Proposal SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Oleh :
Ari Septia Nugraha
NIM : 171010501782
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PAMULANG
TANGERANG SELATAN
2021
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas izin-Nya
lah akhirnya penulis dapat menyelesaikan pembuatan proposal skripsi tentang
“Pengaruh Motivasi terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Adhi Guna Putera
Cabang Merak ”. Shalawat serta salam senantiasa tercurah dan terlimpahkan
kepada Nabi Muhammad Rasulullah SAW, sebagai suri tauladan yang sempurna
hingga akhir jaman.
Adapun maksud dari pembuatan skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar sarjana manajemen pada fakultas ekonomi universitas
pamulang. Selain itu juga sebagai wawasan dan pengetahuan dari para pembacanya,
sehingga apa yang telah penulis dapatkan tidak saja berguna bagi penulis dan
pembimbing melainkan dapat berguna bagi para pembacanya.
Tidak lupa penulis ucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada para
pembimbing dan seluruh rekan-rekan yang telah membantu terlaksananya dan
pembuatan skripsi ini. Penulis juga berterima kasih kepada kedua orang tua dan
keluarga, yang tidak pernah berhenti memberikan dukungan dan doa sehingga
semua dapat terlaksana dengan baik.
Pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak
yang telah membantu penulisan dalam menyeselaikan proposal ini, diantaranya :
1. Bapak Dr. (HC) Drs. H. Darsono, selaku Ketua Yayasan Universitas Pamulang.
3. Bapak Dr. H. Endang Ruhiyat, M.M., CSRA, CMA., selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Pamulang.
4. Bapak Dr. Kasmad, S.E., M.M., selaku Kaprodi Manajemen S1 Universitas
Pamulang.
5. Seluruh Dosen dan Staff Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Pamulang.
6. Seluruh karyawan PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak yg telah banyak
membantu penulis dalam pengumpulan data.
ii
7. Kepada Keluarga tercinta, khususnya bapak dan ibu tercinta saya yang selalu
memberikan kasih sayang, doa, motivasi dan dukungan secara moril maupun
materil.
8. Seluruh teman-teman Fakultas Ekonomi Manajemen 2017 yang telah
memberikan dorongan dalam penyelesaian skripsi ini namun tidak dapat
penulis sebutkan namanya satu-persatu.
9. Serta pihak-pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu, yang telah
membantu menyelesaikan skripsi ini.
Terima kasih kepada pihak-pihak yang bersangkutan, telah membantu
menyelesaikan skripsi ini. Penulis merasa bahwa skripsi ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu penulis meminta maaf jika ada kesalahan penulisan
maupun kesalahan penyebutan identitas, serta jika ada referensi yang salah dalam
penulisan dari skripsi ini.
Akhir kata semoga penulisan skripsi ini dapat bermanfaat, bagi penulis
khususnya dan bagi pembaca pada umumnya. Terima kasih.
iii
DAFTAR ISI
iv
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
v
BAB I
PENDAHULUAN
Berbanding lurus dengan hal tersebut, manusia juga merupakan sumber daya
yang paling rumit untuk dipahami. Kerumitan ini adalah sebagai akibat dari
uniknya sifat dari masing-masing individu yang ada di dunia, khususnya dunia
daya yang dimiliki, baik modal, mesin dan sarana kerjanya, metode kerja,
pentingnya (yang satu tidak lebih rendah dari yang lain). Di lain pihak, tidak
Walaupun sumber daya - sumber daya tersebut penting bagi organisasi, faktor
faktor-faktor produksi tersebut, sumber- sumber yang dimiliki tidak akan dapat
1
kompetitif suatu perusahaan.
