Anda di halaman 1dari 19

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Penilaian Mata Kuliah


Manajemen Sumber Daya Manusia I

Dosen Pengampu: Angga Pratama. S.E., M.M

Disusun Oleh:
KELOMPOK 10

PROGRAM STUDI MANAJEMEN S-1


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PAMULANG
TANGERANG SELATAN
2022
LEMBAR PENGESAHAN

DISIPLIN KERJA

Makalah ini telah diperiksa oleh dosen pengampu mata kuliah Manajemen
Sumber Daya Manusia I, dengan judul “Produktivitas Kerja Karyawan”
Pada 15 November

2022 Dibuat Oleh:

Penulis I, Penulis II,

M. FARHAN PRADANA ZAKI ZILDJIAN ALFARABI


NIM. 211010500614 NIM. 211010500702

Dosen Manajemen Sumber Daya Manusia I,

ANGGA PRATAMA S.E., M.M


NIDN. 0417068904

i
ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan


dan pengembangan sumber daya manusia merupakan salah satu hal yang sangat
penting dalam tercapainya tujuan sebuah organisasi. Jenis penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, yaitu data yang di
kumpulkan berbentuk kata-kata bukan angka dan menggambarkan keadaan yang
terjadi dengan kalimat kemudian dipisahkan menurut kategori untuk mendapatkan
kesimpulan. Hasil penelitian dapat di simpulkan bahwa dalam menghadapi
persaingan bisnis yang semakin ketat seiring dengan meningkatnya kemajuan
ilmu pengetahuan dan teknologi sekarang ini. Produktivitas kerja para karyawan
akan menjadi aset perusahaan untuk mengetahui apakah perusahaan kita memiliki
kualitas dan bisa bersaing dengan perusahaan lainnya, merupakan upaya
memproyeksikan berapa banyak karyawan yang memiliki produktivitas kerja
yang baik. Semua organisasi perusahaan harus menentukan masa depannya
dengan berbagai rencana yang relevan dengan tuntutan jaman. Pada era seperti
sekarang ini, masa depan sangat sukar diprediksi karena perubahan yang terjadi
sangat cepat dan massif.

Kata Kunci : Produktivitas, Kerja, Organisasi.

ii
ABSTRACT

The purpose of this study is to increase employee work productivity and human
resource development is one of the most important things in achieving the goals of
an organization. This type of research uses a descriptive qualitative research
method, namely the data collected is in the form of words instead of numbers and
describes the situation that occurs with sentences then separated by categories to
get conclusions. The results of the research can be concluded that in the face of
increasingly fierce business competition along with the increasing progress of
science and technology today. The work productivity of employees will be a
company asset to find out whether our company has quality and can compete with
other companies, is an effort to project how many employees have good work
productivity. All corporate organizations must determine their future with various
plans that are relevant to the demands of the times. In this era, the future is very
difficult to predict because the changes that occur are very fast and massive.

Keywords: Productivity, Work, Organization.

iii
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha


Esa yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada saya sehingga saya
berhasil menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul
“Produktivitas Kerja Karyawan”. Makalah ini penulis buat dengan tujuan untuk
memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia I dan Penulis
sangat berharap makalah ini dapat menambah pengetahuan bagi kita semua.
Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit hambatan yang
penulis hadapi. Namun penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan
materi ini tidak lain berkat dukungan dan bimbingan dari Dosen pengajar mata
kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia I , yaitu kepada Bapak Angga Pratama
S.E.,M.M., serta bantuan dan dorongan yang ikut berkontribusi langsung maupun
tidak langsung dalam pembuatan makalah ini sehingga kendala-kendala penulis
dapat teratasi.
Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan rasa hormat dan
terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. (H.C.). Drs H. Darsono, selaku Ketua Yayasan Sasmita Jaya yang
telah mewujudkan mimpi-mimpi anak bangsa dengan mempelopori adanya
pendidikan dengan biaya terjangkau dan berkualitas.
2. Bapak Dr. E. Nurzaman AM, MM.,M.Si, selaku Rektor Universitas Pamulang
yang telah berupaya keras menjadikan Universitas Pamulang semakin
berkualitas.
3. Bapak Dr. H. Endang Ruhiyat,S E., MM., CSRA,CMA., selaku Dekan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pamulang yang telah memajukan
Fakultas Ekonomi dan Bisnis menjadi semakin baik.
4. Bapak Dr. Ali Maddinsyah, S.E., M.M., selaku Ketua Program Studi
Manajemen yang senantiasa sabar memberikan pengarahan.

