang tentu sangat penting sebab bila barang
yang diproduksi tidak laku, maka proses produksi barang akan berhenti. Artinya,
proses kerja tidak akan berlangsung. Oleh sebab itu, penguasaan pasar dalam arti
Agar pasar dapat dikuasai maka kualitas dan harga barang harus sesuai dengan
4. Tujuan Manajemen
“Tujuan organisasi, sebagai suatu usaha dari sekelompok orang yang bekerja sama
dalam rangka mencapai suatu tujuan tertentu yang mereka taati sedemikian rupa
sehingga diharapkan hasil yang akan dicapai sempurna, yaitu efektif dan efisien”.
tujuan agar dapat mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan”. Berdasarkan
sumberdaya yang tersedia guna pencapaian dalam tujuan yang telah ditetapkan
Manajemen Sumber Daya Manusia adalah proses dan upaya untuk merekrut,
manusia yang diperlukan perusahaan dalam pencapaian tujuannya. Dalam hal ini
mencakup dari mulai siapa saja yang memiliki kualifikasi dan pantas untuk
peran manusia didalam organisasinya yang akan memiliki sikap dan pandangan
kerja, yang ditunjukkan bagi peningkatan kontribusi produktif dari SDM organisasi
sumber daya manusia, disingkat MSDM, adalah suatu ilmu atau cara bagaimana
mengatur hubungan dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh
individu secara efisien dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal sehingga
a. Perencanaan (planning)
secara efektif serta efisien agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam
b. Pengorganisasian (organizing)
Pengorganisasian (organizing) adalah kegiatan untuk mengorganisasi semua
c. Pengarahan (directing)
mau bekerja sama dan bekerja efektif dan efisien dalam membantu tercapainya
d. Pengendalian (controlling)
penyempurnaan rencana.
e. Pengadaan (procurement)
orientasi dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
f. Pengembangan (development)
teknis, teoritis, konseptual dan moral karyawan melalui pendidikan dan pelatihan.
g. Kompensasi (compensation)
dan tidak langsung (indirect), uang atau barang kepada karyawan sebagai imbalan
balas jasa yang diberikan kepada perusahaan prinsip kompensasi adalah adil dan
layak. Adil dikatakan sesuai dengan prestasi kerjanya, layak diartikan dapat
h. Pengintegrasian (integration)
kepentingan perusahaan dan kebutuhan karyawan agar tercipta kerja sama yang
i. Pemeliharaan (maintenance)
meningkatkan kondisi fisik, mental dan loyalitas karyawan agar mereka tetap mau
j. Kedisiplinan
terwujudnya tujuan karena tanpa disiplin yang baik sulit terwujud tujuan yang
maksimal.
k. Pemberhentian (separation)
produktif orang-orang yang ada dalam perusahaan melalui sejumlah cara yang
bertanggung jawab secara strategis, etis, dan sosial. Tujuan umumnya bervariasi
dan bergantung pada tahapan perkembangan yang terjadi pada masung-masing
organisasi, fungsi sumber daya manusia, dan orang- orang yang terpengaruh.
Menurut Herman Sofyandi (2018:11) yang dikutip oleh R. Supomo dan Eti
a. Tujuan Organisasi
b. Tujuan Fungsional
sesuai dengan kebutuhan organisasi. Sumber daya manusia memiliki kriteria yang
c. Tujuan Sosial
d. Tujuan Personal
orang yang ada dalam organisasi atau perusahaan dengan cara yang bertanggung
jawab secara strategis, etis, dan sosial dan tidak lupa menyertakan empat tujuan
utama yaitu tujuan sosial, tujuan organisasi, tujuan fungsional, dan yang terakhir
b. Menjamin tersedianya tenaga kerja masa kini maupun masa depan, sehingga
pelaksanaan tugas.
pemberhentian karyawan.
dasar, yaitu:
a. Sumber daya manusia adalah harta/aset paling berharga dan penting yang
dimiliki organisasi/perusahaan karena keberhasilan organisasi sangat
c. Budaya dan nilai organisasi perusahaan serta perilaku manajerial yang berasal
dari budaya tersebut akan memberi pengaruh besar terhadap pencapaian hasil
terbaik.
yaitu tenaga kerja manusia pada dasarnya dibedakan atas pengusaha, karyawan dan
pemimpin.