dalam mengelola sumber daya manusia tidak bisa disamakan dengan mesin,
material, dan dana yang sifatnya hanya masalah teknis saja. Hal ini menjadi
aktivitas organisasi, karena manusia faktor tenaga kerja yang dapat bertumbuh
dan berkembang, agar tenaga kerja dapat berkembang maka tenaga kerja
Motivasi berupa pujian, celaan, hukuman, teguran, dan hadiah. Namun, dalam
lingkup kantor, kita sering mendengar istilah promosi jabatan dan bonus. Hal
ganjaran yang jelas. Oleh karena itu, bukan hanya hadiah saja, tetapi hukuman
pun termasuk hal yang dapat mendorong motivasi seorang karyawan. Tugas
dan mengetahui strategi yang baik dalam memberi hukuman atau penghargaan
2
itu seperti apa pendekatannya sehingga pimpinan tidak salah mengambil
keputusan. Tujuan dari motivasi ini adalah menggerakkan karyawan agar mau
karyawan itu sendiri. Motivasi tetap saja yang bisa memotivasi seorang
karyawan adalah karyawan itu sendiri, bukan pimpinan. Peran pimpinan dalam
kepada karyawannya.
kendala dan kalaupun ada maka kendala yang dihadapi dapat diminimalisasi.
kumpulan dari berbagai faktor sumber daya, baik sumber daya manusia, moral,
sumber daya manusia yang dimilikinya. Suatu organisasi, baik itu pemerintah
untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai dari organisasi tersebut. Tujuan
organisasi tentunya tidak akan tercapai jika kinerja anggota atau pegawainya
3
merupakan hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh
sedemikian rupa sehingga mencapai tujuan kerja secara optimal dan berbagai
sasaran yang telah diciptakan dengan pengorbanan yang secara rasio lebih kecil
karena seseorang yang mempunyai motivasi yang tinggi dalam bekerja akan
satu PT. Adhi Guna Putera Cabang, diperoleh bahwa motivasi kerja dan
kinerja karyawan saat ini dapat dikatakan rendah. Hal ini didukung dengan
tingkat absensi dan pencapaian target karyawan PT. Adhi Guna Putera Cabang
Merak yang semakin menurun setiap bulannya pada tahun 2018 berikut ini :
4
Tabel 1.1
Dari data tersebut dapat di ketahui dari tahun 2018 ke tahun 2019
Gambar. 2.1
Produktivitas Perusahaan
900
800
700
600
500
400
300
200
100
0
2018 2020
Target Perusahaan 624 750
Pencapaian Target
815 606
Perusahaan
Persentase 130.61% 80.80%
5
Berdasarkan data di atas, telah terjadi penurunan pada produktivitas
kapal yang datang adalah 624 dan kapal yang datang pada tahun tersebut
mencapai 815 kapal yang artinya pada tahun 2018 target perusahaan tercapai
perusahaan PT Adhi Guna Putera, menaikan target kapal yang datang yaitu
750 namun terhitung mulai dari bulan Januari – November kapal yang datang
membawa muatan hanya mencapai 606 kapal dengan hasil persentase sebesar
80,80% yang artinya target perusahaan pada tahun ini tidak tercapai. Hal ini
karyawan menurun.
penghargaan berupa reward, tidak adanya jenjang karir yang pasti, hubungan
dan komunikasi antar karyawan dan pimpinan yang kurang baik, kurangnya
bahwa ternyata yang mempengaruhi kinerja karyawan PT. Adhi Guna Putera
6
diuraikan di atas dirasa dapat mempengaruhi kinerja karyawan PT. Adhi
1. Bagaimana motivasi kerja karyawan PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak ?
2. Bagaimana kinerja karyawan pada PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak ?
3. Seberapa besar pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada PT.
kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak.
7
1.4 Manfaat Penelitian
1. Bagi Penulis
Pamulang.
kerja yang menyangkut motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada PT.
BAB I PENDAHULUAN
8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
sedang dilakukan atau temuan-temuan ilmiah dari buku ilmiah, jurnal, hasil
Analisis Data.
9
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
(teknologi), dan method (metode), market (pasar) secara efesien dan efektif.
nyata. Manajemen juga adalah suatu ilmu pengetahuan maupun seni. Seni
dengan kata lain seni dapat diartikan kecakapan yang diperoleh dari
10
anggota organisasi dan menggunakan sumber daya organisasi untuk
2. Fungsi-Fungsi Manajemen
daya manusia dan sumberdaya fisik lain yang dimiliki perusahaan untuk
perusahaan.
11
meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja secara maksimal serta
standar yang telah dibuat untuk kemudian dibuat perubahan atau perbaikan
jika diperlukan.