iv
5. Bapak Angga Pratama S.E., M.M., selaku Dosen pengampu mata kuliah
Manajemen Sumber Daya Manusia I yang telah memberikan ilmu sekaligus
bimbingan dan arahannya.
6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Manajemen
yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat.
7. Bapak/Ibu jajaran staf Universitas Pamulang, yang telah membantu
memperlancar upaya kami dalam menyelesaikan studi di Universitas
Pamulang.
8. Semua pihak yang telah membantu kelancaran makalah ini yang tidak bisa di
sebutkan satu per satu. Terimakasih atas dorongan motivasi,bantuan dan doa
yang telah di berikan.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh
dari yang di harapkan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun. Penulis berharap makalah ini dapat berguna bagi
para pembaca dan dunia ilmu pengetahuan.

Pamulang, 15 November
2022 Penulis,

KELOMPOK 10

v
DAFTAR ISI
DISIPLIN KERJA...........................................................................................................1

LEMBAR PENGESAHAN...............................................................................................i

ABSTRAK........................................................................................................................ii

ABSTRACT......................................................................................................................iii

KATA PENGANTAR.....................................................................................................iv

DAFTAR ISI...................................................................................................................vi

BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................1

1.1 Latar Belakang..........................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................1

1.3 Tujuan Penulisan......................................................................................2

1.4 Manfaat Penulisan....................................................................................2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA......................................................................................3

2.1 Landasan Teori.........................................................................................3

2.1.1 Manajemen.....................................................................................3

2.1.2 Manajemen Sumber Daya Manusia................................................4

2.2 Metode Analisis........................................................................................6

BAB III PEMBAHASAN.................................................................................................7

3.1 Pengertian Produktivitas Kerja Karyawan................................................7

3.2 Faktor-Faktor Produktivitas Kerja Karyawan...........................................8

3.3 Indikator Produktivitas Kerja Karyawan...................................................8

BAB IV PENUTUP........................................................................................................10

4.1 Kesimpulan.............................................................................................10

4.2 Saran.......................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................12
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Menurut Putu, Claudia, & Suana, (2018) “dikatakan produktif apabila
sumber daya tersebut memiliki produktivitas kerja yang tinggi serta dapat
mencapai sasaran atau target yang telah ditentukan dan dapat bertanggung
jawab menyelesaikan tugas dengan tepat waktu.”

Produktivitas merupakan faktor penting bagi penentuan keberhasilan


perusahaan. Jika produktivitas kerja karyawan selalu mengalami kenaikan
yang signifikan dari waktu ke waktu, maka perusahaan akan mudah mencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Apalagi di era industri 4.0 seperti sekarang ini,
semua perusahaan berlomba – lomba untuk memaksimalkan kinerja
karyawan dengan terus meningkatkan produktivitas sehingga perusahaan
mampu bertahan ditengah persaingan yang semakin ketat.
Produktivitas kerja karyawan sendiri adalah hasil keluaran (output)
yang dilihat dari segi kualitas dan kuantitas barang atau jasa, berdasarkan
waktu dan standar yang ditetapkan oleh perusahaan. Produktivitas kerja
karyawan sebagai tolak ukur bagi setiap perusahaan dalam menjalankan
kegiatan usahanya baik dari segi kualitas maupun kuantitas produk. Seperti
halnya di persaingan dagang saat ini dimana perusahaan harus mengupayakan
mutu dan kesejahteraan karyawan yang menjadi daya saing perusahaan lain.
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi tinggi rendahnya produktivitas
kerja karyawan diantaranya adalah motivasi, disiplin kerja dari diri seorang
dan didukung oleh lingkungan kerja yang memadai. Pemanfaatan sumber
daya manusia pada sektor industri yang berkualitas menjadi kunci
keberhasilan pencapaian tujuan perusahaan. Dengan demikian, seorang
karyawan yang memiliki motivasi, disiplin kerja yang tinggi serta mendapat
dukungan lingkungan kerja yang nyaman dan baik akan mampu melakukan
pekerjaanya sesuai target produktivitas kerja yang maksimal.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian dalam latar belakang, maka penulis merumuskan
masalah- masalah yang akan di bahas diantaranya :
1. Apa yang di maksud dengan produktivitas kerja karyawan?
2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja karyawan?
3. Apa saja indikator produktivitas kerja karyawan?