a. Pengusaha
memperoleh pendapat dan besarnya pendapatan itu tidak menentu tergantung pada
karena tanpa ke ikut sertaanya aktivitas perusahaan tidak akan terjadi. Karyawan
maupun pegawai berperan aktif dalam menetapkan rencana, sistem, proses dan
tujuan yang ingin dicapai. Karyawan adalah penjual jasa (pikiran dan tenaga) dan
mencakup asas-asas kepemimpinan yang terdiri dari sikap yang tegas, rasional,
2.1.3 Rekrutmen
1. Pengertian Rekrutmen
saat calon mulai dicari, dan berakhir pada saat lamaran mereka diserahkan”.
tenaga kerja yang baik perlu melayani banyak tujuan. Tujuan penarikan tenaga
kerja yang sering disebutkan yaitu memikat sekumpulan besar pelamar kerja, tetapi
mungkin berporsi sebagai pihak yang dirugikan akibat pernaikan tenaga kerja
apabila dibiarkan.
b. Penarikan
secara ketat. Tujuan penarikan tenaga kerja dapat menjadi calon pegawai kerja
yang berkualitas, sehingga jika diterima kelak dapat memenuhi tuntutan organisai.
3. Proses Rekrutmen
kebutuhan akan tenaga kerja pada unit kerja dalam suatu organisasi/perusahaan.
Menurut Dessler dalam Faisal (2017:25), menyatakan “Atas beberapa
sebagai berikut :
diri, adanya PHK, atau karena pension yang direncanakan. Dengan melihat
(SDM) yang sudah tersusun, maka akan diketahui jabatan yang sedang dilowong
landasan dalam membuat persyaratan jabatan. Harus dibuat secara hati-hati dan
sejelas mungkin agar dalam penerapannya nanti tidak ditemui banyak kekaburan
menentukan tempat kandidat yakni dari dalam perusahaan atau dari luar
perusahaan. Jika diambil dari dalam, apabila keputusan staff untuk masa yang akan
datang telah direncanakan, perlu diketahui karyawan yang pada saat ini, yang dapat
dipindahkan atau dipromosikan. Jika kandidat harus dicari dari luar perusahaan,
Ada banyak metode rekrutmen yang dapat dipilih oleh perusahaan dalam
organisasi, organisasi buruh, dan sebagainya. Perusahaan juga dapat memilih lebih
dari satu metode tergantung pada situasi dan kondisi yang terjadi.
lamaran pekerjaan yang telah disediakan untuk selanjutnya diproses dalam tahap
seleksi.
a) Pelaksanaan tugas pada jabatan yang akan diisi memerlukan ciri-ciri fisik
Ada banyak teknik atau metode seleksi yang dapat digunakan oleh
teknik seleksi untuk karakteristik tertentu sehingga akan memberi informasi yang
dalam prosedur seleksi sangat tergantung pada ciri-ciri perkerjaan, validitas, dan
reliabilitas metode, presentase calon yang terseleksi, dan biaya penggunaan teknik
tertentu. Beberapa seleksi yang sering digunakan adalah formulir lamaran. Data
assessment center.
kalau kandidat pertama menolak tawaran kerja atau terjadi hal-hal yang tak
terduga.
h. Mulai Bekerja
kerja. Ketika kandidat sudah menjadi karyawan makan yang bersangkutan masih
perlu dibantu agar ia dapat bekerja secara optimal dan bertahan untuk waktu yang
lama. Karyawan yang bersangkutan harus dimontir dan dinilai kinerjanya secara
teratur, serta diberikan pelatihan dan pengembangan. Pada tahap ini, petugas
Akhirnya strategi rekrutmen yang baik akan memberikan hasil yang positif
bagi organisasi atau perusahaan. Semakin efektif proses rekrutmen dan seleksi,
semakin besar kemungkinan untuk mendapatkan karyawan yang tepat. Selain itu,
rekrutmen dan seleksi yang efektif akan berpengaruh langsung pada produktivitas
perencanaan sistem rekrutmen dan seleksi merupakan hal yang penting untuk
dilaksanakan oleh setiap perusahaan agar proses yang berlangsung cukup lama dan
4. Sumber-Sumber Rekrutmen
berasal dari internal atau eksternal perusahaan. Menurut Malayu S.P Hasibuan
a. Sumber Internal
maupun bersifat horizontal. Jika masih ada karyawan yang memenuhi spesifikasi
pekerjaan sebaikmya pengisian jabatan manajerial. Hal ini sangat penting untuk
b. Sumber Eksternal
2) Lembaga-lembaga pendidikan
7) Pasar tenaga kerja dan memasang iklan pada media masa, dan
8) Sumber-sumber lainnya
5. Indikator Rekrutmen
1. Dasar penarikan
Dasar penarika calon karyawan haus ditetapkan lebih dahulu agar para
yang diminatinya.