3. Unsur-unsur Manajemen
usaha untuk mencapai hasil yang ditetapkan. Tools tersebut dikenal dengan
prosesuntuk mencapai tujuan. Tanpa ada manusia tidak ada proses kerja,
b. Uang (Money)
Uangmerupakan alat tukar dan alat pengukur nilai. Besar- kecilnya hasil
kegiatan dapat diukur dari jumlah uang yang beredar dalam perusahaan.
Oleh karena itu uang merupakan alat (tools) yang penting untuk mencapai
12
tujuan karena segala sesuatu harus diperhitungkan secara rasional. Hal ini
membiayai gaji tenaga kerja, alat-alat yang dibutuhkan dan harus dibeli
c. Bahan (Materials)
Materi terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan bahan jadi.
Dalam dunia usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia
materi sebagai salah satu sarana. Sebab materi dan manusia tidak dapat
d. Mesin (Machines)
e. Metode(Methods)
dan kegiatan usaha. Perlu diingat meskipun metode baik, sedangkan orang
13
dalam manajemen tetap manusianya sendiri.
f. Pasar (Market)
berhenti. Artinya, proses kerja tidak akan berlangsung. Oleh sebab itu,
kualitas dan harga barang harus sesuai dengan selera konsumen dan daya
adalah kemampuan terpadu dari daya pikiran dan daya fisik yang memiliki
14
individu.
pengertian diatas dapat diartikan sumber daya manusia adalah seorang yang
perburuhan.
Hal tersebut bisa saja terjadi jika pengertian manajemen sumber daya manusia
itu dilihat dari sudut pandang berbeda.Secara umum manajemen sumber daya
15
2. Manfaat Perencanaan Sumber Daya Manusia
kerja masing-masing.
16
sumber daya manusia lebih memfokuskan pembahasannya mengenai
dan masyarakat.
a. Fungsi Manajerial
dari:
1) Perencanaan (Planning)
17
serta efisien agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam membantu
kepegawaian.
2) Pengorganisasian (Organizing)
3) Pengarahan (Diricting)
mau bekerja sama dan bekerja efektif serta efisien dalam membantu
4) Pengendalian (Controlling)
b. Fungsi Oprasional
18
fungsi-fungsi manajerial terdiri dari:
1) Pengadaan (Procurement)
2) Pengembangan (Development)
3) Kompensasi (Compensation)
4) Pengintegrasian (Integration)
menguntungkan.
5) Pemeliharaan (Maintenance)
6) Kedisiplinan (Discipline)
19
Kedisiplinan adalah keinginan dan kesadaran untuk mentaati peraturan-
fungsi manajemen sumber daya manusia yang sangat penting dan kunci
5) Pemberhentian (Separation)
lainnya.
2.1.3 Motivasi
diharapkan setiap karyawan mau bekerja keras dan antusias untuk mencapai
untuk melakukan suatu aktifitas tertentu, oleh karena itu motivasi sering kali
20
yang dilakukan oleh seseorang pasti memiliki suatu factor yang mendorong
aktifitas tersebut. Oleh karena itu, faktor pendorong dari seseorang untuk
Motivasi berasal dari kata lain movere yang berarti dorongan, daya
yang berarti pemberian motif, penimbulan motif, atau hal yang menimbukan
melakukan sesuatu dengan sengaja, tentu ada suatu maksud dan tujuan yang
(2011:171).
(2010:159).
2. Teori Motivasi
dan kepuasan seseorang itu jamak yang dapat dibagi dalam 2 kebutuhan, yaitu
21
Selanjutnya Maslow mengatakan:
lebih banyak. Keinginan ini terus menerus, baru berhenti jika akhir hayat
tiba.
b. Suatu kebutuhan yang telah dipuaskan tidak akan menjadi alat motivasi
motivasi.
Self
Actualization of
needs
Et N ds
S i l N ds
S fet nd S urit
Ph iol i l N ds
Sumber: Paul Hersey dan Kenneth H. Blanchar
Gambar 2.2
22
Menurut teori ini kebutuhan manusia itu adalah bertingkat-tingkat
kerja.
23
dengan memberikan perlindungan asuransi (Astek) kepada para
karyawan.
24
dalam arti diberi kesempatan dalam mengemukakan saran dan
selamanya demikian.
prestasi kerja yang sangat memuaskan atau luar biasa yang sulit
itu sendiri.