1.3 Tujuan Penulisan


Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui apa pengertian produktivitas kerja karyawan
2. Untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas
kerja karyawan ?
3. Untuk Mengetahui indikator produktivitas kerja karyawan

1.4 Manfaat Penulisan


Selain tujuan dari penulisan makalah ini, perlu pula di ketahui
bersama bahwa manfaat yang diharapkan dan diperoleh dari penulisan
makalah ini adalah dapat menambah pengetahuan keilmuan terutama pada
mata kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia I.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori


2.1.1 Manajemen
1. Pengertian Manajemen
Secara etimologi kata “manajemen diambil dari bahasa Perancis
kuno, yaitu “management”, yang artinya adalah seni dalam mengatur
dan melaksanakan. Manajemen dapat didefinisikan sebagai upaya
perencanaan, pengkoordinasian, pengorganisasian dan pengontrolan
sumber daya untuk mencapai sasaran secara efisien dan efektif”.
Menurut Afandi (2018:1 “Manajemen adalah bekerja dengan
orang-orang untuk mencapai tujuan organisasi dengan pelaksanaan
fungsi perencanaan, pengorganisasian, penyusunan personalia atau
kepegawaian, pengarahan dan kepemimpinan, dan pengawasan.
Manajemen adalah suatu proses khas, yang terdiri dari tindakan
perencanaan, pengorganisasian, pergerakan, dan pengendalian yang
dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah
ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-
sumber daya lainnya”
Menurut Firmansyah (2018:4) “Manajemen adalah seni dan ilmu
perencanaan, pengorganisasian, penyusunan, pengarahan dan
pengawasan daripada sumber daya manusia untuk mencapai tujuan
yang sudah ditetapkan terlebih dahulu”.

2. Fungsi-fungsi Manajemen
Adapun secara umum fungsi-fungsi manajemen Menurut
Suherman (2018:9) sebagai berikut:
a. Perencanaan

3
Perencanaan merupakan suatu cara yang sistematis untuk
menjalankan Suatu pekerjaan. Perencanaan memiliki hubungan yang
sangat erat dengan pengambilan keputusan.
b. Pengorganisasian
Setelah para manajer menetapkan tujuan dan menyusun rencana atau
program untuk mencapainya, maka perlu merancang dan
mengembangkan organisasi agar dapat berjalan dengan baik.
c. Penyusunan Personalia
Penyusunan personalia diperlukan untuk menyelesaikan tugas
setelah disusun struktur pekerjaan, dipahami bidang-bidang
pekerjaan yang akan dilakukan dan penempatan tenaga-tenaga yang
sesuai.
d. Pengarahan Perencanaan, pengorganisasian dan Penyusun Pegawai
Hal harus ada pihak yang memastikan seluruh sumber daya memang
mengerjakan pekerjaan untuk mencapai tujuan organisasi. Oleh
karena itu, perlu adanya pengarahan.
e. Pegendalian
Diantara beberapa fungsi manajemen, pengendalian memiliki peran
yang sangat penting. Pengendalian berfungsi untuk mengevaluasi
apakah tujuan dapat dicapai dan apabila dicari factor penyebabnya,
sehingga dapat dilakukan tindakan perbaikan.