2. Sumber Penarikan
eksternal, yaitu:
1) Sumber internal, dalam rekrutmen meliputi karyawan yang ada sekarang yang
2) Sumber eksternal, yaitu sumber daya manusia yang didapatkan dari luar
3. Metode Perekrutan
1) Metode Tertutup
tertentu saja.
2) Metode Terbuka
luaskan ke masyarakat.
2.1.4 Pelatihan
1. Pengertian Pelatihan
Pelatihan adalah suatu proses yang meliputi serangkaian tindak (upaya) yang
dilaksanakan dengan sengaja dalam bentuk pemberian bantuan kepada tenaga kerja
yang dilakukan oleh tenaga kerja yang dilakukan oleh professional kepelatihan
dalam satuan waktu yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kerja peserta
dalam suatu organisasi. Ada dua tujuan diadakaya program pelatihan. Pertama,
keterampilan diluar system pendidikan yang berlaku, dalam waktu yang relatif
singkat dan dengan metode yang lebih mengutamakan praktek dari teori”.
2. Tujuan Pelatihan
berikut:
1) Meningkatkan produktivitas dalam jumlah maupun mutu
2) Mengurangi kecelakaan
3) Mengurangi pengawasan
5) Mempertinggi moral
3. Prinsip Pelatihan
mempercepat proses belajar. Prinsip belajar merupakan garis pedoman tentang cara
belajar paling efektif, semakin banyak prinsip belajar yang digunakan dalam
a. Partisipasi
partisipasi, maka belajar dapat lebih cepat dan penguasaan pelajaran dapat lebih
lama.
b. Tes/Evaluasi
suatu pola dalam ingatan. Belajar untuk menghadapi tes/evaluasi mengandung ide
c. Hubungan
Belajar itu mendapatkan bantuan apabila bahan yang dipelajari ada artinya
d. Pemindahan
e. Umpan Balik
Tanpa umpan balik, tidak dapat mengukur kemajuan dan dapat membuat kecil hari
peserta.
4. Indikator Pelatihan
pekerjaan saat ini. Pelatihan memiliki orientasi saat ini dan membantu karyawan
a. Materi Pelatihan
b. Metode Pelatihan
Metode yang dipilih hendak disesuaikan dengan jenis pelatihan yang akan
dilaksanakan.
c. Kemampuan Instruktur
Pelatihan mencari sumber-sumber informasi yang lain yang mungkin
d. Peserta Pelatihan
e. Evaluasi Pelatihan
2.1.5 Kinerja
1. Pengertian Kinerja
secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam
melakukan pekerjaan dan hasil yang dicapai dari pekerjaan trsebut. Kinerja adalah
memastikan bahwa pekerja individual atau tim tahu apa yang diharapkan dari
mereka dan mereka tetap focus pada kinerja efektif dengan memberikan perhatian
yang mengacu dan diukur selama periode waktu tertentu berdasarkan ketentuan
“Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang
pengalaman, dan kesungguhan serta waktu yang dihaslikan oleh fungsi-fungsi atau
d. Banyaknya kemangkiran
e. Banyaknya keterlambatan
dari karyawan itu sendiri, atau prosedur/kebijakan organisasi. Faktor yang berasal
dari karyawan mungkin berasal dari karyawan mungkin berasal dari kedisiplinan
a. Secara psikologis.
individu yang normal adalah individu yang memliki integritas yang tinggi
antara fungsi psikis (rohani) dan fisik (jasmaniah). Adanya integritas anntar fungsi
pskikis dan fisik maka individu tersebut memiliki konsentrasi diri yang baik.
Konsentrasi yang baik ini merupakan modal utama individu manusia untuk mampu
organisasi .
mencapai kinerja. Faktor lingkungan organisasi yang dimasud antara lain uraian
jabatan yang jelas, otoritas yang memadai, target kerja yang menantang, pola
komunikasi yang efektif, hubungan kerja yang humoris, iklim kerja yang respect
dan dinamis”.