25
b) Aktualisasi diri yang berhubungan dengan pertumbuhan seorang
individu.
Faktor ini terkait dengan kebutuhan pada urutan yang tertinggi dalam
teori Maslow.
terkait dengan kebutuhan pada urutan yang lebih rendah dalam teori
antara dua faktor tersebut. Salah satu diantaranya yang tidak terpenuhi,
26
c. Teori Kebutuhan Prestasi David Mc. Clelland
prestasi yang dicapai, termasuk juga dalam pekerjaan. Dengan kata lain
27
tinggi.
cara yang dapat dilakukan dalam mendalami perilaku manusia, yaitu teori
Teori X
melaksanakan pekerjaannya.
tujuan organisasi.
28
yang ketat, dipaksa dan diarahkan supaya mereka mau bekerja secara
Teori Y
organisasi.
29
seperti: adanya kebutuhan dan tuntutan untuk hidup layak, tugas pokok
ingin mencapai tujuan secara tepat, suasana atau iklim lingkungan kerja
dan berkembang.
sesuatu.
tertentu.
diberikan
dengan pengalaman.
30
3. Jenis Motivasi
a. Motivasi positif
sebagai individu
7) Uang
b. Motivasi negative
31
tanggung jawab kepada dirinya sendiri. Penjabaran tanggung jawab
tersebut antara lain orang harus bekerja, karena bekerja berarti seseorang
4. Metode Motivasi
terdiri dari:
sebagainya.
5. Indikator Motivasi
32
a. Gaji
Gaji selain untuk memenuhi kebutuhan pokok bagi setiap pegawai juga
b. Supervisi
33
selalu diberikan oleh atasan kepada bawahannya atas prestasi kerja yang
telah dicapai, hal ini akan menjadi pendorong yang kuat bagi para
pekerjaanya tentunya juga untuk posisi yang lebih baik dan strategis.
jenjang yang lebih tinggi. Hal ini tentu menjadi motivasi yang kuat bagi
pegawai sehingga mereka akan bekerja lebih baik dan berlomba untuk
2.1.4 Kinerja
pada rekan kerjanya, pada beberapa hasil dan perilaku yang terkait dengan
Riani (2013:61) menyatakan bahwa kinerja adalah hasil yang dicapai oleh
bersangkutan.
34
suatu organisasi adalah adanya karyawan yang mampu dan terampil serta
2. Penilaian Kinerja
35
f. Memberikan umpan balik kepada karyawan atas kinerjanya.
menggunakan hasil dari penelitian kinerja ini sebagai informasi dasar yang
kinerja yaitu;
1) Loyalitas
Hal ini dapat dilihat melalui tingkat absensi ataupun kinerja yang
mereka miliki.
2) Semangat kerja
36
menjalankan tugas pada suatu organisasi.
3) Kepemimpinan
4) Kerja sama
5) Prakarsa
Prakarsa perlu dibina dan dimiliki baik itu dalam diri karyawan ataupun
6) Tanggung jawab
Tanggung jawab harus dimiliki oleh setiap karyawan baik bagi mereka
yang berada pada level jabatan yang tinggi atau pada level yang rendah.
7) Pencapaian target
3. Peningkatan Kinerja
37
sebagai berikut :
sendiri.
kekurangan tersebut.
belum.
dilakukan.
38
antara lain evaluasi antar individu dalam organisasi, pengembangan dari
(Belarmino:2013,62-63).
c. Pemeliharaan sistem
Berbagai sistem yang ada dalam organisasi memiliki sub sistem yang
saling berkaitan antara satu sub sistem dengan sub sistem lainnya.
d. Dokumentasi
1) Performance Improvement
39
Memungkinkan karyawan dan manajer untuk mengambil tindakan
2) Compensation Adjustment
3) Placement Decision
Memandu untuk menentukan jenis karir dan potensi karir yang dapat
dicapai.
pekerjaan.
9) External Challenges
Tantangan-tantangan eksternal.