3. Tujuan Manajemen
Menurut Salam (2019:12) “Tujuan organisasi, sebagai suatu usaha
dari sekelompok orang yang bekerja sama dalam rangka mencapai
suatu tujuan tertentu yang mereka taati sedemikian rupa sehingga
diharapkan hasil akan dicapai sempurna, yaitu efektif dan efisien”

2.1.2 Manajemen Sumber Daya Manusia


1. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia

4
Manajemen sumber daya manusia adalah rangkaian aktivitas
organisasi yang diarahkan untuk menarik, mengembangkan, dan
mempertahan tenaga kerja yang efektif.
Menurut Ricardianto (2018:15) “Manajemen Sumber Daya
Manusia adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur hubungan
dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh individu
secara efisien dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal
sehingga (goal) bersama perusahaan, karyawan dan masyarakat
maksimal”.
Menurut Sedarmayanti (2017:3-4) “manajemen sumber daya
manusia adalah suatu pendekatan dalam mengelola masalah manusia
berdasarkan tiga prinsip dasar, yaitu:
a. Sumber daya manusia adalah harta/aset paling berharga dan
penting yang dimiliki organisasi/perusahaan karena keberhasilan
organisasi sangat ditentukan oleh unsur manusia.
b. Keberhasilan sangat mungkin dicapai, jika kebijakan prosedur dan
peraturan yang berkaitan manusia dari perusahaan saling
berhubungan dan menguntungkan semua pihak yang terlibat dalam
perusahaan.
c. Budaya dan nilai organisasi perusahaan serta perilaku manajerial
yang berasal dari budaya tersebut akan memberi pengaruh besar
terhadap pencapaian hasil terbaik”.

2. Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia

Menurut Sedamaryanti (2017:37) “Tujuan manajemen sumber


daya manusia secara umum adalah untuk memastikan bahwa organisasi
mampu mencapai keberhasilan melalui orang. Sistem manajemen dapat
menjadi sumber kapabilitas yang memungkinkan perusahaan atau
organisasi dapat belajar dan mempergunakan kesempatan untuk
peluang baru. Tujuan khusus manajemen sumber daya manusia :

5
a. Memungkinkan organisasi mendapatkan dan mempertahankan
karyawan cakap, dapat dipercaya dan memiliki motivasi tinggi,
seperti yang diperlukan.
b. Meningkatkan dan memperbaiki kapasitas yang melekat pada
manusia kontribusi, kemampuan dan kecakapan mereka.
c. Mengembangkan system kerja dengan kinerja tinggi yang meliputi
: prosedur perekrutan dan seleksi yang teliti, system kompensasi
dan intensif yang tergantung pada kinerja, pengembangan
manajemen serta aktivitas pelatihan yang terkait kebutuhan bisnis.
d. Mengembangkan praktik manajemen dengan komitmen tinggi yang
menyadari bahwa karyawan adalah pihak terkait dalam organisasi
bernilai dan membantu mengembangkan iklim kerja sama dan
kepercayaan bersama.
e. Menciptakan iklim, dimana hubungan yang produktif dan harmonis
dapat dipertahankan melalui asosiasi antara manajemen dan
karyawan.

2.2 Metode Analisis


Jenis penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif deskriptif,
yaitu data yang dikumpulkan berbentuk kata-kata bukan angka dan
menggambarkan keadaan yang terjadi dengan kata-kata kalimat. Kemudian
dipisahkan menurut kategori untuk mendapatkan kesimpulan. Menurut
Moleong (2017:6) “penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud
untuk memahami fenomena apa yang dialami oleh subjek penelitian seperti
perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara holistic dan dengan
cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus
yang alamiah dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah”.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif karena untuk menjelaskan
tentang perencanaan sumber daya manusia dengan mengumpulkan dari jurnal
atau dokumen yang resmi terkait dengan perencanaan sumber daya manusia.