Faktor-faktor diri dalam pegawai yang merupakan faktor bawaan sejak lahir
kinerjanya baik berasal dari faktor-faktor internal seperti kemampuan atau upaya.
tinggi dan seseorang itu mempunyai tipe pekerja keras. Sedangkan seseorang
kemampuannya.
pekerjaannya.
perusahaan.
kerja, metode kerja, struktur organisasi, gaya pengawasan, kondisi kerja dan
pengawasan.
5. Indikator Kinerja
a. Kualitas kerja
dikerjakan.
b. Kuantitas kerja
Seberapa lama seseorang pegawai bekerja dalam satu harinya. Kuantitas ini
c. Pelaksanaan tugas
d. Tanggung jawab
Table 2.1
Penelitian Terdahulu
Nama,
Jurnal, Judul Metode
No Hasil Penelitian
Vol, No, Penelitian Penelitian
Hal Artikel
terhadap kinerja
karyawan adalah sebesar
0,204 (positif) dengan
nilai t hitung (4,092) > t
tabel (1,989) dan nilai
Wimba I
Sig (0,000) < α (0,05)
Made
sehingga H2 yang
Astrama,
Terhadap menyatakan Pelatihan
Mei 2022,
Kinerja kuantitatif SOP berpengaruh positif
Vol. 2 (No.
Karyawan dan signifikan terhadap
2): Hal 541-
kinerja karyawan dapat
550
diterima. Hal ini berarti
semakin baik pelatihan
yang diterapkan maka
akan meningkatkan
kinerja karyawan Yogurt
Republic Dhyana Pura.
3 Giska Pengaruh Metode Hasil penelitian
Anggia Rekrutmen Deskriptif menunjukkan bahwa Jika
Putri Dan t hitung lebih besar dari
(2015), Pelatihan pada t tabel (thitung >
Jurnal Jom Terhadap ttabel) hal ini
Fekon, Vol Kinerja menunjukan bahwa
2, No.1, Hal Karyawan variabel bebas
1-15 Pada PT. (rekrutmen dan
Samudra pelatihan) mempunyai
Nama,
Jurnal, Judul Metode
No Hasil Penelitian
Vol, No, Penelitian Penelitian
Hal Artikel
PENGARU
H
REKRUTM Dari hasi uji F dapat
EN, diperoelh nilai F hitung >
Denok
SELEKSI f tabel yaitu 47,195 >
Sunarsi
DAN 2,70 dan nilai sig < 0,05
(2018), bersifat
PELATIHA atau 0,000 < 0,005 maka
4 Jurnal deskriptif
N "Rekrutmen, Seleksi dan
Kreatif, Vol kuantitatif
TERHADA Pelatihan memiliki
6, No 1, Hal
P pengaruh terhdap
14-31
PRODUKT Produktivitas secara
IVITAS bersmama-sama"
KERJA
KARYAW
AN
5 Elizar, Pengaruh Metode yang Hasil penelitian
Hasrudy Pelatihan, digunakan didapatkan nilai F hitung
Tanjung Kompetensi adalah sebesar 11.076 dengan
(2018), , deskriftif tingkat signifikan (Sig.)
Jurnal Lingkungan kuantitatif sebesar 0.000a. Jadi F
Ilmiah Kerja hitung > F tabel (11.076
Magister terhadap > 2,93) atau signifikansi
Nama,
Jurnal, Judul Metode
No Hasil Penelitian
Vol, No, Penelitian Penelitian
Hal Artikel
variabel yang akan diteliti. Menurut Uma Sekaran (dalam Sugiono, 2017:60)
Rekrutmen (X1)
Indikator :
1. Dasar Penarikan
2. Sumber Penarikan
3. Metode Perekrutan
Kinerja Karyawan (Y)
Indikator :
H1 1. Kualitas Kerja
2. Kuantitas Kerja
Sumber : Hasibuan (2017:41) 3. Pelaksanaan Tugas
4. Tanggung Jawab
Pelatihan (X2) H3
Indikator :
1. Materi Pelatihan
2. Kemampuan Instruktur H2 Sumber : Mangkunegara
3. H2 Pelatihan
Peserta (2017:75)
4. Evaluasi pelatihan
5.