10) Feedback
40
Umpan balik bagi karyawan dan perusahaan.
berikut :
a. Faktor individu
lain, uraian jabatan yang jelas, otoritas yang memamdai, target kerja
efektif , hubungan kerja yang harmonis, iklim kerja respek dan dinamis,
41
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
42
4 Syarah Pengaruh Motivasi Kerja Motivasi kerja
Amalia, Motivasi (Variabel X) berpengaruh
Mahendra Kerja Kinerja - Terhadap kinerja
Fakhri Terhadap karyawan Karyawan sebesar
2016 Kinerja (Variabel Y) 68,06% dan Sisanya
Karyawan 31,94%
Jurnal
Pada dipengaruhi
computech dan
PT.Gramedia olehvariabel lain
bisnis Vol 10 no
Asri Cabang yang tidak diteliti
2
dalam penelitian ini
Emerald
Bintaro
tujuan. Maka dari itu motivasi kerja dibutuhkan bagi sumber daya manusia
terutama bagi karyawan PT. Tirtamas Lestari Head Office Jakarta Selatan.
Dengan adanya motivasi kerja, PT. Tirtamas Lestari Head Office Jakarta
43
karyawan, sehingga hal tersebut dapat mendorong karyawan lebih giat dan
penelitian, dimana motivasi kerja sebagai variabel bebas dan kinerja karyawan
sebagai berikut:
Penghargaan Kerjasama
Pengembangan karir Tanggung jawab
Arahan pimpinan Kualitas kerja
Insentif Kuantitas kerja
Kedisiplinan
Sumber : Sutrisno 2012 : 109 Sumber : Abdullah 2012: 220
Gambar 2.3
Kerangka Berpikir
teori yang relevan, belum didasarkan pada fakta-fakta empiris yang diperoleh
44
hipotesis juga dapat dinyatakan sebagai jawaban yang empiris dengan data.
terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak”
terhadap kinerja karyawan pada PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak.
terhadap kinerja karyawan pada PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak.
45
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
analisa data bersifat kuantitatif atau statistic, dengan tujuan untuk menguji
yang bertujuan untuk mengetahui hubungan dua variabel atau lebih. Dalam
penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk
Penelitian.
1. Tempat Penelitian
Cilegon. yang berlokasi di Jalan Yos Sudarso No 193 Tanjung Sekong – Merak.
2. Waktu Penelitian
Desember 2020 s/d Februari 2021. Penelitian ini secara bertahap diawali
dengan pra-
46
survei (pendahuluan), penulisan proposal, pengajuan surat ijin, pembuatan
penyusunan skripsi.
ukuran suatu variabel, maka tidak semua variabel penelitian harus disusun
1. Motivasi Kerja
VARIABEL INDIKATOR
Penghargaan
Pengembangan karir
Motivasi
Arahan pimpinan
Insentif
Sumber : Edy Sutrisno (2012:109)
2. Kinerja Karyawan
47
rencana kerja yang dibuat oleh suatu institusi yang dilaksanakan oleh
VARIABEL INDIKATOR
Kerjasama
Tanggung jawab
Kualitas kerja
Kinerja
Kuantitas kerja
Kehadiran
Sumber : Abdullah (2012:220)
dan rentang skala yang dipakai dalam memberikan score penilaian, seperti
Tabel 3.3
No. Item
Variabel Indikator Instrumen
Penghargaan 1,2 dan 3
Motivasi Pengembangan karir 4 dan 5
Edy Sutrisno(2012:109) Arahan pimpinan 6, 7 dan 8
Insentif 9 dan 10
Kinerja Abdullah Kerjasama 1 dan 2
Tanggung Jawab 3 dan 4
48
(2012:220) Kualitas kerja 5 dan 6
Kuantitas kerja 7 dan 8
Sumber : Pengolahan Data 2017
1. Populasi
akan tetapi dapat berbeda antara satu sama lainnya karena nilai karakteristik
yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan
sekedar jumlah yang ada pada objek atau subjek yang dipelajari, tetapi
meliputi seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh subjek atau objek
tersebut. Jadi populasi bukan hanya orang tetapi juga obyek dan berbeda-
beda alam yang lain. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada
obyek atau subyek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristik atau
sifat yang dimiliki oleh subyek atau obyek itu. Populasi umum penelitian ini
adalah seluruh karyawan di PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak sebanyak
53 orang.