6
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Pengertian Produktivitas Kerja Karyawan


Produktivitas mengandung pengertian yang berbeda – beda dikalangan
para ahli. Untuk memperdalam pengertian mengenai produktivitas, dibawah
ini peneliti mengutip beberapa pengertian produktivitas dari berbagai persepsi
para ahli.
Menurut Riyanto dalam Elbandiansyah (2019:250) “secara teknis
produktivitas adalah suatu perbandingan antara hasil yang dicapai (output)
dengan keseluruhan sumber daya yang diperlukan (input). Produktivitas
mengandung pengertian perbandingan antara hasil yang dicapai dengan peran
tenaga kerja persatuan waktu.”
Menurut Sinungan dalam Busro (2018:344) “produktivitas kerja
merupakan kemampuan seseorang atau sekelompok orang untuk
menghasilkan barang dan jasa dalam waktu tertentu yang telah ditentukan
atau sesuai dengan rencana. Kemampuan disini menurut peneliti bisa
diartikan sebagai kemampuan fisik atau bisa juga disebut kemampuan
keterampilan. Dalam kamus besar bahasa Indonesia keterampilan diartikan
sebagai kecakapan untuk menyelesaikan tugas.”
Menurut Tohardi dalam Sutrisno (2017:100) “produktivitas kerja
merupakan sikap mental. Sikap mental yang selalu mencari perbaikan
terhadap apa yang telah ada. Suatu keyakinan bahwa seseorang dapat
melakukan pekerjaan lebih baik hari ini daripada hari kemarin dan hari esok
lebih baik daripada hari ini.”
Menurut Kussrianto dalam Sutrisno (2017:102) “mengemukakan
bahwa produktivitas adalah perbandingan antara hasil yang dicapai dengan
peran serta tenaga kerja persatuan waktu. Peran serta tenaga kerja disini
adalah penggunaan sumber daya serta efektif dan efisien.”
Berdasarkan pengertian para ahli, peneliti menyimpulkan bahwa
produktivitas adalah sikap mental karyawan yang mencerminkan kemampuan
karyawan dalam melakukan pekerjaan dan hasil yang diperoleh berdasarkan
7
sumber daya yang digunakan.

3.2 Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Produktivitas Kerja Karyawan


Terdapat banyak teori yang memuat tentang faktor – faktor
yang mempengaruhi produktivitas kerja karyawan. Oleh karena itu
peneliti akan mengutip beberapa teori mengenai faktor – faktor yang
mempengaruhi produktivitas kerja karyawan.

Menurut Anoraga dalam Busro (2018:346-348), faktor – faktor


yang mempengaruhi produktivitas, antara lain :

1. Motivasi Kerja Karyawan

2. Pendidikan

3. Disiplin Kerja

4. Keterampilan

5. Sikap Etika Kerja

6. Kemampuan Kerja Sama

7. Gizi dan Kesehatan

8. Tingkat Penghasilan

9. Lingkungan Kerja dan Iklim Kerja

10. Kecanggihan Teknologi Yang Digunakan

11. Faktir-Faktor Produksi Yang Memadai

12. Jaminan Sosial

13. Manajemen dan Kepemimpinan

14. Kesempatan Berprestasi

3.3 Indikator Produktivitas Kerja Karyawan


Produktivitas yang meningkat akan memudahkan perusahaan mencapai
tujuan yang inginkan. Oleh karena itu perusahaan harus memperhatikan dengan
baik produktivitas kerja karyawan. Untuk mengetahui produktivitas kerja
karyawan meningkat atau tidak diperlukan penilaian produktivitas. Penilaian
produktivitas dapat dilakukan dengan melihat beberapa indikator.
8
Menurut Burhanuddin Yusuf (2017) produktivitas dapat diukur
melalui beberapa faktor yaitu sebagai berikut:
1. Pengetahuan, konsep pengetahuan lebih berorientasi pada inteligensi,
daya pikir dan penguasaan ilmu. Pengetahuan merupakan akumulasi
hasil proses pendidikan baik yang diperoleh secara formal maupun non –
formal yang memberikan kontribusi pada seseorang didalam pemecahan
masalah, termasuk dalam melakukan atau menyelesaikan pekerjaan,
sehingga seorang karyawan diharapkan mampu melakukan pekerjaan
secara produktif.
2. Keterampilan, yaitu kemampuan dan penguasaan teknis operasional
mengenai bidang tertentu yang bersifat kekaryaan. Keterampilan
berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk melakukan atau
menyelesaikan pekerjaan yang bersifat teknis. Dengan kemampuan yang
dimiliki seorang karyawan diharapkan mampu menyelesaikan pekerjaan
secara produktif.
3. Kemampuan, konsep ini jauh lebih luas karena dapat mencakup sejumlah
kompetensi. Pengetahuan dan keterampilan termasuk faktor pembentuk
kemauan.
4. Sikap, merupakan suatu kebiasaan yang dimiliki pola. Pola
tersebut memiliki implikasi positif dalam hubungan dengan
perilaku kerja seseorang. Perilaku manusia ditentukan oleh
sikap – sikap yang telah tertanam dalam diri karyawan sehingga
dapat mendukung kerja yang efektif.
Menurut Edy Sutrisno (2017), indikator produktivitas
antara lain :
1. Kemampuan
2. Meningkat Hasil Yang Dicapai
3. Semangat Kerja
4. Pengembangan Diri
5. Mutu
6. Efesiensi