H2 H2
BAB III
METODE PENELITIAN
antara dua variable atau lebih. Dalam penelitian ini maka akan dapat
1. Tempat Penelitian
Menurut Sugiyono (2017:13) tempat penelitian merupakan sasaran ilmiah
untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang sesuatu
hal yang objektif. Penelitian ini dilakukan di UKM Sate Jawara Jl. Pisangan
2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian yang digunakan untuk meneliti ini dilakukan selama 4
(empat) bulan dari bulan November 2022 hingga Februari 2023 sehingga
Variabel penelitian adalah salah satu hal yang berbentuk apa saja yang di
tetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal
berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga
a. Promosi (X1)
penjual dan pembeli yang berasal dari informasi yang tepat, bertujuan
untuk merubah sikap dan tingkah laku pembeli yang taadinya tidak
tersebut.
b. Harga (X2)
baynyak waktu”.
variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat adanya variabel bebas.
kelompok dalam menentukan, membeli, serta seperti apa produk, ide atau
Table 3.2
Operasional Variabel Penelitian
Variabel Definisi Indikator Skala
1. Periklanan
(Advertising)
Menurut Kotler & Amstrong 2. Penjualan Personal
Promosi
(2017:432) menjelaskan
(X1)
bahwa promosi adalah alat (Personal Selling)
Menurut Likert
atau aktivitas yang 3. Promosi Penjualan
Kotler &
digunakan oleh perusahaan
Amstrong (Sales Promotion)
untuk mengkomunikasikan
(2017:432)
nilai ke pelanggan 4. Hubungan Masyarakat
(Public Reliaton)
6. Metode Pembayaran
1.2 Populasi dan Sampel
1. Populasi
tersebut bisa termasuk orang, dokumen atau catatan yang dipandang sebagai
objek penelitian.
dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
2. Sampel
Dalam penelitian ini, sampel yang digunakan adalah orang yang pernah
sampel yaitu responden yang akan dijadikan sampel. Jumlah sampel yang
Keterangan :
n : Jumlah Sampel
N : Ukuran Populasi
6.216
𝑛=
1 +6.216 (0,12)
6.216
𝑛=
1 +6.216 (0,01)
6.216
𝑛=
1 +62,16
6.216
𝑛=
63,16
data ialah merupakan suatu cara yang digunakan untuk memperoleh data.
1. Data Primer
a) Observasi
b) Kuesioner
adalah data yang tidak diberikan secara langsung kepada pengumpul data,
biasanya dalam bentuk file dokumen atau melalui orang lain. Peneliti jurnal
online, artikel, berta dan penelitian terdahulu sebagai penujang data atau
pelengkap data. Data sekunder dalam penelitian ini didapatkan melalui studi
penelitian.
dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul”. Kegiatan dalam
1. Data Kuantitatif
2. Skala Likert
sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, yang selanjutnya
Tabel 3.3
Skala Likert
Alternatif Jawaban Bobot
Sangat Setuju 5
Setuju 4
Kurang Setuju 3
Tidak Setuju 2
Sangat Tidak Setuju 1
Sumber : Sugiono (2017)
3. Skala Interval
skala yang memiliki rutan dan memiliki interval atau jarak yang sama antara
R
P¿
K
Keterangan :
P = Panjang kelas interval
R = Rentang (data terbesar – data terkecil)
K = Banyak kelas
Sehingga panjang kelas interval dalam penelitian ini adalah :
Rentang (5−1) 4
P¿ ¿ = = 0,8
Banyak kelas 5 5
Maka panjang kelas interval dalam penelitian ini dapat diketahui sebagai
berikut :
Tabel 3.4
Skala Inteval
Pernyataan Skala Interval
Sangat Setuju 4,20-5,00
Setuju 3,40-4,19
hal ini dikarenakan data merupakan penggambaran variabel yang di teliti dan
1. Uji Validitas
ketepatan antara data yang sesungguhnya terjadi pada objek dengan data
yang dikumpulkan oleh peneliti”. Teknik uji yang digunakan adalah teknik
e. Klik Data View lalu masukan data atau copy paste data yang telah
dibuat dalam Microsoft Office Excel dari mulai data Q1 sampai Q12
Correlations.
sebagai berikut :
2. Jika nilai rhitung < rtabel maka instrumen dinyatakan tidak valid.
2. Uji Reliabilitas
pengukur dapat dipercaya atau diandalkan. Bila suatu alat ukur dipakai
beberapa kali untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukuran
alpha (a) ≥ 0,60 yaitu bila dilakukan penelitian ulang dengan waktu dan
memastikan sebuah data yang didapatkan apakah dapat dianalisis dengan metode
analisis regresi. Dalam penelitian ini untuk melakukan uji asumsi klasik, dengan
melakukan Uji Normalitas, Uji Multikolinearitas, Uji Autokorelasi dan juga Uji
Heteroskedastisitas.