49
3. Sampel
penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak
yang berjumlah 53 orang dan metode sampling yang akan digunakan adalah
1. Jenis Data
dan kuantitatif.
a. Data Kualitatif, yaitu data yang disajikan dalam bentuk kata verbal
b. Data Kuantitatif, yaitu jenis data yang dapat diukur atau dihitung
dinyatakan dengan bilangan atau berbentuk angka. Dalam hal ini data
50
2. Sumber Data
Yang dimaksud sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana
primer dalam penelitian ini adalah Kepala PT. Adhi Guna Putera
Cabang Merak.
sekunder.
3 Studi Kepustakaan
4. Studi Lapangan
a. Observasi
51
merupakan salah satu cara untuk mendapatkan data yang relevan
dengan masalah yang akan diteliti, dalam hal ini dilakukan pada PT.
b. Kuesioner
pengumpulan data yang efisien bila peneliti tahu dengan pasti variabel
yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden.
para Karyawan yang bekerja di PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak.
skala likert yang masing masing memiliki bobot nilai seperti tabel
berikut:
Tabel 3.4
m2 Setuju (S) 4
b3 Netral (N) 3
52
3.6 Teknik Analisis Data
1. Uji Validitas
instrument itu mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat mengukur
data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi rendahnya validitas
∑∑∑
r xy=
√{ ∑ ∑ }{ ∑ ∑ }
Keterangan :
53
sangat signifikan.
2. Uji Reliabilitas
bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama, akan
menghasilkan data yang sama. Tujuan dari pengujian ini adalah agar data
x 2
(x) 2
s2
= t
− t
t n n2
Dimana:
s 2 = JKi − JKs
i n n2
Dimana:
JKi = Jumlah kuadrat seluruh skor item JKs = Jumlah kuadrat subjek
54
c. Menghitung koefisien reliabilitas Alfa Cronbach dengan rumus:
2 k s
i
k −s1t
s
2
t
Dimana:
1) Apabila nilai > (Pada taraf signifikansi 5%), maka dapat dikatakan
reliable.
2) Apabila nilai < (Pada taraf signifikansi 5%), maka dapat dikatakan
tidak reliable.
kinerja Karyawan pada PT. Adhi Guna Putera Cabang Merak, maka
interval lainnya.
55
∑∑ ∑
=
√ ∑ { ∑ }
Keterangan :
n : Jumlah Sampel
1) Jika nilai r > 0 telah terjadi hubungan yang positif yaitu semakin
nilai variabel y.
56
Berikut ini adalah interprestasi nilai Koefisien Korelasi
Tabel 3.5
sebagai berikut :
KD = x 100%
Dimana :
KD : Koefisien Determinasi
57
terhadap variabel akibatnya. Faktor penyebab pada umumnya
Response.
Y = a + bXY = a + bX
Dimana :
a : Konstanta
b : Koefisien Regresi
∑∑∑∑
a=
∑∑
∑∑∑
b=
∑∑
6. Hipotesis (Uji t)
58
penelitian biasanya disusun dalam bentuk pernyataan”. Dengan
(0,05) karena dinilai cukup mewakili pengaruh antara dua variabel dan
a. Merumuskan hipotesis
b. Menguji Signifikan
√
=
Keterangan :
n = Jumlah Sampel
59
r = Koefisien korelasi untuk masing – masing butir instrument
t = Koefisien korelasi
t = (df = n – 2)
c. Tingkat Signifikan
60
DAFTAR PUSTAKA
A,F, Stoner, James dan Edward Freeman. 2012. Manajemen Edisi Bahasa
Aksara.
Hasibuan, S,P, Malayu. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi
Aksara.
Hasibuan, S,P, Malayu. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi
Aksara.
61
. 2017. Manajemen, Dasar, Pengertian, dan
Remaja Rosdakarya.
Remaja Rosdakarya.
Siagian, Sondang P. 2010. Teori Motivasi dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Group.
Alfabeta.
62
Suwanto & Priansa. 2011. Manajemen SDM dalam Organisasi Publik dan Bisnis..
Bandung: Alfabeta.
Komputindo.
T, Hani, Handoko. 2010. Manajemen Personalia & Sumber Daya Manusia, Edisi
Wibowo. 2016. Manajemen Kinerja. Ed. 5. Cet. 11. Jakarta: Rajawali Pers.
63