9
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis dan pembahasan tentang produktivitas kerja
karyawan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Produktivitas kerja merupakan kemampuan seseorang atau sekelompok
orang untuk menghasilkan barang dan jasa dalam waktu tertentu yang
telah ditentukan atau sesuai dengan rencana.

2. Terdapat 14 faktor-faktor yang memperngaruhi produktivitas kerja


karyawan di antaranya Motivasi Kerja Karyawan, Pendidikan,
Disiplin Kerja, Keterampilan, Sikap Etika Kerja dan lain-lain.
3. Produktivitas yang meningkat akan memudahkan perusahaan mencapai
tujuan yang diinginkan.

10
4.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini, maka
diajukan saran-saran sebagai pelengkap hasil penelitian sebagai berikut:
1. Perusahaan perlu menerapkan beberapa budaya yang bisa membuat para
pegawai menjadi lebih produktiv dalam berkerja.
2. Perusahaan agar lebih tegas dalam mengambil tindakan agar para
pegawai tidak semena-mena dalam melakukan pekerjaan.
3. Perusahaan harus meningkatkan kesadaran untuk disiplin kerja dengan
cara disiplin waktu dalam hal kehadiran karyawan maupun
menyelesaikan pekerjaan, agar pelaksanaan rencana kegiatan dapat
berjalan dengan tepat waktu.
4. Perusahaan harus menciptakan kondisi di lingkungan kerja yang aman,
bersih dan kondusif, agar karyawan merasakan kenyamanan dalam
meningkatkan produktivitas kerja yang maksimal

11
DAFTAR PUSTAKA

Arif, M., Maulana, T., & Lesmana, M. T. (2020). Pengaruh Disiplin Kerja dan
Kemampuan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan. Jurnal Humaniora,
4(1).
Azwina, D., & Rijalul, F. M. (2022). Pengaruh Motivasi Kerja Dan Disiplin Kerja
Terhadap Kinerja Karyawan Pada Pengadilan Agama Kelas 1A Di Kota
Depok. Jurnal Disrupsi Bisnis, 5(2), 123–133.
https://doi.org/10.32493/drb.v5i2.15578
Ekhsan, M., & studi Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pelita Bangsa, P.
(2019). Pengaruh Motivasi dan Disiplin Kerja terhadap Kinerja Karyawan.
OPTIMAL : Jurnal Ekonomi Dan Kewirausahaan, 13(1), 1.
Octaviani, N., Ria Safitri, U., & Studi Manajemen Fakultas Ekonomi, P. (2021).
PENGARUH DISIPLIN KERJA, LINGKUNGAN KERJA DAN
KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT
SAHABAT UNGGUL INTERNASIONAL KABUPATEN SEMARANG.
Jurnal Ilmu Manajemen Dan Akuntansi, 9(1), 2021.
Pranitasari, D., & Khotimah, K. (2021). Analisis Disiplin Kerja Karyawan.
Lentera Bisnis, 18(1).

12

Anda mungkin juga menyukai