a. Uji Normalitas
1) Jika ada (titik) menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah
2) Jika ada (titik) menyebar jauh dari garis diagonal dan/atau tidak
asumsi normalitas.
dari aplikasi IBM SPSS Statistics 26 for Windows yaitu sebagai berikut :
Continue, lalu klik Ok, maka akan muncul variabel baru dengan nama
Normal.
b. Uji Multikolinearitas
d. Pindahkan variabel (Y) ke kolom Dependent dan variabel (X1) dan (X2)
ke kolom Independent.
Diagnostics. Abaikan yang lain biar tetap default, kemudian klik Continue
c. Uji Autokolerasi
autokolerasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linear ada
pengganggu pada periode t-1”. Cara yang digunakan untuk mendeteksi ada
atau tidaknya autokolerasi dalam penelitian ini yaitu dengan uji Durbin-
Table 3.5
Pedoman Uji Autokorelasi dengan Durbin-Watson (DW test)
Kriteria Keterangan
<1.000 Ada autokorelasi
Sumber :Ghozali,(2017:110)
d. Uji Heteroskedastisitas
a. Jika variabel secara statistik memiliki nilai signifikansi (Sig.) < 0,1,
e. Kemudian lihat pada Data View maka akan muncul Variabel baru
dengan nama RES2.
mengetahui hubungan antara 2 (dua) variabel atau lebih. Dengan demikian dari
hasil dari analisis ini akan memberikan jawaban awal dari rumusan masalah
persamaan yang bersifat linier saru variabel bebas untuk digunakan sebagai
alat prediksi besarnya variabel tergantung”. variabel bebas itu promosi (x1)
dan harga (x2). Sedangkan variabel terikat yaitu keputusan pembelian (y).
b. Klik variabel view ada SPSS data editor untuk menginput data variabel
c. Pada barisan pertama kolom name ketik item pendukungnya pada type
pilih numeric
d. Pindahkan ke kotak data view dan inut data sesuai dengan variabelnya
e. Klik analyze-regression-linear
g. Klik OK maka hasil output yang di dapat pada anova, coefficient dan
naik turunya keadaan variabel dependen (kriterium), bila dua atau lebih
(dimanipulasi).
Menurut Ghozali (2018), analisis regresi linear berganda digunakan
b. Klik variabel view ada SPSS data editor untuk menginput data variabel
c. Pada barisan pertama kolom name ketik item pendukungnya pada type
pilih numeric
d. Pindahkan ke kotak data view dan inut data sesuai dengan variabelnya
e. Klik analyze-regression-linear
g. Klik OK maka hasil output yang di dapat pada anova, coefficient dan
Tabel 3.6
Pedoman Interpretasi Koefisien Korelasi
c. Pada barisan pertama kolom name ketik item pendukungnya pada type
pilih numeric
d. Pindahkan ke kotak data view dan input data sesuai dengan variabelnya
e. Klik analyze-regression-linear
g. Klik OK maka hasil output yang di dapat pada anova, coefficient dan
menujukan besaran tingkat kekuatan antara dua variabel atau lebih dalam
b. Klik variabel view ada SPSS data editor untuk menginput data variabel.
c. Pada barisan pertama kolom name ketik item pendukungnya pada type
pilih numeric.
d. Pindahkan ke kotak data view dan inut data sesuai dengan variabelnya
e. Klik analyze-regression-linear.
g. Klik OK maka hasil output yang di dapat pada anova, coefficient dan tabel
model summary.
5. Uji Hipotesis
a. Uji T
terikat”.
a. Langkah pertama adalah input data tersebut ke dalam lembar kerja SPSS
26.
‘Independent’.
e. Setelah itu, akan muncul window baru yaitu output dari analisis
b. Uji F
Untuk mencari antara hubungan dua variabel atau lebih dapat dilakukan
variabel promosi dan harga (X) mempunyai pengaruh yang positif atau
a. Langkah pertama adalah input data tersebut ke dalam lembar kerja SPSS
26.
‘Independent’.
d. Setelah muncul window baru yaitu output dari analisis tersebut yang
digunakan hanya tabel ‘ANOVA’ khususnya untuk kolom ‘F’ dan ‘Sig.